- 57 - e. Perusahaan mengadakan perjanjian kerjasama
dengan PT Tanesia untuk menyediakan jasa manajemen dan menyewakan bangunan dan kendaraan. Perjanjian ini berlaku 1 (satu) tahun dan dapat diperpanjang secara otomatis, kecuali jika kedua belah pihak memutuskan untuk mengakhiri perjanjian dengan pemberitahuan yang disyaratkan.
e. The Company entered into cooperation agreements with PT Tanesia for the provision of management assistance and rents out its buildings and vehicles. The agreements are valid for a period 1 (one) year and can be extended automatically, unless either party gives the required notice of termination.
31. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA
UANG ASING 31. MONETARY DENOMINATED IN FOREIGN CURRENCIES ASSETS AND LIABILITIES
Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, Perusahan memiliki aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing sebagai berikut:
As of December 31, 2011 and 2010, the Company had monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies as follows:
2011 2010
Mata uang asing/ Rupiah/ Mata uang asing/ Rupiah/
Foreign currencies Rupiah Foreign currencies Rupiah
Aset Assets
Kas dan setara kas US$ 29.540 267.870.081 1.511.297 13.588.071.147 Cash and cash
JPY 2.895.265 338.176.216 1.017.077 112.168.642 equivalents
Investasi US$ 221.696 2.010.340.870 220.997 1.986.982.049 Investments
Piutang usaha US$ 1.404.819 12.738.894.612 1.174.259 10.577.766.715 Trade accounts
JPY 37.013.980 4.323.351.308 51.482.332 5.677.744.428 receivable
Uang jaminan US$ 220.226 1.997.009.368 214.876 1.931.950.116 Guarantee deposits
Jumlah Aset 21.675.642.455 33.874.683.097 Total Assets
Kewajiban Liabilities
Utang usaha US$ 804.180 7.292.302.785 537.572 4.833.307.155 Trade accounts payable JPY 10.960.840 1.280.261.186 16.492.135 1.818.840.056
EUR 223 2.618.852 3.763 44.990.232
Utang lain-lain US$ 54.788 496.818.037 8.080 72.645.841 Other accounts payable JPY 354.279 41.380.922 112.958 12.457.607
Sin$ - - 480 3.350.693
Jaminan pelanggan US$ 221.696 2.010.340.870 220.997 1.986.982.049 Customer deposits
Jumlah Kewajiban 11.123.722.652 8.772.573.633 Total Liabilities
Aset Bersih 10.551.919.803 25.102.109.464 Net Assets
Kurs konversi yang digunakan Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, serta kurs konversi pada tanggal 2 Maret 2012 adalah sebagai berikut:
The conversion rates used by the Company on December 31, 2011 and 2010, and the exchange rates on March 2, 2012, are as follows:
2 Maret/ 31 Desember/ 31 Desember/
March 2, 2012 December 31, 2011 December 31, 2010 Currency
Rp Rp Rp 1 US$ 9.108 9.068 8.991 US$ 1 1 JPY 112,1745 116,8032 110,2853 JPY 1 1 Euro 12.134 11.739 11.955 Euro 1 1 Sin$ 7.300 6.974 6.980 Sin$ 1 Mata Uang
- 58 - 32. INSTRUMEN KEUANGAN, MANAJEMEN RISIKO
KEUANGAN DAN RISIKO MODAL 32. FINANCIAL INSTRUMENTS, FINANCIAL RISK AND CAPITAL RISK MANAGEMENT
a. Manajemen Resiko Modal a. Capital Risk Management
Perusahaan mengelola risiko modal untuk memastikan bahwa mereka akan mampu untuk melanjutkan keberlangsungan hidup, selain memaksimalkan keuntungan para pemegang saham melalui optimalisasi saldo utang dan ekuitas. Struktur modal Perusahaan terdiri dari kas dan setara kas (Catatan 5), deposito berjangka (Catatan 5), modal yang ditempatkan (Catatan 19), tambahan modal disetor (Catatan 20) dan saldo laba.
The Company manages capital risk to ensure that they will be able to continue as going concern, in addition to maximizing the profits of the shareholders through the optimization of the balance of debt and equity. The Company's capital structure consists of cash and cash equivalents (Note 5), time deposits (Note 5), capital stock (Note 19), additional paid-in capital (Note 20) and retained earnings.
Dewan Direksi Perusahaan secara berkala melakukan review struktur permodalan Perusahaan. Sebagai bagian dari review ini, Dewan Direksi mempertimbangkan biaya permodalan dan risiko yang berhubungan.
The Board of Directors of the Company periodically reviews the Company's capital structure. As part of this review, the Board of Directors considers the cost of capital and related risk.
b. Tujuan dan kebijakan manajemen risiko
keuangan b. Financial risk management objectives and policies
Tujuan dan kebijakan manajemen risiko
keuangan Perusahaan adalah untuk
memastikan bahwa sumber daya keuangan yang memadai tersedia untuk operasi dan pengembangan bisnis, serta untuk mengelola risiko mata uang asing, tingkat bunga, kredit dan risiko likuiditas. Perusahaan beroperasi dengan pedoman yang telah ditentukan oleh Dewan Direksi.
The Company’s overall financial risk management and policies seek to ensure that adequate financial resources are available for operation and development of their business, while managing their exposure to foreign exchange risk, interest rate risk, credit and liquidity risks. The Company operates within defined guidelines that are approved by the Board of Directors.
i. Manajemen risiko mata uang asing i. Foreign currency risk management
Perusahaan terekspos terhadap pengaruh fluktuasi nilai tukar mata uang asing terutama dikarenakan transaksi yang didenominasi dalam mata uang asing seperti penjualan ekspor dan pembelian barang yang didenominasi dalam mata uang asing.
The Company is exposed to the effect of foreign currency exchange rate fluctuation mainly because of foreign currency denominated transactions such as export sales and purchases of goods denominated in foreign currency.
Perusahaan mengelola eksposur terhadap mata uang asing dengan mencocokkan, sebisa mungkin, penerimaan dan
pembayaran dalam masing-masing
individu mata uang. Jumlah eksposur mata uang asing bersih Perusahaan pada tanggal pelaporan diungkapkan dalam Catatan 31.
The Company manages the foreign currency exposure by matching, as far as possible, receipts and payments in each individual currency. The Company’s net open foreign currency exposure as at reporting dates is disclosed in Note 31.
- 59 -
ii. Manajemen risiko tingkat bunga ii. Interest rate risk management
Perusahaan terekspos terhadap risiko tingkat bunga nilai wajar karena, deposito bank, dan piutang lain-lain memiliki tingkat bunga tetap.
The Company is exposed to fair value interest rate risk because the time deposits and other receivable have fixed rates.
Perusahaan mengelola eksposur terhadap tingkat bunga dengan menempatkan saldo bank dan deposito pada bank-bank terpercaya yang memberikan bunga yang kompetitif.
The Company manages the interest rate exposure by placing its cash in bank and deposits in reputable banks, which give competitive interest rate.
Instrumen keuangan lainnya milik Perusahaan merupakan akun-akun tanpa bunga.
The Company’s other financial instruments
are non-interest bearing accounts.
iii. Manajemen risiko kredit iii. Credit risk management
Risiko kredit mengacu pada risiko rekanan gagal dalam memenuhi kewajiban kontraktualnya yang mengakibatkan kerugian bagi Perusahaan.
Credit risk refers to the risk that a counterparty will default on its contractual obligation resulting in a loss to the Company.
Risiko kredit Perusahaan terutama melekat pada rekening bank dan piutang usaha. Perusahaan menempatkan saldo bank pada institusi keuangan yang layak serta terpercaya. Piutang usaha dilakukan dengan pihak ketiga terpercaya dan pihak berelasi. Eksposur Perusahaan dan rekanan dimonitor secara terus menerus dan nilai agregat transaksi terkait tersebar di antara rekanan yang telah disetujui. Eksposur kredit dikendalikan oleh batasan (limit) rekanan yang direview dan disetujui oleh rekanan manajemen secara tahunan.
The Company credit risk is primarily attributable to its cash in bank and trade accounts receivable. The Company places its bank balances with credit worthy financial institutions. Trade accounts receivable are entered with respected and credit worthy third parties and related party companies. The Company’s exposure and its counterparties are continuously monitored and the aggregate value of transactions concluded is spread amongst approved counterparties. Credit exposure is controlled by counterparty limits that are reviewed and approved by management annually.
Nilai tercatat aset keuangan pada laporan keuangan setelah dikurangi dengan penyisihan untuk kerugian mencerminkan eksposur Perusahaan terhadap risiko kredit.
The carrying amount of financial assets recorded in the financial statements, net of any allowance for losses represents the Company exposure to credit risk.
- 60 -
iv. Manajemen risiko likuiditas iv. Liquidity risk management
Tanggung jawab utama manajemen risiko likuiditas terletak pada dewan direksi,
yang telah membangun kerangka
manajemen risiko likuiditas yang sesuai untuk persyaratan manajemen likuiditas dan pendanaan jangka pendek, menengah dan jangka panjang Perusahaan. Perusahaan mengelola risiko likuiditas dengan menjaga kecukupan simpanan, fasilitas bank dan fasilitas simpan pinjam dengan terus menerus memonitor perkiraan dan arus kas aktual dan mencocokkan profil jatuh tempo aset dan liabilitas keuangan.
Ultimate responsibility for liquidity risk management rests with the board of directors, which has built an appropriate liquidity risk management framework for the management of the Company short, medium and long-term funding and liquidity management requirements. The Company manages liquidity risk by maintaining adequate reserves, banking facilities and reserve borrowing facilities by continuously monitoring forecast and actual cash flows and matching the maturity profiles of financial assets and liabilities.
Perusahaan memelihara kecukupan dana untuk membiayai kebutuhan modal kerja yang berkelangsungan.
The Company maintains sufficient funds to finance its ongoing working capital requirements.
c. Nilai wajar instrumen keuangan c. Fair value of financial instruments
Karena sifat jangka pendek dari transaksi , nilai wajar dari kas dan setara kas, piutang usaha, piutang lainnya jangka pendek, perdagangan dan utang lain, biaya yg masih harus dibayar dan jaminan pelanggan yang mendekati nilai tercatatnya pada tanggal pelaporan.
Due to the short-term nature of the transactions, the fair value of cash and cash equivalents, trade accounts receivables, short-term other accounts receivables, trade and other accounts payable, accrued expenses and customer deposits approximate its carrying amount as of reporting date.
Nilai wajar dari piutang lainnya jangka panjang mendekati nilai tercatat sebagai suku bunga yang mereka bawa mendekati suku bunga yang sebanding dengan instrumen di pasar.
The fair value of long-term other receivables approximates the carrying value as the interest rates they carry approximate the interest rate on comparable instruments in the market.
Uang jaminan merupakan uang keanggotaan seumur hidup dan uang jaminan yang dapat dikembalikan ketika Perusahaan memutuskan untuk menghentikan jasa terkait. Nilai wajar uang jaminan mendekati nilai tercatatnya karena saat jatuh tempo uang jaminan tidak dapat ditentukan.
Guarantee deposits pertain to lifetime membership deposits and refundable security deposits which are to be refunded when the Company decides to terminate the related services. Since the maturities of the guarantee deposits cannot be determined, the fair values of such approximate its carrying values.
Aset keuangan AFS dicatat pada nilai wajarnya yang ditentukan berdasarkan harga pasar efek tersebut.
AFS financial assets is recorded at its fair value which is determined based on quoted market prices.
33. TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN DAN
PERSETUJUAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 33. MANAGEMENT RESPONSIBILITY AND APPROVAL OF FINANCIAL STATEMENTS Penyusunan dan penyajian wajar laporan keuangan
dari halaman 2 sampai 60 merupakan tanggung jawab manajemen, dan telah disetujui oleh Direktur untuk diterbitkan pada tanggal Maret 2, 2012.
The preparation and fair presentation of the financial statements on pages 2 to 60 were the responsibilities of management, and were approved by the Directors and authorized for issue on March 2, 2012.