• Tidak ada hasil yang ditemukan

UIN KIAI HAJI ACHMAD SIDDIQ JEMBER

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "UIN KIAI HAJI ACHMAD SIDDIQ JEMBER "

Copied!
140
0
0

Teks penuh

Tesis yang berjudul “Penerapan Manajemen Kelas dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa di SMP Negeri 1 Jelbuk” merupakan tugas akhir sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan pada mata kuliah Manajemen Pendidikan Islam. Penelitian ini mempunyai fokus penelitian: 1) Bagaimana penerapan manajemen kelas direncanakan dapat meningkatkan motivasi belajar siswa di SMP Negeri 1 Jelbuk? Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mendeskripsikan rencana penerapan manajemen kelas dalam meningkatkan motivasi belajar siswa di SMP Negeri 1 Jelbuk.

PENDAHULUAN

Keberhasilan kegiatan belajar mengajar sangat bergantung pada kemampuan guru dalam mengelola kelas, karena kelas merupakan lingkungan belajar yang merupakan bagian dari lingkungan sekolah yang perlu ditata. Bagaimanapun keadaannya, guru diharapkan mampu mengelola kelas demi efektifitas dan optimalisasi proses belajar mengajar. Mampu mengelola kelas dengan baik dan menyampaikan materi pelajaran secara efektif merupakan dua tugas utama seorang guru profesional.

يراخبلا هور(

Fokus Penelitian

Tujuan Penelitian

Untuk mendeskripsikan perencanaan pelaksanaan pengelolaan kelas dalam rangka meningkatkan motivasi belajar siswa di SMP Negeri 1 Jelbuk. Untuk mendeskripsikan proses penerapan manajemen kelas untuk meningkatkan motivasi belajar siswa di SMP Negeri 1 Jelbuk. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan dan perbaikan dalam pelaksanaan pengelolaan kelas guna meningkatkan motivasi belajar siswa agar menjadi lebih optimal.

Definisi Istilah

Jadi penerapan manajemen kelas untuk meningkatkan motivasi belajar siswa di SMP Negeri 1 Jelbuk yang dimaksud dalam penelitian ini adalah upaya guru di SMP Negeri 1 Jelbuk dalam menerapkan manajemen kelas yang tepat untuk mampu meningkatkan dan membangkitkan semangat belajar siswa dan sekaligus menjaga kondisi belajar siswa agar tujuan pembelajaran dapat tercapai secara maksimal.

Sistematika Pembahasan

  • Implementasi Manajemen Kelas a. Pengertian Implementasi
  • Motivasi Belajar Siswa

13 Nisa Fitri Afifah, “Penerapan Manajemen Kelas dalam Meningkatkan Efektivitas Pembelajaran di Madrasah Aliyah Negeri 2 Hulu Sungai Utara” (Disertasi, Banjarmasin, UIN Antasari, 2021). Penerapan manajemen kelas dalam meningkatkan minat belajar siswa di Sekolah MTs Teladan Ujung Kubu Kecamatan. Implementasi manajemen kelas terhadap efektivitas pembelajaran bahasa Indonesia pada siswa kelas V SDN 292 Inpres Karangan Kecamatan Gandang Batu Sillanan.

Lokasi Penelitian

Subyek Penelitian

Hasil yang diperoleh dari beberapa sumber di atas dapat dijadikan bahan pertimbangan atau acuan apabila penerapan manajemen kelas dalam meningkatkan motivasi belajar siswa terlaksana dengan baik.

Teknik Pengumpulan Data

Cartwright mengartikan observasi sebagai proses melihat, mengamati dan mengamati serta mencatat tingkah laku secara sistematik untuk tujuan tertentu, dimana tujuan observasi yang dimaksud adalah untuk menggambarkan tingkah laku obyek dan memahaminya, atau mungkin sekedar ingin mengetahui tingkah laku obyek tersebut. frekuensi kejadian.47. Observasi ini digunakan peneliti untuk melihat dan mengamati bagaimana penerapan manajemen kelas meningkatkan motivasi belajar siswa di SMP Negeri 1 Jelbuk. Secara sederhana dapat dikatakan bahwa wawancara adalah suatu proses interaksi antara pewawancara dengan sumber informasi atau orang yang diwawancarai melalui komunikasi langsung.

Dapat juga dikatakan bahwa wawancara adalah percakapan tatap muka (face-to-face) antara pewawancara dengan sumber informasi, dimana pewawancara bertanya secara langsung mengenai suatu objek yang diteliti dan dirancang sebelumnya.48. Wawancara ini digunakan untuk mengungkap beberapa data atau informasi tentang penerapan manajemen kelas dalam meningkatkan motivasi belajar siswa di SMP Negeri 1 Jelbuk. Adapun narasumber yang diwawancarai peneliti dalam penelitian ini adalah Kepala SMP Negeri 1 Jelbuk, Wakil Kepala Sekolah Bidang Sarana dan Prasarana SMP Negeri 1 Jelbuk, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMP Negeri 1 Jelbuk, Guru SMP Negeri 1 Jelbuk, siswa SMP Negeri 1 Jelbuk, SMP Negeri 1 Jelbuk.

Tujuan dokumentasi adalah memperoleh informasi langsung dari tempat penelitian, antara lain buku-buku yang relevan, peraturan, laporan kegiatan, foto-foto, dokumenter dan data-data yang relevan dengan penelitian.49. Dalam hal ini peneliti dapat mengambil beberapa dokumen yang diperlukan seperti foto yang diambil peneliti di lapangan, foto kegiatan pembelajaran di kelas, informasi guru dan siswa, struktur organisasi, informasi fasilitas sekolah, profil lembaga dan dokumen lain yang berkaitan dengan suatu hal. fokus penelitian.

Teknik Analisis Data

Data yang dikumpulkan berasal dari hasil observasi, wawancara dan dokumentasi dan menghubungkannya satu sama lain dengan tujuan untuk memperkuat setiap data yang telah diperoleh sehingga dapat memberikan makna bagi peneliti. Data yang disajikan dalam penelitian ini akan disajikan dalam bentuk teks deskripsi atau narasi singkat, grafik, hubungan antar kategori, diagram alur dan sejenisnya. Dalam hal ini Miles dan Huberman menyatakan bahwa teks naratif paling sering digunakan untuk menyajikan data dalam penelitian kualitatif.52.

Temuan dapat berupa uraian atau gambaran suatu objek yang sebelumnya samar atau gelap sehingga diteliti dan menjadi jelas, dan dapat berupa hubungan sebab akibat atau interaktif, hipotesis, atau teori. peneliti mencoba menarik kesimpulan berdasarkan tema untuk mengekstrak makna dari data yang dikumpulkan.

Keabsahan Data

Triangulasi sumber untuk menguji reliabilitas data dilakukan dengan cara mengecek data yang telah diperoleh dari beberapa sumber. 55 Misalnya untuk menguji reliabilitas data yang berkaitan dengan pelaksanaan pengelolaan kelas maka dilakukan pengumpulan dan pengujian data yang telah diterima. kepada bawahan yang diarahkan, atasan yang mengendalikannya dan teman kerja. Data dari ketiga sumber di atas tidak dapat dirata-ratakan seperti pada penelitian kuantitatif, melainkan diuraikan, dikategorikan, mana pandangan yang sama, mana yang berbeda dan mana yang spesifik dari ketiga sumber data tersebut.56 Analisis data yang dilakukan peneliti dapat menarik kesimpulan terhadap menentukan hasil dari penelitian tersebut. Triangulasi teknis dilakukan dengan cara pengecekan data dari sumber yang sama dengan teknik yang berbeda untuk menguji reliabilitas data. 57 Misalnya data yang diperoleh melalui observasi kemudian diperiksa dengan hasil wawancara dan dokumentasi.

Tahapan Penelitian

  • Perencanaan Implementasi Manajemen Kelas dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa di SMP Negeri 1 Jelbuk
  • Proses Implementasi Manajemen Kelas dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa di SMP Negeri 1 Jelbuk
  • Hasil Implementasi Manajemen Kelas dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa di SMP Negeri 1 Jelbuk

Perencanaan penerapan manajemen kelas dalam meningkatkan motivasi belajar siswa di SMP Negeri 1 Jelbuk. Kegiatan belajar mengajar di SMP Negeri 1 Jelbuk berlangsung pada pagi hari, mulai pukul WIB. Oleh karena itu, semua fasilitas tersebut tentunya menunjang kegiatan belajar mengajar di SMP Negeri 1 Jelbuk.

Proses penerapan manajemen kelas dalam meningkatkan motivasi siswa di SMA Negeri 1 Jelbuk. Motivasi belajar siswa di SMA Negeri 1 Jelbuk. Hasil observasi yang dilakukan peneliti di SMP Negeri 1 Jelbuk menunjukkan bahwa guru telah mempraktikkan berbagai keterampilan mengajar dengan baik. Hasil penerapan manajemen kelas dalam meningkatkan motivasi siswa di SMA Negeri Jelbuk 1. Pembelajaran siswa di SMA Negeri Jelbuk 1.

Hal ini menunjukkan adanya dorongan dan kebutuhan belajar pada siswa SMP Negeri 1 Jelbuk. Hasil observasi yang ditemukan peneliti di SMP Negeri 1 Jelbuk adalah lingkungan belajar yang kondusif dapat memungkinkan siswa belajar dengan baik. Hal tersebut diungkapkan oleh Syakira Sauma Zuyyina Riziq selaku siswi SMP Negeri 1 Jelbuk bahwa “para guru disini membuat pembelajaran menjadi menyenangkan dan nyaman.

Perencanaan penataan ruang kelas di SMP Negeri 1 Jelbuk yaitu dengan menata sarana dan prasarana kelas, penataan tempat duduk dan pengelolaan administrasi kelas. Upaya guru SMP Negeri 1 Jelbuk dalam menciptakan lingkungan belajar yang sesuai di kelas sudah baik. Penataan ruang kelas di SMP Negeri 1 Jelbuk memastikan guru menempatkan media pendidikan dengan baik, dan tempat duduk siswa juga diatur dengan baik.

Gambar  diatas  merupakan  rapat  guru  yang  dipimpin  oleh  kepala  sekolah dalam menyusun rencana tahun ajaran baru yang meliputi rencana
Gambar diatas merupakan rapat guru yang dipimpin oleh kepala sekolah dalam menyusun rencana tahun ajaran baru yang meliputi rencana

Pembahasan Temuan

Para guru di SMP Negeri 1 Jelbuk telah menggunakan berbagai metode pembelajaran mulai dari tanya jawab atau kuis, tugas praktek, portofolio, hingga penggunaan media pembelajaran seperti LCD atau handphone, agar pembelajaran tidak monoton dan membosankan. Perencanaan pengelolaan kelas di SMP Negeri 1 Jelbuk diawali dengan mengadakan pertemuan untuk menyusun rencana pembelajaran atau strategi pengajaran yang tepat. Berdasarkan hasil penelitian yang dipadukan dengan teori-teori yang relevan, dapat disimpulkan bahwa perencanaan pengelolaan kelas di SMP Negeri 1 Jelbuk telah terlaksana dengan baik.

Guru SMP Negeri 1 Jelbuk berusaha menata kelas yang kondusif, hal ini dilakukan dengan menata media pendidikan seperti papan tulis yang diletakkan di tempat sehingga semua siswa dapat melihat dengan jelas tulisan di papan tulis. Guru di SMP Negeri 1 Jelbuk dalam mengelola interaksi belajar mengajar melatih berbagai keterampilan mengajar dengan baik. Hal ini sesuai dengan pendapat Novan Ardy Wiyani yang menyatakan bahwa guru memberikan penguatan sebagai suatu kegiatan yang mampu merangsang motivasi belajar siswa.127.

Hal ini sesuai dengan teori Uno yang menyatakan bahwa keinginan dan keinginan untuk berhasil dalam belajar dan dalam kehidupan sehari-hari pada umumnya disebut dengan motif berprestasi. Memiliki harapan dan cita-cita di masa depan merupakan hal yang dimiliki oleh siswa SMP Negeri 1 Jelbuk. Guru di SMP Negeri 1 Jelbuk selalu memberikan penghargaan kepada siswanya ketika menyelesaikan tugas tepat waktu.

Hal ini sesuai dengan pandangan Uno yang menyatakan bahwa motif individu dalam melakukan sesuatu, misalnya motif belajar dengan baik, dapat dikembangkan, ditingkatkan atau diubah dengan belajar dan berlatih, dengan kata lain melalui pengaruh lingkungan belajar yang mendukung. . , salah satu faktor pendorong belajar siswa. .135.

PENUTUP

Saran

Hasil penelitian ini dapat dijadikan data dan perbaikan bagi sekolah agar dapat mengembangkan kompetensi guru dalam pengelolaan kelas. Diharapkan bagi para peneliti untuk terus dapat menambah pengetahuan tentang metode pengelolaan kelas yang baik dan melakukan penelitian lebih lanjut untuk menemukan teori-teori tentang pengelolaan kelas dalam meningkatkan motivasi belajar siswa. 2021 “Penerapan manajemen kelas dalam meningkatkan efektivitas pembelajaran di Madresah Aliyah Negeri 2 Hulu Sungai Utara.” Skripsi, UIN Antasari.

Model Pengelolaan Kelas Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Kelas IV SDN Kranggan." Skripsi, UIN Sunan Kalijaga. "Penerapan Manajemen Kelas Dalam Efektivitas Pembelajaran Bahasa Indonesia Pada Siswa Kelas V SDN 292 Inpres Karangan Gandang Batu Sillanan Kecamatan Kabupaten Tana Toraja.” Adanya kegiatan yang menarik dalam pembelajaran 6. Adanya lingkungan belajar yang kondusif sehingga memungkinkan seorang siswa dapat belajar dengan baik Motivasi belajar siswa di SMP Negeri 1 Jelbuk?.

Observasi - Wawancara - Analisis Data Dokumentasi: .. kelas di . meningkatkan motivasi belajar siswa di SMP Negeri 1 Jelbuk yaitu pertama dengan merencanakan suasana atau iklim kelas dengan menyusun rencana strategi pengajaran yang tepat agar siswa tidak bosan dan suasana kelas menjadi kondusif. nyaman, kedua. merencanakan penataan kelas dengan menata sarana dan prasarana kelas, lokasi. duduk atau. administrasi kelas, ketiga, mengembangkan rencana interaksi untuk belajar mengajar. Dalam hal ini guru SMP Negeri 1 Jelbuk mempraktikkan berbagai keterampilan mengajar dengan melakukan tanya jawab, menggunakan media pembelajaran dan. Hasil penerapan manajemen kelas dalam meningkatkan motivasi belajar siswa di SMP Negeri 1 Jelbuk yaitu siswa yang mempunyai motivasi tinggi terlihat dari keinginan dan keinginan untuk berhasil, dorongan dan kebutuhan belajar, harapan dan cita-cita untuk belajar. kedepannya, apresiasi pembelajaran, ada kegiatannya.

Referensi

Dokumen terkait