• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tujuan penelitian adalah menjelaskan pengaruh pijat refleksi telapak kaki terhadap tingkat nyeri pada post operasi laparatomi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Tujuan penelitian adalah menjelaskan pengaruh pijat refleksi telapak kaki terhadap tingkat nyeri pada post operasi laparatomi"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

v ABSTRAK

Pengaruh Pijat Refleksi Telapak Kaki terhadap Tingkat Nyeri pada Pasien Post Operasi Laparatomi di RSUD Ngudi Waluyo Wlingi, Yulione Vicky Fajar (2020), Program Study Sarjana Terapan Keperawatan Malang, Jurusan Keperawatan, Politerknik Kesehetan Kemenkes Malang.

Pembimbing: (1) Edy Suyanto, SST., MPH (2) Naya Ernawati, S.Kep., Ns, M.Kep Kata kunci: Pijat Refleksi Telapak Kaki, Nyeri Post Operasi, Laparatomi

Luka post operasi laparatomi seringkali menimbulkan rasa nyeri atau rasa sakit. Pijat refleksi telapak kaki dapat menjadi suatu alternatif untuk terapi komplementer karena pijat refleksi mudah dipelajari, murah, dan dapat dilakukan dimanapun dengan komplikasi yang minimal. Tujuan penelitian adalah menjelaskan pengaruh pijat refleksi telapak kaki terhadap tingkat nyeri pada post operasi laparatomi. Pijat refleksi dilakukan pada titik refleksi, diawali dengan menekan titik pembukaan, lalu titik wajib kemudian dilanjutkan dengan menekan titik penutupan. penelitian menggunakan Quasy-experimental pre-post test with control group design. Populasi berjumlah 30 responden dalam kelompok perlakuan dan kontrol. Analisis menggunakan uji Paired t-test untuk menguji perbedaan tingkat nyeri pre test dan post test pada kelompok kontrol dan kelompok perlakuan, dan uji Independent t-test digunakan untuk membandingkan tingkat nyeri pre test antara kelompok kontrol dan perlakuan, serta post test antara kelompok kontrol dan perlakuan. Terdapat perbedaan nyeri yang signifikan sebelum dan sesudah perlakuan pijat refleksi telapak kaki pada kelompok intervensi post operasi Laparatomi di RSUD Ngudi Waluyo Wlingi dengan p-value= 0,000. Ada perbedaan tingkat nyeri sesudah pada kelompok intervensi dan tingkat nyeri sesudah pada kelompok kontrol dengan nilai p-value=0,000. Artinya ada pengaruh pemberian pijat refleksi telapak kaki terhadap tingkat nyeri pada pasien post operasi Laparatomi di RSUD Ngudi Waluyo Wlingi. Pijat refleksi yang dilakukan selama 10 menit selama 3 hari dapat mengurangi nyeri dengan memberikan rasa nyaman, sehingga memicu tubuh untuk melepaskan hormon endorfin yang berperan sebagai zat anti nyeri alami.

Referensi

Dokumen terkait

1.3 Tujuan Penelitian 1.3.1 Tujuan Umum Untuk mengetahui hubungan tingkat stres kerja perawat dengan pelaksanaan Surgical Safety Checklist di kamar operasi RSUD Ngudi Waluyo

Kepala diklit RSUD Ngudi Waluyo Wlingi dan RSUD Mardi Waluyo Blitar serta para staf yang telah memberikan kesempatan untuk melakukan studi pendahuluan dan pengambilan data proposal