• Tidak ada hasil yang ditemukan

Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten

Bab III Isu-Isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi

3.4. Telaahan Renstra SKPD Kabupaten/Kota

3.4.4. Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten

Beberapa permasalahan yang masih dihadapi Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Gunungkidul adalah sebagai berikut :

a. Belum adanya standar baku penilaian kinerja aparat dinas dan pengelola pendidikan, dimana reward dan punishment belum menjadi bagian utama dalam indikator keberhasilan kinerja;

b. Pemanfaatan sistim TIK yang belum optimal;

c. Pengkoordinasian serta sinkronisasi program kegiatan belum optimal; d. Belum adanya kebiasaan berpikir untuk memberikan pemikiran terobosan

guna peningkatan mutu dan layanan pendidikan; e. Plafon anggaran dan pemanfaatan yang mengikat;

f. Belum adanya regulasi penyelenggaraan pendidikan daerah.

Untuk memahami strategi yang akan dilaksanakan Dinas Pendidkan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Gunungkidul, maka perlu diketahui beberapa potensi dan kendala baik internal maupun eksternalnya.

1. Potensi dan Pendukung

a. motivasi pengelola pendidikan, kepemudaan, keolahragaan relatif tinggi yang mengesampingkan penghargaan sebagai pendorong kinerja;

b. motivasi warga belajar tinggi;

c. stakeholders pendidikan memeiliki kemauan untuk memahami Visi dan Misi RPJMD;

d. komitmen pemerintah daerah mengembangkan SDM, sarana prasarana, dan anggaran memadai;

e. satuan pendidikan memiliki komitmen yang tinggi untuk mengoptimalkan koordinasi dan komunikasi;

f. kemauan masyarakat untuk diberikan penjelasan tentang kebijakan pendidikan gratis;

g. adanya peluang penyelenggaraan pendidikan inklusi di sekolah regular; h. adanya program prioritas muatan lokal berbasis budaya lokal.

2. Permasalahan/ Kendala

a. belum adanya standar baku penilaian kinerja aparat dinas pengelola pendidikan, dimana reward dan punishment belum menjadi bagian utama dalam indikator keberhasilan kinerja;

Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga DIY 2012-2017

- 54 -

c. pengkoordinasian serta sinkronisasi program kegiatan belum optimal; d. belum adanya kebiasaan berpikir untuk memberikan pemikiran terobosan

guna peningkatan mutu dan layanan pendidikan; e. plafon anggaran dan pemanfaatan yang mengikat;

f. belum adanya regulasi penyelenggaran pendidikan daerah. 3. Peluang (opportunities)

a. kondisi sosial, politik dan keaaman relatif stabil;

b. ada peluang kerjasama stakeholder yang relevan untuk peningkatan kualitas SDM dan pengembangan fasilitas;

c. adanya dukungan dari instansi lain (LPMP Yogyakarta, PPPG Matematika; Yokyakarta, Universitas ) terutama dalam pengembangan dan peningkatan mutu sekolah;

d. adanya perkembangan teknologi informasi yang dapat diakses dengan mudah dan relatif murah;

e. hubungan dengan instansi lain (horizontal dan vertikal) tingkat Kabupaten cukup baik;

f. kebijakan Pemerintah dalam pengalokasian anggaran pendidikan secara proporsional;

g. adanya peluang blockgrant untuk mendapatkan dana yang cukup memadai untuk pengembangan pendidikan;

h. adanya dewan pendidikan dan komite sekolah yang dapat bersinergi dalam memajukan mutu pendidikan;

i. pemuda terampil, kompetitif, dan produktif;

j. pengelolaan SDA untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat; 4. Tantangan

a. keinginan kuat dari masyarakat agar Kabupaten Gunungkidul menjadi kabupaten pendidikan yang bermutu;

b. tingkat persaingan yang tinggi bagi lulusan untuk masuk perguruan tinggi; c. kompetisi bursa kerja yang relatif ketat dan membutuhkan kompetensi; d. dengan adanya otonomi daerah dana bantuan operasional sekolah

terbatas;

e. pengaruh negatif budaya luar; f. urbanisasi;

g. penyakit sosial masyarakat, penyandang kelainan; h. narkoba/Rokok.

Visi Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010-2015 adalah:

Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga DIY 2012-2017

- 55 -

“Terselenggaranya pendidikan yang lebih baik untuk mewujudkan masyarakat

yang bugar, cerdas, berbudaya, berdaya guna, mandiri, kompetitif dan unggul”

Untuk mencapai visi diatas, Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Gunungkidul merumuskan misi sebagai berikut :

a. meningkatkan layanan pendidikan yang berkwalitas secara merata;

b. meningkatkan ketuntasan wajib belajar pendidikan dasar 9 tahun serta perintisan wajib belajar 12 tahun;

c. meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana pendidikan; d. meningkatkan profesionalisme pengelola pendidikan;

e. meningkatkan mutu dan relevansi pendidikan;

f. meningkatkan pembinaan dan pengembangan sikap generasi muda sebagai penerus bangsa yang beriman, bertaqwa, berkarakter, berbudaya, berjiwa seni, mandiri, dan terhindar dari bahaya destruktif;

g. meningkatkan kesehatan masyarakat melalui pengembangan olahraga pendidikan, olahraga rekreasi dan olahraga prestasi.

Tujuan jangka menengah Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010-2015 adalah:

a. mewujudkan masyarakat Kabupaten Gunungkidul yang berpendidikan sehingga mampu berkompetisi dalam tatanan kehidupan bangsa yang maju;

b. mewujudkan pemerataan pendidikan yang bermutu diberbagai jenis dan jenjang pendidikan melalui peningkatan mutu layanan pendidikan;

c. meningkatkan sarana dan prasarana pendidikan;

d. meningkatkan kemampuan dan professionalisme pengelola pendidikan; e. meningkatkan mutu layanan pendidikan pada pendidikan sekolah/luar

sekolah;

f. mewujudkan generasi muda yang berwawasan kebangsaan, menguasai ilmu pengetahuan/teknologi dan siap meneruskan estafet pembangunan; g. mewujudkan masyarakat yang sehat jasmani dan rohani dengan tekait

memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat.

Sasaran jangka menengah Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010-2015 adalah sebagai berikut:

a. terwujudnya kualitas SDM Kabupaten Gunungkidul melalui pendidikan sekolah/luar sekolah;

b. terwujudnya angka partisipasi yang lebih tinggi disemua jenjang dan jenis pendidikan;

Renstra Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga DIY 2012-2017

- 56 -

d. terwujudnya pengelola pendidikan yang memiliki kemampuan manejerial; e. terwujudnya layanan pendidikan yang dapat menghasilkan SDM yang

bermutu;

f. terwujudnya generasi muda yang kompetitif dan berdaya saing;

g. terwujudnya jalinan kemitraan antara lembaga/organisasi cabang olahraga dengan Pemerintah Kabupaten Gunungkidul untuk pengembangan prestasi atlet olahraga.

Untuk mewujudkan visi, misi, tujuan, dan sasaran pembangunan maka strategi dan kebijakan yang ditetapkan oleh Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Gunungkidul Tahun 2010-2015 adalah sebagai berikut:

1. Strategi

a. peningkatan perluasan dan pemerataan kesempatan memperoleh pendidikan yang bermutu;

b. penyediaan dan penguatan satuan pendidikan PAUD, DIKDAS, dan DIKMEN;

c. peningkatan manegemen pengelolaan sarana prasarana pendidikan; d. peningkatan kemampuan dan profesionalisme pengelola pendidikan; e. pemanfaatan TIK sebagai pendukung optimalisasi layanan pendidikan; f. peningkatan peranserta kepemudaan dalam pembangunan daerah;

g. peningkatan kelembagaan cabang olahraga sebagai pendukung peningkatan prestasi olahraga.

2. Kebijakan

a. peningkatan kompetensi dan keterampilan kewirausahaan, bahasa inggris, TIK, dan agrobisnis lulusan sekolah menengah dan kesetaraan;

b. Penuntasan Wajib belajar 9 tahun dan rintisan 12 tahun;

c. Penyediaan sarana dan prasarana pendidikan yang memenuhi standar; d. penyediaan SDM pengelola pendidikan yang memenuhi kualifikasi;

e. pengembangan TIK yang mendukung manajemen administrasi dan pembelajaran;

f. peningkatan kapasitas pemuda d ibidang kewirausahaan dan TIK;

g. penguatan organisasi cabang olahraga untuk peningkatan prestasi olahraga.

Dokumen terkait