• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Bivariat

Dalam dokumen FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LAMA PEN (Halaman 70-76)

Bagan 3.1 Kerangka Kerja Survei lokasi terhadap populasi d

3. Analisis Bivariat

a. Pengaruh faktor usia terhadap lama perawatan dalam penyembuhan ulkus diabetikum

Tabel 4.7

Distribusi pengaruh faktor usia terhadap lama perawatan dalam penyembuhan ulkus diabetikum di Rumah Perawatan ETN Centre

Makassar Tahun 2014 Lama perawatan p-Value 1-24 Minggu 25-48 Minggu n % n % Usia 35-44 tahun 10 12.2 0 0 0.684 45-≥90 tahun 72 87.8 3 100.0 Total 82 100.0 3 100.0

Uji statistik chi-square alternate fisher

Berdasarkan tabel 4.7 di atas tentang pengaruh faktor usia terhadap lama perawatan dalam penyembuhan ulkus diabetikum di Rumah Perawatan ETN Centre Makassar tahun 2014 dapat didistribusikan bahwa terdapat 82 orang pasien yang menjalani perawatan luka selama 1-24 minggu yang terdiri dari 10 orang (12.2%) berusia 35-44 tahun dan 72 orang (87.8%) yang berusia 45-≥90 tahun. Serta terdapat 3 orang pasien yang menjalani perawatan luka selama 25-48 minggu yang terdiri dari 3 orang (100%) yang berusia 45-≥90 tahun dan tidak terdapat pasien yang berusia 35-44 tahun.

Dari hasil analisis data menggunakan uji statistik chi-square alternate fisher diperoleh nilai p = 0.684 > α = 0.05 maka dapat

disimpulkan bahwa Ha ditolak dan H0 diterima yang berarti faktor usia tidak berpengaruh terhadap lama perawatan dalam penyembuhan ulkus diabetikum di Rumah Perawatan ETN Centre Makassar Tahun 2014 b. Pengaruh faktor jenis kelamin terhadap lama perawatan dalam

penyembuhan ulkus diabetikum

Tabel 4.8

Distribusi pengaruh faktor jenis kelamin terhadap lama perawatan dalam penyembuhan ulkus diabetikum di Rumah Perawatan ETN Centre

Makassar Tahun 2014 Lama perawatan p-Value 1-24 Minggu 25-48 Minggu n % n % Jenis Kelamin Laki-laki 31 37.8 1 33.3 0.684 Perempuan 51 62.2 2 66.7 Total 82 100.0 3 100.0

Uji statistik chi-square alternate fisher

Berdasarkan tabel 4.8 di atas tentang pengaruh faktor jenis kelamin terhadap lama perawatan dalam penyembuhan ulkus diabetikum di Rumah Perawatan ETN Centre Makassar tahun 2014 dapat didistribusikan bahwa terdapat 82 orang pasien yang menjalani perawatan luka selama 1-24 minggu yang terdiri dari 31 pasien (37.8%) berjenis kelamin laki-laki dan 51 pasien (62.2%) berjenis kelamin perempuan. Serta terdapat 3 pasien yang menjalani perawatan luka selama 25-48 minggu yang terdiri dari 1 pasien (33.3%) berjenis kelamin laki-laki dan terdapat 2 pasien (66.7%) berjenis kelamin perempuan.

Dari hasil analisis data menggunakan uji statistik chi-square alternate fisher diperoleh nilai p = 0.684 > α = 0.05 maka dapat disimpulkan bahwa Ha ditolak dan H0 diterima yang berarti faktor jenis kelamin tidak berpengaruh terhadap lama perawatan dalam penyembuhan ulkus diabetikum di Rumah Perawatan ETN Centre Makassar Tahun 2014.

c. Pengaruh faktor stadium luka di awal perawatan terhadap lama penyembuhan ulkus diabetikum

Tabel 4.9

Distribusi pengaruh faktor stadium luka di awal perawatan terhadap lama penyembuhan ulkus diabetikum di Rumah Perawatan ETN Centre

Makassar Tahun 2014 Lama perawatan p-Value 1-24 Minggu 25-48 Minggu n % n % Stadium luka awal Stadium I-II 18 22.0 0 0.0 0.485 Stadium III-IV 64 78.0 3 100.0 Total 82 100.0 3 100.0

Uji statistik chi-square alternate fisher

Berdasarkan tabel 4.9 di atas tentang pengaruh faktor stadium luka di awal perawatan terhadap lama penyembuhan ulkus diabetikum di Rumah Perawatan ETN Centre Makassar tahun 2014 dapat didistribusikan bahwa terdapat 82 pasien yang menjalani perawatan luka selama 1-24 minggu yang terdiri dari 18 pasien (22.0%) memiliki ulkus yang berada pada Stadium I-II dan 64 pasien (78.0%) memiliki ulkus yang berada pada

Stadium III-IV. Serta terdapat 3 pasien yang menjalani perawatan luka selama 25-48 minggu yang terdiri dari 3 pasien (100.0%) memiliki ulkus yang berada pada Stadium III-IV dan tidak terdapat pasien (0.0%) yang memiliki ulkus pada Stadium I-II.

Dari hasil analisis data menggunakan uji statistik chi-square alternate fisher diperoleh nilai p = 0.485 > α = 0.05 maka dapat disimpulkan bahwa H0 diterima dan Ha ditolak yang berarti faktor stadium luka di awal perawatan tidak berpengaruh terhadap lama penyembuhan ulkus diabetikum di Rumah Perawatan ETN Centre Makassar Tahun 2014.

d. Pengaruh faktor stadium luka akhir perawatan terhadap lama penyembuhan ulkus diabetikum

Tabel 4.10

Distribusi pengaruh faktor stadium luka akhir perawatan terhadap lama penyembuhan ulkus diabetikum di Rumah Perawatan ETN Centre

Makassar Tahun 2014 Lama perawatan p-Value 1-24 Minggu 25-48 Minggu n % n % Stadium luka akhir Stadium IV-II 66 80.5 0 0.0 0.010 Stadium I- Sembuh 16 19.5 3 100.0 Total 82 100.0 3 100.0

Berdasarkan tabel 4.10 di atas tentang pengaruh faktor stadium luka akhir perawatan terhadap lama penyembuhan ulkus diabetikum di Rumah Perawatan ETN Centre Makassar tahun 2014 dapat didistribusikan bahwa terdapat 82 pasien yang mengalami dan tidak mengalami kemajuan dalam perawatan luka selama 1-24 minggu yang terdiri dari 66 pasien (80.5%) Stadium IV hingga turun ke stadium II dan 16 pasien (19.5%) memiliki ulkus yang berada pada Stadium I hingga menjadi sembuh. Serta terdapat 3 pasien yang menjalani perawatan luka selama 25-48 minggu yang terdiri dari 3 pasien (100.0%) memiliki ulkus yang berada pada Stadium I hingga sembuh dan tidak terdapat pasien (0.0%) yang memiliki ulkus pada Stadium IV-II.

Dari hasil analisis data menggunakan uji statistik chi-square alternate fisher diperoleh nilai p = 0.010 < α = 0.05 maka dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak dan Ha diterima yang berarti faktor stadium luka akhir perawatan berpengaruh terhadap lama penyembuhan ulkus diabetikum di Rumah Perawatan ETN Centre Makassar Tahun 2014.

e. Pengaruh faktor jadwal perawatan luka terhadap lama perawatan dalam penyembuhan ulkus diabetikum

Tabel 4.11

Distribusi pengaruh faktor jadwal perawatan luka terhadap lama perawatan dalam penyembuhan ulkus diabetikum di Rumah Perawatan

ETN Centre Makassar Tahun 2014 Lama perawatan p-Value 1-24 Minggu 25-48 Minggu n % n % Jadwal Perawatan Luka Teratur 71 86.6 0 0.0 0.656 Tidak Teratur 11 13.4 3 100.0 Total 82 100.0 3 100.0

Uji statistik chi-square alternate fisher

Berdasarkan tabel 4.11 di atas tentang pengaruh faktor jadwal perawatan luka terhadap lama perawatan dalam penyembuhan ulkus diabetikum di Rumah Perawatan ETN Centre Makassar tahun 2014 dapat didistribusikan bahwa terdapat 82 orang pasien yang menjalani perawatan luka selama 1-24 minggu yang terdiri dari 71 pasien (86.6%) menjalani perawatan luka yang teratur dan 11 pasien (13.4%) menjalani perawatan luka secara tidak teratur. Serta terdapat 3 pasien yang menjalani perawatan luka selama 25-48 minggu yang terdiri dari 3 pasien (100.0%) menjalani perawatan secara tidak teratur dan tidak ada pasien yang menjalani perawatan secara teratur.

Dari hasil analisis data menggunakan uji statistik chi-square alternate fisher diperoleh nilai p = 0.656 > α = 0.05 maka dapat disimpulkan bahwa

Ha ditolak dan H0 diterima yang berarti faktor jadwal perawatan luka tidak berpengaruh terhadap lama perawatan dalam penyembuhan ulkus diabetikum di Rumah Perawatan ETN Centre Makassar Tahun 2014. B. Pembahasan

1. Pengaruh faktor usia terhadap lama perawatan dalam penyembuhan

Dalam dokumen FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LAMA PEN (Halaman 70-76)