BAB II LANDASAN TEORITIS
3. Aspek-Aspek Pendekatan Keterampilan Proses
Menurut Usman Samatowa pada dasarnya semua pandangan tentang aspek keterampilan proses sains adalah sama. Aspek keterampilan proses dikembangkan untuk siswa tingkat SD/MI terdiri dari beberapa aspek diantaranya:
a. Mengamati
Mengamati disini diartikan sebagai pengumpulan data atau informasi melalui penerapan keterampilan indera secara optimal dalam rangka memperoleh informasi yang lengkap atau yang memadai dari hasil pengamatan, menggunakan alat atau bahan sebagai alat untuk mengamati objek dalam rangka pengumpulan data atau informasi.
b. Mengelompokkan (menggolongkan)
Mengelompokkan merupakan suatu proses pemilihan objek-objek atau peristiwa-peristiwa berdasarkan persamaan dan perbedaan sifat atau ciri-ciri dari suatu objek/peristiwa tersebut. Kegiatan mengelompokkan berupa mencari persamaan dan perbedaan dengan cara membandingkan
17
satu objek dengan objek lainnya atau satu peristiwa dengan peristiwa yang lainnya.
c. Menafsirkan
Keterampilan menafsirkan berarti menjelaskan sesuatu berupa benda, kenyataan, peristiwa, konsep dan informasi yang telah dikumpulkan melalui pengamatan, perhitungan, penelitian atau eksperimen. Menafsirkan disini juga diartikan sebagai pengamatan berulang terhadap beberapa objek dan peristiwa dengan tafsiran yang relatif sama akan menghasilkan pola-pola tertentu yang sangat mendukung untuk pengambilan keputusan atau kesimpulan.
d. Meramalkan
Keterampilan meramalkan merupakan keterampilan yang penting untuk mengantisipasi atau menyimpulkan suatu hal yang akan terjadi pada waktu yang akan datang berdasarkan perkiraan atas kecenderungan atau pola tertentu atau hubungan antar data atau informasi.
e. Menerapkan konsep
Kegiatan yang dapat dilakukan pada tahap penerapan konsep diantaranya adalah menghubungkan konsep yang satu dengan yang lain, mencari konsep-konsep yang berhubungan, dan mengaplikasikan konsep dalam kehidupan sehari-hari.
f. Mengkomunikasikan
Kegiatan keterampilan mengkomunikasi diantaranya menyajikan data dan informasi dalam bentuk lisan atau tulisan, dalam bentuk model,
18
gambar dan lain-lain.24 Hal tersebut senada dengan pendapat Hamalik, ada 7 (tujuh) aspek-aspek yang harus dikembangkan dalam pembelajaran pendekatan keterampilan proses yaitu: mengamati, menggolongkan, menafsirkan, meramalkan, merencanakan atau melakukan penelitian dan mengkomunikasikan.
Berdasarkan dua pendapat di atas maka dapat kita simpulkan bahwa dengan aspek-aspek pendekatan keterampilan proses ini dapat membantu siswa lebih mudah memahami materi pelajaran yang sedang diajarkan oleh gurunya. Dikarenakan dalam pendekatan pembelajaran tersebut siswa sendiri yang terlibat langsung dalam kegiatan pembelajaran dan dapat meningkatkan pemahaman dan daya pikir siswa ketika menemukan hal yang baru yang belum mereka temukan pada awalnya.
Adapun aspek-aspek keterampilan proses dan indikatornya adalah yaitu sebagai berikut:25
Tabel 2.1 Aspek-aspek Keterampilan Proses dan Indikatornya: No Keterampilan Proses Indikatornya
1. Observasi (mengamati) a. Menggunakan indra: mendengarkan, mengumpulkan, memperkenalkan. b. Mengamati suatu objek atau kejadian
secara detail.
c. Mengenali perbedaan dan persamaan objek atau kejadian.
d. Mengumpulkan fakta yang relevan dan memadai.
____________
24
Usman Samatowa, Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar, (Jakarta: Indek, 2011), h. 94-96.
25
Nuryani, Strategi Belajar Mengajar Biologi, (Jakarta: Universitas Negeri Malang, 2005), h. 86-87.
19
2. Mengklasifikasikan a. Mencari perbedaan dan persamaan b. Mengkontraskan ciri-ciri.
c. Mencatat setiap pengamatan secara terpisah
d. Membandingkan
e. Mencari dasar pengelompokan atau penggolongan f. Menghubungkan hasil-hasil pengamatan. 3. Menafsirkan/Interpresta-si a. Memberikan interprestasi berdasarkan semua data yang tersedia.
b. Menyimpulkan.
4. Meramalkan a. Mengemukakan apa yag mungkin
terjadi pada keadaan yang belum diamati.
5. Hipotesis a. Menggunakan pengetahuan awal
untuk menjelaskan suatu kejadian. b. Mengetahui bahwa ada lebih dari satu
kemungkinan penjelasan dari suatu kejadian.
c. Menyarankan jawaban mengapa sesuatu terjadi.
d. Menyadari bahwa suatu penjelasan perlu diuji kebenarannya dengan memperoleh bukti lebih banyak atau melakukan cara pemecahan masalah. 6. Perencanaan Penelitian a. Menggunakan alat/bahan/sumber
belajar yang akan digunakan dalam penelitian.
b. Menentukan apa yang diamati diukur atau ditulis.
c. Menetapkan cara dan langkah kerja
serta menetapkan bagaimana
mengolah data untuk menarik kesimpulan.
7. Menerapkan Konsep a. Menerapkan konsep yang telah dipelajari dalam situasi baru.
b. Menjelaskan peristiwa baru dengan menggunakan konsep yang telah
dimiliki (menerangkan, dan
menggunakan).
8. Mengkomunikasi a. Membuat catatan hasil observasi dalam percobaan.
b. Mendiskusikan hasil observasi dalam percobaan.
20
c. Menyampaikan dan
mengklasifikasikan hasilnya dalam bentuk lisan atau tulisan.
d. Menjelaskan hasil percobaan atau penelitian.
e. Menyusun dan menyampaikan
laporan secara sistematis.
(Sumber Nuryani) Hal tersebut senada dengan Zulfiani (dalam Damayanti) yang menyebutkan 10 aspek-aspek keterampilan proses dan indikator diantaranya yaitu:26
Tabel 2.2 Aspek-aspek Keterampilan Proses dan Indikator menurut Zulfiani: No Keterampilan Proses Indikatornya
1. Observasi (mengamati) a. Menggunakan sebanyak mungkin indera
b. Menggunakan fakta relevan 2. Mengklasifikasikan a. Mencatat setiap pengamatan
b. Mencari perbedaan/persamaan c. Menontraksikan ciri-ciri d. Membandingkan
e. Mencari dasar pengelompokkan f. Menghubungkan hasil pengamatan
3. Interpretasi a. Menemukan pola dalam 1 seri
pengamatan b. Menyimpulkan
4. Prediksi a. Menggunakan pola/hasil pengamatan
b. Mengemukakan apa yang mungkin terjadi pada keadaan yang belum diamati
5. Mengajukan Pertanyaan a. Bertanya apa, bagaimana, dan mengapa
b. Bertanya untuk meminta penjelasan
____________
26
Erien Damayanti, “Pengaruh Pendekatan Keterampilan Proses Sains Terhadap Penguasaan Konsep IPA Siswa Kelas IV SD Muhammadiyah 12 Pamulang”, Skripsi Online (Jakarta: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, 2015), h.14-15. Diakses pada tanggal 25 Januari 2019 dalam situs: http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/handle/123456789/26538.
21
6. Hipotesis a. Mengetahui bahwa ada lebih dari 1 kemungkinan penjelasan dari 1 kejadian
b. Menyadari bahwa suatu penjelasan perlu diuji kebenarannya dengan memperoleh bukti.
7. Merencanakan Percobaan
a. Menentukan alat/bahan yang digunakan
b. Menentukan variabel/faktor penentu c. Menentukan apa yang akan diukur,
diamati, dan dicatat 8. Menggunakan
alat/bahan
a. Memakai alat/bahan
b. Mengetahui alasan mengapa menggunakan alat/bahan
c. Mengetahui bagaimana menggunakan alat/bahan
9. Menerapkan Konsep a. Menerapkan konsep pada situasi baru
b. Menggunakan konsep pada
pengalaman baru untuk menjelaskan apa yang sedang terjadi
10. Berkomunikasi a. Memberikan data empiris hasil
percobaan dengan
tabel/grafik/diagram
b. Menyampaikan laporan sistematis c. Menjelaskan hasil percobaan d. Membaca grafik
e. Mendiskusikan hasil kegiatan
(Sumber : Zulfiani) Keberhasilan aspek-aspek keterampilan proses karena adanya kemampuan siswa memahami indikator-indikator keterampilan proses, juga didukung adanya kerjasama antar siswa, sehingga siswa yang memiliki kemampuan rendah juga dapat memahami dan menyelesaikan pembelajaran dengan baik.27Dengan demikian, melalui penerapan pendekatan keterampilan proses ini, mampu memberikan keterampilan dasar dalam diri siswa dan ____________
27
Hikmawati, “Penggunaan Pendekatan Keterampilan Proses dalam Meningkatkan Hasil Belajar Pesawat Sederhana Siswa di Kelas V SD N 51 lambari”. Jurnal Online Publikasi
Pendidikan, Vol. II, No.1, 2012, h. 52. Diakses pada tanggal 5 November 2018 dari situs:
22
meningkatkan pemahamannya tehadap materi yang diajarkan selama pembelajaran.
Berdasarkan aspek-aspek keterampilan proses dan indikator yang dikemukakan oleh para ahli di atas sangatlah rinci dan lengkap, namun dalam pelaksanaannya peneliti mengambil beberapa aspek keterampilan proses yang dianggap mewakili aspek-aspek dan indikator-indikator lainnya, karena tidak semua aspek dan indikator dapat kita gunakan melainkan harus sesuai dengan perkembangan siswa di dalam kelas. Adapun aspek keterampilan proses yang peneliti gunakan dalam penelitian ini yaitu menurut Oemar Hamalik diantaranya: keterampilan mengamati, keterampilan meramalkan/prediksi, mengklasifikasikan, menafsirkan, perencanaan penelitian atau melakukan percobaan dan mengkomunikasikan.
4. Kelebihan dan Kekurangan Pendekatan Keterampilan Proses