• Tidak ada hasil yang ditemukan

DIKEMBALIKAN KEPADA TERDAKWA :

Mahkamah Agung Republik Indonesia16.Barang bukti Nomor : 1.16c berupa Uang sebesar 100 Riel Kbj

2. DIKEMBALIKAN KEPADA TERDAKWA :

• Barang bukti Nomor : 1.1 berupa Smartphone, Merk:Blackberry, Model : 9000, IMEI: 980041007564725, PINBB : 21445575. Di dalamnya terdapat SIM Card, Provider : Telkomsel, ICCID : 6210148125181818, dan Eksternal memory, Type : MicroSD, manufacture : V-Gen, Kapasitas : 2GB, Label : W2047831 ;

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

• Barang bukti Nomor : 1.2 berupa Handphone, Merk : Nokia, Model :

2505 CDMA, ESN : 04410479749. Di dalamnya terdapat SIM Card, Provider : ESIA, ICCID : 8906299010192908480 ;

• Barang bukti Nomor : 1.3 berupa Smartphone, Merk : Nokia, Model : N73, IMEI : 35873018166856. Di dalamnya terdapat SIM Card, Provider : Telkomsel, ICCID : 6210198442777775, dan eksternal memory, Type : Mini SD, Kapasitas : 2GB, Label : SD-S02G 0802R46008U ;

• Barang bukti Nomor : 1.4 berupa Handphone, Merk : Vertu, Model : 8088, IMEI : 356417004054651, tanpa SIM Card dan Eksternal memory ;

• Barang bukti Nomor : 1.8 berupa 2 (dua) buah handphone VX; • Barang bukti Nomor : 1.9 berupa 1(satu) buah kaset mini recorder ; • Barang bukti Nomor : 1.12 berupa uang sebesar Rp55.000.000,00 (lima

puluh lima juta Rupiah) dengan pecahan Rp50.000,00 (lima puluh ribu Rupiah);

• Barang bukti Nomor : 1.13e berupa uang sebesar Rp20.000.000,00 (dua puluh juta Rupiah) dengan pecahan Rp50.000,00 (lima puluh ribu Rupiah);

• Barang bukti Nomor : 1.13f berupa uang sebesar Rp8.485.000,00 (delapan juta empat ratus delapan puluh lima ribu Rupiah) dengan pecahan Rp100.000,00 (seratus ribu Rupiah), pecahan Rp50.000,00 (lima puluh ribu Rupiah), pecahan Rp10.000,00 (sepuluh ribu Rupiah) dan pecahan Rp5.000,00 (lima ribu Rupiah);

• Barang bukti Nomor : 1.13g berupa uang sebesar Rp9.205.000,00 (sembilan juta dua ratus lima ribu Rupiah) dengan pecahan Rp100.000,00 (seratus ribu Rupiah) dan pecahan Rp5.000,00 (lima

ribu Rupiah);

• Barang bukti Nomor : 1.13h berupa uang sebesar Rp550.000,00 (lima ratus lima puluh lima ribu Rupiah) dengan pecahan Rp50.000,00 (lima puluh ribu Rupiah);

• Barang bukti Nomor : 1.13i berupa uang sebesar Rp4.150.000,00 (empat juta seratus lima puluh ribu Rupiah) dengan pecahan Rp50.000,00 (lima puluh ribu Rupiah);

Hal. 29 dari 183 hal. Put. No.1824 K/Pid.Sus/2012

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

• Barang bukti Nomor : 1.13j berupa uang sebesar Rp4.150.000,00 (empat

juta seratus lima puluh ribu Rupiah) dengan pecahan Rp50.000,00 (lima puluh ribu Rupiah);

• Barang bukti Nomor : 1.13k berupa uang sebesar Rp11.600.000,00 (sebelas juta enam ratus ribu Rupiah) dengan pecahan Rp100.000,00 (seratus ribu Rupiah);

• Barang bukti Nomor : 1.14a berupa uang sebesar Rp3.950.000,00 (tiga juta sembilan ratus lima puluh ribu Rupiah) dengan pecahan Rp50.000,00 (lima puluh ribu Rupiah);

• Barang bukti Nomor : 1.14b berupa uang sebesar Rp1.100.000,00 (satu juta seratus ribu Rupiah) dengan pecahan Rp100.000,00 (seratus ribu Rupiah);

• Barang bukti Nomor : 1.14c berupa uang sebesar Rp20.000,00 (dua puluh ribu Rupiah) dengan pecahan Rp20.000,00 (dua puluh ribu Rupiah);

• Barang bukti Nomor : 1.14d berupa uang sebesar Rp20.000,00 (dua puluh ribu Rupiah) dengan pecahan Rp10.000,00 (sepuluh ribu Rupiah);

• Barang bukti Nomor : 1.14e berupa uang sebesar Rp20.000,00 (dua puluh ribu Rupiah) dengan pecahan Rp5.000,00 (lima ribu Rupiah); • Barang bukti Nomor : 1.14f berupa uang sebesar Rp2.000,00 (dua ribu

Rupiah) dengan pecahan Rp2.000,00 (dua ribu Rupiah);

• Barang bukti Nomor : 1.14g berupa uang sebesar Rp1000,00 (seribu Rupiah) dengan pecahan Rp1.000,00 (seribu Rupiah);

• Barang bukti Nomor : 1.15h berupa uang sebesar Rp200.000,00 (dua ratus ribu Rupiah) terdiri dari pecahan Rp100.000,00 (seratus ribu Rupiah) ;

• Barang bukti Nomor : 1.17c berupa Amplop putih berisi uang sebesar Rp5.000.000,00 (lima juta Rupiah) terdiri dari pecahan

Rp100.000,00 (seratus ribu Rupiah);

• Barang bukti Nomor : 1.17d berupa uang sebesar Rp7.500.000,00 (tujuh juta lima ratus ribu Rupiah) terdiri dari pecahan Rp100.000,00 (seratus ribu Rupiah);

• Barang bukti Nomor : 1.17e berupa uang sebesar Rp50.000,00 (lima puluh ribu Rupiah);

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

• Barang bukti Nomor : 1.17f berupa uang sebesar Rp10.000,00 (sepuluh

ribu Rupiah);

• Barang bukti Nomor : 1.17g berupa uang total sebesar Rp11.340.000,00 (sebelas juta tiga ratus empat puluh ribu Rupiah) terdiri dari pecahan Rp20.000,00 (dua puluh ribu Rupiah) sebesar Rp40.000,00 (empat puluh ribu Rupiah) dan pecahan Rp100.000,00 (seratus ribu Rupiah) sebesar Rp11.300.000,00 (sebelas juta tiga ratus ribu Rupiah);

1. Dikembalikan kepada OTTO HASIBUAN SH.MH :

• Barang bukti Nomor : 3.1 s/d 3.12, dan barang bukti Nomor : 8 ; 1. Dikembalikan kepada JOHANSYAH :

• Barang bukti Nomor : 4.1 s/d barang bukti Nomor : 4.15 ; 1. Dikembalikan kepada MICHAEL MARKUS ISKANDAR : • Barang bukti Nomor : 5.1 s/d barang bukti Nomor : 5.203 ; 1. Dikembalikan kepada SUROSO SUHAIMI

• Barang bukti Nomor : 6.1 s/d 6.6 ; 1. Dikembalikan kepada DHARWATI : • Barang bukti Nomor : 7.1 s/d 7.3 ;

1. Dikembalikan kepada ABD. RAHMAN UMAR :

• Barang bukti Nomor : 19.1 ; 20.1 berupa Paspor Biru an. SYARIFUDDIN UMAR, 20.2 berupa Paspor Biru an. SYARIFUDDIN UMAR ;

1. Tetap terlampir dalam berkas perkara :

• Barang bukti Nomor : 1.5 s/d barang bukti Nomor : 1.7dd ; • Barang bukti Nomor : 2.1 s/d barang bukti Nomor : 2.6qqq ; • Barang bukti Nomor : 9;

• Barang bukti Nomor : 10.1 s/d barang bukti Nomor : 10.3 ; • Barang bukti Nomor : 11.1 s/d barang bukti Nomor : 11.16 ; • Barang bukti Nomor : 13 s/d barang bukti Nomor : 18 ; • Barang bukti Nomor : 19.2 s/d barang bukti Nomor : 19.7 ; • Barang bukti Nomor : 21, 22, 24 s/d barang bukti Nomor : 33 ;

4. Menetapkan agar Terdakwa H. SYARIFUDDIN, SH. MH membayar biaya perkara sebesar Rp 10.000,00 (sepuluh ribu Rupiah) ;

Membaca putusan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat No.54/PID.B/TPK/2011/PN.JKT.PST. tanggal 28 Februari 2012 yang amar lengkapnya sebagai berikut :

Hal. 31 dari 183 hal. Put. No.1824 K/Pid.Sus/2012

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

1. Menyatakan Terdakwa H. SYARIFUDDIN , SH, MH. tersebut di atas

telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Korupsi sebagaimana dalam dakwaan Keempat ;

2. Menjatuhkan pidana oleh karena itu kepada Terdakwa H. SYARIFUDDIN, SH, MH. dengan pidana penjara selama 4 (empat) tahun dan denda sebesar Rp150.000.000,00 dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 4 (empat) bulan ;

3. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;

4. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan ; 5. Menetapkan barang bukti berupa : • Dirampas untuk Negara, berupa :

Tas Kertas Merah berisi uang sebesar Rp250.000.000,00 (dua ratus lima puluh juta Rupiah) pecahan Rp100.000,00 (seratus ribu Rupiah) dan Rp50.000,00 (lima puluh ribu Rupiah);

• Dikembalikan kepada Terdakwa, berupa :

1. Smartphone, Merk:Blackberry, Model:9000, IMEI: 980041007564725, PINBB:21445575. Di dalamnya terdapat SIM Card, Provider: Telkomsel, ICCID:6210148125181818, dan Eksternal memory, Type: MicroSD, manufacture:V-Gen, Kapasitas:2GB, Label:W2047831 ;

2. Handphone, Merk:Nokia, Model:2505 CDMA, ESN: 04410479749. Di dalamnya terdapat SIM Card, Provider : ESIA, ICCID: 8906299010192908480 ;

3. Smartphone, Merk: Nokia, Model: N73, IMEI: 35873018166856. Didalamnya terdapat SIM Card, Provider: Telkomsel, ICCID: 6210198442777775, dan eksternal memory, Type: Mini SD, Kapasitas: 2GB, Label: SD-S02G 0802R46008U ;

4. Handphone, Merk: Vertu, Model: 8088, IMEI: 356417004054651, tanpa SIM Card dan Eksternal memory;

5. 2 (dua) buah handphone VX; 6. 1 (satu) buah kaset mini recorder;

7. Kantong Jas berisi uang sebesar USD20.000,00 (dua puluh ribu US Dollar) dengan pecahan $100 (seratus Dollar);

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

8. Tas Coklat berisi uang sebesar Rp55.000.000,00 (lima puluh lima juta

Rupiah) dengan pecahan Rp50.000,00 (lima puluh ribu Rupiah); 9. Tas Hitam :

a. Uang sebesar $sing 100.000,00 (seratus ribu Dollar Singapure) dengan pecahan $sing1000,00 (seribu Dollar Singapure);

b. Uang sebesar $Sing 30.000,00 (tiga puluh ribu Dollar Singapure) dengan pecahan $Sing 10.000,00 (sepuluh ribu Dollar Singapure);

c. Uang sebesar $Sing 15.000,00 (lima belas ribu Dollar Singapure) dengan pecahan $Sing1000,00 (seribu Dollar Singapure);

d. Uang sebesar $Sing 100.000,00 (seratus ribu Dollar Singapure) dengan pecahan $Sing1000,00 (seribu Dollar Singapure);

e. Uang sebesar Rp20.000.000,00 (dua puluh juta Rupiah) dengan pecahan Rp50.000,00 (lima puluh ribu Rupiah); f. Uang sebesar Rp8.485.000,00 (delapan juta empat ratus

delapan puluh lima ribu Rupiah) dengan pecahan Rp100.000,00 (seratus ribu Rupiah), pecahan Rp50.000,00 (lima puluh ribu Rupiah), pecahan Rp.10.000,-(sepuluh ribu Rupiah) dan pecahan Rp5.000,00 (lima ribu Rupiah);

g. Uang sebesar Rp9.205.000,00 (sembilan juta dua ratus lima ribu Rupiah) dengan pecahan Rp100.000,00 (seratus ribu Rupiah) dan pecahan Rp5.000,00 (lima ribu Rupiah);

h. Uang sebesar Rp550.000,00 (lima ratus lima puluh lima ribu Rupi-

ah) dengan pecahan Rp50.000,00 (lima puluh ribu Rupiah); i. Uang sebesar Rp4.150.000,00 (empat juta seratus lima

puluh ribu Rupiah) dengan pecahan Rp50.000,00 (lima puluh ribu Rupiah);

j. Uang sebesar Rp4.150.000,00 (empat juta seratus lima puluh ribu Rupiah) dengan pecahan Rp50.000,00 (lima puluh ribu Rupiah);

Hal. 33 dari 183 hal. Put. No.1824 K/Pid.Sus/2012

Disclaimer

Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu. Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung Republik Indonesia