• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tugas Dinamika Populasi Umur Ikan

N/A
N/A
Siti Alviyanti Nursaidah

Academic year: 2025

Membagikan "Tugas Dinamika Populasi Umur Ikan"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Nama : Siti Alviyanti Nursaidah NRP : 58225214842

Tugas Parameter Pertumbuhan.

1. Jika diketahui koefisien (b) ikan layur =2. 4, dengan konstanta (a) 0.05 dan panjang tubuh 12 mm, berat hasil pengamatan = 20 gr. Berapakah berat estimasi dan faktor kondisi ikan tersebut?

2. Jika diketahui rata-rata berat awal ikan bandeng 10 gr dan rata-rata berat akhir 100 gr, dan waktu pemeliharaan selama 90 hari. Berapa growth rate dan relative growth rate dari ikan bandeng tersebut?

3. Jika diketahui pertumbuhan ikan tuna adalah isometrik, berapakah faktor kondisi ikan tuna tersebut jika diketahui panjangnya 15 cm dan beratnya 40 gr.

Jawaban

1. Diketahui : Koefisien b = 2.4 Konstanta a = 0.05

Panjang tubuh = 12 mm Berat = 20 gr Ditanyakan:

A. berat estimasi Jawab =

Log W = Log a + b Log L Log W = Log 0.05 + 2.4Log12

= 1,41414 gr B. Faktor kondisi

Menurut effendie 2002:

Jawab = K = 𝑊

𝑎 𝐿𝑏

K = 20

2.4 122.4

K = 0.021 2. Diketahui : Rerata berat awal = 10 gr

Rerata berat akhir = 100 gr Lama Pemeliharaan = 90 hari

(2)

Ditanyakan: a. Growht Rate…..?

Jawab =

GR = 𝑊𝑡 −𝑊𝑜

𝑡 𝑥 100 % GR = 100−10

90 𝑥 100 % GR = 90

90 𝑥 100 % GR = 100 %

b. Relative Growht Rate Jawab=

RGG = GR X 365 RGG = 36500%

RGG= 365

3. Diketahui pertumbuhan ikan bersifat isometric, sehingga b = 3, panjang tubuh 15cm dan berat adalah 40 gr. Maka:

Jawab=

Faktor kondisi

Menurut effendie 2002:

Jawab = K = 𝑊

𝑎 𝐿𝑏

K = 40

153

K = 40

3375

K = 0,0118

Referensi

Dokumen terkait

Hal ini berarti tingkat laju eksploitasi ikan pedang di Samudera Hindia berdasarkan hasil tangkapan armada rawai tuna Indonesia berada pada kondisi padat tangkap (fully exploited)

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan persamaan empiris antar ukuran panjang pada ikan pedang berdasarkan jenis kelamin, estimasi parameter pertumbuhan, laju kematian,

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dinamika populasi ikan Kiper, mencakup hubungan panjang – bobot, parameter pertumbuhan, pola rekrutmen, ukuran pertama

Hal ini berarti tingkat laju eksploitasi ikan pedang di Samudera Hindia berdasarkan hasil tangkapan armada rawai tuna Indonesia berada pada kondisi padat tangkap (fully exploited)

Kondisi perikanan layur telah mengalami tangkap lebih secara biologi (laju eksploitasi ikan layur betina 72% dan jantan 83%) pada fase pertumbuhan ( growth

Arief (2009), dengan pakan pelet memiliki pertambahan bobot 0,27 gr dan pertumbuhan panjang 0,22 cm, sehingga kelangsungan hidup yang dimiliki ikan dengan

Nilai K yang diperoleh menunjukkan bahwa ikan sidat kembang (Anguilla marmorata) di sungai Malunda ini mempunyai pertumbuhan yang lambat, adanya pengaruh kondisi

(1992) melaporkan hasil yang hampir sama dengan menggunakan metode analisis otolit, yaitu ikan tenggiri tumbuh cepat pada umur 1 tahun mencapai 80 cm, dan dalam 2 tahun bisa