• Tidak ada hasil yang ditemukan

D10G-2001 GEOLOGI FISIK,

Program Studi Geofisika

D10G-2001 GEOLOGI FISIK,

3(3-0) SKS

Konsep gologi, batasan geologi dan pengengembangannya, struktur lapisan bumi;unsur, mineral, batuan dan jenisnya, bentang alam dan kalsifikasinya, proses dan energi yang mempengaruhi perubahan bumi; siklus geologi dan batuan; geokronologi dan stratigafi; manajemen lingkungan fisik bumi. Pustaka

Buku Bacaan Wajib (BBW):

1. Flint & Skinner, 1984, Physical G eology., John Willey & Sons, Inc., New York, London

2. Longwell & Flint, Introduction to Phyisical Geology, New York, London

D10G-2012 Praktikum Geol. Fisik 1 (0-1) SKS

Meninjau dan mengamati lapangan atau tempat-tempat yang memberikan gambaran geologi fisika seperti pada perkuliahan.

D10G-3005 Mekanika,

3(3-0) SKS

Mekanika merupakan salah satu matakuliah wajib program studi S1 Fisika, Universitas Padjadjaran. Mata kuliah ini diberikan pada semester 3 dengan bobot 3 SKS. Mata kuliah ini membahas konsep-konsep dasar mekanika yang menyangkut kinematika yang akan membahas posisi, kecepatan dan percepatan, hukum-hukum Newton yang akan membahas hukum I, II dan III Newton dan penerapannya pada berbagai gerak partikel, konsep gaya konservatif dan energi yang akan membahas konsep gaya konservatif, energi potensial, energi kinetik dan usaha, getaran linier dan tak linier yang akan membahas penerapan konsep gaya dan energi pada getaran linier dan tak linier, momentum sudut dan gaya sentral serta penerapan konsep gerak pada kerangka tak lembam.

Perkuliahan Mekanika ini berlangsung selama 16 kali pertemuan dalam satu semester, masing-masing pertemuan berlangsung selama 150 menit. Perkuliahan Metode Penelitian akan dilakukan melalui metode campuran ceramah tanya jawab dan metode student center learning.

Pustaka:

1. A. Sommeerfeld (1964), Mechanics, Academic Press Inc., New York.

2. K. R. Symon (1980), Mechanics, Addison Wesley Publishing Company Inc., Reading, Massachusetts. 3. M. R. Spiegel (1967), Theoretical

Me-chanics (Schaum's Series), McGraw-Hill Company, New York.

D10G-3006 Metode Numerik I,

3(3-0) SKS

Mata kuliah ini membahas konsep -konsep dasar metode numerik yang mencakup dasar-dasar deret Taylor sebagai fondasi awal metode numerik, pencarian akar-akar persamaan menggunakan metode Newton Rhapson, pemecahan sistem persamaan linear homogen dan inhomogen menggunakan metode numerik, interpolasi polinomial, integrasi numerik menggunakan metode Trapesium dan metode kuadratur Simpson, pemecahan persamaan differensial biasa menggunakan konsep beda hingga dan pengembangan konsep beda hingga menjadi persamaan euler dan metode Runge Kutta, serta pembahasan tentang persamaan differensial parsial sederhana dan cara memecahkannya menggunakan metode numerik. Mata kuliah ditutup dengan sebuah tugas mandiri membuat analisis numerik dari suatu sistem fisis dengan menerapkan semua konsep-konsep metode numerik yang digunakan sebelum-nya.

Pustaka:

1. Carnahan, B., Luther H.A., WilkesH.A., (1969), Applied Numeri-cal Methods, John Wiley and Sons., New York.

2. Stark, P.A., (1970), Introduction to Numerical Methods, the Macmillian Company.

BUKU / BACAAN ANJURAN (BA) 1. R. Soegeng (1996), Komputasi

Numerik dengan Turbo Pascal, Andi Offset, Yogyakarta

D10G-3007 Elektronika,

3(3-0) SKS

Mata kuliah ini membahas mengenai konsep dasar Konsep Dasar elektronika serta penggunaan dan cara kerja dari alat ukur listrik arus dan tegangan listrik. Rangakain elektronika sederhana berbasis rangkaian arus searah dan bolak balik. Rangkaian ekivalen Thevenin dan Norton, pembebanan, hambatan keluaran, hambatan masukan, alih tegangan, alih daya. Arus transien, diferensiator, resonansi, Bode-plot. Konsep dasar serta perancangan rangkaian Filter Pasif sederhana seperti Low Pass Filter dan High Pass Filter. Pengenalan Teori semikonduktor, diode, watak, penyearah gelombang listrik, jenis dan pemakaiannya. Konsep dasar dan cara kerja Transistor, penguat transis-tor. Pengenalan komponen penguat elektronika berbasis OP-AMP dengan paket bahasan yaitu ; cara kerja,

penggunaannya sebagai penguat, fil-ter aktif, filfil-ter Butfil-terworth, Pengantar elektronika digital, Analog to Digital Converter (ADC), Digital to Analog Converter (DAC), untai digital, instrumen elektronika umum. pembahasan elektronika ini akan diakhiri dengan kajian Contoh-contoh

kasus pemanfaatan konsep

elektronika dalam bidang ke-geofisika.

Pustaka:

1. Sutrisno, 1986: Elektronika, teori dan penerapannya, Jilid Penerbit ITB, Bandung.

2. Brophy, 1969: Basic elctronics for sci-entists and engineers, J.Willey. 3. Milmann, J. & Grabel, A. 1988:

Mi-croelectronics, McGraw-Hill.

D10G-3008 Prak. Elektronika

1(0-1) SKS

Rangkaian RLC, rangkaian

penyearah, power supply, Rangkaian penguat transistor, karakteristik Op-Amp, aplikasi Op-Op-Amp, penguat osilator, rangkaian digital.

Pustaka

Penuntun Praktikum Elektronika, Lab. Elektronika Fisika Unpad.

D10G-3009 Prakt. Metoda Numerik 1(0-1) SKS

Membuat program komputer dari persoalan yang diberikan dalam kuliah.

Pustaka

Bahan kuliah metode numerik 1.

D10G-4001 Fisika Matematik III, 3(3-0)

Dalam mata kuliah ini dibahas konsep perhitungan matematika dan aplikasinya dalam berbagai kasus fisika. Ruang lingkup materi yang dibahas meliputi: Perbedaan persamaan diferensial parsial (PDP) homogen dan PDP non homogen, perbedaan PDP linier dan PDP non linier, Heat Equation sebagai aplikasi PDP homogen parabolik, Poisson/ Laplace Equation sebagai aplikasi PDP homogen eliptik, Vibrating Strings and Membrans sebagai aplikasi PDP homogen hiperbolik, Strum-Liouville Eigenvalue Problems, penggunaan transformasi Fourier untuk menyelesaikan PDP, dan penggunaan transformasi Laplace untuk menyelesaikan PDP.

Setelah selesai perkuliahan,

mahasiswa akan dapat

mengembangkan konsep perhitungan matematika pada persoalan fisika yang lebih kompleks terutama pada kelompok bidang kajiannya.

Pustaka:

a. Buku bacaan wajib (BW):

1. Richard Haberman, Elementary Ap-plied Partial Differential Equations Third Edition, Prentice-Hall Inc., 1998

b. Buku bacaan anjuran (BA):

1. Mary L. Boas, Mathematical Methods in The Physical Sciences, 2nd ed., John Wiley & Sons, New York, 1983. 2. K. F. Riley, M. P. Hobson and S. J. Bence, Mathematical Methods for Physics and Engineering, Cambridge University Press, 1998.

D10G-4002 Metoda Numerik II

2(2-0) SKS

Strategi komputasi dalam fisika, persamaan differensial Parsiel, sistem random, aplikasi dalam fisika dan geofisika.

Pustaka

1. Gerald C.F., dan W heatley P.O, 1994, Applied Numerical Analysis, 5th ed, Addison-Wesley.

2. Burden, R.L. dan Faires J.D., 2005,

Numerical Analysis, Thomson Brooks/Cole.

3. Vesley, F.J., 1994, Computational Physics An Introduction, Plenum Press.

4. Giordano, N.J, 1997, Computational Physics, Prentice-Hall, Inc.

5. DeVries, P.L., 1993, A First Course in Camputational Physics, John Wilet & Sons, Inc.

D10G-4012 Listrik Magnet,

3(3-0)

Kuliah ini menjelaskan dasar-dasar pemahaman hukum-hukum elektro-statika dan magnetoelektro-statika yang meliputi: Hukum Coulomb, Hukum Gauss baik pada ruang hampa

maupun pada bahan dielektrik, medan magnet, induksi elektro-magnet, medan magnet pada bahan magnetik. Penggabungan teori elektrostatika dan magnetostatik dibahas melalui persamaan-persamaan Maxwell sebagai pengantar pada teori elektrodinamika. Setelah mengikuti perkuliahan ini, mahasiswa dapat menyelesaikan kasus elektromagnetik melalui pemahaman dasar-dasar teori elektrostatika dan magnetostatika Pustaka:

a. BUKU/BACAAN WAJIB (BW) : 1. D. J. Griffith," Introduction to

Electro-dynamics", Prentice-Hall Inc.,1989. 2. J. R. Reitz," Foundations of

Electro-magnetic Theory", Addison-Wesley Publ., 1993

b. BUKU/BACAAN ANJURAN (BA) : 1. J. D. Jackson," Classical

Electrody-namics", John Wiley & Sons.Inc., 1991.

2. Young, "Vector and Tensor Analysis"

D10G-4003 Metoda Graviti-Magnet, 3(3-0)

Dua metoda geofisika yang sampai saat ini masih dikatakan efektif dan efisien untuk melakukan eksplorasi, baik untuk Geothermal, HidroCarbon, Mineral / non mineral ataupun juga amblasan adalah metoda Gravity dan Magnet.

Kedua metoda tersebut adalah metoda yang memanfaatkan sumber

alamiah (pasif), sehingga ramah lingkungan

Dalam eksplorasi kedua metoda tersebut dapat digunakan sebagai studi pedahuluan (informasi awal) untuk mrngindikasikan adanya potensi - potensi berdasarkan param-eter - paramparam-eter fisika yang disentuhnya terhadap kondisi litologi bawah permukaan tanah.

Pustaka:

1. Telford, W. M., 1976, Applied Geo-physics, Cambridge University Press, London

2. Grant, F. S., and West, D. E., 1965, Interpretation Theory Applied Geo-physics, McGraw-Hill

3. Nettleton, L. L., 1971, Elementary Gravity and Magnetic for Geologist and Seismologist, Monograph series No. 1, Society of Exploration Geo-physics, Tulsa, Oklahoma.

4. Blakely, R.J., 1995, Potential Theory in Gravity and Magnetic Applications, Cambridge University Press.

1. Reynold, J.M., " An Introduction to Applied and Environmental Geophys-ics", John Wiley & Sons, 1997

D10G-7008 Instrumentasi Geofisika, 3(3-0)

Mengenal dan memahami sistem : satuan dalam pengukuran, standar pengukuran, kesalahan pengukuran, klasifikasi kinerja sistem sensor dan tranducer elektrik, mekanik, pnematik, penguat operasional, sistem peraga analog, sensor dan

tranducer digital, pencacah, peraga digital, pembanding frekuensi, pengukuran waktu, dekoder-enkoder, m ultiplek sing-dem ultiplek sing, komputasi digital, akusisi dan konversi data, transmisi sinyal dan pemrosesannya, mikroprosesor, piranti inout-output, sistem perantaan, perangkat lunak, sistem peralatan elektronik. Studi kasus : perancangan sistem instrumentasi dan pengukuran metoda analog/digital dengan bantuan komputer.

D10G-3010 Geologi Struktur

3(3-0)SKS

Dalam mata kuliah ini dibahas unsur-unsur dan bentuk arsitektur bumi, termasuk gejala yang menyebabkan terjadinya struktur tersebut. Pembelajaran geologi struktur dimulai dari gaya yang menyebabkan terbentuknya atau terubahnya arsitektur kulit bumi dan selanjutnya pembahasan tentang struktur-struktur yang terdapat di bumi.

Pustaka:

a. Phillips, F.C. (1999) : The use of ste-reographic projection in structural geology, Edward Arnold, Great Brit-ain

b. Ragan, D.M (1998): Structural geol-ogy, An introduction to geometrical techniques, John W iley & Sons, Brisbane.

D10G-4006 Prakt.Met. Numerik II, 1(0-2)SKS

Membuat program untuk persoalan dalam kuliah.Metoda Numerik II Pustaka :

Bahan dalam kuliah Metoda Numerik II.

D10G-6011 Prak. Instrumentasi Geofisika

1(0-1)SKS

Membuat rangkaian system

instrumentasi geofisika: Penguat, pembangkit sinyal, system sensor Inst. Geofisika.

Pustaka:

Bahan Kuliah Instrumentasi Geofisika

D10G-3011 Prakt.Geologi Struktur, 1(0-1)SKS

Dalam mata kuliah ini dibahas unsur-unsur dan bentuk arsitektur bumi, termasuk gejala yang menyebabkan terjadinya struktur tersebut. Pembelajaran geologi struktur dimulai dari gaya yang menyebabkan terbentuknya atau terubahnya arsitektur kulit bumi dan selanjutnya pembahasan tentang struktur-struktur yang terdapat di bumi.

Pustaka:

1. Phillips, F.C. (1999) : The use of ste-reographic projection in structural geology, Edward Arnold, Great Brit-ain

d. Ragan, D.M (1998): Structural geol-ogy, An introduction to geometrical techniques, John W iley & Sons, Brisbane

D10G-4013 Fisika Modern

3(3-0)SKS

Teori atom dan partikel, Model atom, Fisika Kuantum, Radioaktivitas, Zat Radiaktif dan Aplikasi dalam Bidang Geofisika.

Pustaka:

Kenneth S Krane, Modern Physics, JWS.

D10G-4009 Gelombang

3(3-0) SKS

Analisis gerak osilasi, gelombang elastis, aplikasi analisis Fourier untuk gelombang, modulasi gelombang,

gelombang electromagnet,

interferensi dan difrasksi, pandu gelombang. Contoh-contoh dalam kasus geofisika.

Pustaka:

1. Tjia, M.O., 1994, Gelombang, PT. Gramedia, Jakarta

2. Alonso dan Finn, 1979. Fundamen-tal University, Vol II - Fields and Waves, Addison Wesley.

3. Crawford F.s. Jr., Berkeley Waves Physics

D10G-4010 Metode Geolistrik,

2(2-0)

Sifat kelistrikan adalah sifat fisis yang bisa mengindikasikan keadaan batuan yaitu jenis batuan (batuan

beku, batuan metamorf dan batuan sedimen), struktur batuan (porositas, rekahan dan hubungan antara bulir). Secara umum nilai resistivitas batuan relatif tinggi, kondisi fluida pengisi pori dan rekahan batuan memberikan pengaruh yang signifikan terhadap nilai kelistrikan batuan tersebut seperti densitas, resistivitas, permeabilitas dan kemagnetan. Mata kuliah metoda geolistrik merupakan mata kuliah yang membahas sifat resistivitas (kebalikannya adalah konduktivitas = daya hantar listrik) mesyaratkan peserta perkuliahan telah mengikuti perkuliahan Geologi struktur, fisika matematika, gelombang dan listrik magnet.

Pokok bahasan mata kuliah ini meliputi pembahasan konsep resistivitas sebagai sifat fisis intrinsik batuan, sifat aliran listrik searah (galvanik) dalam batuan dan distribusi potensial yang diakibatkannya baik pada batuan homogen dan isotropis maupun pada batuan tidak homogen dan anisotropis baik dalam arah lat-eral dan vertikal atau pada struktur yang kompleks. Pada perkuliahan akan dibahas juga model-model aliran dan distribusi potensial dan teknik pengukuran potensial baik di dalam batuan maupun di permukaan. Teknik pengukuran di permukaan (dengan mempertimbangkan faktor-faktor geometri pengukuran) merupakan teknik yang akan dibahas lanjut dalam perkuliahan yang dikenal sebagai konfigurasi pengukuran.

Untuk penafsiran data yang dikorelasika dengan kondisi bawah permukaan dibahas beberapa teknik interpretasi seperti pencocokan kurva dan inversi akan dibahas secara teoritis dan praktis. Sebagai akhir dari perkuliahan mahasiswa akan diberikan beberapa studi kasus pengukuran untuk diproses dan ditafsirkan secara terintegrasi dengan informasi geologinya.

Pustaka:

Buku Bacaan Wajib (BBW)

1. Keller, G.V., Frischknecht, 1977,

Electrical Methods in Geophysical Prospecting, Pergamon Press. 2. Geza Kunetz, 1966 Principles of

Dir-est Current Resistivity Prospecting, Geopublication Associates series1-No1.

3. Parasnis D.S. 1983, Principles of Applied Gephysics, New York ,JWS Inc .

Buku Bacaan dianjurkan (BBA)

1. James R, Wait, 1982, Geo-Electro-magnetism, Academic Press

2. Geza Kunetz, 1966 Principles of Dir-est Current Resistivity Prospecting, Geopublication Associates series1-No1.

3. Vogelsang, 1995, Environmental Geo-physics , Practical Guide., Springer.

D10G-5005 Metode EM

3(3-0)

Mata kuliah ini akan memberikan konsep-konsep dasar penerapan

gelombang elektromegnetik pada kebumian yang meliputi Dasar-dasar metoda elektromagnetik, sifat batuan dan mineral, Sifat-sifat resistivitas dari keadaan Geologi, Teori . Akuisisi, Pengolahan Data dan Interpretasi Magnetotellurik, Metoda MT, CSAMT, Conductivity, GPR dan VLF.

Setelah mengikuti kuliah selama satu semester , mahasiswa diharapkan

dapat menerapkan teori

elektromagnetik untuk eksplorasi geofisika, mengetahui berbagai metoda elektromagnetik dan penerapannya dalam eksplorasi

geofisika,serta berbagai

pengembangan metoda-metoda

geofisika yang berbasis

elektromagnetik. Pustaka:

1. Fiona Simpson and Karsten Bahr, 2005, Practical Magnetotelluric, Cam-bridge University Press.

2. Telford, W. M., 1976, Applied Geo-physics, Cambridge University Press, London.

3. Reynold, J.M., " An Introduction to Applied and Environmental Geophys-ics", John Wiley & Sons, 1997 4. George V. Keller, Frank C>F., 1977,

Electrical Methods in Geophysical Prospecting, Pergamon Press. 5. Misac N.Nbighian, 1989,

Electromag-netic Methods in Geophysical Pros-pecting, Volume 1, SEG

6. Misac N.Nbighian, 1996, Electromag-netic Methods in Geophysical Pros-pecting, Volume 2, SEG

7. Keeva Vozoff, 1985, Magnethotelluric Methods, SEG

8. G. Kunetz, DS PArasnis, 1975, Geoexploration Monographs, series 1-No 5, Geopublication Associates

D10G-5006 Geostatistik

2(2-0) SKS

Karakteristik populasi data, besaran distorsi hubungan dua variabel, membuat interval sama, run test, Markov chains, filtering or time-trend analysis, autocorrelation and cross correlation, distribusi data, analisis tetangga terdekat, trend surfaces, korelasi harga observasi terhadap jarak, variogram, kriging, pengembangan statistik satu variabel ke multi variabel, regresi multivariabel, klasifikasi (cluster analysis), fungsi diskriminan.

Pustaka:

1. Browker, Albert H., Lieberman, Gerald, J., 1972, Engineering Statistics, Prentice Hall Inc.

2. Davis, J. C., 1986, Statistics and Data Analysis in Geology, John Willey and Sons.

3. Journel, A.G., and Huijbergts, C. J., 1978, Mining Geostatistics, Aca-demic Press.

D10G-5008 Sist. Informasi Geografi , 2(2-0) SKS

Pengertian SIG dan manfaatnya dalam pemetaan, database pada SIG, digitasi peta dengan software, pembuatan SIG dengan software.

Pustaka:

1. Abdullah, T. S., 1996, Survey Tanah dan Evaluasi Lahan, Penebar Swadaya, Jakarta

2. Brinker, R. C., Wolf, P. R., 1984, El-ementary Surveying, Harper Row Pub. Inc., New York

3. Wahana Komputer, 2001, Sistem Informasi dengan AutoCAD MAP,

Penerbit Andi Yogyakarta,

Yogyakarta.

4. I Wayan Nuarsa, 2004, Mengolah Data spasial dengn Mapinfo Profes-sional, Penerbit Andi.

5. Eddy Prahasta, 2006, Belajar dan Memahami MapInfo, Penerbit Informatika.

D10G-5009 Prak. Geofisika I,

2(0-2)

Pengukuran, pengolahan dan penafsiran metoda Resistivitas DC, Metoda Magnetik, Metoda Gravitasi dan Pemodelan ketiga metoda tersebut.

Pustaka

Bahan kuliah metoda Geolistrik dan metode gravity-magnet dan manual alat dan software pengolah data.

D10G-6001 Metode Seismik,

3(3-0) SKS

Mata kuliah Metode Seismik mempelajari fenomena gelombang seismik buatan dan pemanfaatannya untuk memetakan struktur perlapisan

Pembahasannya antara lain tentang aspek fisis gelombang seismik yang meliputi pengertian gelombang seismik, persamaan dan mekanisme penjalaran gelombang seismik. Selanjutnya dibahas tentang cara merekam dan mengidentifikasi rekaman. Pembahasan diakhiri dengan cara menganalisis data seismik untuk metode seismik bias (refraksi) dan metode seismik pantul (refleksi).

W alaupun metode seismik ini menjurus ke teknik, akan tetapi keberhasilan dalam penerapan dan pengembangannya sangat ditentukan oleh pemahaman tentang aspek-aspek fisis dari metode seismik tersebut. Oleh karena itu, pada awal perkuliahan materi tentang aspek-aspek fisis diberikan penekanan dan alokasi waktu yang lebih banyak dibandingkan aspek praktisnya. Hal ini diharapkan agar Anda mempunyai pemahaman aspek fisis yang kuat sehingga dengan mudah dapat mengembangkan dan menguasai teknik-teknik yang baru muncul dalam perkembangan metode ini.

Buku Bacaan dianjurkan (BBA)

1. Reynolds, J.M., 1997. An Introduc-tions to Applied and Environtmental Geophysics, John Wiley & Sons, Chichester, England.

2. Sheriff, R.E., dan Geldart, L.P., 1995. Exploration Seismology, Second Edi-tion, Cambridge University Press,

USA.

3. Telford, W.M., Geldart, L.P., dan Sher-iff, R.E., 1990. Applied Geophysics, Second Edition, Cambridge University Press, USA.

Di samping itu juga dianjurkan untuk membaca beberapa buku atau website yang sangat menunjang antara lain : 1. http://www.ensiklopediseismik.com 2. Sismanto, 1999. Eksplorasi Dengan

Menggunakan Seismik Refraksi, Laboratorium Geofisika FMIPA Univer-sitas Gadjah Mada, Yogyakarta. 3. Suprayitno Munadi, 2000. Aspek Fisis

Seismologi Eksplorasi, Geofisika FMIPA Universitas Indonesia, Jakarta. 4. Yilmaz, O., 1987. Seismic Data Pro-cessing, Society of Exploration Geo-physicists, USA.

D10G-7010 Geofisika Lingkungan, 2(2-0)SKS

Mata kuliah Geofisika Liangkungan adalah mata kuliah wajib sebagai dari bagian perkuliahan metoda geofisika yang menerapkan metoda Geofisika

secara terintegrasi untuk

permasalahan lingkungan. Oleh karena itu mata kuliah ini sebagai mata kuliah inti keahlian bagi mahasiswa geofisika. Sebagai prasyarat kuliah ini adalah:

Mahasiswa sudah /sedang

mengambil mata kuliah metoda-metoda Geofisika.

Pokok bahasan mata kuliah ini meliputi pembahasan seluruh sifat

fisis batuan yang memberikan informasi bawah permukaan yang dangkal dengan pemetaan untuk menunjukkan keberadaan contami-nant plumes dalam air tanah; metal containners, unexploded ordnance (UXO dan ranjau), landfill, under-ground storage tanks; monitoring

perubahan dalam regime

hidrogeologi; pemetaan geologi. Selain itu juga penerapan untuk permasalahan lingkungan bencana:

longsor (tanah bergerak),

pertanian,arkeologi dan Forensik. Pada akhir perkuliahan ini, anda diharapkan dapat menunjukkan menjelaskan aplikasi geofisika untuk permasalahan lingkungan dan membuat suatu perencanaan survey geofisika untuk berbagai kasus lingkungan.

Pustaka:

1. Vogelsang, 1995, Environmental Geo-physics , Practical Guide., Springer. 2. Reynold,2011, 2nd ed. An

Introduc-tion to Applied and Environmental Geophysics Wiley-Blacwell

3. James R, Wait, 1982, Geo-Electro-magnetism, Academic Press 4. Geza Kunetz, 1966 Principles of

Di-rect Current Resistivity Prospecting, Geopublication Associates series1-No1.

5. Parasnis D.S. 1983, Principles of Applied Gephysics, New York , JWS Inc .

6. Dwain K. Butler, 2005, Vol 1 and Vol 2, Near Surface Geophysics, SEG.

D10G-5010 Stratigrafi,

3(3-0)SKS

Memberikan pemahaman mengenai konsep dasar urutan pembentukan batuan, menjelaskan komponen dasar yang termasuk ke dalam usur stratigrafi, contoh tentang pemerian batuan di lapangan, sifat pelapisan, genesa, struktur sedimen dan

kaitannya dengan urutan

pembentukan batuan, kontak stratigrafi dan hubungannya dengan batuan. Tata aturan stratigrafi Indosensia 1996, menunjukkan metode pengukuran penampang terukur (MS) dan hubungan antar satuan batuan.

Pustaka:

1. Nichols, Gary, 2009, Sedimentology and Stratigraphy, 2nd ed.. JWS 2. Boggs Jr, Sam, 2013 Principles of

Sedimentology and Stratigraphy, 5th ed. Pearson Education Limited.

D10G-5002 Pengolahan Sinyal Geofiska,

3(3-0)

Konsep dasar pemodelan geofisika. Aplikasi pengolahan sinyal untuk data geofisika. Inverse problem untuk berbagai metode. Komputasi pengolahan data graviti, magnet, data ketinggian, dan resistiviti.

Pustaka:

1. Claerbout, J.F., 1976, Fundamental of Geophysical Data Processing, McGraw-Hill.

2. Hendra Grandis dan Sonny Winardhi, 2000, Inversi Geofisika, ITB.

3. Bahan kuliah geofisika

D10G-6004 Metode Penelitian,

2(2-0)SKS

Kuliah ini menjelaskan dasar-dasar pemahaman penelitian, penyusunan proposal penelitian, penelitian yang terkait bidang geofisika, penulisan karya ilmiah dan teknik presentasi untuk penyampaian proposal penelitian maupun hasil penelitian. Mahasiswa akan menerapkan hasil perkuliahan melalui penyusunan pro-posal penelitian dan penyusunan makalah ilmiah berdasarkan salah satu rujukan makalah yang dipilih. Proposal dan makalah penelitian tersebut dipresentasikan di depan kelas.

Pustaka :

BUKU/BACAAN WAJIB (BW) :

1. Day, R.A (1995), How to write and publish a scientific paper, Cambridge University Press, Canada.

2. Dawson, C (2002),Practical Research Methods, Cromwell Press, Oxford.

D10G-6001 KKN/Profesi

3(0-9)SKS

LPPM Unpad

D10G-6007 Praktikum Geofisika 2, 1(0-1)

Pengolahan lanjut Resistivity, dan Pengukuran, pengolhan dan Interpretasi Konduktivitimeter.

Pustaka :

Bahan kuliah Metoda Geolistrik dan Metode EM

D10G-5012 Seismologi,

2(2-0)SKS

Distribusi pusat gempa dan penyebab gempa bumi. Teori deformasi dan elastisitas. Perjalanan dan tipe gelombang gempa. Seismograf, seis-mogram dan sesmometer. Penentuan parameter gempa. Mekanisme pusat gempa. Gempa bumi di Indonesia. Peramalan gempa. Pemetaan pa-rameter gempa, seismic zoning, microtremor. Studi interior bumi dari data gempa bumi: metode bias dalam, inversi kecepatan. Gaya-gaya tektonik: aliran plastis, deformasi batuan dan pergerakkan bumi. Studi tentang efek gempa.

Pustaka:

1. Bath M., 1979, Introduction to Seis-mology, Birkhauser Verlag.

2. Bullen, K. E., and B. A. Bolt, 1985,

An Introduction to The Theory of Seis-mology, Cambridge Univ. Press. 3. Aki, K., and Richards, P. G., 1980,

Quantitative Seismology, Theory and Methods, W. H. Freeman and Com-pany, San Fransisco

4. Kanai, K., 1983, Engineering Seis-mology, University of Tokyo Press

D10G-7003 Well logging Geofisik 2(2-0)SKS

Peran logging dalam industri migas, perusahaan jasa logging, sistem

log-ging di lapangan, sistem loglog-ging di permukaan, ruang lingkup logging, reservoir, proses pemboran, resistivitas dan faktor formasi, porositas dan faktor formasi, kejenuhan, pemindahan hidrokarbon, penampilan log, corak, skala dan simbol log, penggunaan log, log resitivitas, log SP, log GR, log neu-tron, log density, log sonic, log cali-per, estimasi sumur potensial, pengukuran sifat-sifat fisik, evaluasi log, interpretasi log, analisa log, indentifikasi lapisan berpori potensial, identifikasi lapisan mengandung hidrokarbon, identifikasi tipe hidrokarbon, prinsip kerja alat log, tipe

alat, pengaruh lingkungan

pengukuran, bentuk perekaman, interpretasi kuantitatif, interpretasi kualitatif, porositas, permeabilitas, saturasi air, interpretasi log dengan komputer, kegunaan hasil interpretasi lo sumur.

Pustaka:

1. Amdel, 1998, Geological Time Scale Chart, The Australian Mineral Devel-opment Laboratories

2. Dresser A., 1982, Well Logging and Interpretations Techniques, The Course for Home Study

3. Harsono A., 1993, Pengantar Evaluasi Log Schlumberger Data Ser-vice, P. 5-132

4. Schlumberger, 2000, Log Interpreta-tions Charts, Jakarta, Indonesia.

5. Widiarsono B., 1997, Interpretasi Log Sumur, Jurusan Geofisika FMIPA Universitas Indonesia

D10G-7004 Geologi Minyak dan gas 2(2-0) SKS

Arti minyak dan gas bumi (migas), proses pembentukan migas,

Dokumen terkait