BAB III BAHASA PEMROGRAMAN PHP
3.7 Form
atau sama dengan
maka benar
<= Lebih kecil dari atau sama dengan
$a <= $b Jika $a lebih kecil dari atau sama dengan $b, maka benar
3.6.6 Operator Ternary
Operator ini penggunaannya sama dengan penggunaan instruksi seleksi IF-ELSE, dengan terbentuk hanya dalam 1 baris.
Konsepnya : ………. ? ……….. : ………. ; Penulisannya adalah : Kondisi ? nilai jika benar : nilai jika salah ; Contoh :
1 2 3 4 5
<?php
$a = 10;
$a==11 ? $hasil=”Benar” : $hasil=”Salah”;
Echo $hasil;
?>
Gambar 3.21 Contoh hasil operator ternary
Sedangkan properti action digunakan untukmembuka file tujuan yang biasanya berisi proses lanjutan untuk mengolah masukan-masukan pada form. Berikut penulisan form :
8 9 10 11 12
Echo “
<form method=’get’
action=’proses_login.php’>
</form> “;
Gambar 3.22 Contoh hasil penggunaan method Get
Dari gambar yang tersaji diatas, dapat kita lihat bahwa data yang terkirim akan terlihat di alamat URL, user berisi admin dan password berisi 102344.
Selanjutnya silakan dibandingkan pengiriman data pada form yang menggunakan method Post. Berikut contoh penulisan kode program dan contoh hasilnya :
Gambar 3.23 Contoh hasil penggunaan method post
Pengiriman data menggunakan method Post tidak akan ditampilkan pada alamat URL. Jadi yang tampil di alamat URL hanya file PHP yang dijalankan saja.
3.7.1 Textbox
Merupakan salah satu kontrol untuk memasukkan data. Lebih sering disebut juga sebagai kotak isian. Anda bisa mengkombinasikan dengan perintah tabel agar penataannya lebih rapi. Penulisan textbox :
8 9 10 11 12
Echo “
Username:<input type=’text’ name=’user’
size=’20’><br>
Password:<input type=’password’ name=’pass’
size=’20’>”;
Gambar 3.24 Tampilan dari textbox
8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
Echo “
<table>
<tr>
<td>Username </td>
<td>:<input type=’text’ name=’user’
size=’20’></td></tr>
<tr>
<td>Password</td>
</td>:<input type=’password’ name=’pass’
size=’20’><td><tr>
</table>”;
Gambar 3.25 Textbox dikombinasi dengan kombinasi tabel
3.7.2 CheckBox
Checkbox digunakan untuk memberi beberapa pilihan kepada user dan user dapat memilih lebih dari satu. Penulisan checkbox :
8 9 10 11 12 13 14
Echo “Pilih hobi anda :<br>
<input type=’checkbox’ name=’cb1’
checked>Membaca<br>
<input type=’checkbox’
name=’cb2’>Touring<br>
<input type=’checkbox’ name=’cb3’>Renang<br>
”;
Gambar 3.26 Tampilan Checkbox 3.7.3 Radio
Memberikan lebih dari satu pilihan tapi hanya satu yang bisa dipilih.Penulisan radio :
8 9 10 11 12
Echo “Pilih Metode Pembayaran :<br>
<input type=’radio’ name=’r1’ value=’A’
checked>COD<br>
<input type=’radio’ name=’r2’>transfer<br>
”;
Gambar 3.27 Tampilan Radio 3.7.4 Menu Pop-Up
Menu Pop-Up digunakan untuk memberikan menu pilihan (seperti combobox). Penulisan menu pop-up :
8 9 10 11 12 13 14 15
Echo “Pilih Metode Pembayaran :<br>
<select name=’bayar’>
<option value=’1’ selected>Transfer Bank</option>
<option value=’2’>COD</option>
<option value=’3’>Saldo E-Money</option>
</select>
”;
Gambar 3.28 Penggunaan Menu Pop-Up 3.7.5 Tombol Submit dan Reset
Submit digunakan sebagai tombol untuk mengeksekusi dan reset digunakan untuk mengosongkan form/isian. Perhatikan contoh penulisan tombol submit dan reset berikut yang dikombinasikan dengan textbox dan tabel :
8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
Echo “
<table>
<tr>
<td>Username </td>
<td>:<input type=’text’ name=’user’
size=’20’></td></tr>
<tr>
<td>Password</td>
</td>:<input type=’password’ name=’pass’
size=’20’><td><tr>
<tr>
<td></td>
<td><input type=’submit’ name=’submit’
value=’Ok’><input type=’reset’ name=’reset’
value=’Reset’></td>
</tr>
</table>”;
Gambar 3.29 Tambilan tombol submit dan reset
3.7.6 Mengolah Masukan Form (Get dan Post)
Seperti dijelaskan pada sebelumnya bahwa pada form, perintah pada metode GET digunakan untuk mengirimkan data dengan menampilkan data yang dikirim pada alamat url dan POST digunakan untuk mengirimkan data dengan tidak menampilkannya pada alamat url. Sekarang penggunaan perintah Get dan Post untuk mengambil data yang dikirimkan dari form.
Contoh penulisan Get, misalnya tersimpan pada file form.php : 8
9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26
Echo “
<form method=’get’ action=’proses.php’>
<table>
<tr>
<td>Username </td>
<td>:<input type=’text’ name=’user’
size=’20’></td></tr>
<tr>
<td>Password</td>
</td>:<input type=’password’ name=’pass’
size=’20’><td><tr>
<tr>
<td></td>
<td><input type=’submit’ name=’submit’
value=’Ok’><input type=’reset’ name=’reset’
value=’Reset’></td>
</tr>
</table>
</form>”;
Karena pada form kita isikan proses.php pada properti action, maka kita harus membuat file proses.php tersebut. Misalkan kode pada file proses.php ditulis seperti berikut :
1 2 3 4 5
<?hp
$u=$_GET[‘user’];
$p=$_GET[‘pass’];
Echo “$u - $p”;
?>
Gambar 3.30 Tampilan Form
Gambar 3.31 Tampilan dari contoh penggunaan perintah Get Sedangkan untuk perintah Post, kita masih menggunakan contoh pada field form.php seperti diatas, namun properti method diganti dengan Post.
8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
Echo “
<form method=’post’ action=’proses.php’>
<table>
<tr>
<td>Username </td>
<td>:<input type=’text’ name=’user’
size=’20’></td></tr>
<tr>
<td>Password</td>
</td>:<input type=’password’ name=’pass’
size=’20’><td><tr>
<tr>
<td></td>
21 22 23 24 25 26
<td><input type=’submit’ name=’submit’
value=’Ok’><input type=’reset’ name=’reset’
value=’Reset’></td>
</tr>
</table>
</form>”;
Untuk mengambil data dari method Post tersebut, pada file proses.php ubah perintah Get menjadi Post.
1 2 3 4 5
<?hp
$u=$_GET[‘user’];
$p=$_GET[‘pass’];
Echo “$u - $p”;
?>
Gambar 3.32 tampilan file form.php
Gambar 3.33 Hasil pemrosesan dengan perintah Post