B. Silabus Diklat
3. Data hasil pengukuran dianalisa dan diverifikasi
3.4 Mengambil keputusan hasil pengukuran yang ditetapkan dalam lembar kerja
3.5 Status produk/ lot dikonfirmasi dan ditetapkan (NG atau Good)
Modul Diklat Berbasis Kompetensi
Sub Sektor Industri Radio, Televisi, dan Peralatan Komunikasi serta
Perlengkapannya Bidang Audio Video
Kode Modul ELM.UM02.061.01
Batasan Variabel
1. Konteks Variabel:
Unit ini berlaku pada industri manufakturing elektronika pada seluruh lini Produksi
2. Perlengkapan untuk menyiapkan informasi dan laporan pelatihan mencakup: 2.1 Power supply, VTVM, Dummy load, Connector BNC, Audio Generator
Standard, Osciloscope, Audio Distortion, Filter Band, Produk sampling, Standard CD/ DVD/ Cassette/ Radio player, Speaker, Jack Phone.
2.2 Instrumen pengumpulan data. 2.3 Buku Kerja.
2.4 Buku literatur/referensi. 2.5 Alat tulis kantor.
3. Peraturan untuk menyiapkan informasi dan laporan pelatihan adalah: 3.1 Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Pelatihan Kerja.
4. Norma dan Standar
4.1 Pedoman penyelenggaraan pelatihan. 4.2 Pedoman pelatihan berbasis kompetensi. 4.3 ISO 9000 (Manejemen Mutu)
Panduan Penilaian
1. Konteks Penilaian:
Unit kompetensi ini dapat diuji di tempat kerja atau simulasi di lingkungan tempat kerja.
2. Kondisi Penilaian
Kompetensi yang tercakup dalam unit kompetensi ini harus diujikan secara konsisten pada seluruh elemen dan dilaksanakan pada situasi pekerjaan yang sebenarnya ditempat kerja atau secara simulasi dengan kondisi seperti Judul Modul: Melakukan Pengukuran Standard Elektrik Produk Audio Amplifier
Modul - Versi 2018 Halaman: 5 dari 12
Elemen Kompetensi Kriteria Unjuk Kerja
4. Melakukan tindakan terhadap produk bermasalah
4.1 Tindakan prosedural/ emergensi dilakukan terhadap produk/ lot yang bermasalah
4.2 Indentifikasi dilakukan terhadap produk/ lot yang bermasalah
5. Melaporkan hasil pengukuran standard dan menetapkan status dari produk.
5.1 Data hasil pengukuran dilaporkan dengan standard format yang berlaku
5.2 Instrument/ jig/ tool rangkaian pengukuran dipelihara terhadap kerusakan
5.3 Tempat kerja dibersihkan setelah menyelesaikan pekerjaan
Modul Diklat Berbasis Kompetensi
Sub Sektor Industri Radio, Televisi, dan Peralatan Komunikasi serta Perlengkapannya Bidang Audio Video
Kode Modul ELM.UM02.061.01 tempat kerja nomal dengan menggunakan kombinasi metode uji untuk mengungkap pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja sesuai dengan tuntutan standar.
Pilihan metode pengujian antara lain:
2.1. Metoda test tertulis antara lain : tes objektif dan esai.
2.2. Praktek ditempat kerja/peragaan/demonstrasi/studi kasus. 2.3. Wawancara, observasi, portofolio.
3. Kompetensi yang harus dimiliki sebelumnya.
-4. Pengetahuan yang dibutuhkan. 4.1. Dasar-dasar Quality 4.2. Sampling Standard
4.3. Standard Pengukuran Power Amplifier 4.4. Tehnik Instrumentasi
4.5. Problem Solving Mutu 5. Keterampilan yang dibutuhkan.
5. 1. Mampu menjelaskan informasi proses ditempat kerja sesuai SOP 5. 2. Mampu memahami dan menjelaskan fungsi peralatan ukur yang
digunakan
5. 3. Mampu merangkai rangkaian pengukuran sesuai SOP
5. 4. Mampu memahami dan menjelaskan kerja dari rangkaian pengukuran 5. 5. Mampu memeriksa dan memverifikasi kesesuaian rangkaian
pengukuran
5. 6. Mampu melakukan pengukuran sesuai standard pengukuran
5. 7. Mampu membaca dan mencatat data pengukuran aktual dalam lembar kerja
5. 8. Mampu memverifikasi hasil pengambilan data
5. 9. Mampu membuat keputusan status pengukuran produk
5. 10. Mampu melakukan tindakan prosedural terhadap produk yang bermasalah
5. 11. Mampu melakukan identifikasi terhadap produk/ lot yang bermasalah
Judul Modul: Melakukan Pengukuran Standard Elektrik Produk Audio Amplifier
Modul Diklat Berbasis Kompetensi
Sub Sektor Industri Radio, Televisi, dan Peralatan Komunikasi serta Perlengkapannya Bidang Audio Video
Kode Modul ELM.UM02.061.01 6. Aspek Kritis Penilaian.
6. 1. Kemampuan asesi dalam merangkai rangkaian pengukuran 6. 2. Kemampuan asesi dalam membaca hasil pengukuran
Judul Modul: Melakukan Pengukuran Standard Elektrik Produk Audio Amplifier
Sub Sektor Industri Radio, Televisi, dan Peralatan Komunikasi serta Perlengkapannya Bidang Audio Video Kode M Sub Sektor Industri Radio, Televisi, dan Peralatan Komunikasi serta Perlengkapannya Bidang Audio Video Kode M odul
Modul Diklat Berbasis Kompetensi
ELM.UM 02.061.01
B. Silabus Diklat
Judul Unit Kompetensi : Melakukan Pengukuran Standard Elektrik Produk Audio Amplifi er
Kode Unit Kompetensi : ELM.UM02.061.01
Deskripsi Unit Kompetensi : Kompetensi ini berkaitan dengan pengetahuan, keterampilan
dan sikap kerja yang dibutuhkan
untuk pengukuan standard elektronik pada tahap akhir produk
sebelum dikirim (shipping). Pengukuran
ini untuk menjamin produk sesuai dengan standard/ spesifikasi
elektrik dari Audio Amplifier yang dibuat .
Perkiraan Waktu Pelatihan : 30 JP @ 45 Menit Tabel Silabus Unit Kompetensi :
Judul Modul: Melakukan Pengukuran Standard Elektrik Produk Audio Amplifier Modul - Versi 2018
Halaman 8 dari 12
Modul Diklat Berbasis Kompetensi
ELM.UM02.061.01
Elemen Kompetensi
Kriteria Unjuk
Kerja Indikator Unjuk Kerja
Materi Diklat
Pengetahuan (P) Keterampilan (K) Sikap (S) 1. Mempelajari fungsi dari instrument/ jig/ tool pengukuran beserta kondisi pengukuran 1.1. Persyaratan kondisi tempat kerja pengukuran dipahami dan diidentifikasi Dapat memahami persyaratan tempat kerja pengukuran Dapat mengidentifikasi persyaratan tempat kerja pengukuran
Persyaratan tempat kerja
pengukuran Mengidentifikasipersyaratan tempat kerja
pengukuran Harus tepat, benar dan taat azas 1.2. Cara kerja dari instrument/ jig/ tool yang akan dipakai untuk pengukuran (seperti Audio Analizer, Osciloscope dll) dipahami dan diidentifikasi
Dapat memahami cara kerja dari instrument/ jig/ tool yang akan dipakai untuk pengukuran (seperti Audio Analizer, Osciloscope dll)
Dapat mengidentifikasi cara kerja dari
instrument/ jig/ tool
Cara kerja instrument/ jig/ tool yang dipakai untuk pengukuran
Mengidentifikasi cara kerja dari instrument/ jig/ tool yang dipakai untuk pengukuran Harus tepat, benar dan taat azas Elemen Kompetensi Kriteria Unjuk
Kerja Indikator Unjuk Kerja
Materi Diklat
Pengetahuan (P) Keterampilan (K) Sikap (S) yang akan dipakai
untuk pengukuran (seperti Audio Analizer, Osciloscope dll) 1.3. Peralatan yang digunakan diperiksa dan dikonfirmasi tentang kelayakan dan kesesuaian dengan standard pengukuran elektrik Dapat memeriksa kelayakan dan kesesuaian dengan standard pengukuran elektrik peralatan yang akan digunakan
Dapat mengonfirmasi kelayakan dan kesesuaian dengan standard pengukuran elektrik peralatan yang akan digunakan
Pemeriksaan dan
konfirmasi kelayakan dan kesesuaian peralatan yang digunakan
Memeriksa dan
mengonfirmasi kelayakan dan kesesuaian dengan standard pengukuran elektrik peralatan yang akan digunakan Harus tepat, benar dan taat azas 2. Menyusun/ merangkai peralatan/ instrument sesuai rangkaian pengukuran standard 2.1. Peralatan/ instrument/ jig/ tool disusun/ dirangkai sesuai rangkaian pengukuran standard Dapat menyusun/merangkai peralatan/ instrument/ jig/ tool sesuai
rangkaian pengukuran standard Konsep merangkai peralatan sesuai rangkaian pengukuran standard Merangkai peralatan sesuai rangkaian pengukuran standard Harus tepat, benar dan taat azas 2.2. Rangkaian pengukuran diperiksa kesesuaiannya berdasarkan SOP Dapat memeriksa kesesuaian rangkaian pengukuran berdasarkan SOP Kesesuaian rangkaian pengukuran berdasarkan SOP Memeriksa kesesuaian rangkaian pengukuran berdasarkan SOP Harus tepat, benar dan taat azas 3. Melakukan pengukuran standard sesuai prosedur 3.1. Data pengukuran diukur/ diambil sesuai standard yang ditetapkan
Dapat mengambil data pengukuran sesuai standard yang ditetapkan
Konsep pengambilan data pengukuran sesuai standard yang ditetapkan
Mengambil data pengukuran sesuai standard yang ditetapkan
Harus tepat, benar dan taat azas
Sub Sektor Industri Radio, Televisi, dan Peralatan Komunikasi serta Perlengkapannya Bidang Audio Video Kode M odul
Judul Modul: Melakukan Pengukuran Standard Elektrik Produk Audio Amplifier Modul - Versi 2018
Halaman 9 dari 12
Modul Diklat Berbasis Kompetensi
ELM.UM02.061.01
Elemen Kompetensi
Kriteria Unjuk
Kerja Indikator Unjuk Kerja
Materi Diklat
Pengetahuan (P) Keterampilan (K) Sikap (S) standard (seperti Gain
Ratio, Channel Balance, Audio Response dll) 3.2. Data hasil pengukuran dicatat dalam lembar kerja yang telah ditetapkan
Dapat mencatat data hasil pengukuran ke dalam lembar kerja yang telah ditetapkan
Data hasil pengukuran dicatat
Mencatat data hasil pengukuran ke dalam lembar kerja yang telah ditetapkan Harus tepat, benar dan taat azas 3.3. Data hasil pengukuran dianalisa dan diverifikasi sesuai dengan standard yang ditetapkan. Dapat menganalisa data hasil pengukuran sesuai dengan standard yang ditetapkan
Dapat memverifikasi data hasil pengukuran sesuai dengan standard yang ditetapkan
Data hasil pengukuran
dianalisa dan diverifikasi Menganalisamemverifikasi dan data hasil pengukuran sesuai dengan standard yang ditetapkan Harus tepat, benar dan taat azas 3.4. Mengambil keputusan hasil pengukuran yang ditetapkan dalam lembar kerja Dapat mengambil keputusan hasil pengukuran yang ditetapkan dalam lembar kerja Pengambilan keputusan
dari hasil pengukuran Mengambilhasil pengukuran keputusan yang ditetapkan dalam lembar kerja Harus tepat, benar dan taat azas 3.5. Status produk/ lot dikonfirmasi dan ditetapkan (NG atau Good) Dapat mengkonfirmasi status produk/ lot (NG atau Good)
Dapat menetapkan status produk/ lot (NG atau Good)
Status produk/lot (NG
atau Good) Mengkonfirmasimenetapkan status dan produk/ lot (NG atau Good) Harus tepat, benar dan taat azas 4. Melakukan tindakan terhadap produk bermasalah 4.1. Tindakan prosedural/ emergensi dilakukan terhadap produk/ lot yang Dapat melakukan tindakan prosedural/ emergensi terhadap produk/ lot yang bermasalah
Tindakan prosedural/ emergensi terhadap produk/ lot yang bermasalah
Melakukan tindakan prosedural/ emergensi terhadap produk/ lot yang bermasalah
Harus tepat, benar dan taat azas
Sub Sektor Industri Radio, Televisi, dan Peralatan Komunikasi serta Perlengkapannya Bidang Audio Video Kode M odul
Judul Modul: Melakukan Pengukuran Standard Elektrik Produk Audio Amplifier Modul - Versi 2018
Halaman 10 dari 12
Modul Diklat Berbasis Kompetensi
ELM.UM02.061.01
Elemen Kompetensi
Kriteria Unjuk
Kerja Indikator Unjuk Kerja
Materi Diklat
Pengetahuan (P) Keterampilan (K) Sikap (S) bermasalah 4.2. Indentifikasi dilakukan terhadap produk/ lot yang bermasalah Dapat mengidentifikasi produk/ lot yang bermasalah
Identifikasi produk/ lot
yang bermasalah lotMengidentifikasi yang bermasalah produk/ Harusbenar tepat,dan taat azas 5. Melaporkan hasil pengukuran standard dan menetapkan status dari produk. 5.1. Data hasil pengukuran dilaporkan dengan standard format yang berlaku
Dapat melaporkan hasil pengukuran dengan standard format yang berlaku
Hasil pengukuran dilaporkan dengan standard format yang berlaku
Melaporkan hasil pengukuran dengan standard format yang berlaku
Harus tepat, benar dan taat azas
5.2. Instrument/ jig/ tool rangkaian pengukuran dipelihara terhadap kerusakan
Dapat memelihara Instrument/ jig/ tool rangkaian pengukuran terhadap kerusakan
Pemeliharaan Instrument/ jig/ tool rangkaian
pengukuran
Memelihara Instrument/ jig/ tool rangkaian pengukuran terhadap kerusakan Harus tepat, benar dan taat azas 5.3. Tempat kerja dibersihkan setelah menyelesaikan pekerjaan Dapat membersihkan tempat kerja setelah menyelesaikan pekerjaan
Kebersihan tempat kerja Membersihkan tempat kerja setelah
menyelesaikan pekerjaan
Harus tepat, benar dan taat azas
Judul Modul: Melakukan Pengukuran Standard Elektrik Produk Audio Amplifier Modul - Versi 2018
Halaman 11 dari 12
Modul Diklat Berbasis Kompetensi
Sub Sektor Industri Radio, Televisi, dan Peralatan Komunikasi serta Perlengkapannya Bidang Audio Video
Kode Modul ELM.UM01.012.01 LAMPIRAN 1. BUKU INFORMASI 2. BUKU KERJA 3. BUKU PENILAIAN
Sub-Golongan ... Kode Modul
Judul Modul: Melakukan Pengukuran Standard Elektrik Produk Audio Amplifier
Modul - Versi 2018 Halaman: 12 dari 12
Modul Diklat Berbasis Kompetensi
Judul Modul: Merencanakan ……….
Modul - Versi 2018 Halaman: 13 dari 24
BUKU INFORMASI
Modul Diklat Berbasis Kompetensi
Sub Sektor Industri Radio, Televisi, dan Peralatan Komunikasi serta Perlengkapannya Bidang Audio Video
Kode Modul ELM.UM02.061.01
DAFTAR ISI
BAB I. PENDAHULUAN ... 5 A. Tujuan Umum ... 5 B. Tujuan Khusus ... 5 BAB II MEMPELAJARI FUNGSI DARI INSTRUMEN/JIG/TOOL PENGUKURAN
BESERTA KONDISI PENGUKURAN ... 6 A. Pengetahuan yang diperlukan dalam mempelajari fungsi dari
instrument/jig/tool pengukuran. ... 6
1. Persyaratan tempat kerja pengukuran ... 7 2. Cara kerja instrument/jig/tool yang dipakai untuk pengukuran ... 12 3. Pemeriksaan dan konfirmasi kelayakan dan kesesuaian peralatan yang
digunakan... 28
B. Keterampilan yang diperlukan dalam mempelajari fungsi dari
instrument/jig/tool pengukuran beserta kondisi pengukuran... 28
C. Sikap yang diperlukan dalam mempelajari fungsi dari
instrument/jig/tool pengukuran beserta kondisi pengukuran... 29 BAB III. MENYUSUN/MERANGKAI PERALATAN/INSTRUMEN SESUAI
RANGKAIAN PENGUKURAN STANDARD ... 30 A. Pengetahuan yang diperlukan dalam Menyusun/merangkai
peralatan/ instrument sesuai rangkaian pengukuran standard ... 30
1. Konsep merangkai peralatan sesuai rangkaian pengukuran standard ... 30 2. Kesesuaian rangkaian pengukuran berdasarkan SOP ... 32
B. Keterampilan yang diperlukan dalam menyusun/merangkai peralatan/instrument sesuai rangkaian pengukuran standard ... 32 C. Sikap Kerja yang diperlukan dalam menyusun/merangkai
peralatan/ instrument sesuai rangkaian pengukuran standard ... 33
Judul Modul: Melakukan Pengukuran Standard Elektrik Produk Audio Amplifier
Buku Informasi - Versi 2018 Halaman: 2 dari 49
Modul Diklat Berbasis Kompetensi
Sub Sektor Industri Radio, Televisi, dan Peralatan Komunikasi serta Perlengkapannya Bidang Audio Video
Kode Modul ELM.UM02.061.01
BAB IV. MELAKUKAN PENGUKURAN STANDARD SESUAI PROSEDUR
STANDARD... 34 A. Pengetahuan yang diperlukan dalam melakukan pengukuran
standard sesuai prosedur standard... 34
2. Data hasil pengukuran dicatat... 34
3. Data hasil pengukuran dianalisa dan diverifikasi ... 35
4. Pengambilan keputusan dari hasil pengukuran... 35
5. Status produk/lot (NG atau Good) ... 36
B. Keterampilan yang diperlukan dalam melakukan pengukuran standard sesuai prosedur standard... 36
C. Sikap Kerja yang diperlukan dalam melakukan pengukuran standard sesuai prosedur standard... 37
BAB V. MELAKUKAN TINDAKAN TERHADAP PRODUK BERMASALAH ... 38
A. Pengetahuan yang diperlukan dalam melakukan tindakan terhadap produk bermasalah ... 38
1. Tindakan prosedural/ emergensi terhadap produk/ lot yang bermasalah... 38
2. Identifikasi produk/lot yang bermasalah ... 38
B. Keterampilan yang diperlukan dalam melakukan tindakan terhadap produk bermasalah ... 40
C. Sikap Kerja yang diperlukan dalam melakukan tindakan terhadap produk bermasalah ... 40
BAB VI. MELAPORKAN HASIL PENGUKURAN STANDARD DAN MENETAPKAN STATUS DARI PRODUK ... 41
A. Pengetahuan yang diperlukan dalam melaporkan hasil pengukuran standard dan menetapkan status dari produk ... 41
1. Hasil pengukuran dilaporkan dengan standard format yang berlaku ... 41
2. Pemeliharaan Instrument/jig/tool rangkaian pengukuran ... 42
3. Kebersihan tempat kerja... 44
B. Keterampilan yang diperlukan dalam melaporkan hasil pengukuran standard dan menetapkan status dari produk ... 45
C. Sikap Kerja yang diperlukan dalam melaporkan hasil pengukuran standard dan menetapkan status dari produk ... 46
Judul Modul: Melakukan Pengukuran Standard Elektrik Produk Audio Amplifier Buku Informasi - Versi 2018 Halaman: 3 dari 49 Modul Diklat Berbasis Kompetensi Sub Sektor Industri Radio, Televisi, dan Peralatan Komunikasi serta Perlengkapannya Bidang Audio Video Kode Modul ELM.UM02.061.01 DAFTAR PUSTAKA ... 47
A. Buku Referensi ... 47
B. Referensi Lainnya... 47
DAFTAR ALAT DAN BAHAN ... 48
A. Daftar Peralatan / Mesin ... 48
DAFTAR PENYUSUN ... 49
Judul Modul: Melakukan Pengukuran Standard Elektrik Produk Audio Amplifier
Buku Informasi - Versi 2018 Halaman: 4 dari 49
Modul Diklat Berbasis Kompetensi
Sub Sektor Industri Radio, Televisi, dan Peralatan Komunikasi serta Perlengkapannya Bidang Audio Video
Kode Modul ELM.UM02.061.01
BAB I. PENDAHULUAN
A. Tujuan Umum
Setelah mempelajari modul ini peserta diharapkan mempunyai kompetensi berkaitan dengan pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja yang dibutuhkan untuk melakukan
pengukuran standard elektrik produk audio amplifier yang dilakukan di industri elektronika serta di maintenance dan repair elektronika.
B. Tujuan Khusus
Adapun tujuan mempelajari unit kompetensi melalui melakukan pengukuran standard elektrik produk audio amplifier ini guna memfasilitasi peserta sehingga pada akhir diklat diharapkan memiliki kemampuan sebagai berikut:
1. Mempelajari fungsi dari instrument/jig/tool pengukuran beserta kondisi pengukuran.
2. Menyusun/merangkai peralatan/instrument sesuai rangkaian pengukuran standard.
3. Melakukan pengukuran standard sesuai prosedur standard. 4. Melakukan tindakan terhadap produk bermasalah.
5. Melaporkan hasil pengukuran standard dan menetapkan status dari produk.
Judul Modul: Melakukan Pengukuran Standard Elektrik Produk Audio Amplifier
Buku Informasi - Versi 2018 Halaman: 5 dari 49
Modul Diklat Berbasis Kompetensi
Sub Sektor Industri Radio, Televisi, dan Peralatan Komunikasi serta Perlengkapannya Bidang Audio Video
Kode Modul ELM.UM02.061.01
BAB II
MEMPELAJARI FUNGSI DARI INSTRUMEN/JIG/TOOL PENGUKURAN BESERTA KONDISI PENGUKURAN
A. Pengetahuan yang diperlukan dalam mempelajari fungsi dari
Pengukuran adalah penentuan besaran, dimensi, atau kapasitas, biasanya terhadap suatu standar atau satuan pengukuran (pengertian dari wikipedia.com). Pendapat lain mengatakan bahwa pengukuran merupakan suatu proses atau kegiatan untuk menentukan kuantitas sesuatu yang bersifat numerik.
Proses pengukuran pada sebuah industri elektronika tentunya terdapat nilai – nilai/variabel – variabel yang ditentukan sebagai syarat proses itu dapat berjalan dengan lancar sesuai standard industri yang bersangkutan. Pengukuran terhadap variabel – variabel tersebut adalah tahap awal dari sebuah sistem seperti controlling and monitoring system.
Oleh karena itu dibutuhkan instrument/jig/tool yang membantu untuk mengukur variabel – variabel sehingga instrumentasi berperan penting dalam menyediakan alat – alat yang dapat mengukur variabel – variabel tersebut secara benar dan tepat. Instrumentasi atau pengukuran dalam proses industri elektronik mempunyai beberapa fungsi yang dapat di klasifikasikan kedalam empat golongan, yaitu sebagai alat untuk:
1. Pengukuran (Measurement)
Sebagai alat ukur, yaitu berfungsi untuk mengetahui atau memonitor jalannya suatu kondisi operasi suatu produk elektronik melalui pengukuran besaran dari variabel proses yang sedang diukur. Pengukuran yang banyak dilakukan adalah berupa pengukuran: tegangan, arus, daya, temperatur, daerah kerja dan sebagainya.
Judul Modul: Melakukan Pengukuran Standard Elektrik Produk Audio Amplifier
Buku Informasi - Versi 2018 Halaman: 6 dari 49
Modul Diklat Berbasis Kompetensi
Sub Sektor Industri Radio, Televisi, dan Peralatan Komunikasi serta Perlengkapannya Bidang Audio Video
Kode Modul ELM.UM02.061.01 2. Pengendalian/Pengontrolan (Control)
Sebagai alat kontrol yaitu befungsi untuk mengendalikan jalannya operasi agar variabel proses yang diukur dapat diatur atau dikendalikan sesuai harga dan besaran yang diinginkan atau yang sudah ditentukan sebagai acuan/standard. 3. Pengaman (Safety)
Sebagai alat pengaman yaitu berfungsi untuk mencegah kerusakan pada peralatan, mencegah terjadinya bahaya kecelakaan pada orang yang bekerja, dan mencegah kerusakan lingkungan. Sistem pengaman ini mempunyai tahap-tahap, yaitu memberi peringatan berupa alarm dan melakukan shutdown terhadap
proses yang ada. 4. Penganalisa (Analyzer)
Sebagai alat analisa yaitu berfungsi untuk menganalisis kualitas dari suatu produk elektronik yang sedang dilakukan pengukuran. Kemudian dapat juga dipergunakan sebagai alat analisa untuk pencegahan dari kegagalan produk industri elektronik tersebut.
1. Persyaratan tempat kerja pengukuran
Lingkungan kerja yang menyenangkan, akan berpengaruh terhadap peningkatan kinerja perusahaan/industri dalam menjalankan kegiatannya selalu memperhatiakan faktor- faktor yang ada dalam perusahaan/industri, juga harus memperhatikan faktor – faktor yang ada diluar perusahaan/ industri atau lingkungan sekitarnya. Untuk mendapatkan gambaran yang jelas mengenai pengertian lingkungan kerja berikut ini dikemukakan beberapa pendapat.
Menurut Sukanto dan Indriyo “lingkungan kerja adalah segala sesuatu yang ada disekitar pekerja yang dapat mempengaruhi dalam bekerja meliputi pengaturan penerangan, pengontrolan suara gaduh, pengaturan kebersihan tempat kerja dan pengaturan keamanan tempat kerja.” Menurut Nitisemito lingkungan kerja adalah “segala sesuatu yang ada di sekitar para pekerja dan dapat mempengaruhi dirinya dalam menjalankan tugas yang di bebankan”.
Dari pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa lingkungan kerja adalah segala sesuatu yang ada di sekitar para pekerja yang mempengaruhi tugas-tugas yang di bebankan, namun secara umum pengertian lingkungan kerja adalah merupakan Judul Modul: Melakukan Pengukuran Standard Elektrik Produk Audio Amplifier
Buku Informasi - Versi 2018 Halaman: 7 dari 49
Modul Diklat Berbasis Kompetensi
Sub Sektor Industri Radio, Televisi, dan Peralatan Komunikasi serta Perlengkapannya Bidang Audio Video
Kode Modul ELM.UM02.061.01
lingkungan dimana para karyawan tersebut melaksanakan tugas dan pekerjaannya.
Pengaruh lingkungan kerja ini akan terasa di dalam proses produksi yang di laksanakan oleh perusahaan yang bersangkutan, walaupun lingkungan kerja itu tidak berfungsi sebagai mesin dan peralatan produksi yang langsung memproses bahan menjadi suatu produk.
Jenis lingkungan/tempat kerja
a. Lingkungan/tempat kerja fisik. Lingkungan/tempat kerja fisik adalah semua keadaan yang berbentuk fisik yang terdapat disekitar tempat kerja yang dapat
mempengaruhi karyawan baik secara langsung maupun tidak langsung. b. Lingkungan/tempat kerja Non fisik. Lingkungan/tempat kerja non fisik adalah
semua keadaan yang terjadi yang berkaitan dengan hubungan kerja baik hubungan dengan atasan maupun hubungan sesama rekan kerja, ataupun hubungan dengan bawahan.
Faktor-faktor Lingkungan/tempat kerjan menurut (Ahyari, dalam Chaifatul 2006) terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi lingkungan/tempat kerja antara lain :
a. Penerangan
Penerangan adalah cukupnya sinar yang masuk kedalam ruang kerja, masing-masing karyawan perusahaan. Penerangan yang ada harus sesuai dengan kebutuhan, tidak terlalu terang tetapi juga tidak terlalu gelap, dengan sistem penerangan yang baik diharapkan karyawan akan menjalankan tugasnya dengan lebih teliti, sehingga kesalahan karyawan dalam bekerja dapat diperkecil.
Persyaratan pencahayaan dalam gedung berdasarkan jenis industri diambil dari Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 70 Tahun 2016 tentang Standar Dan Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja Industri dapat dilihat seperti tabel dibawah.
Judul Modul: Melakukan Pengukuran Standard Elektrik Produk Audio Amplifier
Buku Informasi - Versi 2018 Halaman: 8 dari 49
Modul Diklat Berbasis Kompetensi
Sub Sektor Industri Radio, Televisi, dan Peralatan Komunikasi serta
Perlengkapannya Bidang Audio Video
Kode Modul ELM.UM02.061.01 Tabel ini diambil dari Tabel 40. Kegiatan Industri dan Kerajinan – Listrik dan Elektronik dari Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 70 Tahun 2016.
Tabel 2.1. Tabel Standar Pencahayaan
No Jenis Area, Pekerjaan/Aktivitas Lux Keterangan 1 a. Pembuatan kabel dan kawat
b. Coil impregnating c. Galvanisasi (galvanizing)
300
2 Pengulungan(winding)
a. Gulungan besar (large coils) b. Kumparan sedang (medium-sized
coils)
c. Kumparan kecil (small coils)
300 500 750 3 Perakitan (Assembly work):
a. Kasar, contoh transformator besar b. Sedang, contoh switchboard
c. Halus, contoh telepon, radio, peralatan IT/komputer
d. Presisi, contoh peralatan pengukuran, PCB (printed circuit board)
300 500 750 1000
4 Workshop elektronik, pengujian, penyesuaian (adjusting)
Dari data tabel di atas dapat disimpulkan bahwa standar pencahayaan untuk tempat kerja pengukuran antara 750 – 1500 Lux tergantung dari jenis pekerjaan elektronik yang akan dikerjakan. Paling tidak kita sudah mempunyai standar yang di persyaratkan dalam perundangan yaitu Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 70 Tahun 2016.
b. Suhu udara
Temperatur udara atau suhu udara terlalu panas bagi karyawan akan dapat menjadi penyebab menurunnya kepuasan kerja para karyawan sehingga akan menimbulkan kesalahan-kesalahan pelaksanaan proses produksi atau pengukuran. Dibawah ini adalah Nilai Ambang Batas (NAB) iklim atau suhu
Judul Modul: Melakukan Pengukuran Standard Elektrik Produk Audio Amplifier
Buku Informasi - Versi 2018 Halaman: 9 dari 49
Modul Diklat Berbasis Kompetensi
Sub Sektor Industri Radio, Televisi, dan Peralatan Komunikasi serta