• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hal yang Harus Dilakukan dan Tidak Dilakukan pada Boiler .1 Hal yang di lakukan

Dalam dokumen makalah boiler .docx (Halaman 65-73)

PERAWATAN BOILER

3.6 Hal yang Harus Dilakukan dan Tidak Dilakukan pada Boiler .1 Hal yang di lakukan

D-3 Teknik Kimia POLBAN Boiler 65 2. Bersihkan pengukur gelas blowdown sekali tiap satu sift

3. Periksa klep keamanan seminggu sekali 4. Blowdown pada setiap sift, sesuai keperluan 5. Jaga seluruh pintu tungku tertutup

6. Kendalikan sirkulasi tungku

7. Bersihkan, hopper pembuangan abu setiap sift 8. Jaga asap cerobong dan pengendali api

9. Periksa pengendali otomatis pada bahan bakar dengan menghentikan sekali waktu air umpan untuk jangka waktu pendek

10. Perhatikan kebocoran secara berkala

11. Periksa seluruh klep, damper, dll untuk operasi yang benar seminggu sekali 12. Beri pelumas seluruh alat mekanik untuk berfungsi mulus

13. Jaga switchboards rapi dan bersih dan sistim penunjuk sesuai dengan perintah pekerjaan

14. Jaga kebersihan area, bebas debu

15. Jaga alat pemadam kebakaran selalu dalam keadaan siap. Lakukan latihan yang diselenggarakan sebulan sekali

16. Seluruh lembar data harian harus diisi secara sungguh-sungguh 17. Jalanan fan FD jika fan ID mati

18. Perekam CO2 atau O2 harus diperiksa/dikalibrasi tiga bulan sekali 19. Traps harus diperiksa dan diurus secara berkala

20. Kualitas steam, air harus diperiksa sehari sekali, atau sekali tiap sift 21. Kualitas bahan bakar harus diperiksa seminggu sekali

22. Jaga saluran pembuangan sub pemanas terbuka selama start up 23. Jaga kran air terbuka selama start dan tutup

3.6.2 Hal yang tidak dapat dilakukan

1. Jangan nyalakan pemantik api secara mendadak setelah api habis (pembersihan)

2. Jangan lakukan blowdown jika tidak perlu

3. Jangan biarkan pintu tungku terbuka jika tidak perlu

4. Jangan sering menghembus klep pengaman (kendali operasi) 5. Jangan memberikan aliran berlebih pada hopper abu

D-3 Teknik Kimia POLBAN Boiler 66 7. Jangan mengumpankan air baku

8. Jangan mengoperasikan boiler pada aliran tertutup 9. Jangan memberi beban berlebih pada boiler

10. Jangan membiarkan ketinggian air terlalu tinggi atau terlalu rendah 11. Jangan mengoperasikan penghembus jelaga pada beban tinggi 12. Jangan jala nkan kipas ID manakala sedang dalam operasi

13. Jangan melihat langsung api dalam tungku, gunakan kacamata keamanan yang berwarna

14. Hindarkan bed bahan bakar yang tebal

15. Jangan biarkan boiler diserahkan ke operator/ teknisi yang tidak terlatih

16. Jangan mengabaikan pengamatan yang tidak biasa (perubahan suara, perubahan kinerja, kesulitan pengendalian), periksa

17. Jangan melewatkan pemeliharaan tahunan 18. Jangan mencat boiler

19. Jangan biarkan terjadinya pembentukan steam pada economizer (jaga suhu.) 20. Jangan biarkan grate terbuka (sebarkan secara merata)

21. Jangan mengoperasikan boiler dengan pipa air yang bocor 3.7 Pengoperasian Boiler

Pada umumnya setiap mesin yang diproduksi oleh pabrik selalu dilengkapi dengan handbook/ buku petunjuk cara pemasangan, perawatan dan pengoperasiannya. Secara garis besar penulis akan menjelaskan pengoperasian boiler berdasarkan petunjuk yang ada dari buku petunjuk dan penjelasan dari operator, diantaranya:

Ketentuan Umum

Sebelum mengoperasikan boiler ada beberapa hal yang harus diperhatikan demi kelancaran dan keselamatan kerja, diantaranya: a. Tekanan ketel uap maksimum yang dijinkan

b. Tekanan uap yang diperlukan c. Kapasitas produksi uap maksimum d. Luas pemanasan boiler

e. Pemeriksaan visual pada bagian luar dan dalam f. Hydrostatis test atau pamadatan dengan air dingin

D-3 Teknik Kimia POLBAN Boiler 67 g. Percobaan alat perlengkapan dan pengaman

h. Mengecek ulang gambar konstruksi dengan pesawat uapnya i. Percobaan jalan atau pemanasan

j. Steam test atau uji dengan uap

Prosedur Operasional Boiler

Sebelum mengoperasikan boiler hal yang harus diperhatikan oleh seorang operator adalah:

1. Ketel uap tersebut sudah diperiksa oleh tim K-3 atau ahli K-3 bidang uap dengan nilai baik.

2. Alat-alat perlengkapan dan pengamannya sudah terpasang dengan baik dan telah dicoba serta dapat bekerja sebagaimana mestinya dan khusus manometer harus dikalibrasi lebih dahulu untuk menentukan nilainya.

3. Instalasi pipa-pipa air, pipa buang harus dalam kondisi baik. Jangan sampai bocor atau kerusakan lainnya.

4. Diadakan pengecekan instalasi listrik pada tahanan isolasinya dan panel sampai instrument-instrumennya, juga dengan sambungan kabel diperhatikan bilamana kendor.

5. Persediaan air pengisi ketel uap harus memadai sesuai dengan kapasitas produksi uapnya dan kondisi uap harus memenuhi syarat.

6. Bahan bakar harus tersedia cukup

7. Kondisi ketel uap agar di cek ulang kembali tentang lubang-lubang laluan orang dan sebagainya.

8. Selanjutnya ketel diisi dengan air sebatas normal water leave dan dalam pengisian air ini keran udara harus dalam keadaan terbuka dengan tujuan agar udara di dalam ketel uap keluar dengan desakan air itu.

9. Cek kembali semua kran yang menghubungkan indicator tekanan atau manometer, gelas penduga, dan kondisi stop pada kran blow down dan keran induk uap keluar.

D-3 Teknik Kimia POLBAN Boiler 68

BAB IV

KESIMPULAN

4.1 Kesimpulan

Boiler adalah bejana tertutup dimana panas pembakaran dialirkan ke air sampai terbentuk air panas atau steam. Air panas atau steam pada tekanan tertentu kemudian digunakan untuk mengalirkan panas ke suatu proses. Air adalah media yang berguna dan murah untuk mengalirkan panas ke suatu proses.

Fungsi boiler yaitu sebagai penghasil uap panas yang digunakan di imdustri maupun di laboratorium. Selain itu juga digunakan untuk pembangkit listrik.

Klasifikasi Boiler :

 Berdasarkan isi tube/pipa:

 Boiler lorong api

 Boiler pipa api (fire tube/smoke tube boiler)

 Boiler pipa air (water tube boiler)

 Boiler kombinasi Bagian Utama Boiler

a. Furnace b. Steam Drum c. Superheater d. Air Heater e. Pipa Api f. Burner g. Cerobong Asap h. Economizer

Dari semua bagian-bagian boiler diatas, juga terdapat peralatan pendukung lainnya yang sama pentingyaitu diantaranya alat pengukur tekanan, katup pengaman, economizer, furnace dan lain-lain. Yang semua memiliki keterkaitan atara satu dengan yang lainnya dan tidak dapat dipisahakan. Apa bila salah satu mengalami krudakan maka akan mengganggu kinerja dari boiler tersebut. Untuk itu diperlukan perawatan serta perbaikan untuk mencegah terjadinya kerusakan pada salah satu nagian tersebut.

D-3 Teknik Kimia POLBAN Boiler 69 Kegiatan perawatan yang sering dilakukan antara lain adalah dengan pemeriksaan harian, pemeriksaan mingguan, pemeriksaan bulanan serta pemeriksaan tahunan. Bagian yang menjadi paling umum untuk peningkatan efisiensi energi boiler antara lain adalah tugas berkala dan peneriksaan bagian luar boiler, ruang boiler dan ruang plant, air dan steam, air umpan boiler serta prosedur dalam blow down.

D-3 Teknik Kimia POLBAN Boiler 70 DAFTAR PUSTAKA

Anonim. (2010). “Pengetahuan Umum Boiler”. Tersedia di : http://id.scribd.com/doc/ 84032826/28323850-Pengetahuan-Umum-Boiler. (Diunduh tanggal 8 November 2012)

Anonim. (2011). “Makalah tentang Pengoperasian Boiler Serta Cara Perawatannya” (online). Tersedia di : http://tugas2kuliah.wordpress.com/2011/11/29/pengo perasian-boiler-serta-cara-perawatannya/. (Diunduh tanggal 8 November 2012) Anonim. (2010). “Boiler” (online). Tersedia di :

http://id.scribd.com/doc/79009980/p1-Boiler-Bim. (Diunduh tanggal 8 November 2012)

Anonim. (2009). “Makalah Boiler” (online). Tersedia di : http://www.scribd.com/ doc/65921161/ Makalah-Boiler. (Diunduh tanggal 20 Oktober 2012)

Anonim. (2011). “Katel Uap” (online). Tersedia di : http://onnyapriyahanda.com/boiler-ketel-uap/. (Diunduh tanggal 8 November 2012)

Anonim. (2009). “Perawatan Boiler” (online). Tersedia di : http://www.scribd.com/ doc/69808966/25/ Perawatan-Boiler. (Diunduh tanggal 4 November 2012)

Aulia, Bima. (2012). “Analisa Boiler” (online). Tersedia di : http://bimoauliac. blogspot.com/2012/10/sinopsis-tugas-besar-analisa-pengaruh.html. (Diunduh tanggal 31 Oktober 2012)

Candra, Gunawan. (2011). “Boiler (Katel Uap)” (online). Tersedia di : http://id.scribd. com/doc /55880842/Boiler-2. (Diunduh tanggal 5 November 2012)

Energy Machine, India. (2005). “Energy Machine Products, Thermic Fluid Heater:

Flowtherm series”. Tesedia di : www.warmstream.co.in/prod-em-thermic-

fluid-heaters.html. (Diunduh tanggal 31 Oktober 2012)

Felani, Johan, dkk. (2011). “Rancang Bangun Dan Instalasi Sistem Kontrol Boiler Kapasitas 155 Kg/Jam Dengan Tekanan Kerja 3 Bar” (online). Diploma III Teknik Mesin-Univesitas Diponegoro : Semarang. Tersedia di : http://id.scribd.com/doc/ 52686220/Instalasi-Sistem-Kontrol-Boiler (Diunduh tanggal 5 November 2012)

D-3 Teknik Kimia POLBAN Boiler 71 Indriawati, Katherin ST. MT dan Dwi Tri Cahyono A S. 2005. “Penerapan Reliability

Centered Maintenance Pada Sistem Gas Buang Boiler Di Pt. Ipmomi Paiton – Probolinggo”. Jurusan Teknik Fisika ITS : Surabaya

Ivan. (2012). “Perawatan (Maintenance) Boiler” (online). Tersedia di : http://ivanemmoy. wordpress.com/2012/08/10/perawatan-maintenance-boiler/. (Diunduh tanggal 4 November 2012)

Kusumah, Yuriandi, Ir, M.Sc. (2010). “Boiler dan Pemanas Fluida Termis”. Pusat Pengembangan Bahan Ajar. Universitas Mercu Buana : Jakarta.

Marsela. Vera dan Yulia Maharani. (2011). “Sistem Air Boiler” (online). http://id.scribd.com /doc/ 56802697/Sistem-Air-Boiler. (Diunduh tanggal 8 November 2012)

Nurcan. (2008). “Boiler” (online). Tersedia di : http://nuchan.blogspot.com/ 2008/06/boiler.html. (Diunduh tanggal 23 Oktober 2012)

Pramudita , Prima. (2010). “Klasifikasi Boiler” (online). Tersedia di : http://primardp. blogspot.com/2010/11/klasifikasi-boiler.html. (Diunduh tanggal 5 November 2012)

Purnamasari, Esti. (2009). “Efisiensi Boiler di Utility Cold Rolling Mill (CRM)” (online). Tersedia di : http://id.scribd.com/doc/35222816/Efisiensi-Boiler-CRM. (Diunduh tanggal 31 Oktober 2012)

Raharjo, Imam Budi. (2009). “Teknologi Pembakaran pada PLTu Batu Bara” (online). Tersedia di : http://imambudiraharjo.wordpress.com/2009/03/06/teknologi-pembakaran-pada-pltu-batubara/. (Diunduh tanggal 5 November 2012)

Salman. (2011). “Jenis-jenis boiler” (online). http://achsalmanal-farisi.blogspot.com/ 2011/01/jenis-jenis-boiler.html. (Diunduh tanggal 15 Okt. 2012)

Salim, Andi Agus. (2011). “Makalah tentang Pengoperasian Boiler Serta Cara Perawatannya” (online). http://tugas2kuliah.wordpress.com/2011/11/29/ pengoperasian-boiler-serta-cara-perawatannya/. (Diambil tanggal 15 Okt. 2012)

D-3 Teknik Kimia POLBAN Boiler 72 Setiadi. (2009). “DASAR PROCESS PEMBENTUKAN STEAM” (online). Tersedia di :

http://id.scribd.com/doc/16385591/Steam-Boiler. (Diunduh tanggal 5 November 2012)

Setiaji, Bambang. (2011). “Boiler” (online). Tersedia di : http://id.scribd.com/ doc/50193118 /BOILER. (Diunduh tanggal 5 November 2012)

Suwarti, Dwiana Hendrawati. (2010). “Perbaikan Karakteristik Kontroller Temperatur Pada Model Boiler”. Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Semarang : Semarang.

Yulita, Chartika G, dkk. (2010). “Boiler / Ketel Uap Pipa Api”. D3 Teknik Kimia-Universitas Riau : Pekanbaru

Dalam dokumen makalah boiler .docx (Halaman 65-73)

Dokumen terkait