PEMILIHAN KEPALA DAERAH DAN WAKIL KEPALA DAERAH DI DISTRIK FAYIT
E. Distrik Pantai Kasuari
• Bahwa pada tanggal 12 Agustus 2010 telah diselenggarakan rekapitulasi hasil pemungutan suara Pemilukada dalam rapat PPD Pantai Kasuari. Dalam pelaksanaan Pemilukada di Distrik Pantai Kasuari ini sebagaimana distrik-distrik lain di Kabupaten Asmat permasalahan yang sama juga terjadi di Distrik Pantai Kasuari;
• Bahwa dalam pelaksanaan pemungutan suara di 35 TPS di Distrik Pantai Kasuari tidak melaksanakan sumpah sesuai dengan ketentuan Pasal 11 ayat (1) dan ayat (2) Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 72 Tahun 2009 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 15 Tahun 2010 tentang Pedoman Tata Cara Pelaksanaan Pemungutan dan Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Tempat Pemungutan Suara mengatur, “(1)
Sebelum melaksanakan tugasnya, PPS memandu pengucapan sumpah/janji Ketua KPPS di seluruh wilayah kerja PPS, dan dilanjutkan dengan sosialisasi mengenai tugas dan kewenangan KPPS serta bimbingan teknis mengenai tata cara pemungutan dan penghitungan suara di TPS. (2) Ketua KPPS memandu pengucapan sumpah/janji anggota KPPS lainnya pada hari dan tanggal pemungutan suara di TPS sebelum pelaksanaan pemungutan suara”;
• Bahwa telah terjadi politik uang di seluruh Distrik Pantai Kasuari, sehingga dengan politik uang tersebut memengaruhi pemilih dalam menentukan pilihannya. Keterlibatan Kepala Distrik/Camat Pantai Kasuari dengan membagi uang kepada masyarakat secara langsung. Kepala Distrik juga melakukan intimidasi terhadap kepala-kepala kampung dan Linmas kalau tidak memilih Pasangan Calon Nomor Urut 2, honor aparat kampung tidak akan diberikan. Demikian pula dukungan dari Satuan Kerja Perangkat Daerah dari Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Asmat membagi jaring dengan menggunakan 7 (tujuh) perahu fiber dan atas pembagian jaring tersebut Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten
Asmat menyatakan, “Jaring ini dari Pemerintah Daerah dan bila
memilih lagi Urutan 2 akan banyak lagi program yang turun”;
• Bahwa telah terjadi penghitungan ulang suara dari kotak TPS yang dilakukan oleh PPD di Sekretariat PPD Pantai Kasuari pada tanggal 10-11 Agustus 2010 tanpa persetujuan maupun keberatan dari semua Saksi Pasangan Calon Kepala Daerah. Selain itu penghitungan ulang yang dilakukan di PPD Pantai Kasuari dilakukan secara tertutup dan tertulis di kertas di pintu kantor PPD dengan bunyi “dilarang masuk bagi yang tidak berkepentingan”. Pasal 47 Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 72 Tahun 2009 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 15 Tahun 2010 tentang Pedoman Tata Cara Pelaksanaan Pemungutan dan Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Tempat Pemungutan Suara mengatur, “Penghitungan ulang surat suara di
TPS dilakukan apabila dari hasil penelitian dan pemeriksaan terbukti terdapat satu atau lebih penyimpangan: a. penghitungan suara dilakukan secara tertutup; b. penghitungan suara dilakukan di tempat yang kurang mendapat penerangan cahaya; c. Saksi Pasangan Calon, Pengawas Pemilu Lapangan, pemantau, dan warga masyarakat tidak dapat menyaksikan proses penghitungan suara secara jelas; d. penghitungan suara dilakukan di tempat lain, diluar tempat dan waktu yang telah ditentukan; dan/atau e. terjadi ketidak konsistenan dalam menentukan surat suara yang sah dan surat suara tidak sah”. Diatur lebih lanjut dalam Pasal 49 Peraturan
Komisi Pemilihan Umum Nomor 72 Tahun 2009 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 15 Tahun 2010 tentang Pedoman Tata Cara Pelaksanaan Pemungutan dan Penghitungan Suara Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Tempat Pemungutan Suara mengatur, “Penghitungan suara dan pemungutan suara ulang
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 47 dan Pasal 48 diputuskan oleh PPK dalam rapat pleno PPK dengan Keputusan PPK dan
dilaksanakan selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari setelah hari pemungutan suara”. Di Distrik Pantai Kasuari tidak ada rapat pleno
untuk melakukan penghitungan ulang oleh PPD dan tidak memberikan undangan bagi Saksi-saksi Pasangan Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah;
• Bahwa Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilukada di TPS tidak diberikan kepada Saksi Pasangan Calon. Seluruh Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilukada di TPS diterima oleh Saksi Pemohon tingkat PPD di PPD setelah dilaksanakannya rapat rekapitulasi oleh PPD Pantai Kasuari tanggal 12 Agustus 2010;
• Bahwa dengan proses penghitungan ulang yang dilakukan oleh PPD Pantai Kasuari yang tidak sesuai dengan ketentuan perundang-undangan membuat perolehan suara menjadi berubah, berikut adalah TPS-TPS yang dimaksud:
- TPS Airo Sepem
Ternyata perubahan dilakukan pada Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilukada di TPS dengan cara di tipp-ex pada penghitungan suara Pasangan Calon Nomor Urut 3;
- TPS Amagais
Perubahan terhadap penghitungan suara pada Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilukada di TPS Amagais terlihat jelas pada Model C2-KWK. Perolehan suara dari Pasangan Calon Nomor Urut 2 dihapus dengan
tipp-ex, sehingga perolehan suara hanya mencapai 42 suara;
- TPS Amaru
Dari Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilukada di TPS Amaru Lampiran 1 Model C1-KWK dengan Berita Acara Rekapitulasi Penghitungan Suara Pemilukada di
Tingkat Distrik oleh PPD Pantai Kasuari Lampiran 2 Model DA1-KWK berbeda berikut uraiannya:
NO.
NAMA PASANGAN CALON KEPALA DAERAH DAN WAKIL KEPALA
DAERAH
JUMLAH PEROLEHAN SUARA
TPS PPD
1.
THOMAS EPPE SAFANPO, ST dan
Drs. SEFNATH MEOKBUN
251 252
2.
YUVENSIUS ALFONSIUS BIAKAI, BA, SH
dan
Ir. MOTONG SARIDJAN
116 116
3.
XAVERIUS KAMEPICT, S.Sos dan
AZHUR WAIL PADDUPAY, SE, MM
4 4
JUMLAH SUARA SAH 371 378
JUMLAH SUARA TIDAK SAH 7 7
- TPS Amkai
Perubahan kembali dilakukan pada Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilukada di TPS Amkai pada Lampiran 1 Model C1-KWK dan Model C2-KWK berbeda. Berikut adalah perbedaan yang dimaksudkan:
NO.
NAMA PASANGAN CALON KEPALA DAERAH DAN WAKIL KEPALA
DAERAH JUMLAH PEROLEHAN SUARA Lamp. C1-KWK C2-KWK 1.
THOMAS EPPE SAFANPO, ST dan
Drs. SEFNATH MEOKBUN
94 94
2.
YUVENSIUS ALFONSIUS BIAKAI, BA, SH
dan
Ir. MOTONG SARIDJAN
200 201
3.
XAVERIUS KAMEPICT, S.Sos dan
AZHUR WAIL PADDUPAY, SE, MM
39/40 40/39
JUMLAH SUARA SAH 334 334
JUMLAH SUARA TIDAK SAH 7 7
- TPS Aworket
TPS ini juga mengalami perubahan dalam Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilukada di TPS pada Model C1-KWK Model C2-KWK. Selain itu tidak diketahui secara pasti siapa yang menjadi Ketua KPPS karena
ada dua nama sebagai Ketua KPPS yaitu Andreas F. Ket dan David Bayakur;
- TPS Emene
Pada TPS Emene saksi dari Pemohon untuk TPS Emene terjadi penolakan oleh KPPS, meskipun saksi telah membawa surat mandat. Pada TPS Emene terjadi perubahan pada Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilukada di TPS pada Model C1-KWK dengan di tipp-ex, sedangkan pada Model C2-KWK suara tidak sah sebelumnya 16 di tipp-ex menjadi tidak ada suara tidak sah dan suara tersebut diberikan kepada Pasangan Calon Nomor Urut 2;
- TPS Hahare
TPS Hahare dalam Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilukada di TPS terjadi perubahan pada Lampiran Model C1-KWK dan model C2-KWK. Perubahan yang dimaksudkan adalah:
NO.
NAMA PASANGAN CALON KEPALA DAERAH DAN WAKIL KEPALA
DAERAH
JUMLAH PEROLEHAN SUARA
SEBELUM SESUDAH
1.
THOMAS EPPE SAFANPO, ST dan
Drs. SEFNATH MEOKBUN
14 18
2.
YUVENSIUS ALFONSIUS BIAKAI, BA, SH
dan
Ir. MOTONG SARIDJAN
201 211
3.
XAVERIUS KAMEPICT, S.Sos dan
AZHUR WAIL PADDUPAY, SE, MM
1 1
JUMLAH SUARA SAH 216 240
JUMLAH SUARA TIDAK SAH 27 3
- TPS Kairin
TPS ini juga mengalami perubahan dalam Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilukada di TPS. Perubahan ini pada Lampiran Model C1-KWK, perubahan yang dimaksudkan adalah:
NO.
NAMA PASANGAN CALON KEPALA DAERAH DAN WAKIL KEPALA
DAERAH
JUMLAH PEROLEHAN SUARA
SEBELUM SESUDAH
1.
THOMAS EPPE SAFANPO, ST dan
Drs. SEFNATH MEOKBUN
39 174
2.
YUVENSIUS ALFONSIUS BIAKAI, BA, SH
dan
Ir. MOTONG SARIDJAN
19 56
3.
XAVERIUS KAMEPICT, S.Sos dan
AZHUR WAIL PADDUPAY, SE, MM
- 2
JUMLAH SUARA SAH 232
JUMLAH SUARA TIDAK SAH 206 32
Dilakukan penghapusan terhadap Model C3-KWK. - TPS Kamur
Telah dilakukan perubahan pada Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilukada di TPS pada Lampiran Model C1-KWK mengenai suara tidak sah, demikian pula pada Model C2-KWK pada suara tidak sah;
- TPS Kawem
Perubahan pada Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilukada di TPS. Pada Model C1-KWK, Lampiran Model C1-KWK dan Model C2-KWK semua dengan menggunakan tipp-ex;
- TPS Pirimapun
Meskipun Pemohon memperoleh suara terbanyak di TPS Pirimapun namun, masih juga dilakukan perubahan pada Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilukada di TPS Model C1-KWK, Lampiran Model C1-KWK dan Model C2-KWK;
- TPS Saman
Hal yang sama meskipun Pemohon memperoleh suara terbanyak pada TPS ini, namun hanya ditandatangani oleh Ketua KPPS pada Berita Acara Pemungutan Suara dan
Penghitungan Suara Pemilukada di TPS baik Model C-KWK, Model C1-KWK, Lampiran Model C1-KWK dan Model C2-KWK; - TPS Sanapai
Perubahan hasil penghitungan suara yang dilakukan dengan cara di tipp-ex pada Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilukada di TPS Sanapai, pada Model C1-KWK, Lampiran Model C-KWK dan Model C2-KWK;
- TPS Santambor
TPS Santambor juga dilakukan perubahan hasil perolehan suara pada Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilukada di TPS Lampiran1 Model C1-KWK dan pada Model C2-KWK;
- TPS Semendoro
Dilakukan perubahan pada Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilukada di TPS Model C1-KWK, Lampiran 1 Model C1-KWK dan Model C2-KWK. Perubahan hasil perolehan suara ini adalah sebagai berikut:
NO.
NAMA PASANGAN CALON KEPALA DAERAH DAN WAKIL KEPALA
DAERAH
JUMLAH PEROLEHAN SUARA
SEBELUM SESUDAH
1.
THOMAS EPPE SAFANPO, ST dan
Drs. SEFNATH MEOKBUN
15 30
2.
YUVENSIUS ALFONSIUS BIAKAI, BA, SH
dan
Ir. MOTONG SARIDJAN
107 211
3.
XAVERIUS KAMEPICT, S.Sos dan
AZHUR WAIL PADDUPAY, SE, MM
- -
JUMLAH SUARA SAH 122 241
JUMLAH SUARA TIDAK SAH 125 6
- TPS Seramit
Perubahan Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilukada di TPS terlihat dalam Model C1-KWK, Lampiran 1 Model C1-KWK dan Model C2-KWK.
- TPS Simsagar
Pada Kampung Simsagar terdapat 2 (dua) TPS dan perubahan pada Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilukada di TPS Simsagar 1 dengan cara mentipp-ex hasil perolehan suara pada Lampiran 1 Model C1-KWK dan Model C2-KWK;
- TPS Sohomane
Perubahan pada Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilukada di TPS dengan cara tipp-ex pada Lampiran Model C1-KWK dan Model C2-KWK. Selain itu pada Lampiran Model C1-KWK tidak ditandatangani oleh Ketua KPPS, sedangkan pada Model C2-KWK hanya ditandatangani oleh Ketua dan 1 (satu) Anggota KPPS;
- TPS Suagai
Pada Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilukada di TPS dilakukan perubahan pada Model C1-KWK, Lampiran 1 Model C1-KWK dan Model C2-KWK;
- TPS Yamkap
Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilukada di TPS dilakukan perubahan pada Lampiran Model C1-KWK dan Model C2-KWK. Adapun perubahan yang dimaksud adalah:
NO.
NAMA PASANGAN CALON KEPALA DAERAH DAN WAKIL KEPALA
DAERAH
JUMLAH PEROLEHAN SUARA
SEBELUM SESUDAH
1.
THOMAS EPPE SAFANPO, ST dan
Drs. SEFNATH MEOKBUN
18 18
2.
YUVENSIUS ALFONSIUS BIAKAI, BA, SH
dan
Ir. MOTONG SARIDJAN
254 255
3.
XAVERIUS KAMEPICT, S.Sos dan
JUMLAH SUARA SAH 288 289
JUMLAH SUARA TIDAK SAH 1 1
- TPS Yaptambor
Perubahan Berita Acara Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara Pemilukada di TPS terutama pada hasil perolehan suara pada Lampiran C1-KWK dan Model C2-KWK. Perubahan dimaksud adalah sebagai berikut:
NO.
NAMA PASANGAN CALON KEPALA DAERAH DAN WAKIL KEPALA
DAERAH
JUMLAH PEROLEHAN SUARA
SEBELUM SESUDAH
1.
THOMAS EPPE SAFANPO, ST dan
Drs. SEFNATH MEOKBUN
12 14
2.
YUVENSIUS ALFONSIUS BIAKAI, BA, SH
dan
Ir. MOTONG SARIDJAN
191 187
3.
XAVERIUS KAMEPICT, S.Sos dan
AZHUR WAIL PADDUPAY, SE, MM
6 6
JUMLAH SUARA SAH 209 207
JUMLAH SUARA TIDAK SAH - -
• Berikut ini adalah hasil rekapitulasi yang dilakukan oleh PPD Pantai Kasuari:
REKAPITULASI HASIL PENGHITUNGAN SUARA
PEMILIHAN KEPALA DAERAH DAN WAKIL KEPALA DAERAH