Hubungan Status Gizi Dengan Frekuensi Kejadian Diare Pada Balita Di Kelurahan Pisangan Tahun 2010
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Pola asuh, pola makan yang kurang baik dan penyakit infeksi pada balita dimungkinkan dapat menjadi salah satu faktor yang dapat menyebabkan terjadinya gizi
Berdasarkan latar belakang, dapat dibuat perumusan masalah yaitu : “ Apakah terdapat hubungan antara kejadian diare dengan status gizi anak balita di
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh balita (anak berumur 12-60 bulan) dengan berbagai tingkat status gizi (gizi lebih, baik, kurang dan gizi buruk) yang
Sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu semua ibu yang memiliki anak balita dengan status gizi baik, gizi lebih, gizi kurang dan gizi buruk yang berdomisili di
Hubungan status gizi dengan kejadian ISPA pada Balita sebagian besar terjadi pada Balita yang mempunyai status gizi kurang yang didapatkan dari hasil pengukuran BB/U sebanyak
Jumlah gizi buruk balita di Desa Ngawi sebanyak 64 balita (Puskesmas Ngawi, 2015) dengan jumlah balita gizi buruk terbanyak di Posyandu Taman Gizi yaitu 8 balita (Posyandu
Hasil pengelompokkan data antropometri balita di desa jumput rejo sukodono menunjukkan bahwa terdapat bayi dengan status gizi buruk sebanyak 37 balita, gizi kurang sebanyak 30
Jumlah gizi buruk balita di Desa Ngawi sebanyak 64 balita (Puskesmas Ngawi, 2015) dengan jumlah balita gizi buruk terbanyak di Posyandu Taman Gizi yaitu 8 balita (Posyandu