• Tidak ada hasil yang ditemukan

TUGAS RESUME BUKU PROGRAMA KOMPUTER

N/A
N/A
Ariva Vania

Academic year: 2024

Membagikan "TUGAS RESUME BUKU PROGRAMA KOMPUTER "

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

TUGAS RESUME BUKU PROGRAMA KOMPUTER

ARIVA VANIA 2010932041

JURUSAN TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS ANDALAS

PADANG

2021

(2)

1 1. Element of programs

a. Nama

Semua nama disebut sebagai pengenal. Aturan penamaan dalam Python adalah nama harus dimulai dengan huruf atau underscore (“_”) yang kemudian diikuti deretan huruf, angka, atau underscore. Adapun, dalam penamaan tidak boleh menggunakan spasi. Berikut beberapa contoh penamaan yang benar.

x celcius spam2

SpamAndEggs Spam_and_Eggs

Nama spam, Spam, sPam, dan SPAM merupakan nama yang berbeda dalam Python. Penamaan boleh bebas, tetapi lebih baik memilih nama yang memang menggambarkan sesuatu yang akan diberi nama. Selain itu, ada beberapa pengenal yang disebut sebagai reserved words atau keywords yang tidak bisa dipakai sebagai nama biasa, yaitu sebagai berikut.

False None True and as assert break

class continue def del elif else except

finally for from global if import in

is lambda nonlocal not or pass raise

return try while with yield

Python juga memiliki sejumlah built-in-functions, seperti print, yang dianjurkan tidak digunakan dalam penamaan.

b. Expressions

Expressions adalah bagian dari kode program yang menghasilkan atau menghitung nilai data baru. Jenis expressions paling simple adalah literal. Literal digunakan untuk menunjukkan nilai secara spesifik.

Selain itu, pada Python juga bisa dilakukan manipulasi data. Misalnya, memakai angka dalam tanda kutip akan membentuk tipe string dimana angka dianggap sebagai karakter. Contohnya “Enter a number between 0 and 1”. Namun perlu diketahui bahwa tanda kutip sendiri bukan bagian dari string.

Proses mengubah expression menjadi tipe data yang mendasari disebut evaluation.

Ketika mengetik sebuah expression di Python shell, maka shell akan mengevaluasi ekspresi dan mem-print representasi textual. Lihat contoh berikut.

>>> 32 32

(3)

2

>>> “Hello”

‘Hello’

>>> “32”

‘32’

Perhatikan bahwa ketika shell menunjukkan nilai string, maka akan ada tanda kutip tunggal yang berguna untuk menandakan nilai itu sebenarnya adalah teks, bukan angka. Adapun, berikut merupakan penggunaan variabel sebagai expressions.

>>> x=5

>>> x 5

>>> print(x) 5

>>>print(spam)

Traceback (most recent call last):

File “<atdin”, line 1, in <module>

NameError: nama ‘spam’ is not defined

Saat mem-print spam terjadi error karena menggunakan variabel yang belum ditugaskan(assigned) sebuah nilai.

Python juga memiliki operator matematika, yaitu penambahan (+), pengurangan (-), perkalian (*), pembagian ( /), dan pangkat (**).

2. Function

Function atau fungsi adalah kumpulan pernyataan untuk melakukan tugas yang spesifik. Beberapa contoh built-in function, yaitu eval, input, print, dan int. Fungsi- fungsi tersebut selalu tersedia pada Python interpreter sehingga tidak perlu impor dari modul apapun untuk menggunakannya. Selain empat itu, juga ada built-in function lainnya sebagai berikut.

Function Deskripsi

abs(x) Memberi nilai mutlak untuk x max(x1, x2, …) Mengambil nilai terbesar min(x1, x2, …) Mengambil nilai terkecil

pow(a, b) Meletakkan ab sama dengan a ** b round(x) Mengintegerkan nilai x

round(x, n) Membuat desimal belakang koma hingga n digit

Contoh:

>>> abs(-3) 3

>>> max(2, 3, 4, 6) 6

(4)

3

>>> min(2, 3, 4) 2

>>> pow(2, 3) 8

>>> round(3,51) 4

>>> round(3.1456, 3) 3.146

Modul matematika Python menyediakan fungsi matematika seperti tabel di bawah. Dua konstanta matematika, pi dan e, juga ditentukan dalam modul matematika. Mereka dapat diakses menggunakan math.pi dan math.e.

Function Deskripsi

fabs(x) Mengembalikan bentuk mutlak sebagai float cell(x) Membulatkan ke atas

floor(x) Membulatkan ke bawah

exp(x) Mengembalikan fungsi eksponensial x (ex) log(x) Mengembalikan natural logaritma dari x

log(x, base) Mengembalikan logaritma dari x dengan spesifik base sqrt(x) Akar x

sin(x) sin x

asin(x) Sudut radian atau invers dari sin cos(x) cos x

acos(x) Sudut radian atau invers dari cos tan(x) tan x

degrees(x) Mengubah sudut x dari radian ke derajat radians(x) Mengubah sudut x dari derajat ke radian

Contoh:

1 Import math # import math module to use the math functions 2

3 # Test algebraic functions 4 print("exp(1.0) =", math.exp(1)) 5 print("log(2.78) =", math.log(math.e)) 6 print("log10(10, 10) =", math.log(10, 10)) 7 print("sqrt(4.0) =", math.sqrt(4.0))

8

9 # Test trigonometric functions

10 print("sin(PI / 2) =", math.sin(math.pi / 2)) 11 print("cos(PI / 2) =", math.cos(math.pi / 2)) 12 print("tan(PI / 2) =", math.tan(math.pi / 2)) 13 print("degrees(1.57) =", math.degrees(1.57)) 14 print("radians(90) =", math.radians(90))

(5)

4 Maka outputnya sebagai berikut.

exp(1.0) = 2.71828182846 log(2.78) = 1.0

log10(10, 10) = 1.0 sqrt(4.0) = 2.0 sin(PI / 2) = 1.0

cos(PI / 2) = 6.12323399574e-17 tan(PI / 2) = 1.63312393532e+16 degrees(1.57) = 89.9543738355 radians(90) = 1.57079632679

3. Expression, variables and assignment a. Expression

1) Algebraic expressions and functions contoh

>>> 3 * 2 6

>>> 4 / 2 2.0

>>> 2 * 3 + 1 7

Pada contoh perkalian, didapatkan hasilnya bilangan integer. Berbeda dengan pembagian, didapatkan hasilnya berupa bilangan desimal atau berupa float. Hal ini karena setiap pembagian tidak selalu merupakan bilangan integer.

Dalam urutan operasi perhitungan, perkalian atau pembagian dikerjakan lebih dulu, baru kemudian pertambahan atau pengurangan. Namun, apabila operasi diberi tanda kurung, maka operasi perhitungan itu dilakukan lebih dulu. Selain itu, perhitungan dilakukan dari kiri ke kanan.

Contoh lainnya penggunaan operasi perhitungan sebagai berikut.

>>> 2**3 8

>>> 14 // 3 4

>>> 14 % 3 2

>>> abs (-3.2) 3.2

>>> min (2, -4, 6, -2) -4

>>> max (12, 26.5, 3.5) 26.5

(6)

5

Untuk menghitung xy berarti digunakan operasi x**y. Adapun, operasi //

menunjukkan hasil yang bisa dibagi, dan sebaliknya % menunjukkan hasil sisa pembagian. Kemudian, fungsi abs berguna untuk menyatakan mutlak dari bilangan yang dimasukkan serta fungsi max dan min untuk mengambil bilangan maksimum dan minimum.

2) Boolean Expressions and Operators

Expression 2<3 tidak mengevaluasi angka seperti contoh-contoh sebelumnya, tetapi mengevaluasi antara True atau False. Python bisa mengevaluasi expression seperti itu yang disebut sebagai Boolean Expression. Dalam Python, tipe data Boolean didenotasikan dengan bool.

Contohnya sebagai berikut.

>>> 3 < 2 False

>>> 5 - 1 > 2 + 1 True

>>> 3==3 True

>>> 3<=4 True

>>> 3 !=4 False

3 !=4 menggunakan operasi !(tidak sama) untuk menentukan apakah nilai di ruas kiri dan kanan berbeda.

Boolean juga bisa menggabungkan algebraic expression menggunakan and, or, dan not. Contohnya sebagai berikut.

>>> 2 < 3 and 4 > 5 False

>>> 2 < 3 and 5 > 4 True

>>> 3 < 4 or 4 < 3 True

>>> 3 < 2 or 3 < 1 False

>>> not (3 < 4) False

(7)

6

Adapun, berikut tabel kebenaran yang perlu dipahami

p q p and q p q p or q

true true True true true true

true false false true false true

false true false false true true

false false false false false true

P not p

true false false true

b. Variables and Assigments

Penting untuk memberi penungasan variabel sebuah nilai. Contohnya, nilai 3 ditugaskan untuk variabel x, yaitu x = 3. Variabel x ini berfungsi sebagai nama yang bisa digunakan untuk memanggil nilai 3 lagi. Sementara itu, simbol penugasan atau assignment pada Python adalah sama dengan (=).

Format umum pernyataan penugasan yaitu

<variable> = <expression>

>>> x = 4

Pernyataan x = 4 disebut sebagai pernyataan penugasan.

Selanjutnya, jika nilai sudah ditugaskan untuk variabel, variabel bisa digunakan pada Python expression:

>>> x 4

>>> 4 * x 16

>>> counter = 4 * x

>>> counter 16

Namun, jika kita kemudian memanggil z dimana z belum diberi tugas, maka akan terjadi error karena z belum didefinisikan. Selain itu, nilai penugasan bisa berubah, dimana yang akan muncul saat dipanggil kembali merupakan nilai terakhir yang diberikan. Contohnya:

>>> x = 4

>>> x 4

>>> x = 7

>>> x 7

(8)

7

Pernyataan penugasan x=7 merubah nilai x dari 4 menjadi 7.

Selain itu, ada juga assigning input atau input penugasan. Tujuan menginput pernyataan adalah untuk mendapat informasi dari pengguna program dan menyimpannya pada variabel. Untuk input textual, pernyataan akan terlihat seperti berikut.

<variable> = input(<prompt>)

<prompt> adalah string expression yang digunakan untuk meminta masukkan dari pengguna. Prompt selalu berupa string literal (yaitu, beberapa teks yang diapit tanda kutip).

>>> name = input(“Enter your name: ”) Enter your name: John Yaya

>>> name

‘John Yaya’

Eksekusi pernyataan input menyebabkan Python untuk mem-print prompt “Enter your name:” dan kemudian interpreteur berhenti untuk menunggu input dari user.

Dalam contoh ini, di ketik John Yaya. Hasilnya, string ‘John Yaya’ diingat dalam variabel name. Mengevaluasi variabel name mengembalikan string karakter yang diinput.

Untuk menginput angka, maka dibutuhkan pernyataan input lebih kompleks

<variable> = eval(input(<prompt>))

x = eval(input(“Please enter a number between 0 and 1: ”)) celcisus= eval(input(“What is the celcius temperature?” ))

Hal penting yang perlu diingat adalah perlu mengevaluasi input saat menginginkan angka, bukan teks mentah (string). Adapun tujuan diberi ruang kosong di dalam kutip pada akhir prompts adalah agar input yang diketik pengguna tidak dimulai tepat di sebelah prompt sehingga interaksi lebih mudah dibaca dan dimengerti.

Meskipun contoh numerik secara khusus mendorong pengguna untuk memasukkan nomor, apa yang diketik pengguna dalam hal ini hanyalah numerik literal-ekspresi sederhana Python. Faktanya, ekspresi valid apa pun akan sama diterima.

Pertimbangkan interaksi berikut dengan interpreter Python:

>>> ans = eval(input(“Enter an expression: ”)) Enter an expression: 3 + 4 * 5

>>> print(ans) 23

>>>

(9)

8

Nama variabel bisa dibuat dari huruf a-z, lowercase, dan uppercase, menggunakan underscore (_), dan angka 0-9, tetapi angka tidak boleh digunakan di awal karakter dan tidak boleh ada sebuah expression.

Contoh yang benar:

myList _list List6

Sementara itu, nama variabel akan salah jika ditulis sebagai berikut:

5list List-3 My_var + 7

Adapun, nama variabel mylist berbeda dengan myList.

Ada beberapa hal umum untuk mendapat nama yang baik:

- Nama harus memiliki arti: Nama price lebih baik daripada nama p.

- Untuk nama yang lebih dari satu kata digunakan underscore, contoh temp_var atau boleh diawali kapital saja, contoh InterestRate.

- Nama lebih baik tidak terlalu panjang.

Nama-nama berikut digunakan sebagai reserved keywords bahasa Python sehingga tidak bisa digunakan sebagai nama variabel

False None True and as assert break

class continue def del elif else except

finally for from global if import in

is lambda nonlocal not or pass raise

return try while with yield

4. Object and Class

Dalam Python, setiap nilai, seperti integer, string, atau list, disimpan dalam memori sebagai objek. Objek adalah wadah untuk nilai, integer, atau lainnya, yang menyembunyikan kompleksitas penyimpanan integer dan memproses dan menyediakan programmer informasi yang hanya dibutuhkan: nilai dari objek dan jenis operasi apa yang dipakai untuk menerapkan itu.

Di Python, setiap objek dianggap sebagai contoh tipe. Contohnya, 1, 27, 365 adalah objek yang termasuk ke dalam objek integer (int). Kemudian, 3.1415926 adalah objek floating-point (float) dan “spam”, ‘ham’, adalah objek string (str).

(10)

9 a. Tipe Objek

Tipe objek menunjukkan jenis nilai objek dan operasi yang bisa dipakai pada objek.

Tipe-tipe objek meliputi integer (int), floating point (float), Boolean (bool), string (str), dan list (list).

1) Integer (int) adalah tipe angka berupa bilangan bulat. Bilangan bulat dapat ditulis dalam bentuk basis normal 10 atau dalam format dasar lainnya — khususnya basis 8 (disebut oktal) dan basis 16 (disebut heksadesimal). Angka nol di depan tidak diperbolehkan. Python mengasumsikan bahwa jika diawali dengan angka 0 (nol) maka artinya menyandikannya dalam basis selain 10. Huruf mengikuti 0 menunjukkan basis. Jika itu adalah "o", menentukan basis 8 (oktal). Sebuah "x"

menentukan basis 16 (heksadesimal) dan "b" menentukan basis 2 (biner).

Contohnya

>>> 0o12 10

>>> 0x12 18

>>> 0b101 5

2) Floating point (float) menunjukkan angka dengan desimal. Float dibuat dengan mengetik nilai, seperti 25.678 atau menggunakan notasi eksponensial, dengan exponen direpresentasikan oleh “e”. Dengan begitu, 2.99 × 108 ditulis sebagai 2.99e8. Contoh

>>> 2.0/3.0

0.6666666666666666

>>>0.1 + 0.1 + 0.1 - 0.3 5.551115123125783e-17

>>> 012.

12.0

3) Boolean (bool) menunjukkan nilai True atau False (perhatikan kapital). Jika objek bertipe Boolean, maka hanya akan bernilai antara dua nilai itu. Objek Boolean menyatakan integer 0 adalah False dan 1 adalah True.

4) String (str) adalah tipe kumpulan kalimat. Jenis string adalah urutan. String boleh menggunakan kutip tunggal(‘ ’) atau kutip ganda(“ ”). Contohnya, “This is a string!” atau ‘here is another string’.

5) List juga merupakan tipe urutan, seperti string, meskipun bisa memiliki elemen selain karakter dalam urutan. Karena urutan adalah kumpulan, list juga kumpulan.

List ditunjukkan dengan tanda kurung siku ([dan]), dan isinya dipisahkan dengan koma. Berikut contohnya: [4, 3.56, ‘abc’].

(11)

10

6) Dictionary adalah tipe kamus dalam Python. Dictionary merupakan tike map, kumpulan tetapi bukan urutan. Tipe ini terdiri dari kumpulan elemen yang berpasangan, yaitu key dan value. Key bisa digunakan untuk mencari nilai atau value. Dictionary menggunakan tanda baca kurung kurawal ({}). Berikut merupakan dictionary.

{‘Jones’: 3471124, ‘Larson’: 3472289, ‘Smith’: 3471288}

7) Operator

Operator pada Python terdiri dari:

- Operator aritmatika: +, -, *, **, /, //, % - Operator perbandingan: <, <=, >. >=, ==, !=

Untuk menentukan tipe objek suatu nilai, maka bisa dilakukan sebagai berikut.

>>> type(3)

<class ‘int’>

>>> type(3.0)

<class ‘float’>

>>> type(‘Hello World’)

<class ‘str’>

>>> type([1, 1, 2, 3, 5, 8])

<class ‘list’>

>>> a =3

>>> type(a)

<class ‘int’>

Untuk membuat objek dengan nilai 3 (ditugaskan pada variabel x), maka menggunakan pernyataan berikut:

>>> x = 3

Kemudian, apabila ingin membuat objek yang secara eksplisit diketahui tipenya, dibuat sebagai berikut.

>>> x = int(3)

>>> x 3

>>> x = int()

>>>x 0

Fungsi int() disebut sebagai constructor yang digunakan untuk secara eksplisit memulai objek integer. Selain itu, juga bisa untuk tipe floating point, list, dan string, yaitu float(), list(), dan str(). Tujuan menulisnya tanpa pernyataan dalam kurung adalah untuk menentukan nilai defaultnya,

(12)

11

>>> y = float()

>>> y 0.0

>>> s = str()

>>> s

‘’

>>> lst = list()

>>> lst []

Adapun tipe konversi implisit yang melibatkan operasi pada tipe yang berbeda.

Contohnya, sebagai berikut.

>>> True + 5 6

Pada contoh tersebut, True dikonversi menjadi 1 sebelum ditambahkan dengan integer.

Tipe konversi juga bisa secara eksplisit menggunakan constructor functions.

Contohnya sebagai berikut

>>> int(3.4) 3

>>> float(3) 3.0

>>> str(2.72)

‘2.72’

Konversi dari tipe string menjadi tipe angka hanya akan berfungsi jika masuk akal, misalnya string adalah representasi valid dari nilai jenis, jika tidak akan terjadi error. Contoh:

>>> int(‘3.4’)

Traceback (most recent call last):

File “<pyshell#123>”, line 1, in <module>

Int(‘3.4’)

ValueError: invalid literal for int() with base 10: ‘3.4’

>>> float(‘3.4’) 3.4

>>> str(2.72)

‘2.72’

b. Class

Cara untuk memikirkan sebuah tipe(yaitu, kelas) adalah melihatnya sebagai himpunan semua operator dan metode yang dapat diterapkan ke list class, beberapa di antaranya sebagai berikut.

(13)

12

>>> pets = [‘goldfish’, ‘cat’, ‘dog’]

>>> pets.append(‘guinea pig’)

>>> pets.append(‘dog’)

>>> pets

[‘goldfish’, ‘cat’, ‘dog’, ‘guinea pig’, ‘dog’]

>>> pets.count(‘dog’) 2

>>> pets.remove(‘dog’)

>>> pets

[‘goldfish’, ‘cat’, ‘guinea pig’, ‘dog’]

>>> pets.reverse()

>>> pets

[‘dog’, ‘guinea pig’, ‘cat’, ‘goldfish’]

Untuk melihat semua metode yang didukung oleh class list, gunakan help() documentation tool:

>>> help(list)

Metode append() adalah untuk menambahkan list objek menggunakan string.

Secara umum, sebagai berikut o.m(x,y)

Yang berarti metode m dipanggil pada objek o dengan menginput x dan y. Metode m harus metode yang dimiliki dari objek kelas o

(14)

13 REFERENSI

Liang, Y. Daniel. 2013. Introduction to Programming Using Python. New Jersey: Pearson Education.

Perkovic, Ljubomir. 2015. Introduction to Computing Using Python: An Application Development Focus. Second edition. Hoboken: John Wiley & Sons.

Punch, William and Richard Enbody. 2013. The Practice of Computing Using Python.

New Jersey: Pearson Education.

Zelle, John. 2017. Python Programming: An Introduction to Computer Science. Portland:

Franklin, Beedle& Associates.

Referensi

Dokumen terkait