Deskripsi Jawaban Responden - Deskriptif Responden

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

2. Bagian Teknik

4.2 Deskriptif Responden

4.2.4 Deskripsi Jawaban Responden

Deskripsi jawaban responden menggambarkan bagaimana frekuensi jawaban responden atas pertanyaan yang diajukan dalam kuesioner. Berikut ini dapat dilihat frekuensi jawaban responden tentang variabel Konflik pekerjaan ( X1) yang terdiri dari 10 pertanyaan , variabel Konflik keluarga (X2) yang terdiri dari 12 pertanyaan, dan variabel Kinerja ( Y) terdiri dari 16 pertanyaan.

Tabel 4.5

Deskripsi Jawaban Konflik Pekerjaan (X1)

Indikator Penelitian

Frekuensi Konflik Pekerjaan (X1) _Total

F Skor 5 (SS) Skor 4 (S) Skor 3 (KS) Skor 2 (TS) Skor 1 (STS) F % F % f % f % f % % 1 0 0,0 9 13,8 17 26,2 39 60,0 0 0,0 100,0 2 2 3,1 23 35,4 9 13,8 31 47,7 0 0,0 100,0 3 0 0,0 21 32,3 8 12,3 29 44,6 7 10,8 100,0 4 3 4,6 32 49,2 28 43,1 2 3,10 0 0,0 100,0 5 0 0,0 26 40,0 6 9,20 31 47,7 2 3,1 100,0 6 0 0,0 29 44,6 9 13,8 27 41,5 0 0,0 100,0 7 0 0,0 16 24,6 5 7,70 43 66,2 1 1,5 100,0 8 4 6,2 20 30,8 11 16,9 28 43,1 2 3,1 100,0 9 0 0,0 9 13,8 19 29,2 34 52,3 3 4,6 100,0 10 0 0,0 8 12,3 21 32,3 36 55,4 0 0,0 100,0

Sumber: Hasil Penelitian (2015), data diolah

kepada 65 responden dan setiap kuisioner di berikan 10 pertanyaan terhadap variabel Konflik Pekerjaan dapat dilihat di Tabel 4.5 menerangkan bahwa : 1. Pertanyaan 1 ( Saya sering merasa berbeda tujuan dengan perusahaan)

tidak ada responden yang menjawab Sangat Setuju (SS), 9 responden (13,8%) menjawab Setuju (S), 17 responden (26,2%) menjawab Kurang Setuju (KS), 39 responden (60%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan tidak ada responden yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). Ini menunjukkan bahwa Perum Damri Medan mendeskripsikan tujuan perusahaan dengan jelas, karena telah ada peraturan dinas, peraturan pelaksanaan dan standart operasional perusahaan .

2. Pertanyaan 2 (Hasil pekerjaan saya sering tidak sesuai dengan harapan perusahaan) 2 responden (3,1%) yang menjawab Sangat Setuju (SS), 23 responden (35,4%) menjawab Setuju (S), 9 responden (13,8%) menjawab Kurang Setuju (KS), 31 responden (47,7%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan tidak ada responden yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). Ini menunjukkan bahwa pegawai Perum Damri bisa bekerja sesuai standart operasional perusahaan, namun masih ada pegawai yang tidak disiplin terhadap standart operasional perusahaan dan mangkir dari pekerjaannya . 3. Pertanyaan 3 (Bidang pekerjaan yang ada saat ini sangat sulit, karena

menjawab Sangat Setuju (SS), 21 responden (32,3%) menjawab Setuju (S), 8 responden (12,3%) menjawab Kurang Setuju (KS), 29 responden (44,6%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan 7 responden (10,8%) yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar pegawai sudah merasa sesuai antara bidang yang dikuasai dengan posisi atau jabatan yang sekarang , namun masih banyak juga pegwai yang menjawab setuju karena pekerjaan yang sekarang tidak sesuai dengan bidang yang dikuasai pegawai tersebut, hal ini bisa terjadi karena masih ada pegawai yang tidak mengikuti program pelatihan secara serius.

4. Pertanyaan 4 ( Saya merasa tertekan dengan beban kerja yang bertentangan) 3 responden (4,6%) yang menjawab Sangat Setuju (SS), 32 responden (49,2%) menjawab Setuju (S), 28 responden (43,1%) menjawab Kurang Setuju (KS), 2 responden (3,1%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan tidak ada responden yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). Ini menunjukkan bahwa pegawai tertekan dengan beban kerja yang bertantangan bisa berupa pekerjaan yang tidak sesuai dengan bidang yang dikuasai atau karena tidak sesuai dengan keinginan individu pegawai, namun ada juga pegawai yang tidak setuju karena pegawai tersebut bekerja secara profesional.

5. Pertanyaan 5 (Perusahaan tidak memberikan uraian pekerjaan yang jelas) tidak ada responden yang menjawab Sangat Setuju (SS), 26 responden (40%) menjawab Setuju (S), 6 responden (9,2%) menjawab Kurang Setuju (KS), 31 responden (47,7%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan 2 responden (3,1%) yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). Ini menunjukkan bahwa Perum Damri memberikan uraian pekerjaan yang jelas yang telah disusun sesuai kebutuhan perusahaan.

6. Pertanyaan 6 ( Saya sering merasa bigung dengan pekerjaan apa yang akan saya lakukan) tidak ada responden yang menjawab Sangat Setuju (SS), 29 responden (44,6%) menjawab Setuju (S), 9 responden (13,8%) menjawab Kurang Setuju (KS), 27 responden (41,5%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan tidak ada responden yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). Ini menunjukkan pegawai Perum Damri meliki uraian tugas yang jelas tetapi masih ada pegawai yang kurang berinisiatip saat bekerja sehingga merasa bigung dengan pekerjaan yang harus dikerjakan .

7. Pertanyaan 7 ( Perusahaan tidak menjelaskan bagaimana perosedur kerja yang baik) tidak ada responden yang menjawab Sangat Setuju (SS), 16 responden (24,6%) menjawab Setuju (S), 5 responden (7,7%) menjawab Kurang Setuju (KS), 43 responden (66,2%) menjawab Tidak Setuju (TS),

dan 1 responden (1,5%) yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). Ini menunjukkan Perum Damri telah memberikan penjelasan prosedur kerja dengan baik, tetapi ada juga pegawai yang tidak mengikuti prosedur kerja tersebut.

8. Pertanyaan 8 ( Tahap kegiatan yang saya lakukan sering tidak sesuai karena adanya ketidakjelasan prosedur kerja) 4 responden (6,2%) yang menjawab Sangat Setuju (SS), 20 responden (30,8%) menjawab Setuju (S), 11 responden (16,9%) menjawab Kurang Setuju (KS), 28 responden (43,1%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan 2 responden (3,1%) yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). Hal ini menunjukkan bahwa Perum Damri telah memberikan pelatihan yang baik sehingga pegawai mengetahui prosedur kerja yang baik.

9. Pertanyaan 9 ( saya sering merasa bigung dengan kewajiban yang harus saya emban) tidak ada responden yang menjawab Sangat Setuju (SS), 9 responden (13,8%) menjawab Setuju (S), 19 responden (29,2%) menjawab Kurang Setuju (KS), 34 responden (52,3%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan 3 responden (4,6%) yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). Ini menunjukkan bahwa pegawawai telah mengetahui tanggungjawabnya dalam bekerja karena semua uraian tugas telah diberikan oleh perusahaan.

10. Pertanyaan 10 ( Perusahaan Tidak memberikan uraian tanggungjawab yang jelas kepada pegawai) tidak ada responden yang menjawab Sangat Setuju (SS), 8 responden (12,3%) menjawab Setuju (S), 21 responden (32,3%) menjawab Kurang Setuju (KS), 36 responden (55,4%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan tidak ada responden yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). Ini menunjukkan Perusahaan telah memberikan job deskripsi secara jelas untuk semua pegawai

Tabel 4.6

Deskripsi Jawaban Konflik Keluarga

Indikator Penelitian

Frekuensi Konflik Keluarga (X2)

Total F

Skor 5

(SS) Skor 4 (S) Skor 3 (KS) Skor 2 (TS)

Skor 1 (STS) F % f % f % f % f % % 11 16 24,6 39 60,0 6 9,2 4 6,2 0 0,0 100,0 12 15 23,1 43 66,2 4 6,2 3 4,6 0 0,0 100,0 13 13 20,0 31 47,7 13 20,0 7 10,8 1 1,5 100,0 14 19 29,2 29 44,6 8 12,3 9 13,8 0 0,0 100,0 15 13 20,0 40 61,5 3 4,6 8 12,3 1 1,5 100,0 16 23 35,4 18 27,7 4 6,2 20 30,8 0 0,0 100,0 17 22 33,8 20 30,8 10 15,4 12 18,5 1 1,5 100,0 18 19 29,2 33 50,8 8 12,3 5 7,7 0 0,0 100,0 19 6 9,2 31 47,7 19 29,2 7 10,8 2 3,1 100,0 20 6 9,2 31 47,7 19 29,2 7 10,8 2 3,1 100,0 21 27 41,5 15 23,1 13 20,0 10 15,4 0 0,0 100,0 22 18 27,7 23 35,4 5 7,7 18 27,7 1 1,5 100,0

Sumber: Hasil Penelitian (2015), data diolah

Berdasarkan Tabel 4.6 tentang variabel konflik keluarga menerangkan bahwa:

yang baik akan menyebabkan konflik keluarga) 16 responden (24,6%) yang menjawab Sangat Setuju (SS), 39 responden (60%) menjawab Setuju (S), 6 responden (9,2%) menjawab Kurang Setuju (KS), 4 responden (6,2%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan tidak ada responden yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). ini menunjukkan konflik keluarga sering terjadi karena kurangnya komunikasi baik.

2. Pertanyaan 12 (Saya merasa konflik keluarga sering terjadi karena kurangnya waktu untuk berkomunikasi) 15 responden (23,1) yang menjawab Sangat Setuju (SS), 43 responden (66,2%) menjawab Setuju (S), 4 responden (6,2%) menjawab Kurang Setuju (KS), 3 responden (4,6%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan tidak ada responden yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). Ini menunjukkan bahwa sebagian besar pegawai setuju bahwa meluangkan waktu untuk berkomunikasi sangat penting agar menghindari konflik keluarga.

3. Pertanyaan 13 ( jadwal kegiatan yang saya miliki sangat banyak sehingga menyebabkan konflik keluarga) 13 responden (20%) yang menjawab Sangat Setuju (SS), 31 responden (47,7%) menjawab Setuju (S), 13 responden (20%) menjawab Kurang Setuju (KS), 7 responden (10,8%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan 1 responden (1,5%) yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). ini menunjukkan pegawai Damri memiliki

beban pekerjaan yang cukup banyak di dalam perusahaan sehingga pegawai harus mampu membagi waktu antara bekerja dan bersama keluarga.

4. Pertanyaan 14 ( konflik keluarga sering terjadi karena saya sulit membagi waktu pekerjaan yang padat) 19 responden (29,2%) yang menjawab Sangat Setuju (SS), 29 responden (44,6%) menjawab Setuju (S), 8 responden (12,3%) menjawab Kurang Setuju (KS), 9 responden (13,8%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan tidak ada responden yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). Ini menunjukkan bahwa konflik keluarga sering terjadi karena sulit membagi waktu antara bekerja dan keluarga. Sulit membedakan antara pekerjaan yang menggangu keluarga atau keluarga yang mengganggu pekerjaan.

5. Pertanyaan 15 ( Saya sulit menyeimbangkan waktu antara waktu bekerja dan waktu dengan keluarga) 13 responden (20%) yang menjawab Sangat Setuju (SS), 40 responden (61,5%) menjawab Setuju (S), 3 responden (4,6%) menjawab Kurang Setuju (KS), 8 responden (12,3%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan 1 responden (1,5%) yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). Ini menunjukkan bahwa konflik keluarga sering terjadi karena sulitnya menyeimbangkan waktu antara bekerja dan keluarga. Karena keduanya merupakan peran, peran dalam bekerja dan peran dalam

keluarga yang harus dijalani sesuai peranan masing-masing.

6. Pertanyaan 16 (memprioritaskan urusan pekerjaan dari pada urusan keluarga menyebabkan konflik dalam keluarga saya) 23 responden (35,4%) yang menjawab Sangat Setuju (SS), 18 responden (27,7%) menjawab Setuju (S), 4 responden (6,2%) menjawab Kurang Setuju (KS), 20 responden (30,8%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan tidak ada responden yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). Ini menunjukkan bahwa konflik keluarga sering terjadi karena pegawai lebih mementingkan urusan pekerjaan dibandingkan dengan urusan keluarga.

7. Pertanyaan 17 ( Saya mengizinkan pasangan saya bekerja guna membatu dalam pemenuhan kebutuhan rumah tangga) 22 responden (33,8%) yang menjawab Sangat Setuju (SS), 20 responden (30,8%) menjawab Setuju (S), 10 responden (15,4%) menjawab Kurang Setuju (KS), 12 responden (18,5%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan 1 responden (1,5%) yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS).

Ini menunjukkan bahwa bagi pegawai yang telah menikah memiliki kebutuhan rumah tangga yang semakin banyak, hal ini mengharuskan kedua pasangan bekerja untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga yang semakin beragam.

8. Pertanyaan 18 ( Saya merasa tidak berkecukupan secara ekonomi) 19 responden (29,2%) yang menjawab Sangat Setuju (SS), 33 responden (50,8%) menjawab Setuju (S), 8 responden (12,3%) menjawab Kurang Setuju (KS), 5 responden (7,7%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan tidak ada responden yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). Ini menunjukkan bahwa pegawai masih merasa kurang secara ekonomi sehingga mengizin pasangan pegawai untuk bekerja.

9. Pertanyaan 19 ( Saya selalu berusaha untuk memenuhi segala kebutuhan keluarga) 6 responden (9,2%) yang menjawab Sangat Setuju (SS), 31 responden (47,7%) menjawab Setuju (S), 19 responden (29,2%) menjawab Kurang Setuju (KS), 7 responden (10,8%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan 2 responden (3,1%) yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). Ini menunjukkan bahwa sebagian besar pegawai Perum Damri memiliki pola hidup dengan serba kecukupan namun ada juga pegawai yang menjawab kurang setuju karena pegawai ber pola kehidupan sederhana dan apa adanya.

10.Pertanyaan 20 (Saya selalu berusaha untuk hidup dengan serba kecukupan) 6 responden (9,2%) yang menjawab Sangat Setuju (SS), 31 responden (47,7%) menjawab Setuju (S), 19 responden (29,2%) menjawab Kurang Setuju (KS), 7 responden (10,8%) menjawab Tidak

Setuju (TS), dan 2 responden(3,1%) yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). Ini menunjukkan bahwa sebagian besar pegawai Perum Damri memiliki pola hidup dengan serba kecukupan,

namun ada juga pegawai yang menjawab kurang setuju karena pegawai ber pola kehidupan sederhana dan apa adanya.

11.Pertanyaan 21 ( Saya merupakan sosok seorang yang sangat diandalkan untuk membiayai kehidupan keluarga) 27 responden (41,5%) yang menjawab Sangat Setuju (SS), 15 responden (23,1%) menjawab Setuju (S), 13 responden (20%) menjawab Kurang Setuju (KS), 10 responden (15,4%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan tidak ada responden yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). Ini menunjukkan bahwa sebagian besar pegawai adalah orang yang sangat diandalkan dalam memenuhi kebutuhan keluarga tetapi ada juga pegawai bukan sebagai tulang punggung keluarga hanya sebagai pelengkap untuk memenuhi kebutuhan keluarga.

12.Pertanyaan 22 ( Saya merasa tertekan sebagai tulang punggung keluarga) 18 responden (27,7%) yang menjawab Sangat Setuju (SS), 23 responden

(35,4%) menjawab Setuju (S), 5 responden (7,7%) menjawab Kurang Setuju (KS), 18 responden (27,7%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan 1

responden (1,5%) yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). Ini menunjukkan bahwa pegawai masih ada yang merasa terbebani sebagai tulang punggung keluarga yang harus memenuhi segala kebutuhan rumah tangga.

Tabel 4.7

Deskripsi Jawaban Kinerja

Indikator Penelitian

Frekuensi Kinerja (Y)

Total F Skor 5 (SS) Skor 4 (S) Skor 3 (KS) Skor 2 (TS) Skor 1 (STS) F % _f _% _f _% _f _% _f _% _% 23 14 21,5 32 49,2 8 12,3 11 16,9 0 0,0 100,0 24 13 20,0 19 29,2 20 30,8 11 16,9 2 3,1 100,0 25 9 13,8 22 33,8 29 44,6 5 7,7 0 0,0 100,0 26 7 10,8 24 36,9 28 43,1 6 9,2 0 0,0 100,0 27 6 9,2 4 6,2 43 66,2 9 13,8 3 4,6 100,0 28 15 23,1 40 61,5 7 10,8 2 3,1 1 1,5 100,0 29 5 7,7 9 13,8 17 26,2 32 49,2 2 3,1 100,0 30 11 16,9 27 41,5 18 27,7 9 13,8 0 0,0 100,0 31 19 29,2 27 41,5 11 16,9 8 12,3 0 0,0 100,0 32 12 18,5 6 9,2 24 36,9 20 30,8 3 4,6 100,0 33 21 32,3 29 44,6 6 9,20 9 13,8 0 0,0 100,0 34 17 26,2 31 47,7 13 20,0 3 4,6 1 1,5 100,0 35 5 7,7 11 16,9 27 41,5 21 32,3 1 1,5 100,0 36 9 13,8 18 27,7 25 38,5 11 16,9 2 3,1 100,0 37 12 18,5 21 32,3 14 21,5 18 27,7 0 0,0 100,0 38 19 29,2 35 53,8 7 10,8 4 6,2 0 0,0 100,0

Sumber: Hasil Penelitian (2015), data diolah

Berdasarakan Tabel 4.7 tentang variabel Kinerja menerangkan bahwa:

1. Pertanyaan 23 (Saya selalu menghasilkan kerja sesuai dengan tuntutan kerja ) 14 responden (21,5%) yang menjawab Sangat Setuju (SS), 32 responden

(49,2%) menjawab Setuju (S), 8 responden (12,3%) menjawab Kurang Setuju (KS), 11 responden (16,9%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan tidak ada responden yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). ini menunjukkan bahwa sebagian besar pegawai Perum Damri bekerja sesuai dengan tuntutan kerja perusahaan yaitu bekerja sesuai standart operasional perusahaan.

2. Pertanyaan 24 (Saya selalu mengutamakan kualitas kinerja saya kepada perusahaan) 13 responden (20%) yang menjawab Sangat Setuju (SS), 19 responden (29,2%) menjawab Setuju (S), 20 responden (30,8%) menjawab Kurang Setuju (KS), 11 responden (16,9%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan 2 responden (3,1%) yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). Ini menunjukkan bahwa sebagian pegawai bekerja secara profesional dan sebagian besar juga bekerja dengan tidak professional yaitu bekerja dengan tidak mengutamakan kualitas hanya bekerja sesuka pegawai yang penting bisa menyelesaikan tuntutan pekerjaan tersebut.

3. Pertanyaan 25 (Saya selalu bekerja sesuai standart kerja perusahaan) 9 responden (13,8%) yang menjawab Sangat Setuju (SS), 22 responden (33,8%) menjawab Setuju (S), 29 responden (44,6%) menjawab Kurang Setuju (KS), 5 responden (7,7%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan tidak ada responden yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). Ini menunjukkan

bahwa masih banyak pegawai yang belum bekerja sesuai standart kerja perusahaan, misalnya pegawai pengemudi yang harusnya mengemudi lima kali bolak- balik dalam satu trayek hanya mengemudi empat kali trayek dengan alas an transportasi rusak,namun sebenarnya hal ini terjadi karena pegawai merasa malas tetapi ada juga pegawai yang bekerja sesuai standart operasinal perusahaan .

4. Pertanyaan 26 (Saya memegang teguh peraturan dalam melaksanakan pekerjaan) 7 responden (10,8%) yang menjawab Sangat Setuju (SS), 24 responden (36,9%) menjawab Setuju (S), 28 responden (43,1%) menjawab Kurang Setuju (KS), 5 responden (9,2%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan tidak ada responden yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). Ini menunjukkan bahwa masih banyak pegawai yang belum disiplin terhadap peraturan perusahaan, tetapi masih ada juga pegawai yang taat kepada peraturan perusahaan .

5. Pertanyaan 27 (Saya mampu menyelesaikan beberapa tugas dalam waktu yang bersamaan) 6 responden (9,2%) yang menjawab Sangat Setuju (SS), 4 responden (6,2%) menjawab Setuju (S), 43 responden (66,2%) menjawab Kurang Setuju (KS), 9 responden (13,8%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan 3 responden (4,6%) yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). Ini menunjukkan bahwa pegawai tidak bisa bekerja secara bersamaan dalam

waktu yang sama dengan pekerjaan yang berbeda karena setiap pekerjaan membutuhkan konsentrasi.

6. Pertanyaan 28 (Saya mempunyai target kinerja yang harus dicapai dalam satu periode) 15 responden (23,1%) yang menjawab Sangat Setuju (SS), 40 responden (61,5%) menjawab Setuju (S), 7 responden (10,8%) menjawab Kurang Setuju (KS), 2 responden (3,1%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan 1 responden (1,5%) yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). Ini menunjukkan bahwa pegawai memilliki motivasi yang tinggi dalam bekerja sehingga setiap pegawai memiliki target kerja yang harus dicapai.

7. Pertanyaan 29 ( Dalam bekerja, Saya selalu memanfaatkan waktu dengan baik) 5 responden (7,7%) yang menjawab Sangat Setuju (SS), 9 responden (13,8%) menjawab Setuju (S), 17 responden (26,2%) menjawab Kurang Setuju (KS), 32 responden (49,2%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan 2 responden(3,1%) yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). Ini menunjukkan bahwa pegawai masih belum bisa memanfaatkan waktu dalam bekerja karena masih banyak pegawai yang menghabiskan waktu kerja untuk melakukan hal-hal diluar pekerjaan, seperti bercerita saat jam kerja.

8. Pertanyaan 30 (Saya menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan perusahaan) 11 responden (16,9%) yang menjawab Sangat

Setuju (SS), 27 responden (41,5%) menjawab Setuju (S), 18 responden (27,7%) menjawab Kurang Setuju (KS), 9 responden (13,8%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan tidak ada responden yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). Ini menunjukkan bahwa pegawai Perum Damri bertanggung jawab terhadap pekerjaan yang di emban, tetapi masih ada juga pegawai yang tidak bisa menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan target perusahaan. 9. Pertanyaan 31 ( Saya selalu bertanggungjawab dalam menyelesaikan

pekerjaan ) 19 responden (29,2%) yang menjawab Sangat Setuju (SS), 27 responden (41,5%) menjawab Setuju (S), 11 responden (16,9%) menjawab Kurang Setuju (KS), 8 responden (12,3%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan tidak ada responden yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). Ini menunjukkan bahwa pegawai bertanggungjawab terhadap pekerjaan yang dibebankan perushaan, tetapi ada beberapa pegawai yang tidak menyelesaikan pekerjaan dengan baik, misalnya menunda pekerjaan.

10.Pertanyaan 32 (Saya tidak keberatan jika bekerja melebihi jam yang telah ditentukan oleh perusahaan ) 12 responden (18,5%) yang menjawab Sangat Setuju (SS), 6 responden (9,2%) menjawab Setuju (S), 24 responden (36,9%) menjawab Kurang Setuju (KS), 20 responden (30,8%) menjawab Tidak Setuju (TS),

menunjukkan bahwa pegawai tidak bersedia bekerja diluar jam kerja, namun ada pegawai yang bersedia bekerja diluar jam kerja jika dihitung sebagai kerja lembur.

11.Pertanyaan 33 (Saya selalu berkeinginan untuk bekerja lebih baik dari sebelumnya) 21 responden (32,3%) yang menjawab Sangat Setuju (SS), 29 responden (44,6%) menjawab Setuju (S), 6 responden (9,2%) menjawab Kurang Setuju (KS), 9 responden (13,8%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan tidak ada responden yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). Ini menunjukkan bahwa pegawai memiliki loyalitas yang tinggi kepada perusahaan sehingga termotivasi untuk bekerja dengan lebih baik.

12.Pertanyaan 34 (Saya selalu menciptakan ide-ide baru yang cemerlang) 17 responden (26,2%) yang menjawab Sangat Setuju (SS), 31 responden (47,7%) menjawab Setuju (S), 13 responden (20%) menjawab Kurang Setuju (KS), 3 responden (4,6%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan 1 responden(1,5%) yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). Ini menunjukkan bahwa pegawai kereatif dalam menyelesaikan pekerjaan, Tetapi ada beberapa pegawai tidak memiliki inisiatif dalam bekerja dan hanya bekerja sesuai perintah tugas dari atasan.

13.Pertanyaan 35 (Saya mampu meminimalkan kesalahan pekerjaan dalam bekerja) 5 responden (7,7%) yang menjawab Sangat Setuju (SS), 11

responden (16,9%) menjawab Setuju (S), 27 responden (41,5%) menjawab Kurang Setuju (KS), 21 responden (32,3%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan 1 responden (1,5%) yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). Ini menunjukkan bahwa pegawai belum efektif dalam bekerja dan tidak tekun dalam menyelesaikan pekerjaan.

14.Pertanyaan 36 (Saya menyelesaikan pekerjaan dengan hasil lebih baik yang berbeda dari pegawai lainnya) 9 responden (13,8%) yang menjawab Sangat Setuju (SS), 18 responden (27,7%) menjawab Setuju (S), 25 responden (38,5%) menjawab Kurang Setuju (KS), 11 responden (16,9%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan 2 responden (3,1%) yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). Ini menunjukkan bahwa pegawai bekerja sesuai dengan kemampuan masing-masing pegawai dan bekerja sesuai standart operasional perusahaan.

15.Pertanyaan 37 (Saya mampu meningkatkan target perusahaan yang harus dicapai dalam periode tertentu) 12 responden (18,5%) yang menjawab Sangat Setuju (SS), 21 responden (32,3%) menjawab Setuju (S), 14 responden (21,5%) menjawab Kurang Setuju (KS), 18 responden (27,7%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan tidak ada responden yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). Ini menunjukkan bahwa tidak semua pegawai bisa mencapai hasil sesuai dengan yang diharapkan perusahaan.

16.Pertanyaan 38 (Saya selalu berkeinginan untuk meningkatkan produktifitas kerja) 19 responden (29,2%) yang menjawab Sangat Setuju (SS), 35 responden (53,8%) menjawab Setuju (S), 7 responden (10,8%) menjawab Kurang Setuju (KS), 4 responden (6,2%) menjawab Tidak Setuju (TS), dan tidak ada responden yang menjawab Sangat Tidak Setuju (STS). Ini menunjukkan bahwa pegawai disiplin dalam bekerja dan memiliki kemauan mengembangkan perusahaan sehingga pegawai bekerja secara efektif dan efisien.

4.4 Uji Asumsi Klasik

Dalam dokumen Pengaruh Konflik Pekerjaan dan Konflik Keluarga Terhadap Kinerja Karyawan pada Pasangan Karir Ganda (Dual Career Couple) di Perum Damri Medan (Halaman 78-96)