• Tidak ada hasil yang ditemukan

Deskripsi Data Angket Siswa Pada Siklus Ketiga

Dalam dokumen S IPS 1102018 Chapter4 (Halaman 195-200)

PENERAPAN METODE ROLE PLAYING SEBAGAI WAHANA EKSPRESI KREATIVITAS SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPS

3) Deskripsi Data Angket Siswa Pada Siklus Ketiga

Objektivitas dalam sebuah penelitian merupakan hal yang sangat penting, dalam hal ini juga peneliti mengupayakan agar penelitian ini dapat terlihat dati objektivitas siswa yang menilai penerapan metode pembelajaran Role Playing sebagai wahana

Anggi Septiriani Setiana Putri, 2015

PENERAPAN METODE ROLE PLAYING SEBAGAI WAHANA EKSPRESI KREATIVITAS SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPS

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

281 ekspresi kreativitas siswa dalam pembelajaran IPS. Oleh karena itu, peneliti menggunakan instrumen angket yang diisi oleh siswa dalam siklus pertama yakni sebagai berikut :

Tabel 4.43 Data Angket Siswa Siklus Ketiga “Mengenal Dan Menguasai Materi”

No. Pernyataan SS S KS TS

1. Saya mempersiapkan materi (jalur pelayaran bangsa Eropa hingga akhirnya sampai di Indonesia) terlebih dahulu dengan belajar dirumah sebelum mengikuti pembelajaran IPS

41% 59% 0% 0%

2. Dengan menggunakan metode Role Playing guru benar-benar mengarahkan saya untuk menguasai materi (jalur pelayaran bangsa Eropa hingga akhirnya sampai di Indonesia) pembelajaran IPS.

49% 51% 0% 0%

3. Dengan menggunakan metode Role Playing guru benar-benar mengarahkan saya untuk memahami suatu materi (jalur pelayaran bangsa Eropa hingga akhirnya sampai di Indonesia) pembelajaran IPS dengan cara yang menarik.

36% 61% 3% 0%

4. Dengan menggunakan metode Role Playing membuat saya berusaha mencari informasi tambahan melalui buku dalam mengumpulkan data untuk melengkapi materi (jalur pelayaran bangsa Eropa hingga akhirnya sampai di Indonesia).

64% 31% 5% 0%

Anggi Septiriani Setiana Putri, 2015

PENERAPAN METODE ROLE PLAYING SEBAGAI WAHANA EKSPRESI KREATIVITAS SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPS

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

282 Berdasarkan hasil penelitian dengan menggunakan instrumen penelitian angket siswa pada indikator “mengenal dan memahami materi” dapat memberikan gambaran bahwa dari 40 orang siswa di kelas VII B menunjukkan 2 orang merasa masih cukup mampu atau memahami cara mengidentifikasi permasalahan yang disajikan saat proses pembelajaran. 20 orang siswa sudah merasa mampu atau memahami cara mengidentifikasi permasalahan yang disajikan saat proses pembelajaran. 18 orang siswa merasa sudah sangat mampu atau memahami cara mengidentifikasi permasalahan yang disajikan saat proses pembelajaran.

Tabel 4.44 Data Angket Siswa Siklus Ketiga “Pendalaman Materi Untuk Mengembangkan Kreativitas”

No. Pernyataan SS S KS TS

5. Dengan menggunakan metode Role Playing membuat saya berusaha mencari informasi tambahan melalui internet dalam mengumpulkan data untuk melengkapi materi (jalur pelayaran bangsa Eropa hingga akhirnya sampai di Indonesia).

46% 51% 3% 0%

6. Tugas yang diberikan dalam metode Role Playing membuat saya berusaha untuk mencari ide- ide kreatif.

41% 51% 8% 0%

Anggi Septiriani Setiana Putri, 2015

PENERAPAN METODE ROLE PLAYING SEBAGAI WAHANA EKSPRESI KREATIVITAS SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPS

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

283 Berdasarkan hasil penelitian dengan menggunakan instrumen penelitian angket siswa pada indikator “pendalaman materi untuk mengambangkan kreativitas” dapat memberikan gambaran bahwa dari 40 orang siswa di kelas VII B menunjukkan 3 orang siswa merasa cukup mampu mengaplikasikan nilai-nilai atau pemahaman yang terdapat didalam materi untuk mengembangkan kreativitas mereka dalam pembelajaran. 20 orang siswa merasa sudah mampu mengaplikasikan nilai-nilai atau pemahaman yang terdapat didalam materi untuk mengembangkan kreativitas mereka dalam pembelajaran. Dan 17 orang siswa merasa sangat mampu mengaplikasikan nilai-nilai atau pemahaman yang terdapat didalam materi untuk mengembangkan kreativitas mereka dalam pembelajaran.

Tabel 4.45 Data Angket Siswa Siklus Ketiga “Pendalaman materi menggunakan metode Role Playing”

No. Pernyataan SS S KS TS

7. Media pembelajaran yang digunakan dalam metode Role Playing mempermudah saya dalam memahami materi (jalur pelayaran bangsa Eropa hingga akhirnya sampai di Indonesia).

54% 43% 3% 0%

8. Pembelajaran IPS dengan menggunakan metode Role Playing mendorong saya untuk lebih meningkatkan pengetahuan saya.

54% 41% 5% 0%

Anggi Septiriani Setiana Putri, 2015

PENERAPAN METODE ROLE PLAYING SEBAGAI WAHANA EKSPRESI KREATIVITAS SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPS

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

284 Berdasarkan hasil penelitian dengan menggunakan instrumen penelitian angket siswa pada indikator “pendalaman materi” dapat memberikan gambaran bahwa dari 40 orang siswa di kelas VII B menunjukkan 3 orang siswa merasa cukup mampu atau memahami materi menggunakan metode Role Playing. 16 orang siswa merasa sudah mampu atau memahami materi menggunakan metode Role Playing. 21 orang siswa merasa sudah sangat mampu atau memahami materi menggunakan metode Role Playing.

Tabel 4.46 Data Angket Siswa Siklus Ketiga “Mendeskripsikan Keuntungan dan Kerugian”

No. Pernyataan SS S KS TS

9. Pembelajaran menggunakan metode Role Playing membuat pembelajaran IPS menjadi menarik.

33% 59% 8% 0%

10. Pembelajaran IPS dengan menggunakan metode Role Playing membuat saya aktif dan inovatif dalam kegiatan pembelajaran.

25% 67% 8% 0%

Rata-rata 29% 63% 8% 0%

Berdasarkan hasil penelitian dengan menggunakan instrumen penelitian angket siswa, pada indikator dapat memberikan gambaran bahwa dari 40 orang siswa di kelas VII B menunjukkan 4 orang siswa merasa cukup mampu melihat keuntungan dan kerugian dari setiap penggunaan metode Role Playing. 25 orang siswa merasa sudah mampu melihat keuntungan dan kerugian dari setiap penggunaan metode Role Playing. 11

Anggi Septiriani Setiana Putri, 2015

PENERAPAN METODE ROLE PLAYING SEBAGAI WAHANA EKSPRESI KREATIVITAS SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPS

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

285 orang siswa merasa sudah sangat mampu melihat keuntungan dan kerugian dari setiap penggunaan metode Role Playing.

Tabel 4.47 Data Angket Siswa Siklus Ketiga “Metode Role Playing”

No. Pernyataan SS S KS TS

11. Dengan menggunakan metode Role Playing saya mampu menerangkan suatu peristiwa melalui peran yang di mainkan yang didalamnya menyangkut skenario yang diberikan oleh guru

49% 49% 2% 0%

12. Dengan menggunakan metode Role Playing saya mampu bekerjasama ketika mendalami skenario yang diberikan oleh guru dan menentukan peran yang akan dimainkan

51% 46% 3% 0%

13. Dengan menggunakan metode Role Playing saya menjadi paham maksud dari suatu peristiwa

41% 54% 5% 0%

Rata-rata 47% 49.67% 3.33% 0%

Berdasarkan hasil penelitian dengan menggunakan instrumen penelitian angket siswa pada indikator “metode Role Playing” dapat memberikan gambaran bahwa dari 40 orang siswa di kelas VII B menunjukkan 2 orang siswa merasa cukup mampu menggunakan metode Role Playing didalam pembelajaran. 20 orang siswa merasa sudah mampu menggunakan metode Role Playing didalam pembelajaran. 18 orang siswa merasa sangat mampu menggunakan metode Role Playing didalam pembelajaran. Tabel 4.48 Data Angket Siswa Siklus Ketiga “Bentuk Kreativitas”

Dalam dokumen S IPS 1102018 Chapter4 (Halaman 195-200)