• Tidak ada hasil yang ditemukan

Akdon, Riduwan. 2009. Rumus dan Data dalam Analisis Statistika. Bandung (ID): Alfabeta.

Amalia E. 2010. Sejarah Pemikiran Ekonomi Islam. Depok (ID): Gramata Publishing.

Aminullah M. 2014. Pola Pemberdayaan Petani Peserta Program GP3K (Gerakan Peningkatan Produktivitas Pangan Berbasis Korporasi) Binaan PT. Pusri Palembang. Jurnal Ilmiah AgrIBA. [internet]. [diunduh 2014 Jun 4 ]. No. 2 Edisi Maret 2014. Tersedia pada: http://jurnal-agriba.info/wp-content/uploads/2014/04/1-Aminullah.pdf

Anjani SS. 2013. Analisis Efektivitas Pembiayaan Syariah bagi Sektor Pertanian pada KBMT Ibaadurrahman, Ciawi, Bogor. [skripsi]. Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor.

Ashari, Saptana. 2005. Prospek Pembiayaan Syariah untuk Sektor Pertanian.

Forum Penelitian Agro Ekonomi [internet]. [diunduh 2014 Jan 20]. Volume 23(2): 132-147

Azis MA. 2008. Tata Cara Pendirian BMT. Jakarta (ID): Pusat Komunikasi Ekonomi Syariah (PKES) Publishing.

[BPS] Badan Pusat Statistik. 2010. Jumlah Penduduk Indonesia menurut Provinsi. [internet]. [diunduh 2014 Jun 24]. Tersedia pada: http://bps.go.id

[Kementan RI] Kementerian Pertanian RI. 2013. Konsumsi Rata-rata per Kapita Setahun Beberapa Bahan Makanan di Indonesia. [internet]. [diunduh 2014 Mei 20]. Tersedia pada: http://www.pertanian.go.id/Indikator/tabe-15b-konsumsi-rata.pdf

[Kementan RI] Kementerian Pertanian RI. 2011. Pola Pembiayaan Syariah untuk Sektor Pertanian. Jakarta (ID): Direktorat Pembiayaan Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian Kementerian Pertanian.

Kurnia F. 2009. Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pembiayaan Syariah pada Sektor Agribisnis. [skripsi]. Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor. Kusmiyati ANS. 2007. Risiko Akad dalam Pembiayaan Murabahah pada BMT di

Yogyakarta (dari Teori ke Terapan). Jurnal La Riba. [internet]. [diunduh 2014 Feb 5]. Tersedia pada: http://journal.uii.ac.id/index.php/ JEI/article/viewFile/1045/970.

Kusrini DE, Setiawan. 2010. Ekonometrika. Yogyakarta (ID): CV. Andi Offset. Ma’turidi DH, Syukur M. 2008. Pembiayaan Syariah dalam Pembangunan

Pertanian. Jakarta: Pusat Pembiayaan Pertanian, Sekretariat Jenderal Departemen Pertanian.

Mosher AT. 1987. Menggerakkan dan Membangun Pertanian. Krisnandhi S, Samad B, penyadur. Jakarta (ID): Yasaguna. Terjemahan dari: Getting Agriculture Moving.

Nawai N, Shariff MNM. 2012. Factor Affecting Repayment Performance in Microfinance Programs in Malaysia. Procedia – Social and Behavioral Sciences. [internet]. [diunduh 2014 Mar 11]. 62 (2012): 806-811.

37 Tersedia pada: http://www.sciencedirect.com/science/article/pii/ S187704281203577X

Nawawi I. 2012. Fikih Muamalah : Klasik dan Kontemporer. Bogor (ID) : Ghalia Indonesia.

Riduwan, Sunarto. 2011. Pengantar Statistika untuk Penelitian Pendidikan, Sosial, Komunikasi, Ekonomi, dan Bisnis. Bandung (ID): Alfabeta.

Saptia Y. 2009. Efektivitas Model Pembiayaan Syariah dalam Mengembangkan Sektor Pertanian. [internet]. [diunduh 2014 Jan 28]. Tersedia pada: http://perpustakaan.ekonomi.lipi.go.id.

Soekartawi. 2002. Prinsip Dasar Ekonomi Pertanian: Teori dan Aplikasi. Jakarta (ID): PT. Raja Grafindo Persada.

Soemitra A. 2009. Bank dan Lembaga Keuangan Syariah. Jakarta (ID): Prenada Kencana.

Tampubolon SMH. 2002. Suara dari Bogor: Sistem dan Usaha Agribisnis Kacamata Sang Pemikir. Bogor (ID): Pusat Studi Pembangunan IPB & USESE Foundation.

38

Lampiran 1 Daftar checklist dokumen pembiayaan

DAFTAR CHECKLIST DOKUMEN PEMBIAYAAN A. Untuk Perorangan

1. Formulir permohonan pembiayaan 2. Legalitas

a. Fotokopi KTP/SIM suami-istri (yang masih berlaku)

b. Fotokopi Kartu Keluarga dan Surat Nikah yang masih berlaku c. Fotokopi rekening (listrik, telepon, PAM)

d. Surat keterangan tempat usaha (kios, toko, lapak) e. Peta lokasi rumah tinggal dan tempat usaha

f. Daftar barang dan atau spesifikasi barang jika pengajuan pembiayaan untuk pembelian barang

g. Apabila telah memiliki menyerahkan fotokopi (SIUP, TDP, NPWP) h. Menyerahkan SPK bila pembiayaan yang diajukan untuk membiayai

modal kerja suatu proyek

i. Menyerahkan keadaan keuangan sederhana (dapat dibuatkan oleh AO)

j. Fotokopi rekening bank 3. Akad pembiayaan

4. Fotokopi dokumen jaminan/agunan 5. Keputusan persetujuan pembiayaan 6. Tanda terima jaminan/agunan 7. Persyaratan lainnya

B. Untuk Badan Usaha (ditambah) 1. Formulir permohonan pembiayaan 2. Fotokopi SIUP, TDP, dan NPWP 3. Surat Keterangan Domisili Perusahaan

4. Fotokopi akta/anggaran dasar badan usaha beserta segala perubahannya 5. Fotokopi KTP pemohon dan pengurus badan usaha (yang masih berlaku)

39 Lampiran 2 Hasil uji faktor-faktor yang memengaruhi pemilihan pembayaran margin

Categorical Variables Codings

Frequency Parameter coding (1) (2) Alasan_Pemilihan 0 5 1.000 .000 1 15 .000 1.000 2 10 .000 .000 Plafond_Pembiayaan 0 3 1.000 1 27 .000 Model Summary

Step -2 Log likelihood

Cox & Snell R Square

Nagelkerke R Square

1 15.179a .578 .775

a. Estimation terminated at iteration number 20 because maximum iterations has been reached. Final solution cannot be found.

Omnibus Tests of Model Coefficients

Chi-square Df Sig.

Step 1 Step 25.875 6 .000

Block 25.875 6 .000

Model 25.875 6 .000

Hosmer and Lemeshow Test

Step Chi-square df Sig.

40 Classification Tablea Observed Predicted Pembayaran_Margin Percentage Correct 0 1 Step 1 Pembayaran_Margin 0 15 2 88.2 1 2 11 84.6 Overall Percentage 86.7

a. The cut value is .500

Variables in the Equation

B S.E. Wald df Sig. Exp(B)

Step 1a Alasan_Pemilihan 5.580 2 .061

Alasan_Pemilihan(1) 28.583 1.316E4 .000 1 .998 2.591E12

Alasan_Pemilihan(2) -3.656 1.548 5.580 1 .018 .026 Rata2_Pendapatan .034 .046 .534 1 .465 1.035 Rata2_Konsumsi -.334 .213 2.470 1 .116 .716 Omzet_Usaha_per_Musim .005 .012 .213 1 .644 1.005 Plafond_Pembiayaan(1) -1.073 2.723 .155 1 .693 .342 Constant 2.637 2.155 1.498 1 .221 13.971

a. Variable(s) entered on step 1: Alasan_Pemilihan, Rata2_Pendapatan, Rata2_Konsumsi, Omzet_Usaha_per_Musim, Plafond_Pembiayaan.

41 Lampiran 3 Kuesioner penelitian

KUESIONER PENELITIAN

EFEKTIVITAS PENERAPAN YARNEN PADA PENGEMBALIAN

PEMBIAYAAN AKAD MURABAHAH PERTANIAN PADI DI

BMT AS SALAM, KRAMAT, DEMAK

Tanggal: No. Kuesioner:

Kuesioner ini digunakan dalam rangka pengambilan data untuk penyusunan bahan penelitian skripsi oleh Nana Rodiana, Mahasiswi Ekonomi Syariah IPB. Mohon Bapak/Ibu berkenan mengisi kuesioner ini. Terima kasih atas perhatian dan kerjasama Bapak/Ibu.

I. Identitas Responden

Nama :

Usia :

Alamat :

Jenis kelamin : Pria Wanita

Status : Menikah Belum menikah

Pendidikan : SD SLTP SLTA Lainnya, sebutkan….

Pekerjaaan utama :

Pekerjaan sampingan :

Anggota keluarga

No. Nama Hub. dalam keluarga Usia (tahun) Pendidikan

1. 2. 3 4.

Rata-rata pendapatan rumah tangga per bulan

No. Sumber

Pendapatan

Besar Pendapatan (Rp) Total Pendapatan

(Rp)

Suami Istri Anak

1.

2.

3.

Rata-rata konsumsi rumah tangga per bulan

No. Jenis Total Biaya (Rp)

1. Makan dan minum

2. Pendidikan

3. Kesehatan

4. Air dan Listrik

42

Lama menjadi anggota BMT As Salam:

Jarak rumah dengan BMT As Salam : km

Sudah berapa kali mendapat pembiayaan dari BMT As Salam : kali

Jumlah pembiayaan yang diterima : Rp

Luas lahan usahatani : m2/ha*

Pembiayaan yang diterima digunakan untuk: Pertanian

Lain-lain. Sebutkan:

*Coret yang tidak perlu

II. Kuesioner Perhitungan Faktor-faktor yang Memengaruhi Petani Padi Memilih Sistem Pembayaran Margin Bulanan dan Margin Yarnen

1. Sistem pembayaran margin : : Bulanan Bayar pascapanen (Yarnen)

2. Alasan pemilihan sistem tersebut:

Pendapatan hanya berasal dari pertanian Lebih ringan

Sesuai kemampuan pembayaran

3. Jenis usaha : Subsistem Hulu(pengadaan sarana produksi pertanian)

Subsistem Usahatani (produksi pertanian)

Subsistem Hilir (pengolahan, perindustrian, pemasaran, dan perdagangan)*

4. Jangka waktu pengembalian pembiayaan : bulan

5. Frekuensi dan realisasi pembiayaan

Frekuensi pembiayaan Pengajuan pembiayaan (Rp) Realisasi pembiayaan (Rp) Keterlambatan pengembalian (Ya/Tidak) 1 2 3 4 5

Jika pernah mengalami keterlambatan pengembalian pembiayaan, alasannya:

Gagal panen Produktivitas tanaman rendah Lain-lain.

Sebutkan:

6. Tingkat margin : ……% per … bulan

7. Pendapatan usaha yang memperoleh pembiayaan: Rp per musim

8. Lama usaha : tahun

43

III. Kuesioner Penilaian Efektivitas Penerapan Yarnen

Petunjuk pengisian: Lingkari jawaban yang sesuai A. Aspek Pengajuan

1. Kemudahan Prosedur

Tahapan yang harus dilalui sejak proses pengajuan pembiayaan hingga realisasi pembiayaan kepada anggota.

a. Mudah (tidak berbelit-belit/tidak terlalu banyak tahapan pencairan dana) b. Sedang (tidak terlalu berbelit-belit, tetapi prosesnya lambat)

c. Berbelit-belit (prosesnya panjang dan lama) 2. Persyaratan Pembiayaan

Ketentuan yang harus dipenuhi seorang calon anggota. a. ringan (mudah dipenuhi oleh anggota)

b. sedang (ada ketentuan yang tidak bisa dipenuhi anggota) c. berat (sulit dipenuhi oleh anggota)

3. Jaminan

Jaminan yang disyaratkan, seperti harus melampirkan sertifikat/akta jual beli tanah/bangunan, BPKB kendaraan (motor/mobil).

a. ringan (anggota tidak keberatan dengan jaminan yang disyaratkan), sebutkan :

b. sedang (anggota agak keberatan dengan jaminan yang disyaratkan, tetapi tetap

mengambil pembiayaan karena kebutuhan), sebutkan :

c. berat (anggota keberatan dengan jaminan yang disyaratkan), sebutkan :

B. Aspek Pencairan Pembiayaan 1. Realisasi Pembiayaan

Cairnya dana pembiayaan setelah melalui berbagai tahapan dengan melihat ketepatan pada setiap tahap proses yang dilakukan sejak pembiayaan disetujui. a. cepat (jangka waktu paling lambat 7 hari sejak pengajuan pembiayaan) b. sedang (jangka waktu 1 minggu-1 bulan sejak pengajuan pembiayaan) c. lama (jangka waktu melebihi 1 bulan sejak pengajuan pembiayaan) 2. Biaya Administrasi Saat Pencairan

Biaya yang dibebankan kepada anggota selama proses permohonan pembiayaan hingga selesai.

a. ringan (tidak memberatkan anggota), sebutkan Rp...

b. sedang (anggota mengalami kesulitan untuk mencari dana awal), sebutkan Rp...

c. berat (anggota merasa keberatan dan tidak dapat membayar biaya administrasi

tersebut), sebutkan Rp...

3. Kemampuan dalam memenuhi permintaan pembiayaan

Batasan terhadap kemampuan BMT dalam memenuhi permintaan pembiayaan adalah pihak BMT selalu menyetujui permohonan pembiayaan yang diminta di mana besar pengajuan sama dengan realisasi pembiayaan (mampu), besar pembiayaan yang terealisasi jurang dari besar pengajuan (kurang mampu), besar pembiayaan jauh dari pengajuan (tidak mampu)

a. mampu

b. kurang mampu c. tidak mampu

44

C. Aspek Pemanfaatan Pembiayaan

1. Pengawasan dan Pembinaan terhadap Usaha Anggota

Pihak BMT selalu datang terjadwal untuk melihat perkembangan usaha (aktif),

terkadang tidak datang sesuai jadwal (kurang aktif), tidak pernah datang untuk

melihat perkembangan usaha (tidak aktif).

a. aktif

b. kurang aktif c. tidak aktif

2. Sikap dalam Hal Konsultasi

Pelayanan BMT kepada anggota ketika anggota melakukan konsultasi perkembangan usaha

a. ramah b. biasa saja c. tidak ramah

3. Keaktifan Petugas dalam Memberi Masukan terhadap Usaha

Pihak BMT selalu memberikan masukan maupun arahan dan motivasi dalam menjalankan usaha anggota.

a. aktif

b. kurang aktif c. tidak aktif

D. Aspek Pengembalian Pembiayaan 1. Besar Margin

Jumlah margin pembiayaan yang harus dibayar anggota setelah pengambilan

pembiayaan murabahah. Besarnya margin ini telah disepakati oleh kedua belah

pihak.

a. ringan (margin tidak memberatkan), sebutkan : Rp

b. sedang (margin masih terjangkau, tetapi terkadang telat bayar), sebutkan : Rp

c. berat (margin memberatkan, sehingga sering telat bayar), sebutkan : Rp

2. Jangka Waktu Pengembalian Pokok

Selang waktu anggota melunasi pengembalian pembiayaan. Jangka waktu ini telah disepakati bersama oleh anggota dan BMT.

a. lama, hari/bulan/tahun*

b. sedang, hari/bulan/tahun*

c. cepat, hari/bulan/tahun*

*coret yang tidak perlu

3. Keaktifan Anggota saat Pembayaran Margin dan Pengembalian Pembiayaan Anggota mengantarkan sendiri pembayaran margin dan pengembalian ke BMT (aktif); terkadang tidak datang (kurang aktif); angsuran dan pengembalian

diambil langsung oleh BMT (tidak aktif)

a. aktif

b. kurang aktif c. tidak aktif

E. Aspek Ekonomi (Dampak Pembiayaan yang Diberikan) 1. Skala Usahatani

a. Meningkat b. Tetap c. Menurun

Keterangan Omzet (Rp)

Sebelum Pembiayaan Setelah Pembiayaan

45

2. Tingkat Pendapatan dari Usahatani

a. Meningkat b. Tetap c. Menurun

Keterangan Pendapatan (Rp)

Sebelum Pembiayaan Setelah Pembiayaan

3. Aset yang Dimiliki

a. Meningkat b. Tetap c. Menurun

Jika meningkat atau menurun, sebutkan:

Alat pertanian. Sebutkan:

Kendaraan. Sebutkan:

Barang elektronik. Sebutkan:

46

Dokumen terkait