• Tidak ada hasil yang ditemukan

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Analisis Sistem

Sistem yang dibuat adalah sistem yang dapat digunakan untuk menghitung dan menganalisis kinerja level komponen dan protokol jaringan komputer. Sistem ini terdiri dari 2 buah interface untuk memindahkan file log ke dalam database MySQL serta 1 buah modul untuk melakukan perhitungan dan analisis data.

Interface 1 digunakan untuk membaca file log MMC kemudian memindahkannya ke database dalam bentuk tabel, sehingga perhitungan lebih mudah dilakukan. Interface 1 akan memindahkan data ke tabel processor, process, sistem, memory, disk dan NIC. Tabel-tabel ini digunakan untuk melakukan perhitungan dengan menggunakan Performance Modelling Concepts.

Inteface 2 digunakan untuk membaca file log Ethereal dan memindahkannya ke database dalam bentuk tabel. Tabel yang akan dipakai oleh interface ini adalah Tabel Frame. Tabel ini digunakan untuk menghitung nilai rata-rata dari frame size, waktu dan hal-hal lain yang berhubungan dengan detail frame yang tercapture.

Satu modul lagi dibuat sebagai interface untuk memudahkan user dalam menggunakan sistem ini. Rekap hasil perhitungan dan analisis level komponen berada pada modul ini. Dalam rekap yang dibuat dihitung break down perhitungan

33

per komponen per protokol, untuk komponen processor, physical disk, incoming link, outgoing link serta protokol UDP, TCP, EIGRP, ARP, STP dan HTTP.

Gambar 3.6. menunjukkan flowchart atau diagram alir dari sistem analisis kinerja level komponen dan protokol jaringan yang akan dibuat. Beberapa proses yang dominan adalah Hitung Kinerja Level Komponen, Hitung Kinerja per Protokol dan Hitung per Komponen per Protokol.

START

RUN MMC RUN Ethereal

Input File.log ke Interface 1

Input File.log ke Interface 2

Hitung Kinerja

Level Komponen Hitung Kinerjaper Protokol

Hitung per komponen

per protokol

Hasil

END

Gambar 3.6 Flowchart Analisis Kinerja Level Komponen dan Protokol

Hitung Kinerja Level Komponen terdiri dari 3 sub proses dengan menggunakan hukum Little’s Law, Forced Flow Law dan Utilization Law.

34

Gambar 3.7 menunjukkan flowchart untuk menghitung dan menganalisis dengan

Performance Modelling Concepts. Tiap Flowchart akan menerima input dari sistem yang diambil dari database. Dari masing-masing input akan digunakan untuk melewati tahap-tahap perhitungan sampai didapatkan nilai Utilization, Little’s Law dan Forced Flow Law.

START Input A, B, C dan T Hitung S=B/C Hitung X=C/T Hitung U=B/T Hitung Utilization B/C * C/T = B/T END START Input W, C dan T Hitung R=W/C Hitung N=W/T Hitung X=C/T

Hitung Little Law W/C * C/T = W/T END START Input C(0), C(i) dan T Hitung V(i) = C(i)/C(0) Hitung X(0) = C(0)/T Hitung X(i) = C(i)/T

Hitung Forced Flow Law C(i)/C(0) * C(0)/T = C(i)/T

END

(i) (ii) (iii) Gambar 3.7 Flowchart Utilization, Little’s Law dan Forced Flow Law

Proses Hitung Kinerja per protokol akan menghasilkan jumlah total frame, jumlah bytes, rata-rata waktu yang diperlukan untuk melewatkan 1 frame, rata-rata waktu yang diperlukan untuk melewatkan 1 bytes, rata-rata bytes dikirim per satuan waktu tertentu. Proses ini juga dapat mengetahui jumlah frame menurut protokol, sehingga dapat diketahui protokol paling dominan yang melewati server.

35

Proses Hitung Komponen per protokol memperoleh input dari file log Ethereal yang telah disimpan ke database, berupa ukuran frame dalam bytes, waktu frame melewati server, jenis protokol frame, source dan destination MAC Address, IP Address dari mana dan ke mana frame dikirim. Tahap-tahap perhitungan analisis per protokol ditunjukkan pada Gambar 3.8.

START Input Attribut Frame Tandai jenis protokol Hitung total Bytes, waktu per protokol

Hitung Bytes ke server (Received) dan dari Server (Send)

END Hasil Perhitungan

Gambar 3.8 Flowchart menghitung protokol

3.2 DFD

Dari analisis sistem di atas dapat disusun Data Flow Diagram (DFD) untuk membuat sistem analisis kinerja level komponen dan protokol jaringan. DFD ini menjelaskan tentang proses dan sub proses serta input dan output sistem secara detail.

36

File Log Ethereal File Log MMC

Informasi Kinerja Server Konfirmasi Authentikasi Login

Login

0

Analisis Kinerja Level Komponen dan Protokol Jaringan

+

Administrator Server

Gambar 3.9 DFD level 0 sistem analisis kinerja level komponen dan protokol

Pada Gambar 3.9 ditunjukkan bahwa sistem mendapat input berupa authentikasi login dan password dan log file ethereal dengan format plain text dari Administrator. Dari server, sistem mendapat input berupa hasil log file dari MMC dan Ethereal yang dijalankan di server. Administrator mendapat output dari sistem berupa informasi kinerja server.

Gambar 3.10 DFD Level 1 Analisis Kinerja Level Komponen dan Protokol dt User

dt Level Komponen

dt Frame

Data Level Komponen Frame

Log File Ethereal Log File MMC Log Ethereal

Log MMC

[Informasi Kinerja Server]

[Konfirmasi Authentikasi Login] [File Log MMC]

[File Log Ethereal]

[Login] Administrator Server

1

Input dan Save File

2 Konversi File Log ke

Table

+

3 Analisis Kinerja Level

Komponen dan Protokol + 4 Authentikasi 1 Data File 2 Frame 3 MMC 4 User

37

Pada Gambar 3.10 terlihat beberapa sub proses yaitu : Input dan Save File, Konversi File Log ke Tabel, Analisis Kinerja Level Komponen dan Authentikasi. Sub proses Input dan Save File mendapatkan input dari Administrator berupa File log dari MMC dengan format .csv serta file log Ethereal yang sudah di ekspor terlebih dahulu ke format plain teks/txt. File log asli akan di upload ke web server dan attribut filenya akan disimpan dalam tabel datafile.

Sub proses berikutnya adalah Konversi File Log ke Tabel yang mendapatkan masukan dari tabel datafile berupa attribut file yang akan dipindahkan ke tabel Frame dan tabel-tabel MMC. Tabel-tabel ini akan memberi masukan ke sub proses Analisis Kinerja Level Komponen dan Protokol sebagai dasar untuk melakukan perhitungan. Sub proses terakhir adalah Authentikasi user dan password untuk mengakses keseluruhan sistem yang berhubungan langsung dengan user yaitu Administrator. Sub proses ini akan mengakses tabel User pada saat authetikasi login dan password dilakukan.

Gambar 3.11 DFD Level 2 Sub proses Konversi File Log ke Tabel [Data Level Komponen]

[Frame]

[Log File MMC] [Log File Ethereal]

1 Data File 2 Frame 3 MMC 2.1 Konversi dari Ethereal 2.2 Konversi dari MMC

38

Gambar 3.8 menunjukkan DFD level 2 dari sub proses Konversi File Log ke Tabel. Sub proses ini terdiri dari 2 proses yaitu : Konversi dari Ethereal dan MMC ke tabel-tabel yang telah ditentukan.

Gambar 3.12 DFD Level 2 sub proses Analisis Kinerja Level Komponen dan Protokol

Pada Gambar 3.12 tampak bahwa sub proses Analisis Kinerja Level Komponen dan Protokol mempunyai 3 proses yaitu : Hitung Kinerja Level Komponen, Hitung Kinerja per Protokol dan Hitung Per Komponen per Protokol. Proses Hitung Kinerja Level Komponen mendapat input dari tabel dan menghasilkan output berupa data hasil perhitungan kinerja per komponen. Detail dari proses ini ditunjukkan pada Gambar 3.7 dengan menggunakan 3 hukum dasar yaitu Little’s Law, Forced Flow Law dan Utilization Law.

[dt Level Komponen]

[Informasi Kinerja Server]

Kinerja per Protokol Kinerja per Komponen

[dt Frame] Administrator 2 Frame 3 MMC 3.1 Hitung Kinerja Level Komponen 3.2 Hitung Kinerja Per

Protokol

3.3

Hitung Per Komponen Per Protokol

39

Proses Hitung Kinerja per protokol mendapat input dari tabel Frame dan menghasilkan output berupa data hasil perhitungan per protokol. Detail proses secara pseudocode adalah sebagai berikut :

a. Hitung jumlah frame.

b. Hitung jumlah total bytes seluruh frame.

c. Hitung selang waktu antara frame pertama dan terakhir. d. Hitung panjang packet yang menuju server dan dari server. e. Tandai frame dengan protokol yang sama.

f. Hitung rata-rata packet size/frame, rata-rata time/frame, rata-rata time/bytes dan rata-rata bytes/time untuk masing-masing protokol.

Dokumen terkait