3.3. Akuntabilitas Keuangan
3.3.2. Estimasi dan Realisasi Pendapatan
Penerimaan negara bukan pajak (PNBP) yang dihasilkan oleh BPTP Sumatera Utara pada tahun 2013 diperoleh dari penerimaan umum dan penerimaan fungsional. Estimasi PNBP yang dialokasikan pada Satker BPTP Sumatera Utara sesuai DIPA tahun anggaran 2013 adalah
sebesar Rp. 138.599.998,- yang terdiri dari estimasi penerimaan dalam negeri (umum dan
fungsional). Realisasi penerimaan pada akhir tahun anggaran 2013 sebesar Rp. 280.702.851,- sehingga dapat dikatakan estimasi PNBP dari Satker BPTP Sumut mengalami surplus sebesar Rp. 142.102.583,- atau sebesar 202,53%. Peningkatan ini diperoleh dari penerimaan fungsional yaitu kegiatan perbanyakan benih sumber padi di Kebun Percobaan Pasar Miring dan pengelolaan Kebun Percobaan Gurgur Balige dimana komoditas yang di tanam adalah kopi yang saat ini sudah menghasilkan dan masa produktif.
IV. PENUTUP
Implementasi kegiatan BPTP Sumatera Utara dalam tahun 2013, diukur kinerjanya dan dilaporkan dalam bentuk Laporan Akuntabilitas Instansi Pemerintah BPTP Sumatera Utara Tahun 2013 ini, yang merupakan LAKIP tahun keempat dari pelaksanaan Renstra BPTP Sumatera Utara 2010-2014. Berdasarkan Format penyusunan LAKIP pada Surat Keputusan Lembaga Administrasi Negara Nomor: 239/IX/6/8/2003 tentang Perbaikan Pedoman Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, maka sudah ditetapkan sasaran dan indikatornya yang dituangkan dalam Rencana Kinerja BPTP Sumatera Utara Tahun 2013.
Hasil analisis menunjukkan bahwa berdasarkan target yang ditetapkan, BPTP Sumatera Utara dalam kategori berhasil dalam mencapai rencana tingkat capaian target
tersebut, terutama untuk target PNBP melampaui jauh dari target yang telah ditetapkan, terjadi peningkatan sebesar 202,53%. Meskipun demikian dalam pelaksanaan beberapa program dan kegiatan masih dihadapi kendala, seperti cuaca yang pada bulan tertentu sangat ekstrim, hama dan penyakit tanaman serta aspek kelembagaan (sarana/prasarana, SDM) yang masih terbatas dari segi kualitas, dan realisasi pencairan dana yang terlambat akibat revisi anggaran.
Laporan akuntabilitas ini merupakan bahan evaluasi dan pertanggung-jawaban atas kebijakan yang telah dilaksanakan sehingga dapat menjadi bahan pembelajaran untuk meningkatkan kompetensi dan kapabilitas di masa mendatang. Alternatif solusi dapat ditempuh antara lain dengan melakukan perencanaan dan perancangan program/kegiatan dengan matang, peningkatan kualitas SDM secara berkelanjutan yang mampu mengiringi perkembangan zaman dan mengatasi permasalahan yang muncul, peningkatan sarana dan
prasarana untuk mendukung pelaksanaan kegiatan serta pemantapan
kelembagaan/organisasi dengan pola pengelolaan yang transparan dan efisien.
Dalam upaya memperbaiki Kinerja BPTP Sumatera Utara perlu disampaikam saran untuk ke dalam (internal) dan ke luar (eksternal) BPTP Sumatera Utara. Adapun saran-saran tersebut adalah sebagai berikut:
a. Perlu ada pembinaan secara sistematis terhadap SDM peneliti dan penyuluh untuk lebih meningkatkan kompetensi baik melalaui jalur formal maupun informal
b. Perlu melakukan revitalisasi peran laboratorium, kebun percobaan, dan perpustakaan dalam mendukung kegiatan litkaji dan diseminasi
c. Membangun dan melengkapi secara berkelanjutan data base teknologi tepat guna untuk merespon dan mengantisipasi kebutuhan informasi teknologi yang sangat beragam oleh petani, pelaku usaha, dan pemangku kepentingan
d. Mempererat jaringan litkaji dan diseminasi dengan Puslit dan Balit Komoditas e. Mempererat jaringan kerjasama dengan Pemerintah Daerah, dan pelaku usaha
f. Mengkoordinasikan kebutuhan SDM baru terutama dari bidang keahlian hama dan
PENGUKURAN KINERJA
KEGIATAN
TAHUN 2013
INSTANSI : BALAI PENGKAJIAN TEKNOLOGI PERTANIAN SUMATERA UTARA
PKK
Program
Kegiatan
Rencana Tingkat
Capaian (Target) Realisasi
Persentase Pencapaian Rencana Tingkat Capaian (Target) Keterangan
Uraian Indikator Kinerja Satuan
1 2 3 4 5 6 7 8
Program
Penciptaan Teknologi
dan Varietas Unggul
Berdaya Saing Pengkajian dan Percepatan Diseminasi Inovasi Teknologi Pertanian Kegiatan Utama Pengkajian teknologi unggulan spesifik lokasi 1. Pengkajian Sistem Integrasi Sapi Masukan
Kelapa Sawit Rakyat di Kabupaten SDM Org 5 5 100%
Langkat Dana Rp 75.200.000 75.063.700 99,82
Keluaran
1. Komponen Teknologi Reproduksi Sapi Potong Paket 1 1 100%
Spesifik Lokasi Kelapa Sawit
Hasil 100%
1 Kinerja Usaha Pembibitan Ternak Sapi Potong Paket 1 1
Meningkat
2. Pengkajian Pengembangan Padi Masukan
Gogo di Dataran Tinggi SDM Orang 11 11 100%
Dana RP 69.580.000 68.475.000 98,41
Keluaran
1. Didapatkan padi gogo varietas unggul nasional Varietas 2 2
dan lokal adaptif dan memberikan hasil yang baik 100%
pada dataran tinggi di Sumatera Utara 100%
2. Didapatkannya paket teknologi budidaya spesifik Paket 1 1 100,00
lokasi (populasi tanam dan pemupukan) pada
varietas Batu Tegi di Kabupaten Pakpak Bharat 100%
Hasil
1 Varietas unggul nasional adaptif dataran tinggi Varietas 2 2 100%
dan padi gogo lokal Sumatera Utara dengan
Teknologi budidaya spesifik lokasi mampu mening- 100%
katkan produksi padi
3 Kajian Optimalisasi Sisten Produksi Masukan
Tepung Umbi-umbian sebagai SDM Orang 8 8 100%
Upaya Penyediaan Pangan Alterna- Dana RP 96.040.000
95.900.000
99,85
tif Non Beras Keluaran
1. Tersedia paket teknologi bioproses untuk Paket 1 1 100%
menghasilkan tepung umbi-umbian yang dapat
dimanfaatkan sebagai pangan alternatif non beras
2. Tersedia diversifikasi produk olahan tepung umbi- Paket 1 1 100%
umbian sebagai upaya penyediaan pangan alternatif
non beras
Hasil
1 Paket teknologi bioproses dan produk olahan tepung Paket 2 2 100%
umbi-umbian sebagai upaya penyediaan pangan
non beras
100%
4. Pengkajian Peningkatan Produkti- Masukan
fitas Padi Lahan Semi Intensif SDM Orang 11 11 100%
Mendukung Program P2BN di Dana RP 119.000.000 116.989.700 98,31
Provinsi Sumatera Utara 1. Tersedianya satu paket teknologi usahatani padi Paket 1 1 100%
sawah semi intensif spesifik lokasi di Kabupaten
Padang Lawas Utara Provinsi Sumatera Utara 100%
2. Meningkatnya produktivitas padi lahan sawah semi ton 6 6 100%
intensif minimal 2 ton/ha di Kabupaten Padang
Lawas Utara Provinsi Sumatera Utara
Hasil
1 Diperoleh satu paket teknologi usahatani padi Paket 1 1 100%
sawah semi intensif dan produktivitas meningkat ton 6 6 100%
minimal 2 ton/ha dari rata-rata produktivitas
eksisting di Kabupaten Padang Lawas Utara
5. Agro Ecological Zone (Skala 1: Masukan
50.000) di Kabupaten Tapanuli SDM Orang 20 20 100%
Tengah, Sumatera Utara Dana RP 150.000.000 147.485.500 98,32
Keluaran
1. Mendapatkan peta zonasi AEZ dan peta Paket 1 1 100%
wilayah potensial untuk pengembangan pertanian
sekala 1: 50.000 di Kabupaten Tapanuli Tengah
Hasil
1 Peta zonasi AEZ dan peta wilayah Paket 1 1 100%
potensial untuk pengembangan pertanian sekala
1:50.000 di Kabupaten Tapanuli Tengah
6. Model pengelolaan lahan Masukan
sawah tadah hujan dalam SDM Orang 14 14 100%
meningkatkan produksi padi Dana RP 95.100.000 94.680.000 99,56
dan antisipasi perubahan Keluaran
iklim di Sumatera Utara 1. Produktivitas padi di sawah tadah hujan % 15% 15% 100%
meningkat 10-15%
2. Mendapatkan model pengelolan lahan Paket 1 1 100%
sawah tadah hujan yang mengacu kepada
rekomendasi pemupukan spesifik lokasi
Hasil
1 Model pengelolan lahan sawah tadah hujan ton/ha 2 100%
yang mengacu kepada rekomendasi pemupukan .
spesifik lokasi dan mengantisipasi dampak
perubahan iklim untuk peningkatan produktivitas r
minimal dua (2) ton per hekta
7. Pengembangan Kampung Masukan
Kambing Boerka di Sumatera SDM Orang 11 11 100%
Utara Dana RP 111.800.000 111.542.900 99,77
Keluaran
1. Benih murni, 5 kg NS (Nucleus Seed) dan kg 55 55 100%
50 kg BS (Breeder Seed), masing-masing untuk
padi gogo lokal varietas Sigambiri Merah, Sigambiri
Putih dan padi gogo lokal potensial.
2. Sejumlah benih, 250 kg setara FS, untuk kg 500 500 100%
masing-masing varietas padi gogo lokal Sigambiri
Merah dan Sigambiri Putih.
3. Didapatkannya petani binaan calon orang 2 2 100%
penangkar benih padi gogo lokal varietas Sigambiri
di Karo, Simalungun dan Pakpak Bharat
4. Didapatkannya keragaan komposisi gizi Paket 1 1 100%
beras Sigambiri Merah dan Sigambiri Putih.
5. Diresponnya usulan pelepasan varietas Varietas 2 1 100%
padi lokal dataran tinggi Sigambiri Merah
dan Sigambiri Putih sebagai varietas unggul lokal
Padi gogo dataran tinggi
100%
Hasil
1. Pengusulan pelepasan varietas Sigambiri Varietas 2 2 100%
padi gogo untuk dataran tinggi di Sumatera Utara.
8. Evaluasi karakter varietas Masukan
lokal padi gogo mendukung SDM Orang 11 11 100%
pelepasanya sebagai varietas Dana RP 99.900.000 81.749.000 82%
unggul dataran tinggi di Sumatera Utara Keluaran
1. Satu unit VBC (village breeding center) . unit 50 50 100%
kambing Boerka Skala 50 ekor calon induk
Hasil
1. Pengusulan pelepasan varietas Sigambiri Varietas 2 2 100%
Putih, Sigambiri Merah sebagai varietas unggul lokal
padi gogo untuk dataran tinggi di Sumatera Utara.
9. Aplikasi Katam Terpadu Masukan
Pada Lahan Sub Optimal (Lahan SDM Orang
20 20 100%
Sawah Tadah Hujan) di Sumatera Dana RP 96.100.000 95.335.700 99,20
Utara dalam Pencapaian 10 Juta Keluaran
Ton Surplus Beras Tahun 2014 1. Teraplikasinya Kalender Tanam Terpadu Pada Paket 1 1 100%
Lahan Sub Optimal (Lahan Sawah Tadah Hujan) Di
Kabupaten Langkat, Sumatera Utara dalam .
Pencapaian 10 Juta Ton Surplus Beras Tahun 2014
2. Tervalidasinya Kalender Tanam Paket 1 1 100%
Terpadu Pada Lahan Sawah Tadah Hujan di
Kabupaten Langkat Sumatera Utara
Hasil
1 Validasi Kalender Tanam Terpadu Pada Paket 1 1 100%
Lahan Tadah Hujan di Sumatera Utara Dalam
Pencapaian 10 Juta Ton Surplus Beras Tahun 2014.
10. Mekanisme Adaptasi Varietas Padi Masukan
Dengan Perbedaan Tingkat Keteng- SDM Orang 6 6 100%
gangan Terhadap Cekaman Fe dan Dana RP 95.000.000 94.570.000 99,55%
Al Keluaran
1. Diketahui mekanisme adaptasi terhadap Paket 1 1 100%
cekaman Al dan Fe pada tanaman padi
2. Diketahui umur bibit padi yang lebih toleran Paket 1 1 100%
terhadap cekaman Al dan Fe
Hasil
1 Mengetahui mekanisme adaptasi dan penggunaan Rekomendasi 1 1 100%
varietas yang toleran dapat meningkatkan produksi
padi di lahan yang mengandung Fe dan Al, cara ini
juga merupakan cara yang lebih praktis yang
mudah diaplikasikan
11. Pengelolaan Sumber Daya Masukan
Genetik (SDG) di Sumatera Utara SDM Orang 19 19 100%
Dana RP 200.000.000 199.727.000 99,86%
Keluaran
1. Didapatkankan Identifikasi Ragam Paket 1 1 100%
Karakter-Karakter Morfologi Tumbuhan yang
potensial dan bernilai ekonomi agar dapat
digunakan untuk dasar seleksi pengembangan .
jenis tersebut
Hasil
1. Data dan informasi ragam identifikasi Paket 1 1 100%
karakter-karakter tanaman spesifik lokasi
Sumatera Utara. Diutamakan menangani
identifikasi komoditas yang belum atau masih
sangat terbatas ditangani secara nasional.
Komoditas mulai dari tanaman pangan,
tanaman yang terancam punah.
12. Penguatan Perbenihan Padi Masukan
Sebagai Program Terobosan SDM Orang 9 9 100%
Mendukung P2BN di Dana RP 237.558.000 220.128.500 92,66%
Sumatera Utara (Target 20 T SS) Keluaran
1. Tersedianya benih sumber padi unggul Ton 20 20 100%
bermutu Varietas Inpari 3, Inpari 4, Inpari 14, .
Ciherang, Mekongga, Cibogo akan diperbanyak di
kebun Percobaan Pasar Miring dengan luas 7 ha
2. Terlatih dan terjadinya peningkatan pengetahuan ORG 100 100 100%
petani penanngkar
3. jumlah teknologi yang terdiseminasi teknologi 10 10 100%
4. Model sistem perbenihan di Sumatera Utara Paket 1 1 100%
Hasil
1. Produksi benih Unggul Bermutu dan terlatihnya Paket 1 1 100%
dan meningkatnya pengetahuan petani penangkar
binaan.
Penyediaan dan 1. Publikasi, Pencetakan Bahan Masukan
penyebarluasan teknologi Diseminasi, Interaktif dan Video SDM Orang 11 11 100%
pertanian Dokumenter Dana RP 171.954.000 171.873.000 99,95%
Keluaran
1. Bahan informasi hasil pengkajian dan penelitian Paket
1 1 100,00%
BPTP dan balit-balit komoditas dalam bentuk
tercetak (poster, kalender, brosur, folder, kliping
koran dan elektronik) kepada pengguna akhir
maupun pengguna antara.
Hasil
1. Meningkatnya pengetahuan petani , petugas Paket 1 1 100%
BPTP Sumatera Utara dan teknologi pertanian
melalui media cetak, display, siaran TV dan
website
2. Model Pengembangan Masukan
Pertanian Pedesaan Melalui SDM Orang 11 11 100%
Inovasi (M-P3MI) di Provinsi Dana RP 243.200.000 237.437.300 97,63%
Sumatera Utara Keluaran
1 Model kelembagaan sistem dan Model 1 1 100,00%
usaha agribisnis berbasis pengetahuan
dan teknologi inovatif
2 Model pengadaan sistem teknologi Model
1 1 100%
dasar
3 Model penyediaan sistem Model 1 1 100%
informasi, konsultasi dan sekolah
lapang bagi para praktisi agribisnis
Hasil
1 Rekomendasi percepatan penyebaran Rekomen- 1 1 100%
inovasi pertanian yang dihasilkan dasi
oleh Badan Litbang Pertanian dalam
mendukung sistem dan usaha
agribisnis
3. Model Kawasan Rumah Masukan
Pangan Lestari (MKRPL) SDM Orang 36 36 100%
di Sumatera Utara Dana RP 3.135.142.000 ######### 99,45%
Keluaran
1. Satu paket informasi pengelolaan pekarangan dan KAB 33 33 100%
status kemandirian pangan rumah tangga petani
di perdesaan dan perkotaan
2. Satu paket teknologi penataan dan pengelolaan KAB 33 33 100%
pekarangan di perdesaan dan perkotaan untuk
diversifikasi pangan berbasis sumberdaya lokal
teknis, ekonomi dan sosial.
3. Satu paket rekomendasi kebijakan untuk meme- KAB 33 33 100%
nuhi kebutuhan pangan dan gizi keluarga dan
masyarakat dalam suatu kawasan yang lestari
di perdesaan dan perkotaan
4. Satu pendekatan untuk mengembangkan penge- KAB 33 33 100%
lolaan pekarangan dan kebun bibit di perdesaan
dan perkotaan sebagai kegiatan ekonomi produktif
keluarga dan menciptakan lingkungan hijau yang
bersih dan sehat secara mandiri
Hasil
1. Pemenuhan kebutuhan pangan dan keluarga KAB 33 33 100%
di perdesaan dan perkotaan
2. Konservasi tanaman lokal di perdesaan dan KAB 33 33 100%
perkotaan
3. strategi pengelolaan pekarangan dan kebun bibit KAB 33 33 100%
di perdesaan dan perkotaan
4. kemandirian masyarakat perdesaan dan perkotaan KAB 33 33 100%
dalam menciptakan lingkungan hijau, bersih dan
sehat
4. Pendampingan Kawasan Masukan
Rumah Pangan Lestari SDM Orang 36 36 100%
(MKRPL) di Sumatera Utara Dana RP 75.000.000 74.600.000 99,47%
Keluaran
1. Model KRPL berbasis pemeliharaan tanaman KAB 33 33 100%
pangan (sayuran, ternak, tan. pangan dan tan. Obat 100%
dan ikan) dapat mewujudkan diversifikasi pangan
2. Terjalin jejaring kerjasama antar unit KRPL
dan stakeholder untuk percepatan diseminasi
Hasil
1. Pendampingan KRPL dapat meningkatkan KAB 33 33 100%
pemanfaatan lahan pekarangan untuk budidaya KAB 33 33 100%
sayuran dan tanaman obat (toga), tanaman 100%
pangan, buah, serta pemeliharaan ternak dan ikan
Pendampingan model 1. Pendampingan SL-PTT Padi di Masukan
spektrum diseminasi multi Sumatera Utara SDM Orang 26 26 100%
chanel dan program Dana RP 518.875.000 517.102.000 100%
strategis pembangunan Keluaran
pertanian nasional/daerah 1 Terlaksananya pendampingan teknologi KAB 5 5 100%
pada SL-PTT Padi di 6 Kabupaten/Kota di Suma-
tera Utara melalui konsultasi dan koordinasi,
pelatihan petani dan petugas, Uji Adaptasi VUB,
Penyediaan Kalender Tanam dan Penyediaan
bahan diseminasi inovasi teknologi untuk mening-
katkan produksi padi di Sumatera Utara.
Hasil 100%
1 Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan % 10 10 100%
penyuluh/petugas dan petani tentang inovasi
teknologi padi
2. Meningkatkan produksi dan produktivitas sebesar % 34 34 100%
+ 34%
3. Meningkatkan pendapatan sebesar 5 s/d 6 juta Rp. 5.500.000 6.000.000 109%
rupiah per ha/musim
2. Pendampingan SL-PTT Kedelai di Masukan
Sumatera Utara SDM Orang 9 9 100,00%
Dana RP 82.545.000 81.900.000 99,22%
Keluaran
1 Terlaksananya pendampingan teknologi KAB
1 1 100,00%
pada SL-PTT kedelai di 1 Kabupaten di Sumatera
pelatihan petani dan petugas, Uji Adaptasi VUB,
Penyediaan Kalender Tanam dan Penyediaan
bahan diseminasi inovasi teknologi untuk mening-
katkan produksi padi di Sumatera Utara.
Hasil
1 Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan % 10 10 100,00%
penyuluh/petugas dan petani tentang inovasi
teknologi kedelai
2. Meningkatkan produksi dan produktivitas sebesar % 30 30 100,00%
+ 30%
3. Pendampingan Kawasan Hortikul- Masukan
tura di Sumatera Utara SDM Orang 11 11 100%
Dana RP 103.550.000 103.463.000 99,92%
Keluaran
1 Terlaksananya pendampingan KAB 2 2 100%
Teknologi pada Program Pengembangan Kawasan
Agribisnis Hortikultura di Kabupaten Simalungun,
melalui apresiasi, uji adaptasi varietas, demplot,
pelatihan penyuluh pendamping, dan bimbingan
penerapan GAP/ SOP
Hasil
1 peningkatan produksi 10% di % 10 15 150%
Kabupaten Simalungun
2. percepatan penyebaran teknologi dalam PAKET 1 1 100%
penerapan GAP/SOP dari BPTP ke petani peserta
kemudian berlangsung difusi secara alamiah dari
alumni SL-GAP/ SL-GPH kepada petani disekitarnya
4. Pendampingan Kalender Masukan
Tanam (KATAM) mendukung SDM Orang 15 15 100%
Keluaran
1. Satu set varietas, kebutuhan benih unggul Set 1 1 100%
padi, luas dan potensi lahan, rekomendasi
kebutuhan pupuk, data wilayah rawanbanjir dan
kekeringan, data iklim serta organisme pengganggu
tanaman (OPT) di seluruh Kabupaten/Kota di
Sumatera Utara
2. Tersosialisasi kalender tanam terpadu per Paket 1 1 100%
kabupaten di Sumatera Utara tahun 2013
3. satu set database kalender tanam terpadu
set 1 1 100%perkecamatan di Sumatera Utara tahun 2013
Hasil
1.
Pemutakhiran data kalender tanam
Paket 1 1 100%setiap musim tanam
5. Pendampingan Swasembada Masukan
Gula di Sumatera Utara SDM Orang 11 11 100%
Dana RP 74.800.000 74.709.000 99,88%
Keluaran
1.
1 paket teknik budidaya secara ratoon/
Paket 1 1 100%kepresan untuk meningkatkan produktivitas dan
rendemen tebu yang tinggi.
2.
Produktivitas tebu meningkat
% 10 10 100%
Hasil
1.
Petani dapat mengembangkan teknik
Paket 1 100%budidaya tebu secara ratoon/keprasan dalam
usahatani yang diusahakannya
2.
Peningkatan produktivitas tebu
% 103.
Peningkatan pendapatan petani tebu
% 206. Pendampingan Program Masukan
Pencapaian Swasembada SDM Orang 4 4 100%
Daging Sapi dan Kerbau di Dana RP 94.850.000 94.696.500 99,84%
Sumatera Utara Keluaran
1 Diterapkannya inovasi teknologi Kelompok 2 2 100%
pembibitan dan penggemukan sapi potong oleh 2
(dua) kelompok peternak
Hasil
1 Kinerja usaha ternak sapi potong Paket 1 1 100%
meningkat
7. Demfarm Kedelai di Sumatera Masukan
Utara SDM Orang 7 7 100%
Dana RP 75.000.000 74.490.000 99,32%
Keluaran
1
Petani dapat menerapkan paket
Paket 1 1 100%
teknologi untuk meningkatkan hasil
tanaman kedelai dan petani akan
menanam terus menerus tanaman kedelai
Hasil
1
perbanyakan benih kedelai sepanjang
Paket 1 1 100%musim varietas Anjasmoro dapat menghasilkan
2,0 ton per hektar
8. Pendampingan PUAP di Masukan
Sumatera Utara SDM Orang 6 6 100%
Dana RP 50.000.000 49.891.013 99,78%
Keluaran
1 Terlaksananya koordinasi pendampingan Paket 1 1 100%
PUAP di Sumatera Utara
Hasil
1 Tersalurkannya dana BLM PUAP Paket 1 1 100%
ke Gapoktan
Advokasi teknis dan 1 Analisis Masalah dan Kebijakan Masukan
kebijakan operasional Pembangunan Pertanian di SDM Orang 15 15 100%
pembangunan pertanian Provinsi Sumatera Utara Dana RP 50.000.000 49.100.000 98,20%
wilayah, regional dan Keluaran
nasional 1 Informasi dari identifikasi masalah, analisis Rekomen- 1 1 100%
pemecahan masalah dan rumusan kebijakan yang dasi
harus diambil
2. Rumusan kebijakan dalam pembangunan tanaman
pangan dan komoditas unggulan di Sumatera Utara
Hasil
1 Rekomendasi bagi pemerintah Rekomendasi 1 1 100%
daerah guna mempercepat
penyebaran varietas unggul baru
Pengembangan kerjasama 1 Laporan kerjasama, pengkajian, Masukan
nasional dan internasional pengembangan dan pemanfaatan SDM Orang 10 10 100%
dalam pengkajian dan hasil litbang Dana RP 58.700.000 58700000 100%
pendayagunaan inovasi Keluaran
pertanian ` Laporan kerjasama, pengkajian, Laporan 1 1 100%
pengembangan dan pemanfaatan
hasil litbang
Hasil
Kerjasama lanjutan Badan Litbang Lapotan
1 1 100%
dan Pemerintah Daerah Kabupaten/
Kota Provinsi Sumatera Utara
Koordinasi dan sinkronisasi 1 Laporan koordinasi dan Sinkronisa- Masukan
operasional pengkajian
dan si kegiatan Satker SDM Orang 4 4 100,00%
pengembangan inovasi Dana RP 203.000.000 199.972.000 98,51%
pertanian Keluaran
` Laporan koordinasi dan Sinkronisa- Laporan
1 1 100,00%
si kegiatan Satker
Hasil
Peningkatan koordinasi dan sinkroni Bulan 12 12 100,00%
sasi
Penyediaan petunjuk - - - - Tidak ada Kegiatan
pelaksanaan (juklak) pada tahun 2013
/petunjuk teknis (juknis)
pengkajian dan
pengembangan inovasi
pertanian
Penguatan manajemen 1 Laporan Pengelolaan Manajemen Masukan
perencanaan dan evaluasi Satker SDM Orang 15 15 100,00%
kegiatan serta adminstrasi Dana RP
704.475.000 702.017.700 99,65%
institusi Keluaran
1 Laporan Pengelolaan Satker Laporan 12 12 100,00%
2 Penyelenggaran operasional dan Bulan 12 12 100,00%
pemeliharaan perkantiran
2 Penyusunan Rencana Kegiatan Masukan
dan Penganggaran SDM Orang 5 5 100,00%
Dana RP 144.087.000 143.585.000 99,65%
Keluaran
1 Laporan Pengelolaan Satker Laporan 1 1 100,00%
SPI SDM Orang 14 14 100%
Dana RP 101.066.000 101.013.873 99,95%
Keluaran
1 Laporan monitoring dan evaluasi Laporan 1 1 100%
(monev ex ante, on-going dan ex-post)
2 LAKIP Laporan 1 1 100%
3 Laporan bulanan pelaksanaan kegiatan Laporan 1 1 100%
4 Peningkatan Kapasitas SDM Masukan
SDM Orang 5 5 100%
Dana RP 62.550.000 62.550.000 100%
Keluaran
1 SDM yang mengikuti diklat, prajab, Orang 15 16 107%
pelatihan
5.
Sistem Pengawasan Intern
(SPI)/WBK Masukan
SDM Orang 8 8 100%
Dana RP 39.850.000 39.850.000 100%
Keluaran
1 Terlaksanya Sistem Pengawasan Internal (SPI) Laporan 1 1 100%
6 Pengelolaan Perpustakaan/website/ Masukan
Database SDM Orang 8 8 100%
Dana RP 65.300.000 65.200.000 99,85%
Keluaran
1 Terlaksananya pengelolaan perpustakaan Laporan 1 1 100%
2 Upadate Berita Website dan Database Laporan 1 1 100%
Kapasitas Kelembagaan SDM Orang 10 10 100%
dan Implementasi ISO 9001:2008 Dana RP 65.012.000 46.465.000 71,47%
Keluaran
1
Pemeliharaan Akreditasi Manajemen (ISO
9001:2008) Laporan
1 1 100%
2 Pemeliharaan Akreditasi Laboratorium Laporan 1 1 100%
Peningkatan publikasi - - - - Tidak ada
bertararf nasional/ Kegiatan 2013
internatonal
Peningkatan pengelolaan - - - - Tidak ada
laboratorium Kegiatan 2013
Laboratorium masih
bersifat umum
Peningkatan pengelolaan 1 Pengelolaan Kebun Percobaan Masukan
kebun percobaan SDM Orang 15 15 100%
Dana RP 287.599.000 287.473.000 99,96%
Keluaran
1 Visitor Plot Kebun Percobaan UNIT 1 1 100%
Pasar Miring
2 Visitor Plot Kebun Percobaan UNIT 1 1 100%
BPTP Sumut
3 Visitor Plot Kebun Percobaan UNIT 1 1 100%
Gurgur Balige
Peningkatan
penangkaran 1. Pengembangan Perbenihan Masukan
usaha pengelolaan
benih (UPBS) Padi di Kebun Percobaan SDM
sumber Dana
1.
Benih padi kelas Benih Dasar/Foundation Seed
sejumlah 6 ton, Benih Pokok/Stock Seed sebanyak 15 ton dan Benih Sebar/Extension Seed sejumlah 20.58 ton
Seed sejumlah 6 ton, Benih Pokok/Stock Seed
sebanyak 15 ton dan Benih Sebar/Extension Seed
sejumlah 20.58 ton
2. Tersebarnya benih varietas unggul padi di
Sumatera Utara
Hasil Pengembangan UPBS diharapkan terjadi peningkatan efektifitas dan efisiensi peran kelembagaan perbenihan ini untuk mendukung kelancaran terselenggaranya proses manajemen perbenihan yang meliputi aspek perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pemberdayaan, pendistribusian, komersialisasi, pengendalian dan ketatalaksanaan terutama di Sumatera Utara Orang 24 24 100% RP 467.758.000 444.399.325 95,01% ton 41 41 100% Unit 1 1 100%