• Tidak ada hasil yang ditemukan

TUGAS 1 E1B120031 ANGGA ANUGRAH M.

N/A
N/A
Angga anugrah Mukti

Academic year: 2023

Membagikan "TUGAS 1 E1B120031 ANGGA ANUGRAH M."

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

Teknik

Presentasi Fotografi

Oleh : Angga Anugrah Mukti E1B120031

KOMUNIKASI ARSITEKTUR

(2)

Jenis-Jenis Kamera

01

(3)

DSLR Camera

tunggal yang memanfaatkan cermin untuk mengarahkan cahaya dari lensa ke viewfinder. Viewfinder (jendela bidik) adalah lubang kecil di belakang kamera tempat kita mengintip objek foto

Digital Single Lns Reflex (DSLR)

Komponen DSLR Camera

Sistem Kerja DSLR Camera

merupakan jenis kamera lensa

(4)

SLR Camera

sistem jajaran lensa jalur tunggal untuk melewatkan berkas cahaya menuju ke dua tempat, yaitu Focal Plane dan Viewfinder, sehingga memungkinkan fotografer untuk dapat melihat objek melalui kamera yang sama persis seperti hasil fotonya.

Single-lens reflect (SLR) camera

Komponen SLR Camera

Sistem Kerja SLR Camera

adalah kamera yang menggunakan

(5)

Mirrorless Camera

jendela bidik optik, namun kualitas gambarnya setara karena image sensor yang digunakan sama besar. ukuran kamera mirrorless lebih kecil dan ringan dari kamera DSLR dan bisa ganti lensa.

Mirrorless camera

Komponen Mirrorless Camera Sistem Kerja Mirrorless Camera

adalah kamera yang tidak memiliki cermin dan

(6)

Compact Camera (CDC)

Kamera ini adalah jenis kamera digital yang paling praktis.

Bentuknya pas di tangan dan memiliki pengaturan yang telah disesuaikan untuk beberapa kondisi spesifik, seperti di

antaranya low

light, portrait,

dan landscape.

Dilengkapi dengan built in lensa dan flash yang tidak bisa dilepas pasang,

Compact Camera Komponen Compact Camera

Sistem Kerja Compact Camera

(7)

Rangefinder Camera

Adalah kamera pengintai yang dilengkapi dengan: mekanisme fokus jarak yang memungkinkan fotografer untuk mengukur jarak subjek dan mengambil foto-foto yang berada dalam fokus yang tajam.

Rangefinder Camera

Komponen Compact Camera Sistem Kerja Compact Camera

Adalah kamera pengintai yang dilengkapi dengan:

(8)

Sifat-Sifat Lensa

02

(9)

Sifat Sifat Lensa

Lensa

Dalam konteks kamera video atau film, lensa berfungsi memfokuskan pantulan cahaya dari objek agar dapat tepat ditangkap oleh sensor/film pada kamera.

atau kanta adalah alat

untuk mengumpulkan atau

menyebarkan cahaya

(10)

Sifat Sifat Lensa

Lensa yang digunakan pada kamera merupakan lensa cembung, bukan lensa cekung, karena bayangan yang dihasilkan lensa cekung selalu bersifat maya.

Lensa cembung bersifat mengumpulkan sinar (konvergen) karena sinar-sinar datang yang sejajar sumbu utama akan dibiaskan menuju titik fokus lensa

Cekung Cembung Proses Pembentukan Bayangan Pada Kamera

(11)

Sudut Pengambilan Bidang Gambar

03

(12)

Dalam dunia fotografi terdapat istilah yang disebut dengan angle. Yaitu sudut pengambilan gambar dalam fotografi. Karena tehnik pengambilan gambar sangat mempengaruhi gambar yang dihasilkan, agar objek yang didapat lebih bernilai dan memiliki kesan yang menarik.

Sudut Pengambilan

Bidang Gambar

(13)

Eye Level

gambar yang sejajar dengan objek. Dimana posisi ketinggian kamera sejajar dengan objek yang ditangkap.

Contoh Gambar Eye Level

Eye Level

adalah sudut pengambilan

(14)

Low Angle

adalah tehnik pengambilan gambar dengan posisi kamera lebih rendah dari obyek. objek yang ditangkap memiliki kesan yang membesar.

Contoh Gambar Low Angle

Low Angle

adalah tehnik pengambilan

(15)

High Angle

High Angle memiliki konsep dasar yang sama dengan tehnik bird eye, yakni pengambilan gambar dengan posisi kamera di atas objek.

Namun, tingkat ketinggiannya tidak setinggi bird eye

Contoh Gambar High Angle

(16)

Bird Eye

Contoh Gambar Bird Eye

Bird Eye adalah teknik pengambilan gambar dengan posisi kamera berada jauh di atas ketinggian objek. Sehingga gambar yang dihasilkan tampak sangat luas dengan tampilan objek-objek berukuran kecil di sekitarnya

(17)

Contoh Gambar Frog Eye

Frog Eye Angle adalah pengambilan gambar dengan posisi kamera sejajar atau lebih rendah dengan bagian bawah obyek.

Frog Eye Angle

(18)

Sistem Perspektif dan Bayangan

04

(19)

mengacu ke fenomena visual di mana benda-benda yang lebih dekat ke kita tampak lebih besar, dan benda yang berada jauh dari kita, tampak lebih kecil.

Sistem Perspektif

Perspektif

Tiga Faktor Yang Mempengaruhi Perspektif

Panjang Fokus

Jarak dari Subjek Sudut

Pemotretan

(20)

Pada panjang fokus yang lebih pendek (24mm), efek perspektifnya cukup jelas: Elemen dalam gambar yang lebih dekat ke pemirsa tampak lebih besar, dan yang lebih jauh tampak lebih kecil.

Panjang Fokus

Panjang fokus lebih pendek (24mm)

Panjang fokus lebih panjang (70mm)

(21)

bagian bangunan yang lebih dekat ke kita terlihat lebih besar secara proporsional dibandingkan kalau kita bergerak lebih jauh lagi dari subjek (misalnya, 3m).

Jarak dari Subjek

Lebih dekat (2m) Lebih jauh (3m)

(22)

Memotret subjek dari sudut diagonal (misalnya, 45°) menciptakan efek perspektif di jendela, mendistorsi bentuk persegi panjang. Sementara itu, memotret dari sudut yang relatif datar (secara frontal, misalnya), tidak menghasilkan efek perspektif—jendela persegi panjang direproduksi seperti aslinya.

Sudut pemotretan

Diagonal (45°) Datar (kamera dan bidang gambar sejajar)

(23)

Bayangan

dalam fotografi dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas gambar

Bayangan

Faktor Yang Mempengaruhi Bayangan

dengan memanipulasi sumber cahaya, meningkatkan kedalaman dramatik pada gambar, dan eksposur bayangan untuk menghilangkan atau menambah kegelapan dalam gambar.

Jarak Dumber Cahaya Timing

Editing

Posisi Objek

(24)

Contoh Hasil Fotografi

(25)

Referensi

Dokumen terkait

Given the importance of user recommendations in fostering consumer adoption of a given technology, many researchers have included the intention to recommend as a key factor is the study