• Tidak ada hasil yang ditemukan

“Ingatlah namaku maka aku tidak akan melupakanmu selamanya, dan jika engkau melupakan namaku maka aku tidak akan mengampunimu selamanya.” (Peribahasa terkenal Cina yang diucapkan di antara dua orang sahabat/teman).

Salah satu keadaan yang paling menyedihkan adalah ketika salah seorang lupa nama temannya sendiri yang menghilang dalam waktu yang lama pada saat bertemu dengan tidak disengaja. Mayoritas kita pernah mengalami kondisi seperti ini. Saya sendiri pernah ada janji dengan pemimpin redaksi pada salah satu surat kabar di Kairo, dan ketika saya berada di depan kantornya di hadapan sekretaris pribadinya saya lupa namanya. Lalu apa yang saya ucapkan? Dengan sederhana saya tersenyum kepada sekretaris dan bertanya, “Apakah ustadz ada? Saya ada janji dengannya,” seraya saya memberikan kartu pengenal diri. Saya mendengarkan nasihat ahli jiwa terkenal yang berkata kepada saya dengan satu kalimat, “Jika Anda ditimpa suatu kelupaan, maka yang pertama kali harus Anda lakukan adalah rilekskan diri sebelum Anda berusaha mengingat kembali sekali lagi.”

Kemudian saya duduk dalam kondisi rileks dalam waktu satu menit. Setelahnya saya pun bisa mengingat nama orang itu, yang ditulis dengan

sangat besar dan jelas pada surat kabar yang ada di depan saya. Sejak hari itu saya pun mulai mencari dan meneliti tentang cara termudah untuk mengingat nama tanpa melupakannya lagi.

Sungguh, terkadang ketegangan menjadi salah satu penyebab dari kelupaan yang secara tiba-tiba, sebaliknya, rileks dan percaya diri mengarahkan Anda untuk bisa menghadirkan nama dengan cepat. Oleh karena itu jangan cela diri Anda secara penuh dalam setiap kali Anda lupa nama atau sesuatu, semua itu tentu terjadi pada diri kita semua dalam setiap perjalanan hidup kita.

Yakinlah, bahwa kita semua tanpa kecuali akan merasa bahagia ketika mendengar orang lain menyebutkan nama kita dengan penuh penghormatan dan penghargaan, karena nama manusia adalah sesuatu yang paling melekat pada seseorang sepanjang hidupnya.

Berapa sering Anda merasakan sempit dan malu ketika bertemu langsung (face to face) dengan tetangga Anda dan Anda tersenyum kepadanya, bertanya tentang keadaannya serta berharap kebahagiaan untuknya, tanpa mengucapkan namanya karena Anda lupa dan tidak ingat, walaupun Anda mengetahui nama orang tersebut secara sempurna dan Anda sering menggunakannya, tetapi Anda lupa namanya sekarang. Apakah memang ada perbedaan antara lupa dengan tidak ingat? Para ilmuwan menegaskan hal di atas bahwa apa yang terjadi tidak mungkin untuk kita katakan lupa, tetapi kenyataannya adalah tidak adanya penjagaan nama dengan baik dalam ingatan, sebagian besar dari kita tidak konsentrasi pada nama dan memperhatikan hal-hal lain.

Jika Anda tidak ingat nama teman atau tetangga Anda, maka lebih baik Anda mengambil nafas dalam dan berusaha untuk rileks. Karena dengan demikian, hal ini akan memberikan Anda kemampuan untuk konsentrasi yang memungkinkan Anda untuk mengetahui nama dan mengingatnya kembali.

Ada lima nasihat yang harus Anda ikuti agar Anda ingat nama-nama dengan cara yang lebih baik dan bisa mengatasi masalah lemah ingatan, yaitu:

1. Anda harus memperhatikan dengan baik terhadap orang yang sedang memperkenalkan dirinya kepada Anda.

2. Kaitkan antara nama setiap orang dengan sesuatu yang terkenal darinya (mudah diingat, berbeda dari yang lainnya), baik pakaiannya, postur tubuhnya yang spesifik, gerakannya, isyaratnya atau pun perkataannya.

3. Pusatkan perhatian Anda kepada perincian pribadi orang tersebut dan kaitkan penemuan Anda dengan namanya.

4. Konsentrasikan diri Anda untuk merekam nama dan menyimpannya dalam ingatan Anda.

5. Gambarlah bentuk nama orang tersebut, maka dia tidak akan bisa dilupakan.

Para ahli jiwa menegaskan bahwa perhatian terhadap nama seseorang merupakan langkah pertama dan sangat asasi untuk menghafal nama dalam ingatan. Dengan hanya berbekal perhatian atas nama, maka Anda dapat mengulanginya kembali dalam diri Anda. Anda juga dapat berkonsentrasi atas nama tersebut dengan ucapan Anda, “Kesempatan bahagia wahai fulan.” Hendaknya Anda mengutamakan untuk menghafal nama dan gelar/julukannya. Serta usahakan untuk menulis nama orang pada dahi/keningnya dalam ingatan Anda. Dan, Anda dapat mengulangi nama tersebut paling sedikit tiga kali selama pembicaraan yang pertama kali dengan orang tersebut, dengan didukung kata-kata kasih sayang dan sambutan. Hal ini menjadikan nama tersebut tertanam kokoh dalam ingatan dan sulit untuk melupakannya. Sebagaimana pula Anda dapat mengakhiri pembicaraan tersebut dengan menyebut namanya sebagai kata terakhir antara kalian berdua.

Setiap hari, Anda dapat mengulang nama-nama seseorang yang baru Anda kenal atau Anda bertemu dengan mereka melalui urutan yang sama sejak pertama kali Anda bertemu dengannya. Jika jumlah mereka banyak dan Anda ingin menghafalnya, maka Anda bisa menulis nama-nama mereka disertai keterangan singkat disamping nama yang mengaitkan antara pemilik nama dengan nama yang khusus untuknya, baik dalam postur tubuhnya, cara berbicaranya atau cara berpakaiannya.

Untuk menghindari campuraduk antara nama-nama yang mirip, Anda bisa melakukan perbandingan antara orang-orang yang namanya mirip tersebut serta sejauhmana perbedaan pribadi mereka masing-masing. Utamakan pengaitan dan pembedaan tersebut dilakukan dalam hal-hal yang menyebabkan kebanggaan dan kesenangan, seperti keberhasilan atau keistimewaan pada sesuatu.

Begitu pula Anda –wahai teman yang mengeluhkan sering lupa dan lemah ingatan- mampu mempersiapkan diri untuk menghadirkan kembali nama-nama orang lain sebelum Anda lupa ketika mereka berada di hadapan Anda. Jika Anda akan menghadiri suatu pertemuan (rapat) kerja dan Anda takut tidak ingat nama-nama sebagian yang hadir, maka sebelum pertemuan, Anda bisa menelaah daftar nama-nama yang diperkirakan akan hadir. Dan Anda juga bisa membaca daftar nama-nama yang hadir dalam pertemuan sebelumnya. Bacalah dengan baik dan ingatlah nama-nama teman Anda serta apa yang mereka ucapkan dalam pertemuan terdahulu, kemudian kaitkan nama-nama tersebut dengan pembicaraan-pembicaraan yang terjadi dalam pertemuan terdahulu.

Dengan cara ini Anda pun bisa mengatasi masalah kelupaan terhadap nama-nama teman kerja Anda pada saat pertemuan.

Ingatlah selalu bahwa sikap rileks adalah temannya ingatan, sedangkan ketegangan adalah lawannya yang utama. Oleh karena itu janganlah Anda tegang sama sekali jika Anda lupa. Sebab ketegangan Anda akan membantu

Anda bertambah lupa. Namun sebaliknya, sikap rileks akan mengembalikan lagi aktivitas dan kesegaran ingatan, pada saat kondisi tersebut Anda mampu dengan mudah untuk mengingat nama-nama yang Anda lupa ketika mengingatnya.

Dokumen terkait