INSTALASI KEDOKTERAN FORENSIK DAN PEMULASARAAN JENAZAH RUMAH SAKIT UMUM PUSAT DR. KARIADI Jl. Dr. Sutomo No. 16, Semarang. Telp. (024) 8413476 PRO JUSTITIA
VISUM ET REPERTUM NO:
Atas permintaan tertulis dari Kepolisian Resor Kota Besar Semarang melalui suratnya tanggal 23 Maret 2016 Nomor R/89/VeR/III/2016 yang ditanda tangani oleh Sawal pangkat IPTU NRP 89030333 dan diterima tanggal 23 Maret 2016, jam 23.15 WIB, maka dengan ini saya, dr. Sekar Arum, Sp.KF., NIP 19800630 200812 1 002 sebagai DPJP yang bekerja pada Rumah Sakit Umum Pusat Dokter Kariadi Semarang menerangkan bahwa pada tanggal23 Maret 2016, jam 23.45 WIB, di Ruang IGD Rumah Sakit Umum Pusat Dokter Kariadi, telah memeriksa seorang korban hidup, yang berdasarkan surat permintaan tersebut atas nama Andri Baktiarso, umur 25 tahun1 bulan, jenis kelamin Laki-laki, kewarganegaraan Indonesia, alamat Puspanjolo Selatan III nomor 18 RT 04 RW 11 Kelurahan Bojongsalaman Kecamatan Semarang Barat Kota Semarang Provinsi Jawa Tengah. Korban tersebut dating ke IGD Rumah Sakit Umum Pusat Dokter Kariadi Semarang diantar oleh karyawan minimarket hari Rabutanggal 23 Maret 2016 sekitar jam 23.30 WIB, diduga korban penganiayaan.---
KRONOLOGIS PERISTIWA ( PENGAKUAN KORBAN ) :--- Pada tanggal 23 Maret 2016 kurang lebih pukul 22.30 WIB, korban sedang naik motor dan parkir di Indomaret. Korban tiba-tiba didatangi oleh orang-orang tidak dikenal yang mengendarai motor dan dicurigai sebagai geng motor. Korban dibacok di daerah kepala dan ditusuk di daerah perut. Korban datang dalam keadaan kesadaran menurun, mengeluh
nyeri di kepala dan perut, diantar oleh karyawan
minimarket.--- HASIL
PEMERIKSAAN :---
Dari pemeriksaan atas tubuh korban tersebut diatas didapatkan temuan – temuan sebagai berikut :--- -
A. TEMUAN YANG BERKAITAN DENGAN IDENTITAS KORBAN ---
1. Identitas Umum korban :---
Jenis kelamin : laki-laki.---
Umur :dua puluh lima tahun satu bulan.---
Berat badan : tujuh puluh duakilogram.---
Tinggi badan : seratus tujuh puluh lima
sentimeter.---
Warna kulit : sawo matang.---
Ciri rambut : hitam, lurus, pendek.---
Keadaan gizi : kesan gizi cukup (indeks massa tubuhdua puluh tiga koma lima per meter persegi).--- 2. Identitas Khusus Korban:--- a. Tato : Tidak ada.--- b. Jaringan parut : Tidakada.--- c. Cacat fisik : Tidak ada.---
B. TEMUAN DARI PEMERIKSAAN TUBUH BAGIAN LUAR :---
1. Keadaan Umum / Tanda-tanda
Vital:---
a. Tingkat kesadaran: kesadaran menurun
---
b. Tekanan Darah: seratus sepuluh per tujuh puluh millimeter air raksa.---
c. Denyut Nadi: enam puluh kali per
menit.---
d. Pernapasan: delapan belas kali per
menit.---
e. Suhu Badan: tiga puluh enam komatujuhderajat
celcius.---
2. Permukaan Kulit Tubuh :--- a. Kepala :---
Daerah berambut : Terdapat sebuah luka terbuka di kepala depan sisi kanan, ujung pertama sebelas sentimeter di sebelah kanan garis tengah tubuh dan tiga sentimeter diatas batas atas tumbuh rambut, ujung kedua dua sentimeter di sebelah kanan garis tengah tubuh dan enam sentimeter di atas batas atas tumbuh rambut, sebelum dirapatkan bentuk oval dan menganga dengan ukuran panjang enam sentimeter, lebar empat sentimeter dan dalam satu koma lima sentimeter, setelah dirapatkan dapat rapat dengan sempurna membentuk garis lurus dengan ukuran panjang delapan sentimeter. Batas tegas, tepi rata, kedua sudut lancip, tebing luka rata terdiri atas kulit, jaringan ikat dan otot, dasar luka adalah tulang, tidak terdapat jembatan jaringan.---
Wajah: ---
Dahi : tidak ada kelainan ---
Pipi: tidak ada kelainan---
Dagu: tidak ada
kelainan.---
b. Leher : tidak ada
kelainan.---
c. Bahu : tidak ada kelainan.--- d. Dada: tidak ada kelainan. ---
e. Punggung : tidak ada
kelainan.---
f. Pinggang : tidak ada kelainan.
---
g. Perut : Terdapat sebuah luka terbuka di perut sisi kanan, ujung pertama sepuluh sentimeter di sebelah kanan garis tengah tubuh dan tiga sentimeter di bawah garis mendatar yang melewati pusar, ujung kedua enam sentimeter disebelah kanan garis tengah tubuh dan dua sentimeter di bawah garis mendatar yang mewati pusar.
Sebelum dirapatkan bentuk celah dengan ukuran panjang dua koma lima sentimeter, lebar nol koma lima sentimeter dan dalam tidak dapat ditentukan karena menembus rongga perut dan ketika ditautkan rapat dengan sempurna membentuk garis lurus dengan ukuran panjang tiga koma lima sentimeter. Batas tegas, tepi rata, salah satu sudut lancip, tebing luka rata terdiri atas kulit, jaringan ikat, jaringan lemat dan otot, dasar luka tidak dapat ditentukan, tidak terdapat jembatan jaringan.
---
h. Anggota gerak :
---
Anggota gerak atas : tidak ada kelainan.---
Anggota gerak bawah : tidak ada
kelainan.---
2. Bagian tubuh tertentu:
a. Mata : ---
Alis mata : warna hitam, tidak ada kelainan.---
Bulu mata : warna hitam, tidak ada kelainan.---
Kelopak mata : tidak ada kelainan.---
Selaput kelopak mata : tidak ada kelainan.---
Selaput biji mata : tidak ada kelainan.---
Selaput bening mata : tidak ada kelainan. ---
Manikmata : tidak ada kelainan.---
Pelangi mata : tidak ada
kelainan.-------
b. Hidung : ---
Bentuk hidung : tidak ada kelainan ---
Permukaan kulit hidung : tidak ada kelainan---
Lubang hidung : tidak ada kelainan --- c. Telinga : ---
Bentuk telinga : tidak ada
kelainan.---
Permukaan daun telinga : tidak ada kelainan.---
Lubang telinga : tidak ada kelainan --- d. Mulut : ---
Bibir : tidak ada kelainan.---
Selaput lendir mulut : tidak ada
kelainan.---
Lidah : tidak ada kelainan.--- 3. Tulang - Tulang : tidak ada kelainan.--- KESIMPULAN :--- Berdasarkan temuan-temuan yang didapatkandari pemeriksaan atas korban tersebut maka saya simpulkan bahwa korban adalah seorang laki-laki, umur dua puluh lima tahun satu bulan, kesan gizi cukup. Dari pemeriksaan didapatkan luka akibat kekerasan tajam berupa luka tusuk pada perut dan luka bacok pada kepala. Hal tersebut menimbulkan dapat
mendatangkan bahaya
maut---
PENUTUP:--- Demikianlah keterangan tertulis ini saya buat dengan sesungguhnya, dengan mengingat sumpah sewaktu menerima jabatan sebagai dokter.---
Semarang ,23 Maret2016 Dokterpemeriksa
DPJP
dr. Sekar Arum, Sp.KF
NIP 19800630 200812 1 002
