Departemen Pendidikan dan Kebudayaan (2007) Penataan Pendidikan Profesional Konselor dan Layanan Bim Abingan dan Konseling dalam Jalur Pendidikan formal. Bandung : Depdiknas
Agustian, AG. (2001). Emotional Spiritual Quotient. Jakarta : Arga Wijaya Persada
Arikunto, S. (2009). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara Arikunto. S. (2010). Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktik Edisi Revisi.
Jakarta : Rineka cipta
Azwar, S. (1996). Pengantar Psikologi Inteligensi. Yogyakarta : Pustaka Pelajar Azwar, S. (2011). Penyususna Skala Psikologis. Yogyakarta : Pustaka Pelajar Azwar, S. (2012). Tes Prestasi Fungsi dan Pengembangan Pengukuran Prestasi
Belajar. Yogyakarta : Pustaka Pelajar Offset
Bahtiar. Hubungan Kecerdasan Emosi dan Prestasi Belajar SiswaKelas II SMA Negeri 2 Mataram. Jurnal Alternatif Pendidikan [online] tersedia di ejournal.stainpurwokerto.ac.id [18 Januari 2013]
Chaplin. (2006). (a.b. Kartini Kartono). Kamus Lengkap Psikologi. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.
Daryono. (2011). Program Bimbingan dan Konseling Komprehensif dalam Upaya Mengembangkan Kecerdasan Emosional Siswa SMA: Studi Pengembangan di Kelas X SMA Negeri 19 Garut Tahun Pelajaran 2010/2011. (Tesis). Sekolah Pascasarjana, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung
Efendi, A. (2005). Revolusi Kecerdasan Abad 21. Bandung : Alfabeta
Goleman, D. (1998). (a.b T. Hermaya). Emotional Intelligence: kecerdasan emosional, Mengapa EI lebih penting daripada IQ (alih bahasa T. Hermaya). Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
Goleman, D. (2000). (a.b Alex Tri Kantjono Widodo). Working With Emotional Inteligence : Kecerdasan Emosi Untuk Mencapai Puncak Prestasi. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama
Dian Haryani, 2014
Kontribusi kecerdasan emosi terhadap prestasi belajar serta implikasinya pada bimbingan dan konseling
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Gottman, J. (2001). (a.b T. Hermaya). Kiat-kiat Membesarkan Anak yang Memiliki Kecerdasan Emosional (terjemahan). Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama.
88
Hasan, I. (2008). Pokok-Pokok Materi Statistik 2 (Statistik Inferensif). Jakarta : PT Bumi Aksara
Haque, A. (2004). Psychology from Islamic Perspective : Contribution of early Muslim Scholars and Challenges to Contemporary Muslim Psychologits. Journal of Religion and Health vol.43 : 357-377
Hein, S. (2005). Introduction to Emotional Intelligence. [online] Tersedia di http://eqi.org/history.htm (2 Mei 2013)
Helma. (2001). Pengembangan Alat Ukur Skala Kecerdasan Emosi Siswa Kelas Menengah. (Tesis). Sekolah Pascasarjana, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung
Hude, MD. (2006). Emosi : Penjelajahan Religio-Psikologis Tentang Emosi Manusia di Dalam Al-Qur’an. Jakarta : Penerbit Erlangga
Hurlock, EB. (1980). (a.b Istiwidayanti dkk). Psikologi Perkembangan : Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Jakarta : Erlangga
Makmun, A.S, (2004). Psikologi Kependidikan. Bandung : PT Remaja Rosdakarya
Marlytha, L. (2009). Profil Kecerdasan Emosi Peserta Didik SMP. (Skripsi) Program Sarjana, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung
Mubayidh. M. (2006). Keerdasan Dan Kesehatan Emosional Anak. Jakarta : Pustaka Al-Kautsar
Mustamsikin, S. (2011). Hubungan Antara Pengelolaan Emosi Dengan Prilaku Agresif siswa. (Skripsi), Program Sarjana, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung
Nurihsan, Juntika. (2003). Dasar-dasar Bimbingan dan Konseling. Bandung: Mutiara.
Nurihsan, Juntika. (2002). Pengantar Bimbingan dan Konseling. Bandung : PPB FIP UPT Layanan Bimbingan dan Konseling UPI
Nurkencana. (2005). Evaluasi Hasil Belajar Mengajar. Surabaya : Usaha asional
Nurwulaningrum, D & Irdawati. (2011). Hubungan Antara Urutan Kelahiran Dalam keluarga Dengan Kecerdasan Emosional Remaja Di SMA Muhammadiyah Klaten. Jurnal Kesehatan [online]. Volume 4, number 2. Tersedia di publikasiilmiah.ums.ac.id (18 Oktober 2013)
89
Purwanto, N. (2004). Psikologi Pendidikan. Jakarta : Bumi aksara
Rachmatillah, S. (2013). Kontribusi Kecerdasan Emosi Terhadap Penyesuaian Sosial Peserta Didik Program Percepatan Belajar. (Skripsi). Program Sarjana, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung
Rahmawati, D.N. (2010). Pengeruh Tingkat Inteligensi dan Lingkungan Sekolah Terhadap Prestasi Belajar Siswa. (Tesis). Malang : Program Pasca Sarjana UIN Malang
Rakhmat, J. (2001). Psikologi Komunikasi. Bandung : Remaja Karya
Ratnaningrum, E . (2010). Program Bimbingan dan Konseling untuk Mengembangkan Kecerdasan Emosi Siswa SMA. (Skripsi). Program Sarjana, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung
Riduwan & Akdon. (2010) . Rumus dan Data dalam Analisis Statistik. Bandung : Alfabeta
Riduwan. (2012). Dasar-Dasar Statistik. Bandung : Alfabeta
Rimawanti, Yusi. (2004). Hubungan Antara Kecerdasan Emosional Dengan Penyesuaian Akademik di Sekolah Pada Siswa Kelas Dua yang Bermasalah di SMUN 4 Bandung. (Skripsi). Program Sarjana Unisba, Bandung.
Rochmawati, R. (2010). Profil Kecerdasan Emosi Remaja dan Implikasinya Bagi Layanan Bimbingan Dan Konseling. (Skripsi). Program Sarjana, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung
Sari, PS. (2011). Hubungan Antara stabilittas Emosi Dengan Motivasi Belajar Siswa Dan Implikasinya Terhadap Bimbingan dan Konseling. (Skripsi). Program Sarjana, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung
Santrock, J.W. (2003). (a. B Shinto B. Adelar, Sherli Saragh). Adolescence : Perkembangan Remaja. Jakarta : Erlangga.
Santrock, J.W. (2010). (a.b Tri Wibowo BS). Psikologi Pendidikan. Jakarta : Kencana
Saputra, A.B. (2009). Hubungan Antara Kecerdasan Emosial Dengan Prestasi Belajar. (Skripsi). Program Sarjana, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung
Sardiman, A.M. (2004). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta Utara: Raja Grafindo Persada
90
Sarwono, SW. (2003). Psikologi Sosial. Jakarta : Balai Pustaka
Sawaf, A & Cooper, RK. (1998). (a.b Alex Tri Kantjono Widodo). Executive EQ : Kecerdasan Emosional Dalam Kepemimpinan dan Organisasi. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama
Setiawati, Leni. (2003). Kontribusi Kestabilan Emosi Siswa Terhadap Prestasi Belajar di Sekolah. (Skripsi). Program Sarjana, Universitas Pendidikan Indonesia
Shapiro, L. (1997). How to Raise a Child With a High EQ : a Parent Guide to Emotional Inteligence. New York : Harper Collins
Siwi, W R., Luthfi A., & Pradana N. Perbedaan kecerdasan emosional ditinjau dari persepsi penerapan disiplin orang tua pada mahasiswa UIEU.
[online] tersedia
di http://ejurnal.esaunggul.ac.id/index.php/Psi/article/download/93/90 (9 November 2013)
Slameto. (2003). Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta
Stein, S J dan Book, HE. (2002) . (a.b Trinada Rainy). Ledakan EQ : 15 Prinsip Dasar Kecerdasan Emosional Meraih Sukses. Bandung : Kaifa
Subino. (1982). Bimbingan Skripsi. Bandung : STBA Yapari
Sugiyono. (2008). Metode Penelitian Pendidikan, Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung : Alfabeta
Sugiyono. (2010). Statistika Untuk Penelitian. Bandung : Alfabeta
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Pendidikan, Pendektana Kuantitatif dan Kualitatif dan R & D. Bandung : Alfabeta
Suherman, U. (2007). Manajemen Bimbingan dan Konseling. Bekasi : Azzam Media
Sumiati. (2011). Hubungan Antara Kecerdasan Emosional Dengan Prestasi Belajar Pada Siswa Yang Berprestasi Rendah di SMU Muhammadiyah 3 Bandung. (Skripsi). Program Sarjana, Unisba
Surya, M.(1981). Psikologi Pendidikan. Bandung : BP FIP IKIP Bandung
Suryabrata, S. (2004). Psikologi Pendidikan. Jakarta : PT. Raja Grasindo Persada Syaodih, NS. (2007). Bimbingan Konseling Dalam Praktek : Mengembangkan
91
Ummi, J & Alsa, A. Kemandirian Remaja Akhir Ditinjau Dari Urutan Kelahiran dan Status Sosial Ekonomi Orang Tuanya. Naskah Publikasi. [online] tersedia di http://psychology.uii.ac.id/ (12 Januari 2014)
Wahyuningsih, AS. Hubungan antara kecerdasan emosional dengan Prestasi belajar pada siswa kelas II SMU Lab School Jakarta Timur. Skripsi Psikologi Universitas Persada Indonesia Y.A.I. [online] tersedia di http://kosongdelapan.com (30 desember 2012)
Winkel, WS. (1996). (a.b Siti Utami). Psikologi Pengajaran. Jakarta : Grasindo Winkel, WS. (1997). Psikologi Pendidikan dan Evaluasi Belajar. Jakarta :
Gramedia
Wirawan, S. (1997). Psikologi Remaja. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada
Yulianti, Puty. (2007). Respon Marah dan Faktor-Faktor Penyebab Marah Remaja Serta Implikasinya Terhadap Bimbingan dan Konseling (Studi Deskriptif Terhadap siswa SMP Negeri 3 Bandung Tahun ajaran 2006/2007). (Skripsi). Program Sarjana, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung
Yusuf, S & Juntikan N. (2008). Landasan Bimbingan dan Konseling. Bandung : Remaja Rosda Karya
Yusuf, S. (2009). Program Bimbingan dan Konseling di Sekolah. Bandung : Rizqi Press
Yusuf, S. (2002). Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Bandung : PT Remaja Rosda Karya