BAB III METODE PENELITIAN
D. Analisis Pengaruh Pembangunan Ruas Jalan dan Jembatan Cenrana –
1. Analisis Pengaruh Pembangunan Ruas Jalan dan Jembatan Cenrana –
71 D. Analisis Pengaruh Pembangunan Ruas Jalan dan Jembatan Cenrana –
72 diubah kedalam bentuk angka-angka dan dimasukkan ke aplikasi SPSS kemudian dianalisis dengan alat regresi linear berganda menggunakan metode enter. Hasil atau luaran dari proses analisis tersebut berbentuk tabulasi (lihat lampiran III) yang disajikan kedalam pembahasan ini kemudian diinterpretasikan untuk menemukan dan menjelaskan hasil dari angka-angka tersebut ke dalam deskripsi kalimat agar lebih mudah untuk dipahami.
Koefisien Persamaan Regresi
Persamaan regresi dapat disusun dengan melihat nilai yang dihasilkan dari pengujian SPSS seperti terdapat pada tabel 4.25 berikut ini :
Tabel 4.25.
Hasil Analisis Regresi Ganda (Coefficientsa) Menggunakan SPSS 22.0 Tahun 2019
Model
Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
Correlations
B Std. Error Beta Zero-order Partial Part
1 (Constant) .970 .775 1.252 .214
Pertumbuhan Penduduk (X1) .176 .019 .604 9.184 .000 .586 .686 .601
Pertumbuhan Perdagangan (X2) .306 .053 .379 5.723 .000 .348 .506 .375
Infrastruktur Transportasi (X3) .237 .123 .126 1.919 .058 .074 .193 .126
Pertumbuhan Teknologi Transportasi (X4)
.180 .032 .372 5.607 .000 .264 .499 .367
a. Dependent Variable: Perekonomian Masyarakat
Berdasarkan nilai pada kolom (Unstandardized Coefficients-B) diatas, maka dapat disusun persamaan regresinya dengan rumus matematis sebagai berikut :
73 Maka didapat persamaan :
Y = 0,970 + 0,176X1 + 0,306X2 + 0,237X3 + 0,180X4
Persamaan regresi di atas dapat dijelaskan sebagai berikut:
Konstanta sebesar 0,970; artinya jika pertumbuhan penduduk (X1), pertumbuhan perdagangan (X2), infrastruktur transportasi (X3), dan pertumbuhan teknologi transportasi (X4) nilainya tetap atau sama dengan nol, maka besarnya peningkatan perekonomian masyarakat (Y) nilainya adalah 0,970.
Koefisien regresi variabel pertumbuhan penduduk (X1) sebesar 0,176;
artinya jika variabel independen lain nilainya tetap dan pertumbuhan penduduk mengalami kenaikan 1%, maka perekonomian masyarakat (Y) akan mengalami peningkatan sebesar 0,970. Koefisien bernilai positif artinya terjadi hubungan positif antara pertumbuhan penduduk dengan perekonomian masyarakat, semakin naik pertumbuhan penduduk maka semakin meningkat perekonomian masyarakat.
Koefisien regresi variabel pertumbuhan perdagangan (X2) sebesar 0,306; artinya jika variabel independen lain nilainya tetap dan pertumbuhan perdagangan mengalami kenaikan 1%, maka perekonomian masyarakat (Y) akan mengalami peningkatan sebesar 0,970. Koefisien bernilai positif artinya terjadi hubungan positif antara pertumbuhan perdagangan dengan perekonomian masyarakat, Y = a + β1X1 + β2X2 + β3X3 + β4X4
74 semakin naik pertumbuhan perdagangan maka semakin meningkat perekonomian masyarakat.
Koefisien regresi variabel infrastruktur transportasi (X3) sebesar 0,237; artinya jika variabel independen lain nilainya tetap dan infrastruktur transportasi mengalami kenaikan 1%, maka perekonomian masyarakat (Y) akan mengalami penurunan sebesar 0,970. Koefisien bernilai positif artinya terjadi hubungan positif antara infrastruktur transportasi dengan perekonomian masyarakat, semakin naik infrastruktur transportasi maka semakin meningkat perekonomian masyarakat.
Koefisien regresi variabel pertumbuhan teknologi transportasi (X4) sebesar 0,180; artinya jika variabel independen lain nilainya tetap dan pertumbuhan teknologi transportasi mengalami kenaikan 1%, maka perekonomian masyarakat (Y) akan mengalami peningkatan sebesar 0,970. Koefisien bernilai positif artinya terjadi hubungan positif antara pertumbuhan teknologi transportasi dengan perekonomian masyarakat, semakin naik pertumbuhan teknologi transportasi maka semakin meningkat perekonomian masyarakat.
Uji Koefisien Regresi Secara Parsial (Uji t)
Uji t (uji parsial) ini dilakukan untuk mengetahui apakah variabel pertumbuhan penduduk (X1), variabel pertumbuhan perdagangan (X2), variabel infrastruktur transportasi (X3), dan variabel pertumbuhan teknologi transportasi (X4) secara parsial (sendiri-sendiri) berpengaruh
75 secara signifikan terhadap variabel kriterium (Y). Signifikan berarti hubungan yang terjadi dapat berlaku untuk populasi (dapat digeneralisasikan).
Sebelum melakukan uji t, perlu untuk mententukan terlebih daluhu nilai-nilai berikut ini :
Menentukan taraf signifikansi
Taraf signifikansi menggunakan α = 10% (signifikansi 10% atau 0,1 adalah ukuran yang sering digunakan dalam penelitian dengan populasi yang besar).
Menentukan ttabel
Dengan menggunakan tingkat keyakinan 90%, α = 10% atau 0,1, nilai df residual (n-k-1) atau 100-4-1 = 95 (n adalah jumlah data dan k adalah jumlah variabel prediktor).
Untuk menghitung nilai ttabel menggunakan bantuan excel dengan memasukkan rumus sebagai berikut :
Keterangan : - probability : probabilitas (0,10) - deg_freedom : derajat kebebasan (95)
Hasil diperoleh untuk ttabel sebesar 1,291 (lihat lampiran 3).
1) Faktor Pertumbuhan Penduduk (X1)
Berdasarkan hasil analisis pada (kolom t) tabel 4.25 diatas, dapat diketahui nilai thitung pertumbuhan penduduk sebesar 9,184. Untuk melakukan uji t, tahapannya adalah sebagai berikut :
=TINV(probability; deg_freedom)
76 a. Merumuskan Hipotesis
Rumusan hipotesis berdasarkan pendekatan teoritis seperti yang telah dibahas pada bab II adalah sebagai berikut :
H1 : Pertumbuhan penduduk berpengaruh secara signifikan terhadap perekonomian masyarakat di ruas jalan dan jembatan Cenrana-Labotto.
b. Menentukan thitung
Berdasarkan hasil analisis diperoleh thitung sebesar 9,184 c. Kriteria pengujian
H1 terima jika thitung > ttabel
H1 ditolak jika thitung < ttabel
d. Membandingkan thitung dengan ttabel
Nilai thitung > ttabel (9,184 > 1,291), maka H1 diterima.
e. Kesimpulan
Karena thitung > ttabel (9,184 > 1,291), maka H1 diterima. Artinya, pada perhitungan ini dapat disimpulkan bahwa pertumbuhan penduduk berpengaruh signifikan terhadap pengingkatan perekonomian masyarakat di Kecamatan Cenrana.
2) Faktor Pertumbuhan Perdagangan (X2)
Berdasarkan hasil analisis pada (kolom t) tabel 4.25 diatas, dapat diketahui nilai thitung pertumbuhan perdagangan sebesar 5,723. Untuk melakukan uji t, tahapannya adalah sebagai berikut :
77 a. Merumuskan Hipotesis
Rumusan hipotesis berdasarkan pendekatan teoritis seperti yang telah dibahas pada bab II adalah sebagai berikut :
H2 : Pertumbuhan perdagangan berpengaruh secara signifikan terhadap perekonomian masyarakat di ruas jalan dan jembatan Cenrana-Labotto.
b. Menentukan thitung
Berdasarkan hasil analisis diperoleh thitung sebesar 5,723 c. Kriteria pengujian
H2 terima jika thitung > ttabel
H2 ditolak jika thitung < ttabel
d. Membandingkan thitung dengan ttabel
Nilai thitung > ttabel (5,723 > 1,291), maka H2 diterima.
e. Kesimpulan
Karena thitung > ttabel (5,723 > 1,291), maka H2 diterima. Artinya, pada perhitungan ini dapat disimpulkan bahwa pertumbuhan perdagangan berpengaruh signifikan terhadap pengingkatan perekonomian masyarakat di Kecamatan Cenrana.
3) Faktor Infrastruktur Transportasi (X3)
Berdasarkan hasil analisis pada (kolom t) tabel 4.25 diatas, dapat diketahui nilai thitung infrastruktur transportasi sebesar 1,919. Untuk melakukan uji t, tahapannya adalah sebagai berikut :
78 a. Merumuskan Hipotesis
Rumusan hipotesis berdasarkan pendekatan teoritis seperti yang telah dibahas pada bab II adalah sebagai berikut :
H3 : Infrastruktur transportasi berpengaruh secara signifikan terhadap perekonomian masyarakat di ruas jalan dan jembatan Cenrana-Labotto.
b. Menentukan thitung
Berdasarkan hasil analisis diperoleh thitung sebesar 1,919 c. Kriteria pengujian
H3 terima jika thitung > ttabel
H3 ditolak jika thitung < ttabel
d. Membandingkan thitung dengan ttabel
Nilai thitung > ttabel (1,919 > 1,291), maka H3 diterima.
e. Kesimpulan
Karena thitung > ttabel (1,919 > 1,291), maka H3 diterima. Artinya, pada perhitungan ini dapat disimpulkan bahwa infrastruktur transportasi berpengaruh signifikan terhadap pengingkatan perekonomian masyarakat di Kecamatan Cenrana.
4) Faktor Pertumbuhan Teknologi Transportasi (X4)
Berdasarkan hasil analisis pada (kolom t) tabel 4.25 diatas, dapat diketahui nilai thitung pertumbuhan teknologi transportasi sebesar 5,607.
Untuk melakukan uji t, tahapannya adalah sebagai berikut :
79 a. Merumuskan Hipotesis
Rumusan hipotesis berdasarkan pendekatan teoritis seperti yang telah dibahas pada bab II adalah sebagai berikut :
H4 : Pertumbuhan teknologi transportasi berpengaruh secara signifikan terhadap perekonomian masyarakat di ruas jalan dan jembatan Cenrana-Labotto.
b. Menentukan thitung
Berdasarkan hasil analisis diperoleh thitung sebesar 5,607 c. Kriteria pengujian
H4 terima jika thitung > ttabel
H4 ditolak jika thitung < ttabel
d. Membandingkan thitung dengan ttabel
Nilai thitung > ttabel (5,607 > 1,291), maka H4 diterima.
e. Kesimpulan
Karena thitung > ttabel (5,607 > 1,291), maka H4 diterima. Artinya, pada perhitungan ini dapat disimpulkan bahwa pertumbuhan teknologi transportasi berpengaruh signifikan terhadap pengingkatan perekonomian masyarakat di Kecamatan Cenrana.
Interpretasi Koefisien Korelasi Ganda (R)
Koefisien korelasi dalam regresi linear berganda digunakan untuk mengetahui hubungan antara variabel prediktor pertumbuhan penduduk (X1), pertumbuhan perdagangan (X2), infrastruktur transportasi (X3), dan pertumbuhan teknologi transportasi (X4) secara parsial (sendiri-sendiri)
80 berpengaruh terhadap variabel kriterium (Y). Koefisien ini menunjukkan seberapa besar hubungan yang terjadi antara variabel prediktor (X1, X2, X3, X4) secara sendiri-sendiri terhadap variabel kriterium (Y). Nilai R berkisar antara 0 sampai 1, nilai semakin mendekati 1 berarti hubungan yang terjadi semakin kuat, sebaliknya nilai semakin mendekati 0 maka hubungan yang terjadi semakin lemah.
Menurut Usman dan Purnomo (2011 : 201) pedoman untuk memberikan interpretasi koefisien korelasi sebagai berikut :
Kk = 0, tidak berkorelasi
Kk = 0,001 – 0,200, korelasi sangat rendah/lemah Kk = 0,201 – 0,400, korelasi rendah/lemah
Kk = 0,401 – 0,600, korelasi agak rendah/lemah Kk = 0,601 – 0,800, korelasi cukup tinggi/kuat Kk = 0,801 – 0,999, korelasi tinggi/kuat Kk = 1, korelasi sangat tinggi/kuat, sempurna.
1) Faktor Pertumbuhan Penduduk (X1)
Dari hasil analisis koefisien regresi pada tabel 4.25 diatas, dalam kolom (Correlations-Partial) diperoleh angka R untuk variabel pertumbuhan penduduk sebesar 0,686. Nilai tersebut menunjukkan bahwa terjadi hubungan yang cukup kuat antara pertumbuhan penduduk (X1) terhadap peningkatan perekonomian masyarakat (Y). Angka positif (searah) mengartikan bahwa jika pertumbuhan penduduk meningkat maka perekonomian masyarakat juga akan mengalami peningkatan.
81 2) Faktor Pertumbuhan Perdagangan (X2)
Dari hasil analisis koefisien regresi pada tabel 4.25 diatas, dalam kolom (Correlations-Partial) diperoleh angka R untuk variabel pertumbuhan penduduk sebesar 0,506. Nilai tersebut menunjukkan bahwa terjadi hubungan yang agak lemah antara pertumbuhan perdagangan (X2) terhadap peningkatan perekonomian masyarakat (Y).
Angka positif (searah) mengartikan bahwa jika pertumbuhan perdagangan meningkat maka perekonomian masyarakat juga akan mengalami peningkatan.
3) Faktor Infrastruktur Transportasi (X3)
Dari hasil analisis koefisien regresi pada tabel 4.25 diatas, dalam kolom (Correlations-Partial) diperoleh angka R untuk variabel infrastruktur transportasi sebesar 0,193. Nilai tersebut menunjukkan bahwa terjadi hubungan yang sangat lemah antara infrastruktur transportasi (X3) terhadap peningkatan perekonomian masyarakat (Y).
Angka positif (searah) mengartikan bahwa jika infrastruktur transportasi meningkat maka perekonomian masyarakat juga akan mengalami peningkatan.
4) Faktor Pertumbuhan Teknologi Transportasi (X4)
Dari hasil analisis koefisien regresi pada tabel 4.25 diatas, dalam kolom (Correlations-Partial) diperoleh angka R untuk variabel pertumbuhan teknologi transportasi sebesar 0,499. Nilai tersebut menunjukkan bahwa terjadi hubungan yang agak lemah antara
82 pertumbuhan teknologi transportasi (X4) terhadap peningkatan perekonomian masyarakat (Y). Angka positif (searah) mengartikan bahwa jika pertumbuhan teknologi transportasi meningkat maka perekonomian masyarakat juga akan mengalami peningkatan.
2. Pembahasan Hasil Analisis Pengaruh Pembangunan Ruas Jalan dan