BAB V PENUTUP 5.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :
1. Tingkat pengetahuan anak jalanan tentang penyakit menular seksual sebelum dilakukan penyuluhan dengan media audio visual didapatkan data bahwa kategori kategori cukup lebih tinggi dibandingkan dengan kategori baik dan kurang.
2. Tingkat pengetahuan anak jalanan tentang penyakit menular seksual setelah diberikan penyuluhan dengan media audio visual didapatkan data bahwa tidak terdapat kategori kurang dan kategori baik lebih tinggi dibandingkan dengan kategori cukup.
3. Berdasarkan hasil uji analisa Wilcoxon Signed Rank Test bahwa Ho ditolak artinya terdapat pengaruh penyuluhan dengan media audio visual terhadap peningkatan pengetahuan tentang penyakit menular seksual pada anak jalanan di Jaringan Kemanusiaan Jawa Timur Malang.
5.2. Saran
Berdasarkan uraian hasil penelitian maka peneliti mengemukakan beberapa saran sebagai berikut :
1. Bagi dinas terkait
Bagi dinas sosial dapat dijadikan data awal untuk merencanakan kebijakan baik dari sektor progam maupun evaluasi dan untuk membuat suatu
kebijakan maupun rencana tindak lanjut untuk anak anak jalanan dalam peningkatan progam perlindungan dan pengetahuan terhadap anak jalanan agar dapat terhindar dari penyakit menular seksual. Serta dapat dijadikan langkah untuk mengurangi penularan penyakit menular seksual.
2. Bagi pengembangan ilmu pengetahuan
Anak jalanan merupakan salah satu bagian dari masyarakat yang harus mendapat perhatian institusi pendidikan terutama kebidanan hal ini bisa jadi tempat / lahan dilakukan pengabdian masyarakat guna upaya promotif, preventif, kuratif, rehabilitatif untuk meningkatkan status kesehatan masyarakat khusunya pada anak jalanan.
3. Bagi subjek penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat berguna bagi subjek penelitian yaitu untuk meningkatkan pengetahuan tentang penyakit menular seksual.
4. Bagi tenaga kesehatan
Hasil penelitian ini diharapkan dapat berguna bagi tenaga kesehatan dalam memberikan asuhan yang dapat meningkatkan pengetahuan anak jalanan melalui pendidikan kesehatan tentang kesehatan reproduksi dengan cara penyuluhan.
5. Bagi mahasiswa dan peneliti selanjutnya
Bagi mahasiswa dan peneliti selanjutnya diharapkan dapat menjadi bahan referensi untuk pengembangan penelitian sejenis khususnya pada saat menentukan responden serta tempat dalam pelaksanaan penyuluhan disarankan bersifat homogen.