• Tidak ada hasil yang ditemukan

Agoes, D dan Maria, P. 2003. Mencegah dan Mengatasi Kegemukan pada Balita. Jakarta : Puspa Swara.

Anderson, J.W., dkk. 2009. Health Benefits of Dietary Fiber. Nutrition Reviews. 67 (4): 188–205.

Arikunto, S., 2000. Manajemen Penelitian, Cetakan ke-5, Jakarta: PT. Rineka Cipta. Arisman. 2004. Gizi dalam Daur Kehidupan. Buku Ajar Ilmu Gizi. Jakarta: EGC Azwar, A., 2004. Tubuh Sehat Ideal dari Segi Kesehatan. Seminar Kesehatan. Gizi

lebih .Diunduh dari :

Atkinson, RL. 2005. Etiologies of Obesity dalam The Management of Eating Disorders and Obesity, 2nd Ed. D. J. Goldstein, editor. Totowa: Humana Press, Inc.

ACSH. Dietary Fiber. America : American Council on Science and Health, 1996.

Baliwati, Y.F. dan Retnaningsih, 2004. Kebutuhan Gizi. Dalam: Baliwati, Y.F., Khomsan A. dan Dwiriani C.M., Pengantar Pangan dan Gizi. Jakarta: Penebar Swadaya.

Barasi, M.E. 2007. At a Glance Ilmu Gizi. Jakarta: Erlangga.

Bray, G.A., 2002. The Underlying Basis for Obesity: Relationship to Cancer, J. Nutr. 132: 3451S-3455S.

. An obligation for primary

care physicians to prescribe physical activity to sedentary patients to reduce the risk of chronic health conditionsRochester, 77 (2): 165-1

Chen, Y., Dales, R., Tang, M., and Krewski, D., 2002. Obesity May Increase the Incidence of Asthma in Women But Not in Men: Longitudinal Observations From the Canadian National Population Health Surveys. Am J Epidemiol 155:191-197.

Croezen, S., Visschen T.L.S., Bogt, N.C.W. ter, Veling, M.L., and Haveman-Neis. A., 2007. Skipping Breakfast, Alcohol Consumption, and Physical Inactivity as Risk Factors for Overweight and Obesity in Adolescent: Results of the E-MOVO Project.

Castillon et al. 2007. Intake of Fried foods is associated with obesity in cohort of Spanish adults from the European prospective investigation into cancer and nutrition dalam American Journal of Clinical Nutrition 86(1) hal. 198-205. [24 Juli 2014]. Tersedia dari:

Departemen Kesehatan RI, 2007. Riset Kesehatan Dasar. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Departemen Kesehatan RI.

________, 2000. Gizi untuk Kesehatan Bagi Pertumbuhan dan Perkembangan

Dietz, W.A., 1998. Childhood Weight Affects Adults Morbidity and Mortality. J. Nutr., 28 (2 Suppl) 411 S-414 S.

Davis JN, Gillham M, Hodges V. 2006. Normal Weight Adults Consume More Fiber And Fruit Than Their Age and Height Matched Overweight/Obese Counterparts. J Am Diet Assoc;106:833–40.

Duvigneaud et al., 2007. Dietary Factors Associated with Obesity Indicators and Level of Sports Participation in Flemish Adults: A Cross-Sectional Study.

Nutrition Journal, 6(26): 1-12

Drapeau et al., 2004. Modifications in Food-Group Consumption are Related to Long-Term Body-Weight Changes. Modifications in food-group consumption are related to long-term body-weight changes.

Engel, J.F, Blackwell, R.D., and Miniard, P.W., 1994. Perilaku Konsumen (6th ed) Jilid I (F.X Budiyanto, penerjemah). Jakarta: Binarupa Aksara.

FAO/WHO/UNU. 2001. Human Energy Requirement, Report of Joint FAO/WHO/UNU Expert Consultation. 17-24 October , Rome.

Florentino, R.F, 2002., The Burden of Obesity in Asia: Challenges in Assessment, Prevention and Management. Asia Pacific J Clin Nutr 11 (Suppl):S676-S680. Frisna, I, & S. Hamid., 2009. Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Obesitas

Sentral pada Wanita Dewasa (30-50 tahun) di Kecamatan Lubuk Sikaping Tahun 2008. Jurnal Kesehatan Masyarakat 03( 2): 68-71

Gibson, R.S., 1990. Principle of Nutritional Assessment. New York: Oxford University Press.

Giorgia Randi et al., 2007. Lipid, Protein and Carbohydrate Intake in Relation to Body Mass Index: an Italian Study. Public Health Nutrition. 10(03): 306-310 Huot et al., 2004. Correlates of Diet Quality in the Quebec Population Public Health

Nutr. Dec; 7(8):1009-16

Hadi. H., 2005. Beban Ganda Masalah Gizi dan Implikasinya terhadap Kebijakan Pembangunan Kesehatan Nasional. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada. Hardinsyah & Tambunan, V. 2004. Angka Kecukupan Energi, Protein, Lemak dan

Serat Makanan. Prosiding Widyakarya Pangan danGizi VIII. Jakarta.

Hapsari, L.P., 2007. Analisis Konsumsi dan Aktivitas Fisik terhadap Status Gizi Lebih pada Karyawan PT Angkasa Citra Sarana Catering Service (PT ACS) Jakarta. Skripsi. FKM UI Depok.

Harrison, 2003. Prinsip Prinsip Ilmu Penyakit Dalam, Jakarta.

Hatma, R.D., 2001. Nutrient Intake Patterns and Their Relation to Lipid Profiles in Diverse Ethnic Populations, Dissertation. Jakarta: Post Graduate, University of Indonesia, 156-159.

Hemmingsson, E., & Ekelund, U., 2006. Is The Association Between Physical Activity and Body Mass Index Obesity Dependent? International Journal of Obesity 2007, 31: 663-668.

Hidayati . (2006). Obesitas pada Anak.[terhubungberkala] Isselbacher, K.J., et al., 2000. Nutrition. Dalam: Harrison’s Principles of Internal

Medicine. 3rd ed. Singapore: Mac Graw Hill, 512-515.

Jonesius E. 2011. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kejadian Obesitas pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi.

Kementerian Kesehatan RI, 2010. Riset Kesehatan Dasar. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI.

Kaplan, M.S., Huguet, N., Newsom, J.T., McFarland, B.H., and Lindsay J. 2003.

Prevalence and Correlates of Overweight and Obesity Among Older Adults: Findings from the Canadian National Population Health Survey. Journal of Gerontology: Medical Sciences. 58A. (11): 1018—30.

Khomsan, A., 2004. Pangan dan Gizi untuk Kesehatan. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.

Krisno, A.M., 2002. Gizi dan Kesehatan, Edisi Pertama, Desember 2002, Jakarta. Kodyat, B.A., Minarto, Raoef, R., Sianturi, G., Iriyanis. 1996. Status Konsumsi di

Indonesia(Analisis Data Survei Gizi 1995). Gizi Indonesia.

Kurniawan, R., 2000. Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Konsumsi Minuman Ringan dan Suplemen pada Remaja di SMU 70 dan SMUN 32 Jakarta Selatan. Skripsi Sarjana. Bogor: Jurusan Gizi Masyarakat dan Sumberdaya Keluarga, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor.

Virgianto, Gregorius. Konsumsi Fast Food Sebagai Faktor Risiko Terjadinya Obesitas pada Remaja Usia 15-17 Tahun. Media Medika Mudia 2006;3:3-4. Lee, C.L., Norimah, A.K. and Ismail, M.N. 2010. Association of Energy Intake and

Macronutrient Composition with Overweight and Obesity in Malay Women from Klang Valley. Mal J Nutr 16(2) : 251 - 260, 2010.

Li et all. 2007. Determinants of Childhood Overweight and Obesity in China, British Journal Nutrition, 97, 210-215.

Martini, F.H., 2006. Metabolism and Energetics. In: Fundamentals of Anatomy and Physiology. Seventh Edition. USA: Pearson, 915-950.

Mardatillah. 2010. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kejadian Gizi Lebih Pada Remaja SMA Soedirman Jakarta Timur. Skripsi FKM UI.

Muhilal, Hardinsyah. 2004. Penentuan Kebutuhan Gizi dan Kesepakatan Harmonisasi di Asia Tenggara. Di dalam: Ketahanan Pangan dan Gizi di Era Otonomi Daerah dan Globalisasi. Prosiding WNPG VIII; Jakarta, 17- 19 Agustus 2004. hlm 301-307.

Medawati, A., Hadi. H., Pramantara. I. D.P., 2005. Hubungan antara Asupan Energi, Asupan Lemak dan Obesitas pada Remaja SLTP di Kota Yogyakarta dan Bantul. Jurnal Gizi Klinik Indonesia, Vol 1:3

Mustamin, 2010. Asupan Energi dan Aktivitas Fisik dengan Kejadian Obesitas Sentral pada Ibu Rumah Tangga di Kelurahan Ujung Pandang Baru Kecamatan Tallo Kota Makassar. Media Gizi Pangan, Vol. X, Edisi 2

Misnadiarly, 2007, Obesitas sebagai Faktor Resiko Beberapa Penyakit, Pjakarta: ustaka Obor Populer.

Muchtadi, D., 2005. Serat Makanan. Bogor: Department of Food Science and Technology, Faculty of Agricultural Technology and Enginering, Bogor Agricultural University.

Muhilal, F., Jalal, dan Hardinsyah, 1998. Angka Kecukupan Gizi yang Dianjurkan. Jakarta: Widya Karya Nasional Pangan dan Gizi, LIPI.

Manurung, N., 2008. Pengaruh Karakteristik Remaja, Genetik, Pendapatan Keluarga, Pendidikan Ibu, Pola makan dan Aktivitas Fisik terhadap Kejadian Obesitas di SMU RK Trisakti Medan. Tesis Sekolah Pascasarjana USU, Medan

2003. Dietary Patterns and Changes in Body Mass Index and Waist Circumference in Adults. Am j Clin Nutr, 77(6):1417-25

Narayan, K.A., and Khan, A.R., 2007 . Body Mass Index and Nutritional Status of Adults in Two Rural Villages in Northern Malaysia, Mal J Nutr 13(1): 9-17. Nalle, C. 2005. Serat Makanan and Fungsinya Bagi Kesehatan Manusia [Artikel].

Kupang: Politeknik Pertanian Negeri.

Nugraha G.I., 2009. Etiologi dan Patofisiologi Obesitas. Dalam: Rachmad, S., dan Kunkun K.W., Obesitas Permasalahan dan Terapi Praktis. Jakarta: Sagung Seto.

PAGAC, Physical Activity Guidelines Advisory Committee Report, 2008. Physical Activity Guidelines. U.S. Department of Health and Human Services.

Pampang, E., 2007. Asupan Energi, Aktivitas Fisik, Persepsi Orang Tua dan Obesitas Siswa SMP di Kota Yogyakarta. Tesis Sekolah Pascasarjana UGM, Yogyakarta

Patterson, C.M. & Levin, B.E., 2007. Role of Exercise in The Central Regulation of Energi Homeostasis and in The Prevention of Obesity, Neuroendocrinology 2008 87: 65-70.

Petersen, L., Schnohr, P. & Sorensen, T.I., 2004. Longitudinal Study of the Long-term Relation Between Physical Activity and Obesity In Adults. International Journal of Obesity. 28: 105-112.

Pi-Sunyer F.X., 1994. Obesity dalam Modern Nutrition in Health and Disease, Eight Edition, Philadelphia: Lea and Febiger.

Radomski, M.W., Cross, M., & Buguet, A., 1998. Exercise-Induced Hyperthermia

and Hormonal Responses to Exercise

Risnaningsih, R, dan Woro, O., 2008. Kebiasaan Makan Fast Food, Konsumsi Serat dan Status Obesitas pada Remaja Putrid. Journal KEMAS Volume 3(2)

Sediaoetama, A.D., 2008. Ilmu Gizi. Jakarta: Penerbit Dian Rakyat.

Stubbs, C.O. and Lee, A.J. 2004. The Obesity Epidemic: Both Energy Intake and Physical Activity Contribute Med J Aust 181: 489-491.

Syafitri, Y., Hidayat, S., dan Yayuk, F.B., 2009. Kebiasaan Jajan Siswa Sekolah Dasar (Studi Kasus di SDN Lawanggintung 01 Kota Bogor). Jurnal Gizi dan Pangan, 4(3): 167 – 175

Sjarif, D.R., 2002. Obesity in Childhood : Pathogenesis and Management, Surabaya: Naskah Lengkap National Obesity Symposium I, Surabaya.

Sjarif, D.R., 2003. Childhood Obesity Evaluation and Management, Surabaya: Naskah Lengkap National Obesity Symposium II, 2003, hal 123-139.

Soedibyo S., 1996. Kegemukan, Obesitas dan Penyakit Degeneratif: Epidemiologi dan Strategi Penanggulangannya. Jakarta: Widyakarya Nasional Pangan dan Gizi, LIPI.

Soegih Rachmad R, dkk. 2009. Obesitas Permasalahan dan Terapi Praktis. Jakarta: Sagung Seto.

Subardja, D., Suzy, I.S., dkk, 2000. Hubungan Pola Makan dan Pola Aktifitas Fisik dengan Obesitas Primer pada Anak. Media Gizi & Keluarga.

______, 2004. Obesitas Primer pada Anak. Bandung: PT. Kiblat Buku Utama.

Sanjur, D., 1982. Social and Cultural Perspective in Nutrition. Engle Wood: Prentice Hall, Inc.

2009. Fat and Carbohydrate Intake Modify the Association Between Genetic Variation in the FTO Genotype and Obesity. Am J Clin Nutr 2009 Nov, 90 (5): 1418-25

Soekirman. 2005. Ilmu Gizi dan Aplikasinya. Jakarta Depdiknas.

Sugondo. S., 2009. Obesitas. dalam: Sudoyo AW, Setiyohadi B, Alwi I, Simadibrata MK, Setiati S., editors. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jilid III Edisi V. Suhardjo, 1989. Sosio Budaya Gizi. Bogor: PAU Pangan dan Gizi, Institut Pertanian

Bogor.

Sulistijani, D.A., 2001. Sehat dengan Menu Berserat. Jakarta: Trubus Agriwidya. Suciaty anggraini. (2008). Faktor Risiko Obesitas pada Anak di Kota Bogor.

Takeshita, T., and Morimoto, K., 2000. Cardiovascular diseases and lifestyle. Asian Med J 43 (10):470-478.

Trichopoulou A, Gnardellis C, Benetou V, Lagiou P, Bamia C & Trichopoulos D (2002). Lipid, Protein and Carbohydrate Intake in Relation to Body Mass Index. Eur J Clin Nutr 56(1): 37-43.

Thoha, W.H., 2003. Hubungan Pengetahuan dan Sikap Ibu tentang Jajan dan Makanan Jajanan pada Ibu Bekerja dan Tidak Bekerja dengan Kebiasaan Jajan Anak Sekolah Dasar. Skripsi Sarjana, Bogor: Jurusan Gizi Masyarakat dan Sumberdaya Keluarga, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Toschke, A.M., Rückinger, S., Reinehr, T., dan von Kries, R., 2007. Growth Around

Puberty as Predictor of Adult Obesity. Eur. J. Clin. Nutr 1-7.

Thomas P. 2003. Karakteristik Sosial, Ekonomi, Budaya, dan Konsumsi Pangan Ibu-Ibu Rumah Tangga yang Mengalami Kegemukan di Kecamatan Malalayang Kota Manado Propinsi Sulawesi Utara [Tesis]. Bogor: Program Pascasarjana IPB 2003.

Virgianto, Gregorius. Konsumsi Fast Food Sebagai Faktor Risiko Terjadinya Obesitas pada Remaja Usia 15-17 Tahun. Media Medika Mudia 2006;3:3-4. WHO, 2006. Controlling the Global Obesity Epidemic [Online]. Available HTTP:

_____, (2003). Controlling the Global Obesity Epidemic [Online]. Available HTTP:

Wahlqvist, M.L., 1997. Food and Nutrition, Australia, Asia and The Pacific, Allen & Unwin.

Wirakusumah, E.S., 2001. Cara Aman dan Efektif Menurunkan Berat Badan, Penerbit PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Wiramihardja, K., 2007. Obesitas dan Penanggulangannya. Penerbit Granada. Bandung.

Socioeconomic Status In Relation to

Obesity and Abdominal Obesity in Korean adults: a focus on sex differences. Obesity (Silver Spring), 2006 Mei; 14(5): 909-19

Yuflida, 2001. Pengetahuan, Sikap serta Praktek Konsumsi Sarapan pagi dan Makanan Jajanan Anak Sekolah di SD PMT-AS dan SD Non PMT-AS. Skripsi Sarjana, Bogor: Jurusan Gizi Masyarakat dan Sumberdaya Keluarga, Fakultas Pertanian, IPB.

Yussac, M.A.A., Cahyadi, A., Putri, A.C., Dewi, A.S., Khomaini, A., Bardasono, S., Suarthana, E., 2007. Prevalence of Obesity Among 4-6-year Old Children, and Its Relation with Food Consumption and Food Pattern. Majalah Kedokteran Indonesia, 57(2): 47-53

Lampiran 1.

Dokumen terkait