Status Mineral Fosfor (P) pada Ternak Sapi Potong di Daerah Aliran Sungai (DAS) Jratunseluna - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)
Teks penuh
Dokumen terkait
Secara geografis Jawa Timur merupa- kan produsen sekaligus konsumen daging sapi potong, juga merupakan wilayah transit ternak sapi potong hidup dari kawasan sentra ternak
Materi yang digunakan adalah bahan pakan konsentrat ternak sapi potong. yaitu dedak jagung kasar, bekatul, onggok, molases, bungkil kelapa
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan status zat besi pada sapi potong di daerah hulu dan hilir di wilayah DAS Jratunseluna, mengetahui
Nutrien adalah unsur atau senyawa kimia yang terdapat dalam bahan pakan yang digunakan untuk metabolisme atau proses fisiologi organisme baik untuk kebutuhan hidup pokok
Unsur mineral dalam tanah akan berpengaruh terhadap kandungan mineral sumber pakan yang hidup pada lahan tersebut termasuk di daerah aliran sungai.. Unsur hara pada
Mineral makro merupakan mineral yang dibutuhkan oleh ternak dalam jumlah yang banyak, sedangkan mineral mikro merupakan mineral yang dibutuhkan oleh ternak dalam jumlah
Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah ternak yang dipilih secara acak di hulu dan hilir DAS Jratunseluna, pakan untuk mengetahui kandungan energi pada pakan sapi potong
Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah ternak yang dipilih secara acak di hulu dan hilir DAS Jratunseluna, pakan untuk mengetahui kandungan energi pada pakan sapi potong