• Tidak ada hasil yang ditemukan

Afza, H. 2016. Peran Konservasi dan Karakterisasi Plasma Nuftah Padi Beras

Merah dalam Pemuliaan Tanaman. Jurnal Litbang Pertanian.

Vol. 35. No 3: 143-153.

Anhar, A. 2013. Explorasi dan Mutu Genotip Padi Merah di Kabupaten Pasaman Barat Sumatera Barat. Prosiding Semirata FMIPA Universitas Lampung.

Lampung.

Asmarani, M. 2017. Analisis Padi Sawah Beras Merah yang Digogokan. Skripsi.

Fakultas Pertanian. Universitas Lampung. Lampung

Badan Litbang Pertanian. 2012. INPAGO 7 Beras Merahnya Padi Gogo.

Agroinovasi. Edisi 4-10 Juli 2012.

Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut. 2016. Provinsi Sumatera Utara dalam Angka 2016. Katalog : 1102001.12

BPTP Yogyakarta. 2007. Budidaya Padi Cempo Merah Sebagai Sumber Genetik Lokal DIY. Balai PengkajianTeknologi Pertanian. Yogyakarta.

Chen, C. B., Y. X. Yun, M. Hong dan C. Kang. 2005. Cell Biological Characterization of Male Meiosis and Pollen Development in Rice.Journal of Integrative Plant Biology. University Park. China.

Damsa F., A. Woinaroschy , G. Olteanu. 2014. Determination of Anthocyanin Pigments in Potato Using Specific Contact Sensors and Analytical Methods. http://www.potato.ro/_publicatii_files/postere/2014-07 /pdf.

Diakses pada tanggal 26 April 2017.

Dwiyanti, G., W. Siswaningsih, dan W. N. Aprilianti. 2013. Aktivitas Antioksidan Ekstrak Beras Merah dan Beras Hitam Komersial serta Produk OLahannya.Seminar Nasional Kimia dan Pendidikan Kimia.ISBN : 979363167-8. Surakarta.

Framansyah. I. 2014. Karakterisasi Aksesi Padi Merah dan Hitam (Oryza sativa L.). SKRIPSI. Departemen Agronomi dan Hortikultura

Fakultas Pertanian. IPB. Bogor.

Fibriyanti, Y. W. 2012. Kajian Kualitas Kimia dan Biologi Beras Merah (Oryza nivara) Dalam Beberapa Pewadahan Selama Penyimpanan.

SKRIPSI. Universitas Sebelas Maret. Surakarta.

Herawati, A., Purwati, R. D.,dan Anggraeni, T. D. A., 2011. Penampilan Karakter Kualitatif PadaPlasma Nutfah Tanaman Bunga-Matahari. Prosiding Seminar Nasional Inovasi Perkebunan. Balai Penelitian Tanaman

Indriyani, F., Nurhidajah dan S. Agus. 2013. Karakterisasi Fisik, Kimia dan Sifat Organoleptik Tepung Beras Merah Berdasarkan variasi Lama Pengeringan. Jurnal Pangan dan Gizi. Universitas Muhammadiyah Semarang. Semarang.

Kementerian Pertanian. 2015. Outlook Komoditas Pertanian Subsektor Tanaman Pangan Padi. Pusat data dan Sistem Informasi Pertanian. Jakarta

Makarim, A. K. dan E. Suhartatik. 2009. Morfologi dan Fisiologi Tanaman Padi.

Balai Besar Penelitian Tanaman Padi.

Maulid, R. R., dan A. N. Laily. 2015. Kadar Total pigmen Klorofil dan Senyawa Antosianin Ekstrak Kastuba (Euphorbia pulcherrima)Berdasarkan Umur Daun. PKLH-FKIP UIN Maulana Malik Ibrahim, Malang.

Miguel, M. G. 2011. Anthocyanins: Antioxidant and/or Anti-Inflammatory Activities. Journal of Applied Pharmaceutical Science. Portugal.

Muhlisyah, N., M. Cut, F. W. Baiq dan R. A. Isna. 2014. Preparasi Kromosom Fase Mitosis Markisa Ungu Varietas Edulis Sulawesi Selatan. Jurnal Ilmiah Biologi. ISSN 2302-1616.

Mulyani, M. E. dan Sukesi. 2010. Analisis Proksimat Beras Merah (Oryza sativa) Varietas Slegreng dan Aek Sibundong. Prosiding Tugas Akhir. FMIPA.

Institut Teknologi Sepuluh November.

Pebrianti, C., R. B. Ainurrasyid dan S. L. Purnamaningsih. 2015. Uji Kadar dan Hasil Enam Varietas Tanaman Bayam Merah (Alternanthera amoena Voss.) pada Musim Hujan. Jurnal Produksi Tanaman. Volume 3 Nomor 1 (27 – 33)

Perdana, A. S. 2011. Budidaya Padi Gogo. Swadaya Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian. UGM. Yogyakarta

Rahayu, T. 2009. Budidaya Tanaman Padi dengan Teknologi MiG-6 Plus. BPP Teknologi dan MiG Plus.

Ritonga, A. W. dan A. Wulansari. 2010. Analisis mitosis. Program Studi Pemuliaan dan Bioteknologi Tanaman. Departemen AGH. Fakultas Pertanian Institut Teknologi Bogor

Saidah, Syafruddin, dan R. Pangestuti. 2015. Daya Hasil Padi Sawah Varietas Inpari 24 di Beberapa Lokasi SL-PTT di Sulawesi Tengah.Prom Semnas Masy Biodiv Indon.Volme 1.Nomor 5.ISSN 2407-8050.

Setiawati, H., M. Yustinus, M. S. Anita. 2013. Kadar Antosianin dan Aktivitas Antioksidan Flake Beras Merah dan Beras Ketan Hitam dengan Variasi Suhu Perebusan.

Sidauruk, R. S. H. 2010. Tanggap Pertumbuhan dan Produksi Pdi Lokal Samosir terhadap Proporsi dan Waktu Pemangkasan. SKRIPSI. Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara. Medan.

Sinaga. S. F. 2016. Uji Preferensi Wereng Batang Coklat (Nilaparvata lugens Stal.) Pada Tanaman Padi Sawah, Padi Gogo dan

Rumput Teki (Cyperus rotundus L.) di Rrumah Kasa. SKRIPSI. Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara. Medan.

Subekti, A. 2014. Karakteristik dan Pola Kekerabatan Plasma Nutfah Padi Beras Merah di Kalimantan Barat. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Kalimantan Barat. Pontianak.

Suliartini, N. W. S., G. R. Sadimantara, T. Wijayanto, dan Muhidin. 2011.

Pengujian Kadar Antosianin Padi Gogo Beras Merah Hasil Koleksi Plasma Nutfah Sulawesi Tenggara. Fakultas Pertanian Universitas Hluoleo. Kendari.

Supriyanti, A., Supriyanta dan Kristamtini. 2015. Karakterisasi Dua Puluh Padi (Oryza sativa L.) Lokal di Daerah Istimewa Yogyakarta. Vegetalika Vol. 4 No. 3.

Suskendriyati, H., A. Wijayati., N. Hidayah., dan D. Cahyuningdari. 2000. Studi Morfologi dan Hubungan Kekerabatan Varietas Salak Pondoh (Salacca zalacca (Gaert.) Voss.)di Dataran Tinggi Sleman. UNS, Surakarta.

Steenis, C. G. G. J. 2008. Flora Untuk Sekolah di Indonesia. cetakan Kedua Belas (diterjemahkan oleh Moeso Surjowinoto, dkk.). Pradnya Paramita.

Jakarta.

Syukur, M., S. Sarsidi, W. Yudiwanti, I. A. Syarifah, S. Sriani dan Y. Rahmi.

2015. Sitogenetika Tanaman. IPB Press. Bogor.

Syulasmi, A. 2014.Reproduksi.Bahan Ajar. Jurusan Biologi Umum. Fakultas MIPA. Universitas Pendidikan Indonesia. Bandung.

Thitipramote, N., P. Pradmeeteekul, J. Nimkamnerd, P. Chaiwut, P. Pintathong, dan Thitileredecha. 2015. Bioactive Compounds and Antioxidant Activities of Red (Brow Red Jasmine) and Black (Kam Leum Pua) Native Pigmented Rice. International Food Research Journal 23 (1): 410-414.

Thailand.

Warta Penelitian. 2005. Padi Beras Merah: Pangan Bergizi yang Terabaikan?.

Warta Penelitian dan Pengembangan Pertanian. ISSN 026-4427. Vol. 27 No. 4.

Widyawati, P. S., A. M. Suteja, T. I. P. Suseno, P. Monika, W. Saputrajaya, dan C. Liguori. 2014. Pengaruh Pebedaan Warna Pigmen Beras Organik terhadap Aktivitas Antioksidan. AGRITECH, Vol. 34, No. 4.

Wibowo, M. H., dan Adelyana. 2007. Panduan Program Intensif Hak Kekayaan Intelektual IPB. Direktorat Riset dan Kajian Strategis IPB, Bogor

±30°

Lampiran 1. Panduan Identifikasi Karakter Tanaman Padi Beras Merah Parameter deskripsi tanaman Padi Beras Merah menurut Interational Rice Research Institute

9. Intensitas pewarnaan antosianin pada buku 3) Lemah

5) Sedang 7) Kuat

10. Jumlah Nodus (nodus)

13. Intensitas pewarnaan antosianin pada pelepah daun 1) Sangat lemah

S

D. Morfologi Bunga 20. Panjang Malai (cm) 21. Penampilan malai

1) Tegak 3) Agak tegak 5) Merunduk 7) Patah

Tegak Agak tegak Merunduk Patah

22. Tipe cabang sekunder 1)Tidak ada

3) Lemah 5) Kuat

7) Mengelompok

Tidak bercabang Lemah Kuat Mngelompok

30. Panjang ekor Gabah (cm) 31. Umur Panen (hst)

32. Bobot 1000 Butir (gr) 33. Bentuk Beras Pecah Kulit

1) Ramping (r>3.0) 3) Sedang (2.1<r<3.0) 5) Lonjong (1.1<r<2.0) 9) Bulat (r<1.1)

34. Panjang Beras PecahKulit (mm) 35. Lebar Beras Pecah Kulit (mm) 36. Warna beras pecah kulit

1)Putih

2)Coklat muda

3)Bercak-bercak coklat 4)Coklat tua

5)Merah muda 6)Merah

7)Bercak-bercak ungu 8)Ungu

9)Ungu tua/hitam

Lampiran 2. Peta Lokasi Penelitian Padi Beras Merah

Lampiran 3. Analisis Data Umum Petani Padi Beras Merah KUESIONER

I. Identitas Responden

a. Nama : Sakira Tarigan

b. Umur : 48 Tahun

c. Jenis Kelamin : perempuan d. Pekerjaan : Bertani

e. Pendidikan Terakhir : Sekolah Dasar f. Luas Lahan : 20x20m II. Pertanyaan

a. Apa varietas padi beras merah yang saudara tanam?

(Tidak diketahui)

b. Bagaimana cara pemeliharaan yang saudara lakukan?

(menjaga aliran air untuk tetap menggenaingipadi, dan waktu mulai muncul bulir dijaa pagi sampai sore agar tidak dimakani oleh burung) c. Dari mana genetis (asal usul) tanaman padi beras merah yang saudara

peroleh?

(dari hasil panen sebelumnya, ada yang dijual dan ada di lebihkan untuk benih ditanam )

d. Berapa hasil produksi yang saudara peroleh dalam satu kali musim tanam?

(biasanya bisa sampai 10-12 karung, 1 karung kira-kira beratnya 60kg)

KUESIONER

Dokumen terkait