INTERNET OF THINGS
Teknologi Informatika - 2023 BAGIAN I
KONSEP &
ARSITEKTUR IoT
01
Application &
IoT Gateway
02
IoT Platform and Operation System
03
Algoritma dan Prototype IoT
04
MATERI PEMBELAJARAN
Revolusi Industri & Revolusi Sosial
Timeline Revolusi Industri Timeline Revolusi Sosial
Pengertian Internet of Things (IoT)
Internet of Things (IoT) merupakan sebuah konsep
dimana semua objek-objek yang dapat diambil dengan
beberapa sensor dan memiliki kemampuan untuk
melakukan pengiriman data melalui jaringan internet.
Arsitektur IoT
Arsitektur IoT
Arsitektur IoT terdiri dari 4 komponen : 1. IoT Devices
Berupa barang fisik yang dapat dimonitor dan dikendalikan dari jarak jauh dilengkapi dengan sensor dan modul wireless IoT.
Contoh : peralatan elektronik yang dilengkapi dengan sensor suhu, sensor kelembapan, dll
2. Network
Akses jaringan internet untuk pengiriman data, dengan menggunakan perangkat modem
3. Platform/Data processing layer
Lapisan arsitektur IoT ini bertugas mengelola semua analisis data. Lapisan ini sangat berguna untuk analisis IoT.
4. Applications
Di sinilah proses data dan hasilnya
ditampilkan kepada pengguna. Lapisan IoT
ini biasanya terletak di cloud. Aplikasi
menampilkan data, dan dari sinilah sebuah
keputusan dapat dibuat berdasarkan
informasi yang diberikan.
IoT Devices
5 Fungsi Dasar Perangkat IoT:
1. Tagging (Identifikasi), fungsinya untuk mengidentifikasi suatu aktivitas ini memiliki tujuan untuk mengumpulkan
2. Monitoring, bertujuan untuk memantau apakah terdapat aktivitas tidak biasa yang dikirim oleh tagging.
3. Tracking, berfungsi untuk melacak lokasi.
4. Control, bertujuan untuk memberikan hasil dari aktivitas-aktivitas atau data yang konsisten.
5. Analisis, bertujuan untuk memberikan informasi yang dapat
dipahami dari aktivitas atau data yang didapat.
Arsitektur Jaringan IoT
Platform/Data Processing Layer
Platform/Data Processing Layer
Ada dua tahap pemrosesan data utama pada lapisan ini.
1. Akumulasi data/Data accumulation
Semua data yang dikumpulkan oleh sensor perangkat IoT tidak perlu digunakan secara bersamaan. Oleh karena itu, data tersebut disimpan di hard drive perangkat atau ditransfer ke data lake atau berbagai jenis database untuk penggunaan dan analisis lebih lanjut. Tujuan utama yang diikuti adalah menyortir data yang dikumpulkan untuk menyimpannya secara efisien.
2. Abstraksi data/Data abstraction.
Data yang dikumpulkan digunakan untuk mendapatkan wawasan bermanfaat pada tahap ini. Biasanya, data ini dilengkapi dengan data yang disediakan oleh perangkat non-IoT untuk mendapatkan wawasan yang bermanfaat. Pada tahap ini, data disatukan atau direkonsiliasi ke dalam format tertentu. Terakhir, dikumpulkan di satu tempat untuk memudahkan akses bagi pengguna dari lokasi berbeda.