• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

2.2. Deskripsi Kegiatan Selama PKL

Setiap hari pada pukul 08.00 penulis mengikuti rapat proyeksi di Global Media News yang dipimpin oleh kepala divisi redaksi. Rapat ini merumuskan berita-berita yang akan dimuat untuk Global Media News besok harinya. Pada rapat ini redaksi menentukan reporter meliput berita kedaerah-daerah yang sudah menjadi tanggung jawab masing-masing reporter. Misalnya reporter yang mencari berita ke kelurahan diberi tanggung jawab menulis profil kelurahan tersebut, atau yang bertugas di kantor walikota di beri tugas mewawancara sekertaris daerah. Terkadang reporter juga member masukan informasi yang butuh untuk di liput.

1. Senin 15 Juli 2013 penulis ditempatkan pada divisi peliputan oleh koordinator PKL Global Media News. Selain itu Tugas lebih dispesifikasi pada berita harian. Artinya, penulis harus setiap hari meliput berita dan memasukkan berita kepada redaksi. Untuk bisa bekerja sesuai SOP (Standar Operasi Prosedur) Global Media News, penulis diberi arahan oleh koordinator.

2. Selasa, 16 Juli 2013 sampai selasa 2 Agustus sesuai kebijakan Global Media News penulis menghadiri rapat proyeksi pukul 08.00 WIB. Rapat dipimpin oleh redaktur pelaksana. Pada rapat ini masing-masing reporter

memberi masukan apa-apa saja yang akan diliput hari ini. Begitu juga pemimpin rapat memberi informasi-informasi untuk peliputan hari ini. Pada hari pertama rapat Selasa, 15 Juli 2013 penulis di tugaskan untuk peliputan wilayah Kota Cimahi dengan pembimbing Kepala Biro Cimahi Global Media News Asep Cepi . Pada hari pertama penulis hanya mengikuti pembimbing untuk meliput berita.

3. Kamis, 8 Agustus sampai 13 Agustus penulis sudah meliput dan menulis berita secara independent. Penulis tetap di tugaskan pada daerah Kota Cimahi. Untuk mendapatkan isu penulis tetap berhubungan dengan pembimbing lapangan selain kenalan-kenalan baru wartawan kota lainnya.

Tiga contoh berita penulis yang diterbitkan Global Media News selama kegiatan PKL.

Gambar 2.1

Ketua Rw.26 Kelurahan Cibeureum Bebaskan Biaya Restribusi Beras Raskin Untuk Warganya.

Sumber: Dokumentasi Penulis, Agustus 2013

Sebanyak 97 kepala keluarga dari 6 Rt di wilayah Rw.26 Kelurahan Cibeureum, Kecamatan Cimahi Selatan Kota Cimahi telah menerima beras Raskin secara cuma-Cuma tanpa harus membayar biaya onkos pengganti penganggkutan yang selama ini menjadi beban warganya alias gratis.

Hal tersebut telah berjalan dari bulan lalu sampai saat ini bulan Agustus 2013. Ketua Rw. 26 kel. Cibeureum, bapak H.Nondo Turganda dan

istrinya ibu Hj.Saripah, saat ini mengijinkan salah seorang putrinya bernama Roslia Darwati untuk tampil dalam pemilihan legislatif DPRD Kota Cimahi priode 2014-2019, Dapil 2 no urut 7 untuk Kel Cibeureum dan Kel Melong. Putrinya tersebut saat ini masih duduk di perguruan tinggi di STIKIP Siliwangi Kota Cimahi, dan sebagai tenaga pengajar di salah satu yayasan pendidikan, sedangkan partai yang mengusungnya adalah Partai Demokrat. H.Nondo Turganda mengatakan kepada wartawan Global Media News “saya dan keluarga ingin agar warga masyarakat umumnya warga Kota Cimahi dan khususnya warga masyarakat Kel Cibeureum dan Kel Melong dapat menjadi sejahtera dalam tatanan kehidupan tidak banyak pengangguran terutama selalu kesulitan dalam ekonomi serta mendapat pendidikan yang lebih mudah dan murah.

Roslia Darwati sebagai caleg DPRD Kota Cimahi saat ini mengatakan kepada wartawan Global Media News dengan singkat “saya kelak kalau terpilih akan berupaya menjadi jembatan penyampai aspirasi warga masyarakat serta saya akan benahi dan adakan perubahan system peraturan agar warga masyarakat tidak lagi merasakan kesulitan perekonomian, pekerjaan dan pendidikan”, tandasnya. (A Cepi, Karta)

Gambar 2.2

Nikah Siri Melanggar Undang Undang 74 No.1 Pasal 20 Ayat 1 Yang Dapat Dikenakan Sangsi Hukum

Sumber: Dokumentasi Penulis, Agustus 2013

Bapak H.Enjang Rosadi mengatakan “pada saat ini pihaknya tengah disibukkan dengan tugas rutinitas kantor, terutama persiapan peningkatan SUSATIN (Khusus Pengantin) dan pengurusan untuk wakaf sekitar 85% untuk prioritas masjid di wilayah Cimahi Tengah sedangkan sisany sebesar 15% untuk wakaf produksi. Sebanyak 20 titik wakaf kini telah dipersiapkan oleh Kantor Urusan Agama wilayah kecamatan Cimahi Tengah tersebut.

H.Enjang menuturkan pula “sebanyak 18 pasangan pengantin telah terdaftar secara resmi, biasanya grafik julah pendaftaran meningkat di bulan Oktober dan November”katanya. Sedangkan keadaan dan situasi

pernikahan penduduk khususnya bagi warga masyarakat se-kecamatan Cimahi Tengah di wilayahnya sampai saat ini tetap dalam keadaan kondusif, aman, tertib dan terkendali. Menyinggung masalah nikah siri yang saat sekarang boleh dikatakan lagi nge-trend, ini menyalahi aturan aturan perundang-undangan yang berlaku dengan dalih dari pada berbuat yang tidak dibenarkan oleh agama lebih baik di nikahkan secara agama, nikah siri selama ini dilakukan atau dilaksanakan pernikahan tersebut oleh Ustad dan Kiayi padahal pemerintah telah membentuk lembaga resmi yaitu, Lembaga Kantor Urusan Agama dan telah membentuk serta menugaskan para penghulu resmi yang disebut dengan petugas P3N untuk ditempatkan di wilayah wilayah kelurahan dalam satu kecamatan, hanya karena terdesak waktu situasi dan kondisi serta keadaan warga masyarakat secara tidak sadar telah melanggar Undang Undang yang telah ditetapkan oleh Negara Republik Indonesia.

Harusnya sebagai warga negara yang baik, hal tersebut terutama para tokoh Ustadz dan Kiyai yang menjadi langganan untuk menikahkan siri tersebut memberikan pengarahan dan tidak melanggar ketentuan yang berlaku, Undang Undang 74 No 1 Pasal 20, 23, 24 ayat 2 menyebutkan pernikahan yang benar dan syah adalah pernikahan didepan penghulu resmi, yaitu didepan petugas P3N. Sangsi atas pelanggaran tersebut

adalah kurungan penjara bagi warga masyarakat dan sangsi bagi para pejabat pemerintahan akan diturunkan pangkat dan jabatannya. Sedangkan PNS atau staff biasa, penghasilan atau gajinya ditahan selama minimal satu tahun, serta apabila sampai ke pengadilan tidak menutup kemungkinan akan diberhentikan dari pekerjaanya. Saya menghimbau kepada seluruh warga masyarakat agar tidak melakukan pernikahan siri tersebut karena dapat merugikan salah satu pasangan dan tidak adanya hak hukum apabila memiliki keturunan, sebaiknya nikahlah secara resmi, dan kepada para Ustadz dan Kiyai selalu berkoordinasi dengan pihak KUA dimasing masing wilayahnya. Agar dapat dimengerti tidak melanggar perundang undangan yang berlaku”paparnya. (A Cepi, Karta)

Gambar 2.3

BPN Cimahi Akan Serahkan 225 Bidang Sertifikasi Gratis

Sumber: Dokumentasi Penulis, Agustus 2013

Menurut keterangan dari salah satu Staff BPN (Badan Pertanahan Nasional) Kota Cimahi “tanggal 8 September 2013 BPN akan mengumumkan dan sekaligus akan ada penyerahan sertifikasi hasil Program Nasional (PRONA 2013) dengan jumlah 50 peserta secara simbolis yang akan dilaksanakan di Kota Bogor. Dalam penyerahan nanti akan dihadiri seluruh jajaran Pimpinan BPN beserta para staff serta para tamu undangan.

BPN juga akan mengusahakan dan membantu masyarakat dalam pembebasan pembayaran biaya PPH dan BPHTB dengan harga jual tanah dan bangunan 60 jt. Sertifikat tahun 2010 ke atas, Dirjen Pajak yang akan

dijadikan sertifikat, salah satu solusinya agar masyarakat terbantu dalam pembuatan sertifikat dengan dikeluarkannya Surat Bebas Pajak (SKB) dari Dirjen Pajak. Dengan disertai bukti bukti dari pemohon pajak sebagai pendukung kuat untuk dikeluarkan SKB tersebut. Bukti surat surat dari pemohon antara lain : Bukti Surat Akte, PBB(Pajak Bumi Bangunan) dan mengisi formulir tentang penghasilan dari Dirjen Pajak, dll. (Temi, Karta)

2.2.2.Deskripsi Kegiatan Insidentil Selama PKL

Kegiatan insidentil diisi dengan kegiatan-kegiatan peliputan berita yang yang langsung menerjunkan reporter pada peristiwa tertentu. Misalnya pada hari tersebut ada kegiatan yang penting untuk diliput,pada rapat proyeksi penulis ditugaskan redaksi. Atau pada saat liputan reporter dihubungi langsung oleh redaksi untuk meliput berita yang genting walau tidak ada pada rapat proyeksi.

Meliput berita adalah dimana seorang Wartawan berarti mencari informasi selengkap-lengkapnya tentang suatu hal yang dianggap penting buat khalayak banyak dengan datang langsung ketempat dimana informasi itu berada atau datang langsung ke sumber berita. Sumber berita adalah Fakta dan data sebuah peristiwa. Berikut kegiatan insidentil penulis selama PKL:

1. Dari tanggal 18 Juli 2013 sampai 2 Agustus 2013 kegiatan insidentil penulis adalah peliputan berita yang ditugaskan saat rapat proyeksi. Penulis paling banyak dibebankan dua tugas peliputan setiap minggunya. Tidak ada perubahan daerah operasi selama penulis PKL kecuali keinginan penulis sendiri untuk ikut dengan rekan sesama mahasiswa PKL dari UNIKOM untuk meliput kelurahan-kelurahan di Bandung.

2. Pada tanggal 29 Juli penulis mendapat tugas insidentil diluar rapat proyeksi untuk meliput Wawancara Pemkot Cimahi. Tugas ini diberikan oleh pembimbing lapangan penulis. Pada tanggal 5 Agustus 2013 penulis kembali mendapat tugas insidentil diluar rapat proyeksi dari pembimbing lapangan untuk meliput razia gepeng oleh dinas sosial di Jalan Asia Afrika dan Punawarman.

2.3. Deskripsi Tentang Jurnalistik

Dokumen terkait