• Tidak ada hasil yang ditemukan

Dissemination and Implementation (Implementasi dan Penyebaran) Setelah dilakukan pengembangan Produk akhir, selanjutnya paket Distro

Dalam dokumen Fitur dan layanan yang dibutuhkan. (Halaman 26-35)

(Distribusi Sistem Operasi), akan diimplementasikan dan disebarkan didunia pendidikan, dunia usaha dan kerja. Sehingga dapat digunakan untuk mempermudah pekerjaan. dengan harapan dapat membantu perkembangan Gorontalo dengan adanya paket Distribusi SarondeOS yang telah dikembangkan.

Beberapa Objek tempat untuk mengimplementasikan Saronde OS, dapat ditunjukkan pada Tabel 4.7 berikut :

Tabel 4.7 Objek Implementasi Saronde OS

No Objek Implementasi

1 Sekolah Menengah Kejuruan SMK N 4 Kota Gorontalo 2 Universitas di Kota Gorontalo

3 Dunia Usaha di Kota Gorontalo 4 Dunia Industri di Kota Gorontalo 5 Kantor Pemerintah Provinsi Gorontalo

4.2 Pembahasan

Berdasarkan pada langkah penelitian yang telah dilakukan, maka telah menghasilkan sebuah produk Sistem Operasi yang dikembangkan berbasis GNU/Linux dengan fitur Edukasi, kernel linux yang telah diperbaharui dan dengan layanan khas Gorontalo.

Hasil pengecekkan System Monitor dari distribusi SarondeOS yang menginformasikan tentang Release paket Saronde OS, arsitektur sistem, kernel yang digunakan, dan desktop environment yang digunakan, dapat dilihat pada Gambar 4.17 berikut :

Gambar 4.17 Hasil Pengembangan Distribusi Saronde OS

Adapun fitur dan layanan yang ada pada distribusi SarondeOS dapat dilihat pada Tabel 4.8 berikut :

Tabel 4.8 Pembahasan SarondeOS

No Fitur dan Layanan Aplikasi

1 Pengembangan Kernel Linux • Dukungan Fasilitas Safe Resource

• Dukungan module (driver) terhadap perangkat keras (hardware) peripheral.

2 Aplikasi Khas Gorontalo • Kamus Khas Gorontalo (GORINDO)

• App-Saronde (Aplikasi pengenalan Budaya Gorontalo)

3 Aplikasi Edukasi • E-Learning (Moodle)

• FORMULASI (Sistem Informasi Sekolah)

• SIMDESA (Sistem Informasi Manajemen Desa)

• GCompiris (Perangkat lunak pendidikan dan edukasi)

• Tux Math • Tux Paint

4 Perangkat lunak Hiburan Totem musik Player • Audacious Audio Player • Brasero Disc Burner

5 Desain Grafis Inkscape (Image Vector) • GIMP (Image Editor

• Crosti (Aplikasi Pemodelan motif dan skema krawang / kristik)

6 Aplikasi Internet Firefox Web Browser

• Skype

• Remmina (Remote Desktop) • Thunderbird (Mail Client

• Trasmission (Torrent Download Manager)

7 Perangkat lunak islami Zekr (Belajar Al Quran)

• Minbar (Pengingat waktu sholat) • Hijrah (Kalender Hijrah)

8 Perangkat lunak perkantoran • WPS Office Writer • WPS Office Calc

• WPS Office Presentation • PDF Viewer

9 Programming Tools • Netbeans IDE

• Geany (Text Editor untuk Code) • GEDIT (Text Editor)

10 Perangkat lunak administration Synaptic (Package Manager) 11 Perangkat lunak Desktop • Plymouth Desktop Coztumize

• AWN Dock (Navigator) • Desktop Theme GNOME3 • Wallpaper Khas Gorontalo

Sehingga perangkat lunak yang dikembangkan diatas, dapat digunakan oleh masyarakat Gorontalo khususnya kalangan pelajar dan pengajar, karena berdasarkan pada tabel diatas, SarondeOS sudah dipaketkan dengan perangkat lunak Edukasi, dan dilengkapi dengan perangkat lunak khas Gorontalo (Kamus khas Gorontalo – GORINDO dan App-Saronde).

Hasil pengembangan perangkat lunak khas Gorontalo, terdiri dari GORINDO dan App-Saronde yang akan dijelaskan sebagai berikut :

a. Pengembangan Kernel Linux

Pengembangan Kernel Linux, merupakan pengembangan yang dilakukan dengan tujuan agar Distro Linux SarondeOS yang telah dikembangkan dapat berjalan lebih stabil dan mendukung banyak perangkat keras (hardware) peripheral seperti :

• Hardware CDROM Eksternal • Device Bluetooth

• Perangkat Mouse & Keyboard Wireless • Modem USB

• Printer untuk semua tipe (Canon, HP, EPSON, dll)

Selain mengembangkan kernel untuk dukungan terhadap perangkat keras (hardware) peripheral, peneliti juga mengembangkan kernel linux agar memiliki fitur penghematan terhadap sumber daya (memory dan battrei).

Hasil pengetesan kernel terhadap beberapa proses yang dijalankan, seperti yang ditunjukkan pada gambar 4.25 berikut :

Gambar 4.18 Hasil pengetesan performa kernel pada perangkat keras (Hardware) Dengan adanya pengembangan kernel dan paket module yang telah dilakukan, penggunaan sumber daya (processor dan memory) menjadi lebih minim, sehingga membuat proses berjalanannya sistem menjadi lebih stabil. Selain itu proses berjalannya sistem memory fisik dibantu oleh swap memory (memory virtual) yang dialokasikan dari media penyimpanan permanen (hardisk), sehingga swap memory dapat membantu kinerja dari memory fisik.

Versi kernel yang dimodifikasi dan dipaketkan kembali adalah kernel Linux 3.2.0-23 Generic Pae, seperti yang ditunjukkan pada Gambar 4.26 berikut :

Gambar 4.19 Versi kernel Linux yang dikembangkan

Dengan adanya pengembangan Kernel Linux penggunaan sumber daya (Battrei) menjadi lebih stabil dan lama dibandingkan sebelum dikembangkan yaitu berbanding 5 – 10 menit, dikarenakan adanya mekanisme safe-resource,

yang membuat konsumsi battrei menjauh lebih hemat. Seperti yang ditunjukkan pada grafik gambar 4.27 berikut :

Gambar 4.20 Grafik penggunaan sumber daya power (Battrei)

b. GORINDO (Kamus Khas Gorontalo)

Gorindo merupakan sebuah kamus yang didesain menggunakan platform bahasa pemrograman Java dan menggunakan database mysql, didesain dengan fitur-fitur yang beragam seperti :

• Translate (Indonesia-Gorontalo) • Petunjuk Pengucapan

• Input data (kosakata) bahasa Gorontalo

Interface GORINDO didesain dengan sederhana, dan ringan. Sehingga bisa dijalankan pada mesin yang memiliki spesifikasi minimum. GORINDO dilengkapi dengan tampilan splash screen yang menginformasikan secara sekilas tentang GORINDO yang dapat dilihat pada Gambar 4.8 berikut :

Gambar 4.21 Tampilan Splash GORINDO

Pertama kali apabila aplikasi dibuka, akan ditampilkan splash seperti yang ditunjukkan pada gambar diatas, setelah proses dalam splash selesai, selanjutnya akan ditampilkan tampilan kamus GORINDO seperti yang ditunjukkan pada Gambar 4.19 berikut :

Gambar 4.22 Tampilan Interface GORINDO

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, GORINDO menyediakan layanan manual (petunjuk) sederhana untuk memandu pengguna, dalam mengucapkan bahasa Gorontalo, Secara pasih dan sesuai ejaan Bahasa Gorontalo yang baik dan benar, tampilan petunjuk dapat dilihat pada Gambar 4.20 berikut :

Gambar 4.23 Tampilan Bantuan penggunaan Bahasa Gorontalo

c. App-Saronde (Aplikasi Pengenalan Budaya Gorontalo)

App-Saronde merupakan sebuah aplikasi sederhana yang disusun menggunakan platform Java, dan didesain dengan lisensi GNU/GPL, sehingga bebas didistribusikan maupun dikembangkan kembali sesuai dengan keinginan.

App-Saronde memperkenalkan tentang beberapa hal diantaranya adalah tentang Distribusi Saronde OS yang telah dikembangkan berbasiskan GNU/Linux, selain itu App-Saronde memperkenalkan tentang budaya, kuliner, sejarah, dan potensi wisata daerah Gorontalo.

Berikut adalah tampilan awal splash screen pada saat pertama kali dijalankan, yang didesain secara sederhana menggunakan java interface, ditunjukkan pada Gambar 4.21 berikut :

Setelah proses splash selesai, selanjutnya akan ditampilkan menu utama, seperti yang ditunjukkan pada Gambar 4.22 berikut :

Gambar 4.25 Tampilan Menu Utama App-Saronde

Tampilan menu utama akan menampilkan pilihan untuk melihat akses layanan menu, seperti yang ditunjukkan pada Gambar 4.22, layanan menu yang tersedia adalah layanan pengenalan tentang Distribusi Saronde OS dan tentang Budaya Gorontalo. Seperti yang telah dijelaskan diatas, tampilan pengenalan menu SarondeOS dapat dilihat pada Gambar 4.23 berikut :

Selain memperkenalkan tentang Fitur SarondeOS, App-saronde juga memperkenalkan tentang beberapa kategori diantaranya adalah tentang Sejarah, Kondisi Geografis, Bangunan Bersejarah, Wisata Gorontalo, Kesenian, dan Aneka Kuliner, seperti yang ditunjukkan pada Gambar 4.24 berikut :

Gambar 4.27 Tampilan pengenalan Budaya Gorontalo (App-Saronde)

Dengan adanya fitur dan layanan khas Gorontalo yang didesain dan dipaketkan bersama Distribusi SarondeOS diharapkan nantinya masyarakat Gorontalo khususnya Pelajar dapat bermigrasi dan menggunakan SarondeOS yang berbasis GNU/Linux, sehingga dapat membantu dalam pengembangan Aplikasi Budaya khas Gorontalo kedepannya.

Dalam dokumen Fitur dan layanan yang dibutuhkan. (Halaman 26-35)

Dokumen terkait