• Tidak ada hasil yang ditemukan

SUBJEKTIF DAN KERANGKA KERJA PELAKSANAAN STUDI KASUS

B. Masalah

VII. EVALUASI

menyusui dan akan lebih efektif bila dibarengi dengan pendampingan oleh keluarga dekat atau konselor yang sudah diberi pelatihan sehingga keberhasilan pemberian ASI eksklusif juga dipengaruhi oleh ada tidaknya dukungan keluarga dekat seperti suami, orang tua dan dukungan tenaga kesehatan.

6. Menganjurkan ibu untuk meminum tablet Fe dan Menjelaskan manfaatnya Ibu di anjurkan meminum tablet Fe karena sangat penting untuk menambah zat besi dalam tubuh ibu karena :

a) Mencegah terjadinya anemi defesiensi besi b) Mencegah terjadinya perdarahan saat persalinan c) Dapat meningkat asupan nutrisi yang baik bagi janin

d) Anemia dan perdarahan dapat dicegah, maka kematian ibu pun dapat diturunkan

7. Serta memberitahu waktu yang tepat untuk meminum tablet Fe yaitu pada malam hari sebelum tidur dengan air putih

5. Menganjurkan Ibu melahirkan di rumah sakit dan juga langsung ke rumah sakit apabila ada keluhan.

6. Menganjurkan ibu untuk menggunakan KB efektif jangka panjang KB efektif yaitu KB implant atau IUD dikarenakan usia ibu sudah termasuk usia dengan resiko tinggi jika hamil lagi.

1. Ibu mengerti dan memahami hasil pemeriksaan

2. Ibu mengerti dan memahami mengenai pola istirahat pada ibu hamil 3. Ibu menegerti dan memahami mengenai kebutuhan Nutrisi yang baik

pada ibu hamil

4. Ibu mengerti dan memahami Tanda-Tanda persalinan

5. Ibu mengerti dan memahami mengenai Tanda-Tanda bahaya pada kehamilan

6. Ibu mengerti dan memahami manfaat tablet Fe dan bersedia meminum nya pada malam hari dengan air putih.

7. Ibu mengerti dan memahami bahwa ibu harus menggunakan KB jangka panjang di karenakan usia nya sudah ≥ 35 Tahun dan termasuk usia

dengan resiko tinggi jika hamil lagi.

8. Ibu mengerti pemberian ASI Ekslusif

9. Ibu mengerti dan memahami mengenai imunisasi TT DOKUMENTASI KEBIDANAN S :

1. Ibu mengatakan hamil anak ketiga dan tidak pernah keguguran dan usia ibu 36 tahun

2. Ibu mengatakan pp test (+)

3. Ibu mengatakan taksiran kelahirannya 3 Maret 2022 (TP berdasarkan USG)

4. Ibu mengatakan gerakan janin aktif

O :

1. Keadaan Umum : Baik 2. Kesadaran : Compos Mentis 3. Status Emosional : stabil

4. Taksiran Persalinan : 03 Maret 2022 (USG) 5. TTV

a. TD : 100/80 mmHg

b. Nadi : 78x/ menit

c. Pernafasan : 20x/ menit

d. Temp : 36°C

6. Pemeriksaan Fisik

a. BB sebelum hamil : 50 kg b. BB terakhir : 55 kg

c. TB : 150 cm

d. Lila : 27 cm

e. Palpasi

1) L1 : Pertengahan pusat dengan px , teraba bulat,lunak dan tidak melenting (bokong), TFU = 26 cm (Mc Donald)

2) L2 : sebelah kanan teraba keras seperti papan dan sebelah kiri teraba bagian kecil janin (ekstremitas)

3) L3 : Teraba bulat, keras dan melenting (kepala) 4) L4 : konvergen

f. Pemfis Head To Toe tidak di temukan kelainan g. Capillary Refill : kembali dalam 1 detik

7. Pemeriksaan Penunjang

a. HB : 12gr% (10 Januari 2022) b. USG : 29 November 2021 A :

Ny.N G3P2002 Usia Kehamilan 35 minggu 2 hari janin tunggal hidup intra uterine, presentasi kepala.

P :

1. Menjelaskan pada ibu hasil pemeriksaan yang telah di lakukan pada ibu Usia kehamilan 35 minggu 2 hari, TD: 100/80 mmHg, DJJ: 138x/menit, posisi janin dalam keadaan normal, LiLa ibu 27 cm dengan standar lila pada ibu hamil 23,5 cm dan di katakan LiLa ibu normal.

2. Memberitahu pada ibu untuk istirahat yang cukup yaitu : Siang sebanyak 2 jam dan malam sebanyak 8 jam 3. Memberikan KIE pada ibu tentang

a. Nutrisi yang baik

Menganjurkan ibu untuk Mengkonsumsi protein seperti daging tak berlemak, ikan, telur, susu, dan hasil olahannya, serta konsumsi tablet Fe dengan air putih, zat besi, pemantau konsumsi suplemen zat besi di barengi dengan vitamin C seperti jeruk, apel, dan makanan tinggi vit C lainnya kemudian asam folat, hati, brokoli, sayur berdaun hijau (bayam dll), kacang – kacangan (kedelai) sumber lain seperti ikan dan daging merah dan mengkonsumsi karbohidrat lebih banyak, contohnya : nasi,kacang-kacangan serta memperbanyak sayurannya dan mengatur porsi makannya :

1) lauk pauk (ayam / daging / ikan) perhari

2) lauk nabati (tempe / tahu / kacang - kacangan 2 - 4 mangkok perhari)

3) sayur - sayuran 2 - 3 mangkok perhari 4) buah - buahan 3 porsi

b. Imunisasi TT

Imunisasi Tetanus Toxoid (TT) merupakan suntikan vaksin tetanus untuk meningkatkan kekebalan terhadap infeksi tetanus (Idanati, 2015). Pemberian Imunisasi TT pada ibu hamil bertujuan mencegah mencegah kematian ibu dan bayi akibat infeksi tetanus (Bartini, 2012).

Imunisasi Tetanus Toxoid (TT) diberikan rutin saat pelayanan antenatal dengan interval 4 minggu setelah penyuntikan pertama.

Selama hamil pemberian imunisasi TT diberikan sebanyak 2 kali untuk mencegah tetanus (Kemenkes, 2018).

c. Tanda-tanda bahaya kehamilan

Keluar darah pervaginam disertai nyeri, penglihatan kabur, sakit kepala dan terus menerus, ketuban pecah sebelum waktunya, panas tinggi disertai kejang - kejang, gerakan janin berkurang bahkan tidak ada.

d. Tanda - tanda persalinan

Kontraksi yang sering dan secara terus menerus serta teratur dan nyeri pinggang, pembukaan serviks, pecahnya ketuban (berbau amis,seperti lender dan tidak pesing).

e. Kehamilan di usia ≥ 35 Tahun

Kehamilan di usia ≥ 35 Tahun atau lebih terjadi perubahan pada jaringan alat - alat kandungan dan jalan lahir kemudian beberapa masalah juga dapat terjadi seperti : preeklamsia, ketuban pecah dini, persalinan macet dan perdarahan pada persalinan. Kemudian pada usia

≥ 35 Tahun kemungkinan akan mengalami komplikasi kehamilan dan persalinan lain seperti hipertensi dalam kehamilan dan partus lama.

f. ASI Ekslusif

Menjelaskan kepada ibu mengenai pemberian Asi ekslusif yaitu ASI saja selama 6 bulan tanpa tambahan cairan lain seperti susu formula, jeruk, madu, air teh, dan air putih serta tanpa tambahan makanan padat seperti pisang bubur susu, biscuit, bubur, nasi dan nasi tim. Setelah 6 bulan baru diberikan makanan pendamping ASI (MP - ASI). ASI dapat diberikan sampai anak usia 2 tahun atau lebih.

4. Menganjurkan ibu untuk meminum tablet Fe dan Menjelaskan manfaatnya Ibu di anjurkan meminum tablet Fe karena sangat penting untuk menambah zat besi dalam tubuh ibu karena :

a. Mencegah terjadinya anemi defesiensi besi b. Mencegah terjadinya perdarahan saat persalinan

c. Dapat meningkat asupan nutrisi yang baik bagi janin

d. Anemia dan perdarahan dapat dicegah, maka kematian ibu pun dapat diturunkan

Serta memberitahu waktu yang tepat untuk meminum tablet Fe yaitu pada malam hari sebelum tidur dengan air putih

5. Menganjurkan Ibu melahirkan di rumah sakit dan juga langsung ke rumah sakit apabila ada keluhan.

6. Menganjurkan ibu untuk menggunakan KB efektif jangka panjang KB efektif yaitu KB implant atau IUD dikarenakan usia ibu sudah termasuk usia dengan resiko tinggi jika hamil lagi.

TINJAUAN KASUS

PADA NY. N G3P2002 USIA KEHAMILAN 38 MINGGU 6 HARI DENGAN MASALAH HAMIL DI USIA ≥ 35 TAHUN DI WILAYAH KERJA

PUSKESMAS MUARA RAPAK KOTA BALIKPAPAN TAHUN 2022

Dokumen terkait