• Tidak ada hasil yang ditemukan

BI DANG KEMAHASI SWAAN

Dalam dokumen Dokumen PanduanAkademik2013 (Halaman 47-52)

BAB I I I BI DANG KEUANGAN

BI DANG KEMAHASI SWAAN

Kemampuan unt uk berkomunikasi dan berorganisasi merupakan bekal yang penting bagi para mahasiswa. Dengan demikian proses belajar tidak terbatas pada kegiatan akademik seperti kegiatan kuliah dan laboratorium saja. Kegiatan non kurikuler merupakan kegiatan yang sangat penting, khususnya dalam pengembangan kecakapan antar personal para mahasiswa. Untuk itu, aktivitas-aktivit as non kurikuler merupakan fokus binaan bidang kemahasiswaan. Pada saat ini, tersedia bidang dalam rangka melayani aktivitas mahasiswa, diantaranya:

1. Bidang organisasi, meliput i badan eksekutif mahasiswa (BEM) dan unit kegiatan mahasiswa (UKM).

2. Bidang kesejahteraan, meliputi pelayanan beasiswa.

3. Bidang minat, bakat dan kegemaran, meliputi olah raga, kesenian dan mapala.

4. Bidang penalaran dan keilmuan, meliputi penelitian mahasiswa, diskusi ilmiah, seminar, pengembangan perangkat lunak dan perangkat keras. 5. Lokakarya mahasiswa, LKTD, LKMM dan orient asi pembimbingan

kemahasiswaan.

6. Bidang Pengabdian pada masyarakat meliputi bakti sosial.

7. Bidang alumni, meliputi pemantauan masa tunggu alumni, menginformasikan lowongan pekerjaan.

A. Hak dan Kew ajiban Mahasisw a 1. Hak-hak

a. Menggunakan kebebasan secara bertanggungjawab, menimba dan mengkaji ilmu sesuai dengan norma dan susila yang berlaku dalam lingkungan akademik.

b. Memperoleh pengajaran sebaik-baiknya, bimbingan dan layanan bidang akademik, minat, bakat serta kegemaran sesuai dengan kemampuan yang ada.

c. Mengajukan beasiswa yang diselenggarakan oleh pemerintah maupun lambaga sesuai dengan ket entuan yang berlaku.

d. Memanfaatkan fasilitas kampus dalam rangka kelancaran proses belajar.

e. Mendapatkan bimbingan dari dosen yang bertanggungjawab atas program studi yang diikuti dalam menyelesaikan st udinya.

g. Dapat menyelesaikan st udi lebih awal dari masa studi yang ditetapkan setelah memenuhi semua persyaratan yang berlaku.

h. Memperoleh layanan kesejahteraan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

i. Memanfaatkan sumberdaya melalui perwakilan atau organisasi kemahasiswaan untuk mengurus dan mengatur kesejahteraan, minat, bakat,penalaran dan tata kehidupan bermasyarakat.

j. Pindah ke PT lain atau progdi lain setelah memenuhi persyara-tan yang berlaku.

k. I kut serta dalam kegiatan organisasi mahasiswa yang ada di STMI K AUB Surakarta.

2. Kewajiban mahasiswa

a. I kut menanggung biaya penyelenggaraan pendidikan, kecuali mahasiswa yang dibebaskan dari kewajiban tersebut sesuai dengan peraturan STMI K AUB Surakarta yang berlaku.

b. Mematuhi dan menjunjung tinggi sem ua peraturan atau ketent uan yang berlaku di STMI K AUB Surakarta.

c. I kut memelihara sarana dan prasarana, kebersihan, ketertiban serta keamanan STMI K AUB Surakarta.

d. Menghargai ilmu pengetahuan, teknologi dan kebudayaan. e. Menjaga kewibawaan dan nama baik STMI K AUB Surakarta. B. Tata Tertib

1. Umum

a. Mahasiswa wajib dan harus bertingkah laku sopan santun terhadap civitas akademika STMI K AUB Surakarta

b. Mahasiswa wajib dan harus memenuhi peraturan dan ketent uan yang ada.

2. Tata tertib perkuliahan

a. Berpakaian bersih, rapi (tidak sobek), sopan dan tidak boleh menggunakan kaos oblong.

b. Dilarang memakai sandal/ selop. c. Dilarang merokok dikelas.

d. Dilarang meninggalkan kelas tanpa ijin.

e. Diharuskan hadir tepat waktu atau sesuai kontrak perkuliahan. f. Menjaga ketertiban dan kelancaran perkuliahan.

3. Tata tertib ujian semester.

a. Hadir ujian tepat pada wakt unya.

b. Diharuskan menempati ruang yang sudah ditentukan. c. Membawa KRS.

d. Membawa peralatan tulis menulis sendiri, kecuali kertas pekerjaan ujian dan buram yang telah disediakan kampus.

e. Buku-buku, catatan yang tidak diperlukan dalam ujian diletakkan di tempat yang ditentukan oleh pengawas saat ujian.

f. Menandatangani presensi ujian.

g. Selama ujian berlangsung, mahasiswa dilarang: 1) Bekerjasama dalam mengerjakan ujian.

2) Melihat/ menyontek/ mengambil kertas jawaban ujian dan atau kertas buram milik peserta lain.

3) Membuka buku, catatan, dan lain-lain kecuali ujian bersifat buku terbuka serta mengikuti ujian unt uk kepentingan mahasiswa lain. 4) Mengganggu ketertiban dan kelancaran ujian.

5) Tidak menyerahkan lembar/ kertas pekerjaan jawaban ujian pada akhir waktu ujian.

Pelanggaran terhadap butir-butir di atas dikenakan sanksi, yaitu gugurnya matakuliah tersebut ( nilai E ).

4. Tata tertib ujian skripsi

a. Mahasiswa harus hadir 15 menit sebelum ujian dimulai.

b. Berpakaian atas putih lengan panjang, bawah gelap, berdasi dan mengenakan jas almamater.

c. Mengenakan sepatu formal atau sepatu kulit atau bukan sepatu ket . d. Membawa syarat -syarat administrasi yang sudah ditentukan. 5. Tata tertib mendapatkan pelayanan administrasi

a. Berpakaian bersih, rapi (tidak robek), sopan dan tidak menggunakan kaos oblong.

b. Tidak merokok.

c. Bersepatu dengan benar.

d. Mematuhi prosedur pelayanan administrasi yang telah ditentukan. C. Kode Etik Mahasisw a

Mahasiswa STMI K AUB Surakarta adalah peserta didik yang dipersiapkan untuk menjadi lulusan sarjana atau ahli madya yang memiliki profesionalisme dan kemampuan pengetahuan, serta sikap mental tinggi, oleh karena itu mahasiswa wajib melaksanakan ketentuan sebagai berikut:

1. Etika mahasiswa dalam berpakaian

a. Pakaian mahasiswa harus disesuaikan dengan peran yang disandang mahasiswa ketika pakaian t ersebut dikenakan.

b. Pakaian mahasiswa di kampus dalam mengikut i proses belajar mengajar (kuliah, praktikum, laboratorium, perpustakaan, ujian dan bimbingan) adalah baju lengan panjang/ pendek atau kaos berkerah dan sepatu.

c. Mahasiswa dilarang menggunakan kaos oblong, celana pendek, sandal atau tanpa alas kaki dalam mengikuti kegiatan proses belajar mengajar. d. Pakaian mahasiswi dalam mengikuti proses belajar mengajar di kampus

adalah rok yang sopan atau celana panjang, baju dan sepatu.

e. Mahasiswi dilarang memakai celana pendek, rok mini, baju tanpa lengan, sandal atau tanpa alas kaki dalam mengikuti proses belajar mengajar.

f. Pakaian mahasiswa/ mahasiswi untuk mengikuti wisuda sesuai ketentuan yanga ada.

g. Pakaian mahasiswi untuk mengikuti upacara hari besar/ dies natalis adalah jaket almamater dengan rok dan hem yang sopan, sedang unt uk mahasiswa celana panjang, hem serta bersepatu.

h. Pakaian mahasiswa/ mahasiswi di luar kampus dalam perannya sebagai utusan STMI K AUB Surakarta adalah jaket almamater dengan rok atau celana panjang yang sopan.

i. Mahasiswa/ mahasiswi harus senantiasa berpenampilan bersih rapi dan segar agar tidak mengganggu hubungan sosial (termasuk kerapian rambut).

2. Etika mahasiswa dalam mengikuti proses belajar mengajar

a. Mahasiswa wajib menjunjung tinggi kejujuran intelektual dalam mengikuti proses belajar mengajar. Perbuatan curang dalam ujian (menyontek), plagiat dalam penyusunan tugas akhir dan tugas kelas termasuk perbuatan t erlarang.

b. Mahasiswa dilarang memberikan hadiah atau pemberian dalam bentuk apapun serta melakukan perbuatan lain kepada dosen atau tenaga administrasi yang diduga berpengaruh terhadap penilaian dan pelayanan.

c. Mahasiswa wajib mengembangkan pengetahuan ketrampilan dan sikap mental sebagai bentuk pengembangan profesionalisme.

d. Mahasiswa wajib menjaga ketenangan, keamanan, kerapian, kebersihan kelas dan lingkungan kampus. Tidak merokok dan membuang sampah di kelas dan disembarang tempat.

e. Mahasiswa dilarang membawa senjata api, senjata tajam, minuman keras, obat terlarang (narkoba) di kelas dan di kampus.

3. Peringatan atas pelanggaran etika

a. Sebagai alat pelaksanaan etika, peringatan akan diberikan secara lisan maupun secara tertulis.

b. Berdasarkan laporan dari dosen atau tenaga administrasi kepada PA atau pengelola, maka wakil ketua I akan memberikan peringatan lisan atau tertulis kepada mahasiswa yang tidak disiplin.

d. Peringatan tertulis akan diberikan bila peringat an lisan sebelumnya diabaikan dan peringatan tertulis akan diberikan secara langsung kepada mahasiswa dan orangtua walinya.

D. Program Kreatifitas Mahasisw a

PKM merupakan salah satu upaya yang dilakukan oleh Ditlitabmas Ditjen Dikti untuk meningkatkan mut u peserta didik (mahasiswa) di Perguruan Tinggi agar kelak dapat menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademis dan/ atau profesional yang dapat menerapkan, mengembangkan dan meyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi dan/ atau kesenian serta memperkaya budaya nasional. PKM dikembangkan unt uk mengantarkan mahasiswa mencapai taraf pencerahan kreativitas dan inovasi berlandaskan penguasaan sains dan teknologi serta keimanan yang tinggi. Dalam rangka mempersiapkan diri menjadi pemimpin yang cendekiawan, wirausahawan serta berjiwa mandiri dan arif, mahasiswa diberi peluang untuk mengimplementasikan kemampuan, keahlian, sikap, tanggungjawab, membangun kerjasama tim maupun mengembangkan kemandirian melalui kegiatan yang kreatif dalam bidang ilmu yang ditekuni.

Sejak Januari 2009, Ditlitabmas mengelola 6 (enam) PKM. Kompetisi Karya Tulis Mahasiswa (KKTM) yang semula menjadi tugas Direktorat Akademik dalam pengelolaannya, dilimpahkan kepada Ditlitabmas. Karena sifatnya yang identik dengan PKM-I , KKTM selanjutnya dikelola bersama-sama PKM-I dalam PKM-Karya Tulis (PKM-KT). Dengan demikian, di dalam PKM-KT terkandung dua program penulisan, yaitu: PKM-Artikel I lmiah (PKM-AI ) dan PKM-Gagasan Tertulis (PKM-GT). PKM-I atau selanjut nya disebut PKM-AI yang merupakan artikel hasil kegiatan, tidak lagi ditampilkan dalam PI MNAS, namun dimuarakan pada e-journal. Sedangkan PKM-GT yang berpeluang didiskusikan dalam forum terbuka, diposisikan sebagai pengganti PKM-AI di PI MNAS. Semuanya didanai oleh dikti kisaran 2,5 j uta sampai dengan 12,5 juta rupiah.

Dalam dokumen Dokumen PanduanAkademik2013 (Halaman 47-52)

Dokumen terkait