• Tidak ada hasil yang ditemukan

TIPE DATA - UNIKOM Kuliah Online

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "TIPE DATA - UNIKOM Kuliah Online"

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

TIPE DATA

ANDRI SAHATA SITANGGANG

(2)

TIPE DATA

Ada beberapa tipe data yang harus kita kenal, karena ketika kita akan mendeklarasikan variable atau konstanta maka kita akan mendekarasikannya dengan tipe data.

Tipe data di bagi menjadi 2 bagian :

a. Tipe data dasar.

b. Tipe data bentukan.

(3)

LANJUTAN TIPE DATA

Tipe data dasar adalah tipe data yang sudah ada dan dapat

digunakan langsung.

Yang termasuk tipe data dasar adalah :

1. Bilangan logic ( not, or, and,xor) 2. Bilangan integer(0,1,2,3,-1,-2,-3) 3. Bilangan real.

4. Tipe data karakter.

5. Tipe data string.

(4)

TIPE DATA INTEGER

Berikut tipe data integer berdasarkan nilai.

Pemodifikasian tipe

Tipe data yang sama

Jangkauan nilai Ukuran bit

signed char Char -128 sampai 127 8 bit

signed int Int -32768 sampai 32767 16 atau 32 bit signed short

int

short, signed short -32768 sampai 32767 16 bit signed long int long, long int, signed

long

-2147438648 sampai 2147438647 32 bit

unsigned char - 0 sampai 255 8 bit

unsigned int - 0 sampai 65535 16 atau 32 bit

unsigned short int

unsigned short 0 sampai 65535 16 bit

unsigned long int

unsigned long 0 sampai 4294967295 32 bit

(5)

BILANGAN BULAT

Operator bilangan bulat .nama tipe datanya adalah integer,ada 2 operasi yang bilangan

bulat yaitu : Operator

aritmatika Operator

perbandingan

+ <

- <=

* >=

/ >

DIV >=

MOD =

<>

(6)

BILANGAN REAL

Dalam matematika bilangan real sering

dinyatakan dalam bilangan desimal. Nama tipe dari bilangan real adalah real.

(7)

BILANGAN RIIL

Operator bilangan riil ada yaitu :

Operator aritmatika Operator

perbandinga

+ <

- <=

* >=

/ >

>=

=

<>

(8)

KARAKTER

Adalah yang mencakup huruf abjad, tanda baca, angka yang diberi tanda

petik ‘0’ dan karakter khusus seperti &,

@ dan lainnya.Operator perbandingan

<

<=

>=

>

>=

=

<>

(9)

KARAKTER KHUSUS

Karakter Keterangan

\0 Null

\a Karakter bel

\b Karakter backspace

\f Karakter formfeed (ganti halaman)

\n Karakter newline (pindah baris)

\r Karakter carriage return (ke awal baris) tanpa linefeed

\t Karakter tab horisontal

\v Karakter tab vertikal

\\ Karakter \

\’ Karakter petik satu (‘)

\” Karakter petik dua (“)

\? Karakter tanda tanya (?)

(10)

STRING

Adalah kumpulan-kumpulan dari suatu karakter.nama tipe dari suatu string

adalah string, dan diapit oleh tanda petik tunggal

Operator aritmatika

Operator perbandingan

+ <

<=

>=

>

>=

=

<>

(11)

TIPE DATA BOOLEAN

Tipe data ini hanya berisi salah satu dari dua nilai berikut: true atau false.

Nilai true biasanya disimbolkan dengan angka 1, dan nilai false disimbolkan dengan angka 0. Tipe data bool digunakan pada pernyataan- pernyataan yang mengandung logika atau pada pernyataan pemilihan (if - else)

(12)

KONSTANTA

Adalah jenis pengenal(identifier) yang nilainya tetap dan nilainya konstan, konstanta digunakan untuk menentukan nilai tetapan. Identifier dapat berupa variable, konstanta, fungsi dan kelas.

Dalam menentukan indentifier harus diperhatikan beberapa hal :

1. Bersifat case sensitive.

2. Tidak boleh diawali dengan angka.

3. Tidak boleh menggunakan simbol-simbol khusus.

Ketika kita mendeklrasikan suatu konstanta dalam suatu program maka kita harus menggunakan kata kunci const.

(13)

VARIABEL

Adalah suatu pengenal yang mempunyai nilai yang tidak tetap bisa berubah-ubah, ketika kita akan mendeklarasikan suatu variable maka kita harus memperhatikan tipe datanya saja,

berbeda ketika kita

mendeklarasikan suatu konstanta.

(14)

OPERATOR

Operator merupakan simbol yang biasa dilibatkan dalam program untuk melakukan suatu operasi atau manipulasi. Misalnya untuk menjumlahkan dua buah nilai, memberikan nilai ke suatu variable.

Nilai yang dioperasikan disebut dengan operand.

(15)

Hierarchy Operator Description Associativity

1 :: Scope resolution

Left-to-right 2

++ -- Suffix/postfix increment and decrement

() Function call

[ ] Array subscripting

. Element selection by reference

-> Element selection through pointer

3

++ -- Prefix increment and decrement

Right-to-left

+ - Unary plus and minus

! ~ Logical NOT and bitwise NOT

(type) Type cast

* Indirection (dereference)

& Address-of

sizeof Size-of

4 .*  ->* Pointer to member

Left-to-right

5 * / % Multiplication, division, and

remainder

6 + - Addition and subtraction

7 <<  >> Bitwise left shift and right shift

8

<  <= For relational operators < and ≤ respectively

>  >= For relational operators > and ≥ respectively

9 ==  != For relational = and ≠ respectively

10 & Bitwise AND

11 ^ Bitwise XOR (exclusive or)

12 | Bitwise OR (inclusive or)

13 && Logical AND

14 || Logical OR

15 ?: Ternary conditional

Right-to-Left 16

= Direct assignment (provided by

default for C++ classes)

+= -= Assignment by sum and difference

*=  /=  %= Assignment by product, quotient, and remainder

<<=  >>= Assignment by bitwise left shift and right shift

&=  ^=  |= Assignment by bitwise AND, XOR, and OR

17 , Comma Left-to-right

(16)

ARITMATIKA

Operator aritmatika yang tergolong operator unary adalah

Operator aritmatika yang tergolong binary

Operator Keterangan Contoh - Tanda minus -1

+ Tanda plus +2

Opera tor

Keterangan Contoh

* Perkalian 2 * 3

/ Pembagian 7 /2

% Modulus (sisa pembagian)

5 % 4 = 1

+ Penjumlahan 4 + 5

- Pengurangan 5 – 6

(17)

PENUGASAN

Operator penugasan yang

berbentuk simbol sama dengan ( = ) berguna untuk memberikan suatu nilai ke suatu variable. Contoh:

a = 1;

c = 2 + (b = 1);

a = b = c = d = e = 1;

(18)

Penurunan (decrement) dan Penaikan (increment)

Operator penurunan disimbolkan dengan -- dan berguna untuk menurunkan nilai variable sebesar satu. Sedangkan operator penaikan disimbolkan dengan + + dan berguna untuk menaikkan nilai variable sebesar satu. Contoh:

x++ sama seperti ungkapan x = x + 1.

y-- sama seperti ungkapan y = y – 1.

(19)

MAJEMUK

Operator ini berguna untuk

memendekkan suatu penulisan operasi penugasan

x = x + 2 menjadi x

+= 2.

(20)

HUBUNGAN ATAU PERBANDINGAN

Operator Hubungan digunakan untuk membandingkan hubungan antara dua buah operand (sebuah nilai atau variable).

Operator hubungan dalam bahasa C++:

(21)

KONDISI

Operator kondisi digunakan untuk memperoleh nilai dari dua kemungkinan, contoh:

Bila nilai ungkapan1 benar, maka nilainya sama dengan ungkapan2, bila tidak maka nilainya sama dengan ungkapan3.

ungkapan1 ? ungkapan2 : ungkapan3

(22)

LOGIKA

Operator logika digunakan untuk menghubungkan dua atau lebih ungkapan menjadi sebuah ungkapan berkondisi.Operator Keterangan Contoh

&& Logika AND n && m

|| Logika OR n || m

! Logika NOT !n

(23)

LATIHAN

1) Jika diketahui x adalah variable bertipe integer, dari nilai-nilai berikut, manakah yang dapat diberikan pada x?

a) 10 b) 5.7 c) 40000

2) Ubahlah ekspresi-ekspresi matematika berikut ke dalam bahasa C++

3) Terdapat dua buah variable A dan B yang bertipe integer. Variable A bernilai 10, dan varible B bernilai 20. Buatlah program untuk menukar nilai dua variable tersebut, sehingga A bernilai 20 dan B bernilai 10.

4) Sebuah program untuk menghitung nilai seorang mahasiswa memiliki 5 variable untuk nama mahasiswa, nomor induk mahasiswa, nilai tugas, nilai mid semester, dan nilai ujian akhir semester. Nilai akhir dihitung dengan rumus: (nilai tugas * 20%) + (nilai mid semester * 40%) + (nilai ujian akhir semester * 40%). Buatlah program tersebut!

5) Tulislah program untuk menampilkan jumlah hari, jam, menit, dan detik dari masukan yang berupa lamanya waktu dalam detik. Sebagai contoh, input 100.000 detik akan menghasilkan output 1 hari, 3 jam, 46 menit, 40 detik.Input dari program adalah bilangan bulat bertipe long. Output program adalah banyaknya hari, jam, menit, dan detik dari input

tersebut.

 

Referensi

Dokumen terkait