• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGEMBANGAN INSTRUMENT BERPIKIR KREATIF SISWA DITINJAU ADVERSITY QUOTIENT DALAM PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "PENGEMBANGAN INSTRUMENT BERPIKIR KREATIF SISWA DITINJAU ADVERSITY QUOTIENT DALAM PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 1 Sintaks Model Pembelajaran
Tabel 2 Sistem Sosial Dalam Pembelajaran

Referensi

Dokumen terkait

Pada tahap persiapan siswa memulai penyelesaian soal tes pemecahan masalah dengan semangat, siswa menggali informasi yang diketahui dalam soal dengan cermat, siswa

Metode penelitian yang digunakan mengacu pada prosedur R&D menurut Borg dan Gall (1983) yang dimodifikasi menjadi 9 tahap, yaitu: 1) penelitian dan

Penelitian ini merupakan jenis penelitian Research and Development (R&D) dengan model pengembangan Borg & Gall sampai pada 7 tahapan. Penilaian produk dilakukan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut : 1) Proses berpikir siswa dalam pemecahan masalah

Berdasarkan penjelasan yang telah diberikan dapat diketahui bahwa siswa CL dengan tipe climber melakukan proses berpikir asimilasi baik pada tahap memahami masalah,

Pada tahap persiapan siswa memulai penyelesaian soal tes pemecahan masalah dengan semangat, siswa menggali informasi yang diketahui dalam soal dengan cermat, siswa

Proses berpikir kreatif siswa climber dalam pemecahan masalah matematika pada materi peluang, adalah: (1) pada tahap persiapan, siswa semangat pada saat diberikan

Berdasarkan hasil analisis data yang diperoleh dari uji regresi berganda, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh positif kemampuan penalaran kreatif dalam pemecahan masalah