BAB II LANDASAN TEORI
2.3 Faktor - faktor Kepemimpinan Transformasional
Hubungan antara atasan dengan bawahan dalam konteks kepemimpinan transformasional lebih dari sekedar pertukaran “komoditas” (pertukaran imbalan secara
ekonomis), tapi sudah menyentuh sistem nilai (value system). Pemimpin transformasional mampu menyatukan seluruh bawahannya dan mampu mengubah keyakinan (beliefs), sikap, dan tujuan pribadi masing-masing bawahan demi mencapai tujuan, bahkan melampaui tujuan yang ditetapkan (Humphreys, 2002).
Kemampuan pemimpin transformasional mengubah sistem nilai bawahan demi mencapai tujuan diperoleh dengan mengembangkan salah satu atau seluruh faktor yang merupakan dimensi kepemimpinan transformasional, yaitu : karisma (kemudian diubah menjadi pengaruh ideal atau idealized influence), inspirasi (inspirational motivation), pengembangan intelektual (intellectual stimulation), dan perhatian pribadi (individualized consideration) (Humphreys, 2002)
1) Idealized influence (kharisma)
Merupakan dimensi terpenting kepemimpinan transformasional karena memberikan inspirasi dan membangkitkan motivasi bawahan (secara emosional) untuk menyingkirkan kepentingan pribadi demi pencapaian tujuan bersama.
2) Inspirational motivation (motivasi inspiratif)
Pemimpin transformasional memberi inspirasi kepada bawahan untuk memusatkan perhatian pada tujuan bersama dan melupakan kepentingan pribadi. Inspirasi dapat diartikan sebagai tindakan atau kekuatan untuk menggerakkan emosi dan daya pikir orang lain.
3) Intellectual stimulation (stimulasi intelektual)
Merupakan perilaku yang berupaya mendorong perhatian dan kesadaran bawahan akan permasalahan yang dihadapi. Pemimpin kemudian berusaha mengembangkan kemampuan bawahan untuk menyelesaikan permasalahan dengan pendekatan -
pendekatan atau perspektif baru. Dampak intellectual stimulation dapat dilihat dari peningkatan kemampuan bawahan dalam memahami dan menganalisis permasalahan serta kualitas pemecahan masalah (problem solving quality) yang ditawarkan.
4) Individual consideration (konsiderasi yang bersifat individual).
Mengarah pada pemahaman dan perhatian pemimpin pada potensi dan kemampuan yang dimiliki oleh setiap bawahannya. Pemimpin menyadari perbedaan kemampuan, potensi, dan juga kebutuhan bawahan. Pemimpin memandang setiap bawahannya sebagai aset organisasi. Oleh sebab itu, pemahaman pemimpin akan potensi dan kemampuan setiap bawahan memudahkannya membina dan mengarahkan potensi dan kemampuan terbaik setiap bawahan.
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Desain Penelitian
Desain penelitian ini digolongkan pada penelitian deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang dilakukan untuk menjawab dan membahas kondisi situasional yang terjadi secara kuantitatif sehingga diperoleh hasil penelitian yang berbasis data dan dapat dipertanggungjawabkan. Dalam penelitian ini menganalisis pengaruh kepemimpinan transformasional dosen dalam kegiatan pembelajaran mahasiswa di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian
Tempat penelitian di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana Kampus Bukit Jimbaran dan Kampus Sudirman, Denpasar.
Waktu pelaksanaan pada bulan September 2015 - Nopember 2015
3.3 Objek Penelitian
Objek dalam penelitian ini adalah tentang karakteristik kewirausahaan yang difokuskan pada kepemimpinan transformasional dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.
3.4 Identifikasi Variabel
Dalam penelitian ini, variabel dapat diidentifikasi sebagai berikut :
Variabel independen, dalam penelitian ini adalah kepemimpinan transformasional dengan beberapa indikator antara lain kharisma, motivasi inspiratif, stimulasi intelektual, indiviual.
3.5 Definisi Operasional Variabel
Kepemimpinan transformasional (X) merupakan antitesis dari model kepemimpinan yang ingin mempertahankan status quo, sehingga kepemimpinan transformasional dapat didefinisikan sebagai kepemimpinan yang mencakup upaya perubahan organisasi (Dwiyekti, 2011).Indikator yang merupakan dimensi kepemimpinan transformasional, yaitu :
a. Idealized influence (kharisma)
Merupakan dimensi terpenting kepemimpinan transformasional karena memberikan inspirasi dan membangkitkan motivasi bawahan (secara emosional).
b. Inspirational motivation (motivasi inspiratif)
Pemimpin transformasional memberi inspirasi kepada bawahan untuk memusatkan perhatian pada tujuan bersama dan melupakan kepentingan pribadi.
c. Intellectual stimulation (stimulasi intelektual)
Merupakan perilaku yang berupaya mendorong perhatian dan kesadaran bawahan akan permasalahan yang dihadapi.
d. Individual consideration (konsiderasi yang bersifat individual).
Mengarah pada pemahaman dan perhatian pemimpin pada potensi dan kemampuan yang dimiliki oleh setiap bawahannya.
3.6. Populasi
Populasi pada penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana pada periode September 2013 - Nopember 2013
3.7. Sampel
Besar sampel mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut :
2 p = Perkiraan proporsi mahasiswa
Perhitungan sampel mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana diperoleh hasil 99,34 orang dibulatkan menjadi 99 orang.
3.8. Cara Pengambilan Sampel
Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik menggunakan metode Purposive Sampling yaitu teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu, dalam penelitian ini yg menjadi pertimbangan adalah mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuisioner. Selanjutnya dipilih mahasiswa yang akan dijadikan sampel dengan cara acak sistematis, hingga memperoleh jumlah sampel yang diperlukan. Bila jumlah sampel tidak
mencukupi atau tidak bisa diambil datanya maka akan disubstitusi dengan sampel yang tidak terpilih dari random tersebut.
Tabel 3.1
Distribusi Sampel Menurut Program Studi
No. Program Studi Jumlah
3.9. Instrumen Penelitian dan Cara Pengumpulan Data
Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah kuesioner yang berisi pertanyaan–pertanyaan yang berkaitan dengan bukti fisik, keandalan, daya tanggap, jaminan, empati, kepuasan mahasiswa. Pengumpulan data dilakukan
dengan memberikan daftar pertanyaan (kuesioner) pada mahasiswa (responden) yang terpilih sebagai sampel dengan menggunakan kuesioner.
3.10. Teknik Analisa Data
Data yang diperoleh dianalisis dengan Analisis Regresi. Dimulai dari data yang dikumpulkan dalam penelitian ini dianalisis dan diuji dengan cara uji statistik deskriptif, dibantu dengan program computer statistic pacage of social scince (SPSS).
3.11. Pembiayaan
Rekapitulasi biaya penelitian terdiri dari:
No Jenis Pengeluaran Jumlah Harga
satuan (Rp)
Harga Total
(Rp) 1. Bahan dan Peralatan Penelitian
- Kertas HVS A4 2. Pengadaan Proposan dan Laporan Penelitian 20 exp 40.000,- 800.000,-
Jumlah Total 7.500.000.
3.12. Jadwal Pelaksanaan
JADWAL KEGIATAN
September 2015 Oktober 2015 Nopember 2015
I II III IV I II III IV I II III IV
1. Survey awal untuk Persiapan Penelitian 2. Perbaikan
usulan penelitian 3. Pembuatan
Instrumen penelitian 4. Pengumpulan
data
5. Analisa data 6. Penyusunan
laporan penelitian 7. Penyerahan
laporan penelitian
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Karakteristik Responden
Dari hasil penelitian yang dilakukan terhadap mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana, dapat diketahui gambaran tentang karakteristik responden yang meliputi empat aspek, yaitu jenis kelamin, angkatan, program studi dan jurusan responden.
1. Jenis kelamin
Tabel 4.1. Distribusi Responden Menurut Jenis Kelamin
No. Jenis Kelamin Jumlah Orang Persentase 1. Laki - laki 43 43 2. Perempuan 56 56
Jumlah 99 100
Sumber : Data diolah
Sebagian besar responden perempuan dengan persentase 56 persen. Hal ini menunjukkan bahwa, sebagian besar mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana adalah perempuan. Ini mengindikasi bahwa pengambilan responden sesuai dengan populasi nyata yaitu sebagian besar mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana adalah berjenis kelamin perempuan.
2.Angkatan
Tabel 4.2. Distribusi Responden Menurut Angkatan
No. Angkatan ( tahun ) Jumlah Orang Persentase
1. 2012 25 25
2. 2013 51 52
3. 2014 23 23
Jumlah 99 100,00
Sumber : Data diolah
Responden sebagian besar responden adalah mahasiswa angkatan 2013 dengan persentase 52 persen. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswa angkatan 2013 dan mengambil perkuliahan dengan SKS penuh di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.
3. Program Studi
Tabel 4.3. Distribusi Responden Menurut Program Studi
No. Program Studi Jumlah Orang Persentase 1. Reguler 33 33 2. Ekstensi 33 33 3. Diploma 33 33
Jumlah 99 100,00 Sumber : Data diolah
Dapat dilihat bahwa distribusi responden sudah sesuai dengan proporsi sampel yang direncanakan yaitu berjumlah 33 responden di masing masing program studi yang ada..
Hal ini menunjukkan bahwa sudah sesuainya dalam proses penyebaran kuesioner di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.
4. Jurusan
Tabel 4.4. Distribusi Responden Menurut Jurusan
No. Jurusan Jumlah
Orang Persentase
1. Manajemen 30 30
2. Akuntansi 30 30
3. Ekonomi Pembangunan 25 26
4. Diploma 24 24
Jumlah 99 100,00
Sumber : Data diolah
Sebagian besar responden responden yaitu responden mahasiswa jurusan manajemen dam akuntansi dengan persentase 30 persen. Hal ini menunjukkan bahwa, sebagian besar mahasiswa jurusan manajemen dan akuntansi ditemukan dalam penyebaran kuesioner di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.
5. Indeks Prestasi Kumulatif (IPK)
Tabel 4.5. Distribusi Responden Menurut IPK
No. IPK Jumlah Orang Persentase 1. < 3.00 29 29 2. 3.00 -3.50 61 62 3. >3.50 9 9
Jumlah 100 100,00 Sumber : Data diolah
Sebagian besar responden responden yaitu responden mahasiswa dengan indeks prestasi (IPK) 3.00 – 3.50 dengan persentase 62 persen. Hal ini menunjukkan bahwa, sebagian besar mahasiswa dengan IPK 3.00 – 3.50 masih banyak ditemukan dalam proses penyebaran kuesioner di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.
4.2 Deskripsi Variabel Penelitian
Sugiyono (2010:21), untuk mendeskripsikan penilaian responden pada masing-masing instrumen penelitian maka perlu dilakukan suatu penggolongan jawaban responden ke dalam skala pengukuran yang telah ditetapkan pada lima kategori yaitu:
sangat buruk, buruk, netral, baik, dan sangat baik. Suatu skala pengukuran ditetapkan melalui formulai interval range dengan rumus sebagai berikut:
Interval =
Interval = = 0,8
Berdasarkan hasil perhitungan formulasi interval range maka dapat disusun kriteria pengukuran sebagai berikut:
1,00 - 1,80 = sangat buruk 1,81 - 2,61 = buruk
2,62 - 3,42 = sedang 3,43 - 4,23 = baik
4,24 - 5,00 = sangat baik
4.3 Deskripsi Persepsi Responden
Teknik pengumpulan data primer dilakukan melalui kuisioner yang digunakan untuk penelitian ini, yang terdiri atas pernyataan yang dibuat berdasarkan masing-masing pada penelitian ini yaitu:
a) Deskripsi persepsi responden atas pernyataan “Dosen saya memberikan motivasi yang memacu saya untuk belajar lebih baik”, diperoleh rata-rata (mean statistic) 4.0303 yang berarti baik. Dengan hasil ini berarti bahwa secara garis besar mahasiswa merasa puas dan sesuai dengan harapan mengenai kepemimpinan transformasional dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.
b) Deskripsi persepsi responden atas pernyataan “Dosen saya menjelaskan SAP Silabus dengan baik”, diperoleh rata-rata (mean statistic) 4.0606 yang berarti baik.
Dengan hasil ini berarti bahwa secara garis besar mahasiswa merasa puas dan sesuai dengan harapan mengenai kepemimpinan transformasional dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.
c) Deskripsi persepsi responden atas pernyataan “Dosen saya mampu membuat saya berfikir tentang permasalahan lama dengan cara pandang baru”, diperoleh rata-rata (mean statistic) 4.1414 yang berarti baik. Dengan hasil ini berarti bahwa secara garis besar mahasiswa merasa puas dan sesuai dengan harapan mengenai kepemimpinan transformasional dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.
d) Deskripsi persepsi responden atas pernyataan “Dosen saya mampu merangsang kreativitas mahasiswa”, diperoleh rata-rata (mean statistic) 4.1414 yang berarti baik. Dengan hasil ini berarti bahwa secara garis besar mahasiswa merasa puas dan sesuai dengan harapan mengenai kepemimpinan transformasional dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.
e) Deskripsi persepsi responden atas pernyataan “Dosen saya mempunyai kemampuan mengajar dengan baik”, diperoleh rata-rata (mean statistic) 4.1212 yang berarti baik. Dengan hasil ini berarti bahwa secara garis besar mahasiswa merasa puas dan sesuai dengan harapan mengenai kepemimpinan transformasional dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.
f) Deskripsi persepsi responden atas pernyataan “Dosen saya memberikan pemahaman materi yang jelas”, diperoleh rata-rata (mean statistic) 4.1313 yang berarti baik. Dengan hasil ini berarti bahwa secara garis besar mahasiswa merasa puas dan sesuai dengan harapan mengenai kepemimpinan transformasional dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.
g) Deskripsi persepsi responden atas pernyataan “Dosen saya memberikan kesempatan untuk berdiskusi”, diperoleh rata-rata (mean statistic) 4.1313 yang
berarti baik. Dengan hasil ini berarti bahwa secara garis besar mahasiswa merasa puas dan sesuai dengan harapan mengenai kepemimpinan transformasional dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.
h) Deskripsi persepsi responden atas pernyataan “Dosen saya memberikan peningkatan softskill mahasiswa melalui tugas presentasi”, diperoleh rata-rata (mean statistic) 4.0808 yang berarti baik. Dengan hasil ini berarti bahwa secara garis besar mahasiswa merasa puas dan sesuai dengan harapan mengenai kepemimpinan transformasional dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.
i) Deskripsi persepsi responden atas pernyataan “Dosen saya memberi tugas kasus terkait materi perkuliahan untuk menambah pengetahuan mahasiswa””, diperoleh rata-rata (mean statistic) 4.1212 yang berarti baik. Dengan hasil ini berarti bahwa secara garis besar mahasiswa merasa puas dan sesuai dengan harapan mengenai kepemimpinan transformasional dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.
j) Deskripsi persepsi responden atas pernyataan “Dosen saya memberikan pembahasan kasus sebagai penambahan wawasan mahasiswa”, diperoleh rata-rata (mean statistic) 4.0505 yang berarti baik. Dengan hasil ini berarti bahwa secara garis besar mahasiswa merasa puas dan sesuai dengan harapan mengenai kepemimpinan transformasional dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.
k) Deskripsi persepsi responden atas pernyataan “Dosen saya mendorong mahasiswanya untuk bekerja lebih efektif”, diperoleh rata-rata (mean statistic)
4.1313 yang berarti baik. Dengan hasil ini berarti bahwa secara garis besar mahasiswa merasa puas dan sesuai dengan harapan mengenai kepemimpinan transformasional dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.
l) Deskripsi persepsi responden atas pernyataan “Dosen saya mendorong mahasiswanya untuk bekerja lebih efisien”, diperoleh rata-rata (mean statistic) 4.0202 yang berarti baik. Dengan hasil ini berarti bahwa secara garis besar mahasiswa merasa puas dan sesuai dengan harapan mengenai kepemimpinan transformasional dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.
m) Deskrips persepsi responden atas pernyataan “Dosen saya memiliki kharisma pendidik yang baik”, diperoleh rata-rata (mean statistic) 4.0000 yang berarti baik.
Dengan hasil ini berarti bahwa secara garis besar mahasiswa merasa puas dan sesuai dengan harapan mengenai kepemimpinan transformasional dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.
n) Deskripsi persepsi responden atas pernyataan “Dosen saya memiliki disiplin yang baik”, diperoleh rata-rata (mean statistic) 3.6970 yang berarti baik. Dengan hasil ini berarti bahwa secara garis besar mahasiswa merasa puas dan sesuai dengan harapan mengenai kepemimpinan transformasional dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.
o) Deskripsi persepsi responden atas pernyataan “Dosen saya senantiasa memberikan perhatian kepada mahasiswa”, diperoleh rata-rata (mean statistic) 4.0000 yang berarti baik. Dengan hasil ini berarti bahwa secara garis besar mahasiswa merasa puas dan sesuai dengan harapan mengenai kepemimpinan transformasional dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana
4.4. Uji statistik deskriptif
Uji statistik deskriptif dilakukan dalam penelitian untuk melihat tingkatan standar deviasi dari item pernyataan dalam kuesioner mengenai kepemimpinan transformasional dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana, dapat dilihat pada table berikut.
Tabel 4.6
Uji statistic deskriptif
No. Item Pertanyaan Standard Deviation 1. Memberi motivasi 0,17229
2. Menjelaskan SAP Silabus 0,23982 3. Cara pandang baru 0,35022 4 Merangsang kreativitas 0,35022 5 Kemampuan mengajar 0,32803 6 Memberi pemahaman 0,33946 7 Kesempatan diskusi 0,33946 8 Peningkatan softskill 0,27393 9 Memberi tugas kasus 0,32803
10 Membahas kasus 0,22010
11 Mendorong belajar efektif 0,33946 12 Mendorong belajar efisien 0,14141 13 Memiliki charisma 0,00001
14 Disiplin baik 0,46191
15 Member perhatian 0,00001 Sumber: data diolah
Uji statistik deskriptif tujuannya untuk menguji tingkat standar deviasi dari item pernyataan mengenai kepemimpinan transformasional dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana. Diperoleh hasil standar deviasi yang tertinggi pada item
pernyataan disiplin baik (X14) sebesar 0,46191, hasil ini mengindikasi bahwa kepemimpinan transformasional dosen dalam aspek disiplin dalam proses pembelajaran di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.
4.5. Uji Standardized coefficients beta
Standardized Coefficients Beta dilakukan dengan tujuan untuk menentukan item pertanyaan yang dominan. Hasil Standardized Coefficients Beta dapat dilihat pada Tabel 4.10 berikut.
Tabel 4.7 Hasil Standardized Coefficients Beta
No. Item Pertanyaan Standardized Coefficients Beta
1. Memberi motivasi 0,01732
2. Menjelaskan SAP Silabus 0,02410
3. Cara pandang baru 0,03520
4 Merangsang kreativitas 0,03520
5 Kemampuan mengajar 0,03297
6 Memberi pemahaman 0,03412
7 Kesempatan diskusi 0,03412
8 Peningkatan softskill 0,02753
9 Memberi tugas kasus 0,03297
10 Membahas kasus 0,02212
11 Mendorong belajar efektif 0,03412 12 Mendorong belajar efisien 0,01421
13 Memiliki charisma 0,00001
14 Disiplin baik 0,04642
15 Memberi perhatian 0,00001
Sumber : data diolah
Perhitungan analisis standardized coefficients beta untuk item pernyataan desiplin dosen baik (X14) memiliki koefisien beta sebesar 0,0464, memberi cara pandang baru (X3) memiliki nilai koefisien beta sebesar 0,03520 dan item pernyataan merangsang kreativitas (X4) sebesar 0,03520. Jadi dapat dikatakan bahwa, ketiga item pernyataan tersebut dominan menentukan kemampuan kepemimpinan transformasional dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana karena memiliki nilai standardized coefficients beta yang tertinggi dan menempati ranking pertama, jika dibandingkan dengan item pernyataan lainnya. Mahasiswa akan sering membandingkan apa yang mereka harapkan. Hal Ini merupakan ciri yang dapat dijadikan indikator pengukuran terhadap kepemimpinan transformasional dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN 5.1. Simpulan
1. Berdasarkan hasil dan pembahasan tersebut, dapat disimpulkan bahwa peran kepemimpinan transformasional dosen di dalam proses pembelajaran kepada mahasiswa di FEB-Unud dinilai “baik”, karena persepsi responden atas semua item pernyataan yang di ukur, berada pada kisaran skala 3,43 – 4,23 dengan kategori “baik”.
2. Ditemukan tiga indikator pengukuran yang memiliki peran dominan di dalam mempengaruhi gaya kepemimpinan transformasional dosen FEB-Unud, yaitu desiplin dosen dalam mengajar dinilai baik, berkemampuan memberi cara-cara pandang baru dalam proses belajar mengajar dan berkemampuan merangsang kreativitas mahasiswa untuk belajar dan aktif selama proses belajar mengajar.
5.2. Saran
1. Berdasarkan hasil pembahasan, di mana dari 15 indikator pengukuran yang dipergunakan untuk mengukur kepemimpinan transformasional dosen FEB-Unud, secara akumulatif hanya memiliki koefisien beta sekitar 35 persen. Artinya bahwa, pengukuran tersebut belum mampu mendomionasi kemampuan kepemimpinan yang dimiliki para dosen di dalam melakukan transformasi proses belajar mengajar. Disarankan kepada fakultas khususnya dosen, agar lebih meningkatkan kemampuan kepemimpinannya agar beban dan tanggungjawab yang diemban menjadi
lebih baik, dan proses belajar mengajar yang dicapai sesuai dengan standar yang diharapkan
2. Disadari sepenuhnya bahwa keberhasilan proses belajar mengajar, tidak hanya ditentukan oleh faktor dosen pengampu. Hasil pembahasan menunjukkan bahwa masih banyak indikator pengukuran (12 indikator) yang mendapatkan nilai beta yang relatif rendah. Disarankan, khususnya kepada para dosen, agar meningkatkan kinerjanya dengan harapan skor beta yang diperoleh dalam pengukuran kepemimpinan transformasional ini setidaknya mampu mengimbangi faktor-faktor lain yang tidak masuk dalam pengukuran.
DAFTAR KEPUSTAKAAN
Agung Nugroho Dwiyekti. 2011.“ Pengaruh Budaya Organisasi dan Kepemimpinan Transformasional Terhadap Komitmen Organisasi dan Kinerja Pegawai”. Jurnal Manajemen Bisnis, 1 (2).
Groves, K. S.,& LaRocca, M. A. 2011.” An empirical study of leader ethical
values, transformational and transactional leadership, and follower attitudes toward corporate social responsibility”. Journal of Business Ethics, 103 (4), 511-528.
Humphreys, J.H. 2002. ”Transformational Leader Behavior, Proximity and Succesful Services Marketing“. Journal of Services Marketing. 16 (6), 487-502
Indica, I Wayan Marsalia. 2013. Pengaruh Etos Kerja Islami dan Gaya Kepemimpinan Transformasional Terhadap Komitmen Organisasional dan Kinerja Karyawan, Skripsi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya Malang.
Miftah Thoha. 2003. Kepemimpinan Dalam Manajemen. Jakarta. PT. Raja Grafindo Persada.
Riyadi. 2011. “Pengaruh Kompensasi Finansial, Gaya Kepemimpinan, dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan pada Perusahaan Manufaktur di Jawa Timur.
Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan. 13 (1), 40-45
Tria Mondiani. 2012. Pengaruh Kepemimpinan Transformasional dan Kompensasi terhadap Kinerja Karyawan PT.PLN (PERSERO) UPJ Semarang. Jurnal Administrasi Bisnis. 1 (1), 46-54.
Vera Parlinda dan M. Wahyudi. 2004. “Pengaruh Kepemimpinan, Motivasi, Pelatihan dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada Perusahaan Daerah Air Minum KotaSurakarta. Jurnal Daya Saing. 6 (2).
KUISIONER
PERAN KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL DOSEN DI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS UDAYANA
Dengan hormat,
Sehubungan dengan penelitian dosen Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana, bersama ini bermaksud mengadakan penelitian penunjang pembelajaran mengenai “PERAN KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL DOSEN DI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS UDAYANA”. Dimohon kesediaan dan partisipasi mahasiswa agar berkenan mengisi kuisioner ini dengan lengkap, jujur, dan tanpa pengaruh dari pihak lain. Kuisioner ini hanya untuk kepentingan ilmiah, dimana jaminan kerahasiaan jawaban yang diberikan sepenuhnya.
Atas kerjasama dan bantuan informasinya kami ucapkan terima kasih.
Denpasar, 5 Oktober 2015
Peneliti
I. Identitas Responden
Nama :
NIM :
Jurusan/Program :
Petunjuk Pengisian : berilah tanda (√) pada jawaban yang anda pilih.
1. Jenis Kelamin : ( ) Laki-laki : ( ) Perempuan
2. Angkatan : ( ) tahun 2014 : ( ) tahun 2013 : ( ) tahun 2012
3. Program Studi : ( ) Reguler : ( ) Ekstensi : ( ) Diploma
4. Jurusan : ( ) Manajemen : ( ) Akuntansi
: ( ) Ekonomi Pembangunan
5. IPK : ( ) Diatas 3.50 : ( ) Diatas 3.00 : ( ) Dibawah 3.00
II. Petunjuk Pengisian
Pilihlah salah satu jawaban yang sesuai dengan pendapat anda dan berikanlah tanda centang (√) pada jawaban yang menurut anda paling sesuai.
Berikut adalah persepsi kepuasan mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana tahun 2015
Keterangan: SS = Sangat Setuju TS = Tidak Setuju R = Ragu S = Setuju STS = Sangat Tidak Setuju
No. Pernyataan Tanggapan
A Kepemimpinan Transformasional SS S R TS STS 1 Dosen saya memberikan motivasi yang
memacu saya untuk belajar lebih baik 2 Dosen saya menjelaskan SAP Silabus
dengan baik 3
Dosen saya mampu membuat saya berfikir tentang permasalahan lama dengan cara
pandang baru
4 Dosen saya mampu merangsang kreativitas
mahasiswa
5 Dosen saya mempunyai kemampuan
mengajar dengan baik
6 Dosen saya memberikan pemahaman materi
yang jelas
7 Dosen saya memberikan kesempatan untuk berdiskusi
8 Dosen saya memberikan peningkatan softskill
mahasiswa melalui tugas presentasi 9
Dosen saya memberi tugas kasus terkait materi perkuliahan untuk menambah
pengetahuan mahasiswa
10 Dosen saya memberikan pembahasan kasus
sebagai penambahan wawasan mahasiswa
11 Dosen saya mendorong mahasiswanya untuk bekerja lebih efektif
12 Dosen saya mendorong mahasiswanya untuk bekerja lebih efisien
13 Dosen saya memiliki kharisma pendidik yang baik
14 Dosen saya memiliki disiplin yang baik 15 Dosen saya senantiasa memberikan
perhatian kepada mahasiswa