• Tidak ada hasil yang ditemukan

Element Bahasa Pemrograman Ketika kita mempelajari suatu Ketika kita mempelajari suatu

Dalam dokumen Buku Bahasa Pemrograman Lengkap (Halaman 46-50)

UNIT   DEFINISI   BYTE   BIT   CONTOH   APLIKASI

1.9. Element Bahasa Pemrograman Ketika kita mempelajari suatu Ketika kita mempelajari suatu

bahasa pemrograman, kita akan menjumpai element-element yang pada dasarnya serupa antara satu bahasa dengan bahasa yang lain. Hal itu dikarenakan element-element tersebut merupakan bagian dari tata bahasa pemrograman yang bersangkutan. Berikut adalah element-element pada bahasa pemrograman: Aturan Leksikal, Tipe data, Expression, Statement, serta Function dan Procedure.

Aturan leksikal yaitu aturan yang digunakan dalam membentuk suatu deklarasi, definisi, maupun statement hingga menjadi satu program yang

utuh. Aturan ini meliputi beberapa element antara lain:

a. Token b. Komentar c. Identifier

d. Keywords (Reserved Words) e. Operator

Dibawah ini akan dibahas satu per satu element-element tersebut di atas.

a. Token

Token yaitu element terkecil pada bahasa pemrograman yang memiliki arti penting bagi compiler. Yang termasuk token antara lain: identifier, keywords(reserved words), operator, dan sebagainya. Token yang satu dengan yang lain

Dasar-dasar Pemrograman Komputer Bahasa Pemrorgraman

2008 | Direktorat Pembinaan SMK 39

dipisahkan dengan satu atau lebih spasi, tab, baris baru, atau komentar. b. Komentar

Komentar yaitu teks (kumpulan karakter) yang diabaikan oleh Compiler. Komentar sangat berguna untuk memberi catatan mengenai bagian program tertentu sebagai referensi baik bagi programmer itu

sendiri maupun orang lain yang membaca kode program tersebut.

Pada bahasa Pascal, teks yang berada di antara kurung kurawal pembuka {dan kurung kurawal tutup } akan dianggap sebagai komentar. Selain itu, dapat pula menggunakan tanda (* sebagai pembuka komentar, dan tanda *) sebagai penutup. Perhatikan contoh program dibawah:

begin 

{ Cetak hello World Oleh Saya} 

Writeln (‘Hello World’);  end

Pada bahasa C, teks yang berada di antara tanda /* dan tanda */ akan dianggap sebagai komentar. Dan untuk teks yang ada setelah tanda //

juga akan dianggap komentar satu baris. Berikut adalah contoh penggunaan komentar pada bahasa C:

void main() {  // Cetak hello World  // Oleh Saya 

printf(“Hello World”); 

c. Identifier

Identifier merupakan kumpulan karakter yang digunakan sebagai penanda untuk nama variable, nama tipe data, fungsi, prosedur, dan sebagainya. Aturan penulisan identifier pada bahasa Pascal dan bahasa C dapat dikatakan serupa. Yaitu: suatu identifier harus diawali oleh karakter non angka sebagai berikut:

_a b c d e f g h i j k l m n o p q r s t u v w x y z  

A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z  Selanjutnya boleh menggunakan karakter angka ( 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 ) maupun karakter non angka tersebut di atas, namun tidak boleh menggunakan karakter khusus seperti + - * / ? ! { } [ ] dan sebagainya. Berikut adalah contoh-contoh identifier yang benar maupun salah.

40 Direktorat Pembinaan SMK | 2008 Tabel 1.4. Identifier benar maupun salah

_nama  Benar 

no_Telpon  Benar 

bilangan2  Benar 

4data  Salah, karena diawali oleh karakter angka: 4data 

teks?  Salah, karena mengandung karakter khusus/special: Teks?  Catatan yang perlu diingat,

identifier pada bahasa Pascal bersifat case insensitive (huruf besar dan huruf kecil dianggap sama), sedangkan pada bahasa C, identifier bersifat case sensitive (huruf besar dan huruf kecil dibedakan). Sebagai contoh, identifier No_Telpon dan no_telpon pada bahasa Pascal dianggap sama, sedangkan pada bahasa C, dianggap sebagai dua identifier yang berbeda.

d. Keywords (Reserved Words) Keywords atau Reserved words merupakan kata-kata yang telah ada/didefinisikan oleh bahasa pemrograman yang bersangkutan. Kata-kata tersebut telah memiliki definisi yang sudah tetap dan tidak dapat diubah. Karena telah memiliki definisi tertentu, maka kata-kata ini tidak dapat digunakan sebagai identifier.Pada bahasa Pascal, yang termasuk reserved words antara lain:

and   array   asm   begin   case   const   div  

do   downto   else   end   file   for   forward 

function  goto   if   In   label   mod   nil 

not   of   or   packed   procedure   program  record 

repeat   set   string   then   to  type   unit 

until   uses   var   while   with 

Pada bahasa C, yang termasuk reserved words antara lain:

break   case   char   const   continue   default   do 

double   else   enum  float   for   goto   if 

inline   int   long   return   short   signed   sizeof 

static   struct   switch   type  def   union   void 

unsigned   while 

1.10. Bahasa C++

Bahasa C++ diciptakan oleh Bjarne Stroustrup di AT&T Bell Laboratories awal tahun 1980-an berdasarkan C ANSI (American National Standard Institute). Pertama kali, prototype C++ muncul sebagai C yang dipercanggih dengan fasilitas

kelas. Bahasa tersebut disebut C dengan kelas ( C wih class). Selama tahun 1983-1984, C dengan kelas disempurnakan dengan menambah fasilitas pembeban lebihan operator dan fungsi yang kemudian melahirkan apa yang disebut C++.

Dasar-dasar Pemrograman Komputer Bahasa Pemrorgraman

2008 | Direktorat Pembinaan SMK 41

Symbol ++ merupakan operator C untuk operasi penaikan, muncul untuk menunjukkan bahwa bahasa baru ini merupakan versi yang lebih canggih dari C.

Borland International merilis compiler Borland C++ dan Turbo C++. Kedua compiler tersebut sama-sama dapat digunakan untuk mlakukan kompilasi kode C++.

Bedanya, Borland C++ selain dapat digunakan dibawah lingkungan DOS, juga dapat digunakan untuk pemrograman Windows. Selain Borland International, beberapa perusahaan lain juga merilis compiler C++, seperti Topspeed C++ dan Zortech C++. Perhatikan dan bandingkan program dibawah ini:

Program 1.3. Contoh program dalam bahasa C #include <stdio.h> 

 

int main() 

    double jam, besar, bayar; 

    printf ( "Berapa Jam Kamu bekerja? ");      scanf ( jam); 

    printf ( "Berapa besar gaji tiap jamnya? ");      scantf( besar); 

    bayar  = jam * besar; 

    printf ("Kamu mendapatkan Gaji (Rp)", bayar << endl;      return 0; 

Program 1.4. Contoh program dalam bahasa C++ #include <iostream> 

 

int main() 

    double jam, besar, bayar; 

    cout << "Berapa Jam Kamu bekerja? ";      cin >> jam; 

    cout << "Berapa besar gaji tiap jamnya? ";      cin >> besar; 

    bayar  = jam * besar; 

    cout << "Kamu mendapatkan Gaji (Rp)" << bayar << endl;      return 0; 

C++ diciptakan untuk mendukung pemrograman berorientasi pada objek (Object

Oriented Pragramming/OOP) yang tidak dimiliki C. sementara C merupakan bahasa pemrograman

42 Direktorat Pembinaan SMK | 2008 terbaik dilingkungannya, bahasa ini

tidak memiliki kemampuan OOP. Reputasi C tidak diragukan lagi dalam menghasilkan program .EXE berukuran kecil, eksekusi yang cepat, antarmuka (interfacing) yang sederhana dengan bahasa lain dan fleksibilitas pemrograman. Apa yang membuat C tampak sukar dipelajari mungkin karena tiadanya pemeriksaan tipe. Sebagai contoh, dapat mencampur bilangan bulat dengan string untuk menghasilkan karakter. Namun, justru dsitu letak fleksibilitas C, dapat mengolah data C sebebas mengolah data dalam bahasa assembly.

Dibandingkan compiler C++ yang lain, Borland C++ memiliki keunggulan terutama dalam hal kecepatan dan efisiensi kompilasi. Disamping itu, Borland C++ mendukung beberapa sistem operasi yaitu DOS, Windows 16bit (Window 3.0) dan windows 32 bit (Windows NT). Meskipun demikian compiler Borland C++ juga memiliki kelemahan bila dibandingkan compiler C++ yang lain, misalnya : pemrograman dengan Borland C++ terutama yang menyangkut tampilan jauh lebih sulit daripada pemrograman dengan Microsoft Visual C++.

1.11. Struktur Bahasa C++

Dalam dokumen Buku Bahasa Pemrograman Lengkap (Halaman 46-50)