• Tidak ada hasil yang ditemukan

1.1 LatarBelakang

Pendidikanmerupakansuatuproses yang terdiridaribeberapa komponen. Keberhasilan pendidikan tentunya tidak terlepas dari adanya proses pembelajaran.UntukMeningkatkanhasil belajardibutuhkanmotivasi dalambelajar.Motivasiadalahperubahanenergidalamdiri seseorangyang ditandai

dengan munculnya “feeling” dan didahului dengan tanggapan

terhadapadanyatujuan(Mc.DonalddalamSardiman,2011).

Motivasibelajaradalahdorongandan kekuatandalamdiriseseorang

untukmelakukantujuantertentuyang ingindicapainya,Uno,H.(2008,dalam

Sumantri, M.S.,2015).Motivasi jugadapatdikatakansebagai serangkaian

usahauntukmenyediakankondisi- kondisitertentu,sehinggamaudan ingin

melakukansesuatu,danbilaiatidaksuka,makaakanberusahameniadakan atau

mengelakkanperasaantidaksukaitu.Dengankatalain,motivasibelajar

dapatdiartikansebagaisuatudoronganyang adapadadiriseseorangsehingga

seseorangmaumelakukanaktivitasatau kegiatanbelajar gunamendapatkan

beberapaketerampilandanpengalaman(Sumantri,M.S.,2015).

Adapun faktor- faktor yang mempengaruhi motivasi belajar diantaranya yaitu motivasi intrinsik dan ekstrinsik. Motivasi intrinsik merupakanmotivasiyangberasaldaridalamdiriindividumeliputi:

intelegensi,motivasi,minat, bakat,sikap, dansebagainya,sedangkanmotivasi

ekstrinsikmerupakanmotivasiyang berasaldari luardiriindividumeliputi

keadaansosialekonomi,lingkungan, pergaulan,maupuninteraksiterhadap sesama(Djamarah,S.B.,2008).

Faktor-faktoryang mempengaruhimotivasibelajarindividudapat

dipengaruhioleh adanyainteraksiantarsesamatemansebayadi sekolah.Di

dalamtemansebayaterdiridarisekelompoksiswaatausiswi yangseusia yang

memiliki karakteristik tertentu. Dalam kelompok teman sebaya ini, seorangremajaakanmerasakanadanyatanggungjawabatas keberhasilandan

kegagalandalamkelompoknya.Kelompoktemansebayaini jugaakan

membentukseorangremajadalampencarianidentitas.Bagiremaja,interaksi

sosialsangatlahpentinguntukmembantumemotivasi dalampembelajaran.

Denganadanyainteraksisosial,remajaakan mampuberkembang,baik dari

aspeksosialmaupunpsikologisnya.

Pada penelitian Lestari (2003), mendapatkan hasil 65% dan menyatakan bahwa teman- teman sekelas yang sudah memiliki motivasi

belajaryang tinggiakanmemberikanpengaruhyangsangatdalammembantu

memotivasisiswayang belumtermotivasibelajarnya.Sehinggasiswayang mengalamimotivasibelajarrendahakanlebihtermotivasi untuklebihgiat belajar.PadahasilpenelitianKanadika,R. (2012),menjelaskanbahwa berdasarkan

hasil perhitungan analisis product moment diperoleh hasil koefisienr=

0,531,p=0,000(p<0,01),hasilini menunjukanadahubungan

yang artinya semakin tinggi interaksi sosial maka semakin tinggi pula motivasibelajar.

Interaksi sosial adalah suatu hubungan antara individu atau lebih,

dimanakelakuanindividuyang satumempengaruhi,mengubahatau

memperbaikikelakuanindividu yanglainatausebaliknya (Santoso,2010).

Salahsatufaktorlingkungansosialyangturutberperandalam prosesbelajar

pesertadidikadalah lingkunganinstitusipendidikan.Lingkunganinstitusi

pendidikanadalahlingkungan yangbanyakmempengaruhi kegiatanbelajar pesertadidikselainlingkungankeluarga(Syah,2005). Lingkungansekolah yangbaikakanmenciptakan interaksi sosial yangpositif, sehingga terjadi suasana saling mempercayai, menghargai dan saling mendukung antar

individu.Haliniakan menguntungkankemajuanbelajarindividu,sehingga

individuakanmerasasenangdantermotivasiuntukterusbelajar.

PenelitianyangdilakukanolehWebb,N.M(2002,dalamAprihastanto,

2012)berjudulPeer interactionandLearningin SmallGroupsmenjelaskan bahwa

interaksi sosial yang terjadi di lingkungan sekolah dapat

mempengaruhipembelajarandalamkelompokdan menjelaskankarakteristik

siswa,dantugas- tugasyang memprediksipolayang berbedadariinteraksi sosial. Interaksisosialyang terjadidalamkelompokdilingkungansekolah sangat berpengaruh bagi sesama anggota dandapat memberikan pengaruh padaanggotalainnya.Interaksiyangterjadiantarsesamajugaakanberdampak

padatingkatmotivasibelajarsehingga dapatmeningkatkanprestasibelajar dalammasing-masinganggotakelompok.

Berdasarkan hasilpengamatan peneliti,padatanggal 17November

2015disekolah SMASantoThomas1Medan, bahwa adasiswa/i duduk bersama

tetapi malah sibuk dengan pekerjaannya sendiri tanpa

memperhatikanteman-temandi sekitarnya,merekalebihsenangmemainkan

gadgetdaripadamelakukaninteraksidengantemanmerekasendiri.Padasaat les

kosong, siswa/i tersebut juga kebanyakan berada di luar kelas untuk bermain dengantemanatausibukdengandengangadgetdaripadabelajar

bersama.Penelitijugamelihat,siswa/idi sekolahtersebutjugatidakmemiliki

sikapyangramahdansantunkepadasesamamerekamaupunkepadaguru- guruataupunoranglainyangberkunjungdisekolahtersebut.

Berdasarkanuraiandi atas,fenomenainteraksisosialyang terjadidi

sekolahdalamprosespembelajaransemakinmenurun.Makadariitu, peneliti ingin mengetahui“HubunganInteraksiSosialdenganMotivasiBelajarpada

RemajadiSMASantoThomas1Medan”. 1.2 RumusanMasalah

Motivasibelajaryang baikyang dimilikiolehsiswa/iterbentukbukan

hanyadaridalamdiri siswaatau motivasiintrinsiksaja, tetapijugamelainkan

dibentukdari motivasiekstrinsik atau keadaandari luar diri siswa(interaksi

sosial).Keduamotivasitersebutmemberikankontribusipositifpadaproses dan

hasil belajar melalui interaksi sosial yang dibangun para siswa. Pengetahuandibangunmelaluiprosesinteraksisosialyaitu,interaksisiswa

dengananggotakomunitasnya(masyarakat,guru, maupuntemansebaya).

Interaksisosialyang terjadidisekolahmerupakanfaktorpentingyang dapat

memberikanmotivasibelajarpadaindividu.Makadariitu, jika interaksisosial yang

terjadidisekolahbaik,makadapat memberikanhasilyang baikkepada

siswa/i.Namun,saatinihubunganinteraksisosialdenganmotivasibelajar padasiswa/iyang terjadibelumdiketahuipastinya.

1.3 PertanyaanPenelitian

1.3.1 Bagaimana interaksi sosial yang terjadi di SMA Santo Thomas 1 Medan?

1.3.2 Bagaimanamotivasibelajarsiswa/iSMASantoThomas1Medan? 1.3.3 Adakahhubunganinteraksisosialdenganmotivasibelajarpadaremaja

diSMASantoThomas1Medan? 1.4 TujuanPenelitian

Pada penelitian ini tujuan yang ingin dicapai adalah untuk mengetahui

hubunganinteraksisosialdenganmotivasibelajarpadaremajadiSMA Santo

Thomas1Medan. 1.5 ManfaatPenelitian

1.5.1 InstitusiPendidikan

Hasilpenelitianini diharapkanbergunabagiinformasiterkaitdalam

interaksisosialdenganmotivasibelajar remaja.Penelitianini juga

bergunabagimatapelajaranbimbingankonselingdi sekolahdanjuga

bagimatakuliahdibidangkeperawatanjiwadiFakultasKeperawatan.

1.5.2 PelayananKeperawatan

Sebagai informasi yang penting mengenai pentingnya diajarkan interaksisosialyang baiksejakdini,sehinggaperawatdalam

memberikanasuhankeperawatankepadapasiendapat melakukan

interaksiyang baikkepadapasien,maupunkepadasesamatenaga kesehatanlainnya.

1.5.2 Peneliti

Penelitidapat mengetahuihubunganinteraksisosial denganmotivasi

Judul : Hubungan Interaksi Sosial Remaja dengan Motivasi Belajar RemajadiSMASanto Thomas1 Medan

Nama : Destin MagdalenaLase Nim : 121101122

Jurusan : SarjanaKeperawatan (S.Kep) Tahun : 2016

ABSTRAK

Interaksisosialyang terjadipadaindividumerupakantahapawaldalam perkembangan remajauntuk belajar mengenal lingkungan sosialdan mampu mengembangkanminatyang adadalamdiriindividu.Interaksisosialyang terjadi padaremaja mampu meningkatkan motivasibelajaryang baik.Penelitianini bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan interaksi sosial dengan motivasi belajarpadaremajadiSMASantoThomas1Medan.Penelitianini menggunakan desaindeskriptif korelasionaldenganjumlahsampel291orangremajadengan teknikpengambilan sampelyaitustratifiedrandomsampling.Pengumpulandata menggunakan kuesioner.Analisadata menggunakankoefisien korelasiSpearman. Hasilpenelitian ini menunjukkanbahwasebanyak137orang (47,1%)memiliki interaksisosialbaik,dansebanyak154orang (52,9)memilikiinteraksisosial yang cukup,sedangkan motivasibelajaryang baiksebanyak277orang (95,2%), cukup sebanyak 14 orang (4,8%). Hasil uji spearmen menunjukkan bahwa terdapathubunganpositif antarainteraksisosialdengan motivasibelajar pada remajadenganlevelsignifikansisebesar(r)= 0,481dan(p)=0,000. Penelitian iniberartibahwasemakinbaik interaksisosialremajamakasemakinbaik juga motivasibelajaryang adapadaremaja.Saranpenelitiuntukpenelitianselanjutnya meneliti mengenai faktor-faktor yang meningkatkan motivasi belajar pada remaja.

Katakunci: Remaja, InteraksiSosial, MotivasiBelajar

HubunganInteraksi Sosial denganMotivasi BelajarPada Remaja di

SMA Santo Thomas1Medan

SKRIPSI

Oleh

DestinMagdalena Lase 121101122

FakultasKeperawatan Universitas Sumatera Utara

2016

t

HALAMANPERSETUJUANORISINALITAS

Sayayangbertandatangandibawahini:

Nama

Nim

: DestinMagdalena Lase

: 121101122

Denganinimenyatakan bahwa skripsisayayangberjudul"Hubungan lnteraksi Sosial dengan Motivasi Belajar Pada Remaja di SMA Santo Thomas I Medan" adalah benarhasil karyasayasendiri, kecualidalam pengutipan substansi disebutkan sebelumnyadanbukan karyajiplakan.Sayabertanggungjawabatas keabsahan dan kebenaran isinyasesuaidengan kaidahilmiahyangharusdijunjung tinggi,

Demikian pemyataaninisaya buatdengan sebenamya tanpa ada tekanan atau paksaan dari pihak manapun serta bersedia mendapal sangsi akademik bila pemyataaninitidakbenar.

A/U�edan,Juli2016 Pl:l.. AO�•• ""''" DestinMagdalena Lase 121101122

PRAKATA

PujidansyukurpenelitiucapkankehadiratTuhanYang MahaEsa atas

selesainya skripsi dengan judul “Hubungan interaksi sosial dengan motivasi

belajarpadaremajadiSMA SantoThomas 1Medan”sebagaitugas akhiryang

harusdipenuhidiFakultasKeperawatanUniversitas SumateraUtaraMedan.

Padasaatpenyelesaianproposal inipenelitimengucapkanterimakasih yang tak terhingga kepada orangtua penulis yaitu Ayahanda Baziduhu Lase,

IbundaAwananGulo,S.Pd,jugakepadakakakpenulis DesnovianiLasedanadek

Yoseph Lase yangselalumemberikandukungan,semangat,danbantuanbaik

perbuatanmaupun materi.

Ucapan terimakasih disampaikan kepadayangterhormat:

1. Bapak Setiawan, S.Kp.,MNS.,Ph.D selaku Dekan Fakultas Keperawatan Universitas SumateraUtara.

2. IbuSriEkaWahyuni,S.Kep.,Ns.,M.KepselakuWakilDekan1dansebagai

dosenvalidatorinstrumenpenelitian penulisdiFakultasKeperawatan Universitas SumateraUtara.

3. IbuCholinaTrisaSiregar,S.Kep.,M.Kep,Sp.KMB selakuWakilDekan2 FakultasKeperawatan Universitas SumateraUtara.

4. IbuDr.SitiSaidahNasution,S.Kep.,M.Kep,Sp.MatselakuWakilDekan3 FakultasKeperawatan Universitas SumateraUtara.

5. IbuWardiyahDaulay,S.Kep.,Ns.,M.KepselakuDosenPembimbingsaya yang

telah meluangkanwaktunyauntuk membimbing dan memberikan saran dalampenulisantugasakhir ini.

6. IbuNunungFebrianiSitepu,S.Kep.,Ns.,MNSselakuDosenPembimbing Akademik.

7. IbuFatwaImeldaS.Kep.,Ns.,M.BiomedselakuDosenPengujiIdiFakultas Keperawatan Universitas SumateraUtara.

8. IbuMahnum L.NasutionS.Kep.,Ns.,M.KepselakudosenpengujiIIdi FakultasKeperawatan Universitas SumateraUtara.

9. YayasanSMAImmanuelMedanyangtelahmemberikanizindanmembantu penulisdalamprosesujireliabilitasinstrumen penelitian.

10. Yayasan SMASanto Thomas1 Medan yang telah memberikan izin dan membantu dalamprosespengambilan datapadasaatpenelitian.

11. SeluruhrespondenpenelitianyaituSiswa/iSMASantoThomas1Medan yangsudah membantu penulisdan secarakhususuntuk adek Pieter Daely.

12. Seluruh sahabat – sahabat saya Ruth Larosa, Christina Mendrofa, Mima Prayer, Debora Daeli, Wilda Zebua, Sonya Duha, Lely Laoli, Roulina Sibarani,NovitasariNapitupuluyang sudahsetiamendengarkankeluhkesah dan membantu penulisdisetiap penulisanskripsi ini.

13. Kepada teman satu pembimbing yaitu Paramitha Tampubolo, Perwira Harahap, dan Auliya.

14. Seluruh mahasiswa/i angkatan 2012 Fakultas Keperawatan Universitas SumateraUtara.

Akhirkatapenulishanyadapatmengharapkanmudah- mudahanpenulisan

TugasAkhirini,dapatmemberikansumbanganpikiranyang bergunabagi pengembangan ilmu, masyarakat, dan FakultasKeperawatan.

Medan, 22 Juli2016 Penulis

Destin MagdalenaLase 121101122

DAFfARISI

HalamanJudul i Orisinalitasii

HalamanPengesahan iii Prakata

iv Daftarlsivi DaftarLampiran viii

DaftarTabel ix DaftarSkema x Abstrak xi

BabI.Pendahuluan

1.1LatarBelakang I

1.2RumusanMasalah 4 1.3PertanyaanPenelitian5 1.4TujuanPenelitian 5 1.5ManfaatPenelitian5 Bab2.TinjauanPustaka 2.1MotivasiBelajar 7

2.1.1Pengertian MotivasiBelajar 7 2.1.2KebutuhanTeoriTentangMotivasiBelajaR 8

2.1.3Teori-TeoriMotivasi 11

2.1.4Ciri-CiriMotivasiBelajar 12

2.1.5FungsiMotivasiBelajar 13 2.1.6Faktor-Faktor YangMempengaruhiMotivasi. 14

2.1.7Bentuk-BentukMotivasidiSekolah 17 2.1.8PerlunyaMotivasidalamBelajar 20 2.2lnteraksiSosial 20 2.2.1Konsep DasarlnteraksiSosial 20

2.2.2Pengertian lnteraksiSosial 22

2.2.3Aspek-AspeklnteraksiSosial 23 2.2.4Faktor-FaktorInteraksiSosial 24

2.2.5Bentuk-BentuklnteraksiSosial 28 2.3Remaja 32 2.3.IPengertianRemaja 32 2.3.2FaktorYangMempengaruhiPerilakuMenyimpangPada Remaja 32 2.3.3PerkembanganMasaRemaja 33 2.3.4PerkembanganMasaRemajaKini 35 2.3.5Aspek-AspekPerkembanganPadaMasaRemaja 36 2.3.6Ciri-Ciri MasaRemaja 37 2.3.7MasaUsiaSekolahMenengah 38 2.3.8Tugas-Tugas PerkembanganRemaja 39

DaftarTabel

Tabel2.2.4.4 PerbedaanFaktor SimpatidanFaktor Identifikasi...28

Tabel3.2 Variabeldan DefinisiOperasional...42

Tabel4.2.3 Jumlah Responden DiSetiap KelasXdan XI...45

Tabel 4.8.2 Panduan InterpretasiUjiHipotesisKorelatif...50

Tabel5.1.1 DistribusiFrekuensiDeskriptif Karakteristik RemajadiSMASanto Thomas1 Medan...52

Tabel5.1.2 TabelDistribusiFrekuensidan PersentaseInteraksiSosialRemaja diSMASanto Thomas1 Medan...53

Tabel5.1.3TabelDistribusiFrekuensidan PersentaseMotivasiBelajar Remaja diSMASanto Thomas1 Medan...53

Tabel5.1.4 HasilUjiSpearman Hubungan InteraksiSosialdengan Motivasi Belajar Remaja...54

DAFTARSKEMA

Skema3.1 KerangkaKonsepHubunganInteraksiSosialdengan MotivasiBelajar PadaRemajadiSMASanto Thomas1 Medan...41

Dokumen terkait