SENSOR GETAR SW
3.2 Fungsi dan Setiap Komponen yang digunakan
Dalam pembuatan Sistem keamanan Kunci panel box berbasis OTP ini membutuhkan beberapa perangkat Hardware,Software dan alat pendukung lain:
3.2.1 Hardware
a. Rangkaian sistem minimum mikrokontroler ATMEGA328 dapat dilihat pada gambar 3,4 di bawah ini.
Gambar 3.2 Rangkaian sistem minimum mikrokontroler Atmega328
Dari gambar 3.2, Rangkaian tersebut berfungsi sebagai pusat kendali dari seluruh sistem yang ada. Komponen utama dari rangkaian ini adalah IC Mikrokontroler ATmega328. Semua program diisikan pada memori dari IC ini sehingga rangkaian dapat berjalan sesuai dengan yang dikehendaki.
Berikut konfigurasi pin Arduino Nano :
1.VIN (Pin30) Fungsinya adalah sebagai Tegangan input Arduino ketika menggunakan sumber daya eksternal.
2. +5V (Pin27) Fungsinya adalah sebagai tegangan input/output 5 volt dari regulator atau power suplay external.
3. GND (Pin4 dan Pin29) Merupakan pin yang berfungsi untuk ground.
4. I/O (Pin1-2 dan Pin5-16) Fungsinya adalah seebagai input/output data digital
5. RESET (Pin3 Dan Pin26)
6. 3V3 (Pin17) Fungsinya adalah sebagai tegangan output yang dipasok oleh 7. AREF (Pin18) Fungsinya adalah sebagai tegangan untuk input analog.
8. Digunakan dengan analogReference().
9. ANALOG INPUT (Pin19-26) Fungsinya adalah sebagai Input/Output data analog yang berjumlah 7 buah pin.
Arduino Nano mempunyai 14 pin digital yang dapat digunakan sebagai pin input atau output. Pin ini akan mengeluarkan tegangan 5V untuk mode HIGH (logika 1) dan 0V untuk mode LOW (logika 0) jika dikonfi- gurasikan sebagai pin output. Jika di konfigu- rasikan sebagai pin input, maka ke 14 pin ini dapat menerima tegangan 5V untuk mode HIGH (logika1) dan 0V untuk mode LOW (logika 0). Besar arus listrik yang diijinkan untuk melewati pin digital I/O adalah 40 mA. Pin digital I/O ini juga sudah dilengkapi dengan resistor pull-up sebesar 20-50 kΩ. Ke 14 pin digital I/O ini selain berfungsi sebagai pin I/O juga mempunyai fungsi khusus yaitu: Pin D0 dan pin D1 juga berfungsi se- bagai pin TX dan RX untuk komunikasi data serial.
Kedua pin ini terhubung langsung ke pin IC FTDI USB-TTL. Pin D2 dan pin D3 juga berfungsi sebagai pin untuk interupsi eksternal. Kedua pin ini dapat dikonfigu- rasikan untuk pemicu interupsi dari sumber eksternal. Interupsi dapat terjadi ketika timbul kenaikan atau penurunan tegangan pada pin D2 atau pin D3. Pin D4, pin D5, pin D6, pin D9, pin D10 dan pin D11 dapat digunakan sebagai pin PWM (pulse width modulator). Pin D10, pin D11, pin D12 dan pin D13, ke empat pin ini dapat digunakan untuk komu- nikasi mode SPI.
b.Rangkaian Sistem minimum Keypad
Pada umumnya keypad ini digolongkan berdasarkan jumlah tombol. Dan disebut sebagai keypad matrix mxn. Keypad matriks 3 x 3, berarti bahwa keypad tersebut memiliki 12 tombol. Jenis keypad yang umum dijual di pasaran antara lain keypad
28
matriks 3x3, 3x4, dan 4x4. Pada proyek tugas akhir ini keypad yang digunakan adalah keypad 3x4.
Gambar 3.3 Rangkaian Sistem minimum Keypad
Pada dasarnya keypad berisi saklar-saklar biasa, semisal saklar push button.
Dimana cara kerjanya hanyalah berdasarkan proses konduktansi pada saat tombolsaklar ditekan. Tombol yang tertekan oleh jari, akan mendorong lempeng konduktor yang melekat pada lapisan pegas menyentuh lapisan konduktor yang terdapat di bagian dasar (lapisan atas dari PCB). Selanjutnya hal ini akan mengakibatkan terminal-terminal konduktor yang ada di dasar saling berhubungan.
Jika saja pada kedua terminal tersebut diberi beda potensial maka pada saat tombol dilepas, tidak aka nada arus lisrtrik yang mengalir diantara kedua terminal.
Sebaliknya, saat tombol ditekan, maka konduktor yang terdapat pada bagian dasar pegas akan menyentuh kedua terminal tersebut.
c. Rangkaian Sistem minimum OLED
SSD1306 adalah single-chip CMOS OLED. Display OLED ssd1306 ini berukuran kecil, hanya sekitar 1", tetapi sangat mudah dibaca karena kontras tinggi pada layar OLED. Display ini terbuat dari 128x64 individu piksel OLED putih, masing-masing dihidupkan atau dimatikan oleh chip controller. IC ini dirancang untuk jenis common katoda pada panel OLED. karena membuat cahaya sendiri, tidak diperlukan backlight, Sehingga OLED ini hemat dalam pengkonsumsian daya. Ini memiliki 256 langkah kontrol kecerahan. Data / Perintah dikirim dari MCU melalui
Gambar 3.4 Rangkaian Sistem minimum OLED
hardware 6800/8000 series yang kompatibel denagn Paralel Interface, I2C interface atau Serial Peripheral Interface. OLED Sangat cocok untuk banyak aplikasi portable seperti ponsel sub-display, MP3 player dan kalkulator dan lain sebagainya.
d. Rangkaian Sistem minimum Modul DC Stepdown
Modul step down ini menggunakan IC LM2596. Dimana IC LM2596 adalah sirkuit terpadu/integrated circuit yang berfungsi sebagai step down DC converter dengan current rating 3A. Terdapat beberapa varian dari IC seri ini yang dapat
dikelompokkan dalam dua kelompok yaitu versi adjustable yang tegangan keluarannya dapat diatur, dan versi fixed voltage output yang tegangan keluarannya
Gambar 3.5 Rangkaian minimum Modul DC Stepdown
30
sudah tetap / fixed. Pada modul diatas menggunakan seri IC adjustable yang tegangan keluarnya dapat diubah-ubah. Keunggulan modul step down LM2596 dibandingkan dengan step down tahanan resistor / potensiometer adalah besar tegangan output tidak berubah (stabil) walaupun tegangan input naik turun. Berikut merupakan gambar dari Modul step down LM2596.
e. Rangkaian Sistem minimum Buzzer
Gambar 3.6 Rangkaian minimum Buzzer
Buzzer ini akan di hubungkan kaki Positif ke kaki D13 dan kaki negatif nya ke ground.
F. Rangkaian Sistem minimum SIM 800L
Gambar 3.7 Rangkaian minimum SIM 800L
SIM 800L adalah penghubung jaringan dimana kaki kakinya, Tx akan dihubungkan ke D11 arduino,Rx akan dihubungkan D10, VCC akan di hungkan ke OUT+ Modul.
G. Sensor SW -420
Gambar 3.8 Sensor SW-420
Sensor getaran adalah suatu alat yang berfungsi untuk mendeteksi adanya getaran dan mengubahnya ke dalam sinyal listrik.Sensor yang digunakan adalah sensor seismic transduser,yaitu sensor yang digunakan untuk mengukur kecepatan dan percepatan.Untuk mengukur kecepatan menggunakan velocity probedan velomitor probe,sedangkan untuk mengukur percepatan menggunakan sensor acceleration probe.Sedangkan,sensor non-kontak biasanya disebut Shaft Relative Measurement.Sensor yang digunakan adalah proximity probe(Eddy current probe).Untuk proxymity probe, yang diukur adalah perpindahannya.Untuk sensor non-kontak,probe dan mesin atau media lainnya dalam penggunaannya tidak bersentuhan secara langsung.
Parameter Getaran:
1.Acceleration,merupakanpercepatan gerak secara bolak-balik pada suatu periode waktu tertentu. Percepatan selalu berubah sepanjang jarak tempuhnya.
2.Jarak, yaitu berapa jauh jarak getaran maksimal yang mampu dideteksi oleh sensorgetaran SW-420 hingga sensor tidak mampu mendeteksi getaran.
32
3.2.2 Software a. Eagle
Software eagle dalah aplikasi otomatisasi desain skrip elektronik dengan tangkapan skematis, tata letak papan sirkuit tercetak, router otomatis, dan fitur-fitur manufaktur berbantuan komputer.
Gambar 3.9 Software Eagle b. Solder
Alat yang digunakan untuk memanaskan timah patri yang digunakan untuk menyambungkan komponen-komponen elektronik.
c.Obeng
obeng digunakan untuk merapatkan mur sebagai pengunci antar komponen dan casis.
d. Bor
Alat ini digunakan untuk membuat lubang baik pada PCB maupun pada rangka.