• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAMPAK PROGRAM BINA KELUARGA BALITA (BKB) TERHADAP TUMBUH KEMBANG ANAK BALITA 6-24 BULAN (Studi di wilayah kerja Kecamatan Sumbersari Kabupaten Jember)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "DAMPAK PROGRAM BINA KELUARGA BALITA (BKB) TERHADAP TUMBUH KEMBANG ANAK BALITA 6-24 BULAN (Studi di wilayah kerja Kecamatan Sumbersari Kabupaten Jember)"

Copied!
23
0
0

Teks penuh

Loading

Referensi

Dokumen terkait

BKKBN mengembangkan program Bina Keluarga Balita (BKB) yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan orang tua dalam pengasuhan anak balita.. Tujuan

Penelitian ini mengungkapbagaimana peran kader Bina Keluarga Balita (BKB) dalam optimalisasi fungsi edukasi keluarga di BKB Amarilis Lembang. Adapun tujuan dari

HUBUNGAN ANTARA KELUARGA SADAR GIZI (KADARZI) DENGAN TUMBUH KEMBANG BALITA DI POSYANDU BALITA DESA RAWALO KECAMATAN2. RAWALO

Program bina keluarga balita (BKB) merupakan salah satu media pelayanan kesehatan yang dikembangkan oleh BKKBN guna meningkatkan keterampilan orang tua dalam

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh belum optimalnya peran pengelola dan kader BKB dalam penyelenggaraan program kegiatan Bina Keluarga Balita di BKB Desa

Program bina keluarga balita (BKB) sebagai salah satu pelayanan anak usia dini yang bertujuan meningkatkan pengetahuan & ketrampilan orangtua dalam pengasuhan

Dengan capaian tersebut, maka dapat dikatakan program Bina Keluarga Balita Kelompok Umur 2-3 Tahun di Kelompok BKB Mekar Sari 2 Kelurahan Pedurungan Kidul Kecamatan

Terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan ibu terhadap Tumbuh Kembang balita usia 12-48 bulan di Wilayah kerja Puskesmas Telaga Dewa Kota Bengkulu dengan Hasil uji yang