• Tidak ada hasil yang ditemukan

TRANSKIP KEGIATAN KONSELING INDIVIDU (2)

N/A
N/A
Ida Wahyuni

Academic year: 2024

Membagikan " TRANSKIP KEGIATAN KONSELING INDIVIDU (2)"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

TRANSKIP KEGIATAN KONSELING INDIVIDU

Pertemuan ke Hari/Tanggal Konselor Observer

: 2

: Rabu, 13 Desember 2023 : Azfahanna Syabwan Niswah : Ida Wahyuni

Konselor

Klien

Konselor

Klien

Konseler

Klien

Konseler

: jadi kita sudah ketemu di pertemuan pertama, nah sekarang kita melakukan sesi konseling kedua. Jadi sebelumnya kamu ada cerita di pertemuan pertama ada permasalahan tentang ayah kamu yang bermasalah dan juga pola tidur kamu yang tidak teratur. Jadi saya dengar kamu kemaren pilang kampong nih. Saat kamu pulang kampong bagaimana keadaan di rumah? Masih sama atau ada perubahan?

: (diam) perubahan sih kak belum ada, tapi kemarin sempat terjadi lagi kak pertengkaran dirumah itu. Pertengkarannya karena uang kak, kan sebentar lagi pembayaran UKT kak. Jadi berdebatlah panjang lebar dirumah itu kak sampai keluarlah kekerasan kak, nah kejadiannya ini terjadi tengah malam kak pas deadpan mata saya kak. Saya ga bisa berbuat apa-apa kak saya Cuma bisa narek mama ke kamar kak dan nenangin mama dan biang sama untuk ga usah ladenin ayah lagi nanti masalahnya makin besar. Karna ayah ga pernah berubah lagi.

Bingung juga kak kejadiannya sering kali kek gini. Saya sering berdoa kak supaya ayah berubah lagi kak.

: Jadi pas orang tua kamu bertengkar apa yang kamu pikir kan?

: Kalau waktu saya di rumah belum ada berfikir apa- apa, tapi waktu saya balik ke pekanbaru saya disitu berfikir atau kejadian kemarin.Tiga belakangan ini saya hanya bisa nangis kak memikir kan kejadian itu sampai saya pun tidak bisa tidur kak.ini lanjut atau gak saya kuliah disini saya berpikir seperti itu terus kak.

Masalah nya kak, papa sudah di ingat kan untuk mulai mengumpulkan uang untuk membayar UKT dan jawaban papa hanya mengiyakan saja kak tetapi tindakan nya tidak ada sama sekali. Waktu mama nanya uang nya belum terkumpul sedangkan waktu untuk pembayaran u\UKT sudah dekat. Saya disitu berfikir kembali apakah saya melanjutkan kuliah saya atau berhenti sampai disini dikarenakan UKT saya yang cukup mahal kak tapi dalam benak saya ada rasa sia sia kalau saya berhenti disini. Saya juga ada berniat untuk bekerja untuk membayar UKT saya sendiri.

: Pernah gak kamu cerita sama ayah tentang semua unek unek kamu ke ayah terhadap yang ayah kamu lakuin?

: Unek – unek gak ada kak, tetapi ada sedikit rasa dendam tapi saya sebagai anak tidak boleh menaruh dendam kepada orang tua. Tapi cobak kakak berada di posisi saya kak pasti rasa sakit yang dirasakan sangat dalam apalagi yang perilakukan seperti itu adalah seorang ibu . Saya hanya bisa berdoa mudah mudahan ayah bisa berubah jadi lebih baik lagi. Kadang saya nasehati ada aja ucapan dari ayah kepada saya seperti sok tau,anak durhaka.

: Jadi karena permasalahan ini pola tidur kamu tidak teratur ya?

(2)

Klien

Konseler

Klien

Konseler

Klien

Konseler

Klien

Konseler

Klien

Konseler

Klien

Konseler

Klien

: Gak bisa tidur , nangis terus

: Ada gak saat kamu tidur atas kejadian ini kamu merasa ketakutan , jadi bagaimana mengatasi rasa ketakutan tersebut?

: Saya mencoba berpikir positif,semoga tidak terjadi yang saya takut kan.Soalnya kalau ayah sudah ngomong itu sakit hati banget

: Ada gak niatan dari kamu untuk menuyuruh ibu kamu untuk cerai?

: Untuk berfikiran sampai kesana pasti ada kak tapi gak sepenuhnya ada niatan seperti itu kak bagaiman saya anak perempuan kan kak jadi saya membutuhkan sosok seorang ayah.Saya hanya mencoba untuk mempertahan saya walaupun keadaan nya seperti ini kak.Kalau dari mama sendiri ada niatan untuk cerai saja tetapi ibu mikir masi ada anak yang paling kecil, kalau kami yang sudah dewasa ini mungkin masih bisa menerima jadi mama mikir ke anak-anak nya saja kak walaupun mama tersiksa batin

: Pertengkaran orang tua kamu ini termasuk serimg atau hanya kadang – kadang?

: Sering nya enggak sih kak, tapi kalau ayah lagi kecapean atau ada kondisi yang mendesak disitu emosi ayah muncul kak atau saat ngobrol biasa pun ayah sering emosi kak.

: Jadi sekarang kamu di kost ni , pada saat kamu ingin pulang berarti keadaan orang tua kamu sedang bertengkar?

: Iya kak, bahkan tiga hari tidak ada tegur sapa kak, papa kalau gak di tegur papa pun gak negur kak. Tapi kami lah yang menegur duluan karena tipe mama ini merangkul kak dari situ lah kami cobak menenangkan dan memberi motivasi kepada mama kak kadang mama pernah ngomong kak capek lelah sama semua keadaan ini. Disitu kami sedih kak mungkin karena kami jugak perempuan kan kak jadi ngerti gimana rasanya kak. Pengen bawak mama ke Pekanabaru aja kak biar mama tenanng . Bahkan saya sempat berpikir ingin kabur namun itu gak bisa menyelesaikan masalah kan kak.Saya bisa mencoba untuk sabar kak.

: Kita mengharapkan orang tua kita damai tapi keadaannya seperti itu

: Rasanya ya kak kalau waktu bisa di putar rasanya pengen sekali kembali ngerasakan keluarga yang harmonis sebelum bapak kenal sosmed, kenal Hp masih seperti bapak pada umum nya. Dulu iya kak papa gak pernah berkata kasar malah papa dulu itu lembut kak .Cuma gara gara kenal sosmed dam hp semuanya berubah kak dan isi dari sosmed tidak semuanya positif kan kak, ada juga yang negatif

: Percakapan kamu dengan papa itu seperti apa?

: Jarang ngomong juga kak, Semenjak papa mulai kasar sama mama takut juga kak untuk di ajak ngomong mendimg ngomong yang penting penting aja kak . Kadang kami pernah di diemin kak kadang pernah di bentak jugak karena permasalahan kecil kak waktu itu kan mama lagi sakit dan kami lagi beliin

(3)

Konseler

Klien

Konseler

Klien

Konseler

Klien

Konseler

Klien

Konseler

Klien

Konseler

Klien

Konseler

Klien

Konselor

mama minuman jus biar mama segeran kan kak, terus di kira papa kami gak perhatian sama mama, pada saat itu papa sedamg kerja .

Papa melihat kami sibuk, padahal kami sibuk untuk mama untuk merawat mama terus kami di kumpulkan di ruang tamu jam 12 malam yang pada umum nya yang lain pada tidur kak.

: Pernah gak sih kalian ngumpul keluarga diskusi tentang perilaku papa?

: Jarang ngumpul kami kak

: Karena sibuk itu ya?

: Kami sering ngumpul sama mama kak papa gak pernah ikut ngumpul kak.

Kami sering curhat ke mama kak karena mama bisa ngertiin kalau sama papa takut di marahin kak .Mungkin kalau ngomong sama papa itu paling sering di bulan puasa atau lebaran tapi kalau sehari- hari jarang kak .

: Berarti setelah ini apakah kamu ingin pulang?

: Pasti ingin pulang kak takut kepikiran sama yang disini di rumah gak ada yang mau ngomong kak kalau ada permasalahan di rumah apalagi saya dekat dengan mama kak kalau ingat sama mama bawaan nya nangis pengen pulang pengen tau aja kak keadaan di rumah .

: Ketika kamu pulang perasaan kamu ketika tidur itu gimana ?

: Kalau gak terjadi apa apa masih aman – aman aja kak tapi ketika kita di rumah kan kak tau semua keadaan di rumah kan kak misalanya berantem kita tau tapi ketika kita di pekanbaru kan misalnya berantem kan kita gak tau kak., kalau di rumah sih kalau gak berantem masih aman aman aja kak.Saya berpikir gak usah kuliah lagi tapi keinginan kuliah saya tinggi gitu kak.

: Tadi kamu uda cerita semua nya tentang permasalahan, nah apa solusi dari kamu untuk permasalahan kamu ini ?

: Gak ada kak, karena saya sudah tidak bisa berpikir lagi dengan permasalahan ini kak, Saya butuh temen curhat yang bisa menyelesaikan ini semua dan motivasi kak .

: Karena kamu tadi belum punya solusi , boleh kakak memberi kamu solusi?

: Boleh kak

: Na dari cerita kamu kakak akan kasih challenge ke kamu sebelum tidur kamu tulis di buku diary semua keluh kesah kamu setiap hari yang pikiran kamu gak tenang

: Challenge ini bisa buat saya tidur kak?

: Challenge nya belum tentu berhasil karena itu mengurangi pemikiran kita yang

(4)

lagi rumit , nah dari nulis itu masalah kita bisa kita pindahkan ke buku .

Referensi

Dokumen terkait