Pada periode 31 Maret 2011, Perseroan tidak menempatkan dananya pada akun efek yang dibeli dengan janji akan dijual kembali. Sedangkan pada tahun 2010, Bank menempatkan dananya pada akun efek yang dibeli dengan janji akan dijual kembali.
Berdasarkan jenis, nasabah dan jatuh tempo :
Nasabah Jenis Nilai Perolehan Tanggal Dimulai
Tanggal Jatuh Tempo
Kewajiban Penjualan
Kembali
Pendapatan Bunga Yang
Belum Direalisasi
Nilai Bersih
PT AAA Sekuritas Obligasi 4,500,000 11-03-10 12-04-10 5,000,000 500,000 4,500,000
Jumlah 4,500,000 5,000,000 500,000 4,500,000
Penyisihan kerugian (45,000) (45,000) (45,000) (45,000)
Jumlah Bersih 4,455,000 4,955,000 455,000 4,455,000
31 Maret 2010
Kolektibilitas efek yang dibeli dengan janji dijual kembali pada tanggal 31 Maret 2011 digolongkan lancar. Penyisihan kerugian merupakan cadangan umum sebesar 1% sesuai dengan peraturan Bank Indonesia.
Manajemen berpendapat bahwa penyisihan kerugian yang dibentuk telah memadai untuk menutup kerugian yang mungkin timbul akibat tidak tertagihnya efek yang dibeli dengan janji dijual kembali.
Tidak ada transaksi dengan pihak terkait untuk periode 31 Maret 2011.
Mutasi penyisihan kerugian adalah sebagai berikut :
31 Mar 2011 31 Mar 2010
Saldo awal tahun 709,256
-Penyisihan (pemulihan) kerugian tahun berjalan - 709,256
Saldo akhir tahun 709,256 709,256
9. KREDIT
a. Jenis Kredit
Lancar Dalam Perhatian
Khusus Kurang Lancar Diragukan Macet Jumlah
Pihak Hubungan Istimewa
Pinjaman tetap 48,905 - - - - 48,905
Pinjaman kepemilikan rumah
kend motor & apartemen 28,579,475 - - - 28,579,475
Pinjaman rekening koran 20,824,139 - - - - 20,824,139
Pinjaman tetap dgn angsuran - - -
-Pinjaman Serba guna 71,333 - - - 71,333
Kredit karyawan 613,089 - - - 613,089
Jumlah 50,136,941 - - - - 50,136,941
Penyisihan kerugian - - - - -
-Jumlah Bersih 50,136,941 - - - - 50,136,941
Pihak Ketiga
Pinjaman tetap 1,260,385,246 22,054,628 15,000,000 48,100,000 1,345,539,874
Pinjaman kepemilikan rumah
-kend motor & apartemen 328,060,061 21,690,644 3,970,912 18,263,760 371,985,377
Pinjaman rekening koran 825,531,466 65,587,715 22,379,807 99,750 42,875,084 956,473,822
Pinjaman tetap dgn angsuran 1,307,096,295 31,219,695 13,326,000 17,456,474 1,369,098,464
Pinjaman serba guna 87,313,850 18,755,739 2,205,706 614,297 1,976,977 110,866,569
Syariah 47,293,483 - - - - 47,293,483
Jumlah 3,855,680,401 159,308,421 56,882,425 714,047 128,672,295 4,201,257,589
31 Maret 2011
Lancar Dalam Perhatian
Khusus Kurang Lancar Diragukan Macet Jumlah
Pihak Hubungan Istimewa
Pinjaman tetap - - - - -
-Pinjaman kepemilikan rumah
kend motor & apartemen 26,896,686 14,870 - - - 26,911,556
Pinjaman rekening koran 19,863,444 - - - - 19,863,444
Pinjaman tetap dgn angsuran - - - - -
-Pinjaman Serba guna 104,318 - - - - 104,318
Kredit karyawan 732,874 - - - - 732,874
Jumlah 47,597,322 14,870 - - - 47,612,192
Penyisihan kerugian (475,973) (744) - - - (476,717)
Jumlah Bersih 47,121,349 14,127 - - - 47,135,475
Pihak Ketiga
Pinjaman tetap 1,128,520,616 52,859,638 36,279,833 - 3,000,000 1,213,434,087
Pinjaman kepemilikan rumah
kend motor & apartemen 144,102,324 12,588,554 477,567 122,125 16,107,234 170,156,878
Pinjaman rekening koran 623,941,470 71,881,591 1,697,400 17,137,829 10,992,343 724,468,866
Pinjaman tetap dgn angsuran 700,354,988 56,435,762 - 251,373 931,445 745,104,972
Pinjaman serba guna 54,158,902 5,959,189 458,384 55,765 9,797,904 67,557,678
Pinjaman tanpa agunan 28,267 5,438 - - - 33,705
Jumlah 2,651,106,567 199,730,172 38,913,184 17,567,092 40,828,926 2,920,756,186
Penyisihan kerugian (27,766,215) (9,986,933) (15,941,641) (23,975,000) (111,446,000) (189,115,788)
Jumlah Bersih 2,623,340,352 189,743,240 22,971,543 (6,407,908) (70,617,074) 2,759,030,153
31 Maret 2010
9. KREDIT (Lanjutan)
b. Sektor Ekonomi
Lancar Dalam Perhatian
Khusus Kurang Lancar Diragukan Macet Jumlah
Pihak Hubungan Istimewa
Perdagangan, restoran dan hotel 812,673 - - - - 812,673
Lembaga Pembiayaan 20,060,371 - - - - 20,060,371
Lain-lain 29,263,897 - - - - 29,263,897
Jumlah 50,136,941 - - - - 50,136,941
Penyisihan kerugian (501,367) - - - - (501,367)
Jumlah Bersih 49,635,574 - - - - 49,635,574
Pihak Ketiga
Perdagangan, restoran dan hotel 7 98,895,898 52,980,767 887,321 714,047 4,034,446 857,512,478
Lembaga Pembiayaan 1,312,342,389 - - - - 1,312,342,389
Industri 47 4,966,91 2 42,899,267 34,350,793 - 53,226,416 605,443,388
Kontraktor 1 81 ,868,680 3,158,621 - - - 185,027,301
Real Estate 319,137,439 19,570,171 16,097,077 - 21,369,956 376,174,643
Jasa-jasa sosial/masyarakat 1 06,907 ,7 93 5,944,980 1,457,167 - - 114,309,940
Lain-lain 657 ,87 7 ,363 34,807,543 4,090,067 - 53,672,477 750,447,450
Jumlah 3,851,996,473 159,361,349 56,882,425 714,047 132,303,295 4,201,257,589
Penyisihan kerugian (39,987,400) (7,965,000) (11,544,000) (483,000) (174,091,000) (234,070,400)
Jumlah Bersih 3,812,009,073 151,396,349 45,338,425 231,047 (41,787,705) 3,967,187,189
Total Kredit - Bersih 3,861,644,647 151,396,349 45,338,425 231,047 (41,787,705) 4,016,822,763 31 Maret 2011
Lancar Dalam Perhatian
Khusus Kurang Lancar Diragukan Macet Jumlah
Pihak Hubungan Istimewa
Perdagangan, restoran dan hotel - - - - -
-Lembaga Pembiayaan 19,863,444 - - - - 19,863,444
Lain-lain 27,733,878 14,870 - - - 27,748,748
Jumlah 47,597,322 14,870 - - - 47,612,192
Penyisihan kerugian (475,973) (744) - - - (476,717)
Jumlah Bersih 47,121,349 14,127 - - - 47,135,475
Pihak Ketiga
Perdagangan, restoran dan hotel 435,547,924 51,463,402 - 13,850,493 5,408,463 506,270,282
Lembaga Pembiayaan 576,580,141 - - - - 576,580,141
Industri 702,062,367 122,793,682 37,278,857 - 18,105,991 880,240,897
Kontraktor 34,653,564 812,970 - 397,966 - 35,864,500
Real Estate 173,550,062 - - - - 173,550,062
Jasa-jasa sosial/masyarakat 42,288,805 951,120 905,630 - - 44,145,555
Lain-lain 687,213,548 22,975,471 672,381 3,318,633 17,314,472 731,494,505
Jumlah 2,651,896,411 198,996,645 38,856,868 17,567,092 40,828,926 2,948,145,942
Penyisihan kerugian (27,766,215) (9,986,933) (15,941,641) (23,975,000) (111,446,000) (189,115,789)
Jumlah Bersih 2,624,130,196 189,009,712 22,915,227 (6,407,908) (70,617,074) 2,759,030,153
Total Kredit - Bersih 2,671,251,545 189,023,839 22,915,227 (6,407,908) (70,617,074) 2,806,165,628
9. KREDIT (Lanjutan)
c. Jangka Waktu
31-Mar-11 31-Mar-10
Kurang dari 1 tahun 842,348,986 1,391,695,608
Lebih dari 1 s/d 2 tahun 494,940,97 3 451,595,243
Lebih dari 2 s/d 5 tahun 2,1 35,7 29,57 5 743,987,009
Lebih dari 5 tahun 7 7 8,37 4,996 408,480,273
Jumlah 4,251,394,530 2,995,758,133
Penyisihan kerugian (234,571,767) (189,592,505)
Jumlah Kredit Bersih 4,016,822,763 2,806,165,628
d. Kecuali pinjaman karyawan, kredit kepada pihak hubungan istimewa dengan persyaratan dan kondisi yang sama dengan kredit yang diberikan kepada pihak ketiga.
Informasi signifikan lainnya sehubungan dengan kredit yang diberikan adalah sebagai berikut a. Tingkat bunga rata-rata per tahun untuk kredit kepada pihak yang mempunyai
hubungan istimewa – pinjaman karyawan (catatan 33) pada tanggal 31 Maret 2011 dan 31 Maret 2010 masing-masing sebesar 11,23% dan 9,00% sedangkan tingkat bunga rata-rata per tahun untuk pihak ketiga pada tanggal 31 Maret 2011 dan 2010 masing-masing sebesar 11.95% dan 15,41%.
b. Pinjaman tetap berjangka waktu antara 6 bulan sampai dengan 10 tahun, pinjaman rekening koran berjangka waktu 1 bulan sampai dengan 1 tahun, pinjaman tetap dengan angsuran berjangka waktu 1 tahun sampai dengan 8 tahun, pinjaman kepemilikan rumah dan kendaraan bermotor berjangka waktu antara 1 tahun sampai dengan 15 tahun dan pinjaman karyawan berjangka waktu antara 1 tahun sampai dengan 5 tahun.
c. Kecuali jenis pinjaman karyawan, karyawan kunci diberikan dengan persyaratan dan kondisi yang sama dengan kredit kepada pihak ketiga (catatan 33).
d. Jaminan pemberian kredit pada umumnya berupa harta berwujud (tanah, bangunan, saham, deposito berjangka (catatan 16), mesin dan persediaan). Sementara itu kebijakan agunan kredit bank untuk tanah, bangunan, mesin dan persediaan bagi debitur senilai 50%-70%, 70%-80%, 60%-80% dan 60%. Manajemen berpendapat bahwa nilai agunan atas kredit yang diberikan mampu menutup risiko tidak tertagihnya kredit.
e. Kolektibilitas kredit pada tanggal 31 Maret 2011 dan 31 Maret 2010 berdasarkan kriteria Peraturan Bank Indonesia (PBI) No. 7/2/PBI/2005 tanggal 20 Januari 2005 dan sebagaimana telah diubah dengan PBI No 8/02/PBI/ 2006 tanggal 30 Januari 2006 dan PBI No 9/06/PBI/2007 tanggal 30 Maret 2007 adalah sebagai berikut :
Lancar %
Dalam Perhatian
Khusus
% Kurang
Lancar % Diragukan % Macet %
Pihak Hubungan
Istimewa 50,136,941 1.18% - 0.00% - 0.00% 0.00% 0.00%
Pihak Ketiga 3,851,996,473 90.61% 159,361,349 3.75% 56,882,425 1.34% 714,047 0.02% 132,303,295 3.11%
Jumlah 3,902,133,414 91.78% 159,361,349 3.75% 56,882,425 1.34% 714,047 0.02% 132,303,295 3.11%
Penyisihan kerugian
Jumlah bersih 3,902,133,414 159,361,349 56,882,425 714,047 132,303,295
31 Maret 2011
Lancar %
Dalam Perhatian
Khusus
% Kurang Lancar % Diragukan % Macet %
Pihak Hubungan
Istimewa 47,597,322 1.60% 14,870 0.00% - 0.00% - 0.00% - 0.00%
Pihak Ketiga 2,624,506,655 88.42% 198,996,645 6.70% 38,856,868 1.31% 17,567,092 0.59% 40,828,926 1.38%
Jumlah 2,672,103,977 90.02% 199,011,515 6.70% 38,856,868 1.31% 17,567,092 0.59% 40,828,926 1.38%
Penyisihan kerugian
Jumlah bersih 2,672,103,977 199,011,515 38,856,868 17,567,092 40,828,926
31 Maret 2010
9. KREDIT (Lanjutan)
f. Pada tanggal 31 Maret 2011 dan 31 Maret 2010, rasio kredit bermasalah terhadap jumlah kredit yang diberikan (NPL) gross dan net masing-masing sebesar 3,36% dan 2.39%; 3,49%
dan -0,04%. Sementara itu rasio jumlah cadangan kerugian penurunan nilai aset keuangan terhadap jumlah aset keuangan pada tanggal 31 Maret 2011 dan 31 Maret 2010 adalah 3,69%
dan 3,71%.
Rasio KUK terhadap jumlah kredit pada tanggal 31 Maret 2011 dan 31 Maret 2010 adalah 0,63% dan 1,19%. Pada tanggal 31 Maret 2011 dan 31 Maret 2010, tidak terdapat pelanggaran maupun pelampauan terhadap ketentuan Batas Maksimum Pemberian Kredit (BMPK).
g. Perjanjian kerjasama penerusan pinjaman tersebut diantaranya dilakukan dengan PT. Verena Otto Finance, PT. Finansia Multifinance dan PT. Indomobil Multifinance Indonesia masing-masing untuk menyalurkan kredit kendaraan bermotor dan mobil.
Resiko kredit yang ditanggung oleh Bank adalah sesuai dengan porsi kredit yang dibiayai oleh Bank sebagaimana disebutkan dalam perjanjian. Bank dalam melakukan pembiayaan bersama (joint financing) dilaksanakan dengan pola without resources (tanpa jaminan).
h. Mutasi penyisihan kerugian kredit adalah sebagai berikut :
31-Mar-2011 31-Mar-2010
Saldo awal tahun 335,671,618 136,113,319
Penyisihan (pemulihan) kerugian tahun berjalan (101,099,851) 53,479,186
Saldo akhir tahun 234,571,767 189,592,505
Manajemen berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian kredit yang telah dibentuk adalah cukup untuk menutup kerugian yang mungkin timbul akibat tidak tertagihnya kredit.
10. PENYERTAAN
Mutasi penyertaan dengan metode ekuitas adalah sebagai berikut :
31-Mar-2011 31-Mar-2010
PT Aplikanusa Lintas Arta 29,469 29,469
PT Bersama Pembiayaan Indonesia 31,000 31,000
Jumlah 60,469 60,469
Penyisihan kerugian (31,295) (31,295)
Jumlah Penyertaan Bersih 29,174 29,174
Kolektibilitas penyertaan saham pada tanggal 31 Maret 2011 dikelompokkan Macet untuk penyertaan pada PT Bersama Pembiayaan Indonesia dan Lancar untuk penyertaan pada PT Aplikanusa Lintas Arta.
Manajemen berpendapat bahwa penyisihan kerugian penyertaan saham yang telah dibentuk adalah cukup untuk menutup kerugian yang mungkin timbul pada penyertaan saham.
11. GOODWILL
Goodwill timbul dari pembelian 99,98% dari jumlah saham yang dikeluarkan oleh PT Bank Victoria Syariah.
31-Mar-2011 31-Mar-2010
Harga perolehan 8,233,343 8,233,343
Nilai wajar aktiva bersih (4,141,703) (4,141,703)
Goodwill 4,091,640 4,091,640
Akumulasi amortisasi (3,273,312) (2,454,984)
Nilai buku berisih 818,328 1,636,656