• Tidak ada hasil yang ditemukan

commitment for PT Inco. In december 007 the ministry of energy and mineral Resources honored

Dalam dokumen PT Vale Indonesia Tbk Annual Reports 2007 (Halaman 133-140)

Tugas pengelolaan lingkungan hidup adalah

komitmen utama bagi PT Inco. Pada bulan

desember 007 lalu, menteri energi dan sumberdaya

mineral telah menganugerahkan penghargaan

‘emas’ kepada PT Inco dalam bentuk aditama award,

yakni suatu penghargaan yang diberikan oleh

Pemerintah Indonesia kepada perusahaan untuk

kategori upaya rehabilitasi pasca tambang dengan

nilai tertinggi. di samping itu, kami juga menerima

troi aditama award dari departemen energi dan

sumber daya mineral, setelah dalam proses evaluasi

kami bersaing dengan 0 perusahaan tambang

lainnya dan tampil sebagai pelaku terbaik untuk

komitmen dan keberhasilan kami dalam reklamasi

lahan pasca tambang.

stewardship of the environment is a key

commitment for PT Inco. In december 007 the

ministry of energy and mineral Resources honored

us with a ‘gold’ (aditama award) level designation

– the highest post-mining rehabilitation rating

given companies by Indonesia’s government. we

also received the aditama award trophy from the

department of energy and mineral Resources as

the best performer, among 0 mining companies

evaluated, for our commitment to and success in

post-mining land reclamation.

we are mindful of our obligations to prevent greenhouse gas emissions, rehabilitate land to safe, stable, sustainable and productive conditions, and use resources eiciently.

an important example is the $62 million project completed in 2007 to bring all our furnaces well within government mandated dust emissions levels. starting in 2005, we installed combustion and pollution control equipment, known as baghouses, on each of our four furnaces. Now this equipment ilters out 99.9 per cent of dust particles. Carbon monoxide emissions have dropped to less than ive parts per million.

kami sadar akan kewajiban kami untuk mencegah emisi gas yang dihasilkan dari efek rumah kaca, untuk merehabilitasi lahan ke suatu tingkat yang aman, stabil, produktif dan berkelanjutan, serta untuk memanfaatkan sumberdaya yang ada secara eisien.

suatu contoh yang signiikan adalah keberhasilan kami dalam proyek bernilai $62 juta yang telah selesai pada tahun 2007 di mana kami telah berhasil menekan tingkat emisi debu yang keluar dari seluruh tanur listrik sesuai dengan mandat dari pemerintah. dimulai pada tahun 2005, kami telah memasang alat pengendali polusi dan proses pembakaran yang dikenal sebagai baghouses pada keempat tanur listrik yang ada. sekarang alat ini telah berhasil menyaring 99,9 persen partikel debu yang dihasilkan. Emisi karbon monoksida telah turun hingga kurang dari 5 bagian per sejuta (ppm).

Edi susanto, Nursery Technician dengan latar belakang daerah penghijauan oleh PT Inco.

Edy susanto, a Nursery Technician, is pictured in an area revegetated by PT Inco.

There were other beneits as well. we stabilized the

operation of our furnaces, since a consistent draft is now maintained on each one. also, the baghouses increase production by recycling dust, which we make into nickel in matte. The baghouses enable us to moderate energy costs, since less dust means lower energy requirements to produce equivalent amounts of nickel in matte.

In 2007 we completed a study to upgrade three kilns from wet scrubbers to EsP technology. by year-end, all of our stacks, dryers, kilns, converters and furnaces were in full compliance with dust emissions standards.

The cornerstone of PT Inco’s growth plan over the next few years is our project to build a dam and generating facility at karebbe on the Larona river. This will allow us to substantially raise annual production capacity, while increasing eiciency through the use of low-cost, carbon-neutral hydroelectric power. we expect the karebbe project to have a favorable impact on climate change objectives. This renewable energy source will eliminate several hundred thousand metric tons per year of greenhouse gas emissions when compared to conventional thermal power supplies.

PT Inco is a leader in post-mining rehabilitation and reforestation. In 2006 we opened a world-class, 2.5-hectare nursery – the largest in Indonesia’s mining industry – with capacity to grow one million seedling trees annually. we have been ramping up operations quickly. about 450,000 seedling trees are currently growing in our nursery.

manfaat lainnya adalah bahwa operasi pada tanur listrik lebih stabil karena aliran gas yang konsisten dapat dipertahankan. di samping itu, baghouses yang ada telah berhasil meningkatkan produksi dengan mendaur-ulang debu dan mengubahnya menjadi nikel dalam matte. baghouses tersebut memungkinkan kita untuk menekan biaya pemakaian energi karena dengan lebih sedikit debu yang dihasilkan maka kebutuhan akan energi yang digunakan untuk memproduksi nikel dalam matte juga akan berkurang.

Tahun 2007 lalu, kami telah menyelesaikan kajian terhadap upaya peningkatan terhadap tiga tanur dari teknologi wet scrubber menjadi teknologi presipitator elektrostatik (EsP). menjelang akhir tahun, keempat cerobong, tanur pengering, tanur pereduksi, konverter dan tanur listrik sudah benar-benar sesuai dengan standar emisi debu yang ditetapkan.

Tonggak rencana pertumbuhan PT Inco selama beberapa tahun ke depan adalah membangun sebuah bendungan dan fasilitas pembangkit listrik tenaga air di karebbe di sungai Larona. Hal ini akan memungkinkan kami untuk meningkatkan kapasitas produksi tahunan secara substansial di samping meningkatkan eisiensi melalui pemanfataan pembangkit listrik tenaga air bebas karbon yang berbiaya rendah. kami mengharapkan proyek karebbe memiliki dampak positif bagi perubahan iklim. sumber energi yang terbarukan ini akan menghilangkan ratusan ribu metrik ton per tahun dari emisi gas rumah kaca bila dibandingkan dengan supplai tenaga panas konvensional.

PT Inco berada di barisan terdepan dalam upaya pelaksanaan reboisasi dan rehabilitasi pasca tambang. Tahun 2006 lalu, kami membuka lahan pembibitan kelas dunia dengan luas 2,5 hektar yang merupakan lahan pembibitan terbesar dalam industri pertambangan di Indonesia dan memiliki kapasitas satu juta pohon semaian setiap tahunnya. kami telah meningkatkan operasi ini dengan cepat. sekarang ini terdapat kurang lebih 450.000 pohon semaian di areal pembibitan kami.

Our revegetation strategies involve returning post-mining areas to their original ecosystems and vegetation. Our nursery gives us the capacity to rehabilitate 700 hectares of land annually, and in 2007 we revegetated 150 hectares of post-mining area.

we aim to optimize the use of local resources at every stage of our rehabilitation activities. Examples of community involvement include a role in compost fertilizer production, the supply of native trees seedlings, and planting operations. These programs employ about 270 local people.

In 2007, we restored 37 native types of vegetation to 100 hectares of rehabilitated, post-mining land. we are using advanced methods to reduce the strategi reboisasi kembali kami adalah dengan mengembalikan

wilayah pasca tambang ke ekosistem semula. Pembibitan kami memiliki kapasitas untuk merehabilitasi 700 hektar lahan setiap tahunnya, dan tahun 2007 lalu kami telah menanami kembali lahan pasca tambang seluas 150 hektar.

kami memiliki tujuan untuk mengoptimalkan pemakaian sumberdaya setempat pada setiap tahapan kegiatan rehabilitasi. Contoh-contoh keterlibatan masyarakat antara lain adalah peran serta masyarakat dalam pembuatan pupuk kompos, penyediaan semaian pohon asli serta kegiatan penanaman tumbuhan. Program-program tersebut mempekerjakan kurang lebih 270 penduduk setempat.

Pada tahun 2007 lalu, kami telah menanam kembali sebanyak 37 jenis tanaman asli pada lahan rehabilitasi bekas tambang seluas 100 hektar. kami menggunakan cara-cara mutakhir untuk mengurangi waktu yang tadinya diperlukan untuk mereboisasi lahan dari empat

kerjasama PT INCO dan destructive fishing watch Indonesia dalam program rehabilitasi ekosistem di Luwu Timur dan Tanjung waru-waru dengan membangun terumbu karang buatan dari beton (foto kiri) dan bahan bekas serta besi (foto kanan).

PT Inco is working with destructive fishing watch Indonesia in East Luwu and Tanjung waru waru on an ecosystem rehabilitation program that involves building an artiicial coral reef made from cylindrical precast concrete (left photo) and used tires (right photo).

time formerly required to revegetate land to two years from four years. Our approach allows us to more quickly develop the canopy of pioneer trees required to foster a microclimate suitable for native species restoration.

Our nursery provides students with the opportunity to study methods of cultivating vegetation and serves as a park and educational facility for local communities.

In 2007, much work was done in developing a “soft landing” strategy designed to help local communities adapt to circumstances when mines reach the end of their useful lives. meetings were held with various stakeholders, as well as ecology professionals and government agencies, to determine how best to use tahun menjadi dua tahun. Pendekatan tersebut memungkinkan

kami untuk secara lebih cepat mengembangkan kanopi tanaman-tanaman perintis yang diperlukan untuk membantu perkembangan iklim mikro yang sesuai untuk pemulihan spesies asli.

kebun pembibitan kami memberikan kesempatan kepada siswa-siswi untuk mempelajari metode-metode pembudidayaan tanaman dan berfungsi sebagai kebun raya serta fasilitas pendidikan bagi masyarakat lokal.

Tahun 2007 lalu telah banyak pekerjaan yang dirampungkan dalam upaya mengembangkan strategi “soft landing” yang dirancang untuk membantu masyarakat lokal beradaptasi dengan situasi yang ada menjelang penutupan tambang. sejumlah pertemuan telah diadakan dengan pihak-pihak pemangku kepentingan, para profesional dalam bidang ekologi serta lembaga-lembaga pemerintahan untuk menetapkan cara terbaik pemanfaatan lahan yang akan

dilepaskan kepada masyarakat dan pemerintah setempat. rencana lima tahun telah dicanangkan untuk mendorong dunia industri yang berkelanjutan di sorowako setelah kegiatan penambangan selesai dilakukan. rencana tersebut melibatkan pembangunan laboratorium di lapangan untuk meningkatkan pemulihan lahan pasca tambang dan memberikan kesempatan kepada universitas-universitas untuk melakukan penelitian. yang menjadi obyek penelitian antara lain adalah proyek ujicoba pengembangbiakan anoa dan rusa liar; pengembangan polyculture farm; pendirian museum tambang mini yang menyoroti hubungan sejarah PT Inco dengan daerah; museum budaya; perkebunan botani; serta taman kupu-kupu yang menunjukkan keanekaragaman tanaman dan makhluk hidup di sulawesi selatan.

air bersih adalah sumberdaya yang sangat berharga. beberapa danau telah memasok air yang diperlukan untuk membangkitkan tenaga listrik di PT Inco. air limpasan dari areal tambang dikontrol dengan seksama. Tahun 2007 lalu, tambang kami tetap menunjukkan kepatuhannya terhadap berbagai ketentuan mengenai padatan tersuspensi dan seluruh kandungan logam yang terdapat dalam limpasan air. Namun jika terjadi badai, sulit bagi kami untuk mematuhi ketentuan yang baru mengenai masalah pembuangan untuk kegiatan penambangan dan pengolahan bijih nikel sebagaimana yang dikeluarkan oleh kementerian Lingkungan Hidup bulan september 2007 lalu. Hal ini menurunkan tingkat khrom 6 yang bisa diterima dari 0,5 miligram per liter menjadi 0,1 milligram per liter. kajian teknis rinci kini sedang dilakukan untuk mengoptimalkan pengelolaan air di lokasi dan memastikan tingkat kepercayaan diri yang tinggi dalam konteks kepatuhan terhadap peraturan yang baru ini.

land that will be relinquished to local communities and governments. a ive-year plan was created to encourage sustainable sorowako industries once mining activities end. The plan involves building a ield laboratory to improve rehabilitation of post-mining land and to provide research opportunities for universities. among other features are: wild cow (anoa) and wild deer breeding trials; polyculture farm development; the establishment of a small mining museum highlighting PT Inco’s historical connections to the area; a cultural museum; botanical gardens; and a butterly park demonstrating the biodiversity of south sulawesi.

Clean water is a precious resource. several lakes supply PT Inco with the water required to power our generators. Runof from our mining areas is rigorously controlled. In 2007, our site remained in compliance with regulations concerning suspended solids in runof water and virtually all metals levels. however, during storms it has been diicult to comply with a new discharge regulation for nickel mining and processing activities, released by the Ministry of the Environment in September 2007. This lowered the acceptable level of Chromium 6 from 0.5 milligrams per litre to 0.1 milligrams per litre. A detailed engineering study is underway to optimize site water management and ensure a high level of conidence going forward regarding compliance with this new regulation.

7 we are in compliance with government standards

for soluble nickel.

In 2007 we began very detailed, three-year ecological studies of the lake system. These studies will provide a comprehensive understanding of lake ecology and how best to minimize the impact of mining and processing activities.

Our total spending on environmental initiatives in 2007 topped $21.7 million and in 2008 we expect to exceed this level. PT Inco’s approach to the environment demonstrates our dedication to socially responsible priorities that fulill the mutual needs of our Company and the communities of Indonesia. kami terlah mematuhi standar-standar yang ditetapkan Pemerintah

untuk nikel terlarut.

Pada tahun 2007 lalu, kami memulai kajian yang sangat rinci selama tiga tahun tentang ekologis danau. kajian tersebut akan memberikan pemahaman yang komprehensif mengenai ekologi danau dan mengenai bagaimana cara terbaik untuk meminimalkan dampak kegiatan-kegiatan penambangan dan pengolahan.

Total pembelanjaan untuk inisiatif-inisiatif lingkungan pada tahun 2007 lebih dari $21,7 juta dan tahun 2008 kami berharap untuk bisa melampui level tersebut. Pendekatan PT Inco terhadap lingkungan telah menunjukkan dedikasi kami terhadap prioritas tanggung jawab sosial yang memenuhi kebutuhan mutualisme antara Perseroan dan masyarakat Indonesia.

8

Dalam dokumen PT Vale Indonesia Tbk Annual Reports 2007 (Halaman 133-140)

Dokumen terkait