• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV : POKOK-POKOK PEMIKIRAN DALAM TEKS HIKAYAT SITI

E. Fungsi Teks HSL

Karya sastra Aceh yang ditulis dalam bahasa Melayu pada umumnya berbentuk puisi yang berhuruf Arab, sedangkan yang berbentuk prosa sangat sedikit, bahkan jarang dijumpai.

Bentuk puisi yang sangat populer dalam masyarakat Aceh yang ditulis dalam bahasa Melayu ialah hikayat.Hikayat dipandang oleh masyarakat Aceh sebagai cerita yang pernah terjadi dan beberapa diantaranya mengandung nilai historis yang cukup berharga. Dari dulu masyarakat Aceh telah memanfaatkan hikayat dalam kehidupannya untuk berbagai tujuan seperti:

______________

68Anzib Lamnjong,Hikayat Prang Sabi, ed. 4, (Banda Aceh: Pusat Dokumentasi Dan Informasi Aceh,1970), hal. 58.

a. Setiap peristiwa sejarah yang terjadi di Aceh selalu dikisahkan dalam bentuk hikayat.

b. Semangat jihad selalu dipupuk dengan hikayat. Seperti hikayat Prang Sabi karya Teungku Pante Kulu.

c. Raja-raja Aceh senang kepada hikayat.

Oleh karena itu, hikayat bagi masyarakat Aceh bukan sekedar hiburan belaka, tetapi juga dipercayai kebenarannya, malah dijadikan sebagai sumber nilai dari berbagai aspek kehidupan sehingga dapat mempengaruhi tingkah lakunya.Setiap cerita umumnya bertemakan keagamaan, pendidikan, semangat jihad, tamsil dan ibarat.Oleh karena itu, cerita-cerita rakyat tersebut sangat berguna bagi masyarakat, terutama anak-anak dan remaja.69

______________

69Naskah Aceh bahasa Dan Sastra, (Daerah Istimewa Aceh: Departemen pendidikan dan kebudayaan , 1993-1994), hal. 34.

77

BAB V PENUTUP

A. KESIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat diperoleh beberapa kesimpulan yaitu naskah HSL merupakan naskah Aceh yang ditulis dalam bentuk sajak dengan huruf Jawi atau Melayu berbahasa Aceh dan tidak memiliki salinan.Naskah HSL perlu disunting karena naskah tersebut mengandung ajaran-ajaran Islam yang masih sangat relevan untuk kehidpan masyarakat saat ini. Mengingat bahasa teks yang semakin jarang digunakan maka teks HSL perlu disajikan kedalam bahasaIndonesia yang mudah dimengerti oleh pembaca.

Ide pokok dalam teks HSL tersebut ialah mengenai hak dan kewajiban suami istri terhadap pasangannya.Akan tetapi, teks lebih menekankan kepada kewajiban atau bakti istri terhadap suaminya. Selain itu, HSL juga menjelaskan tentang apa pentingnya nikah bagi seorang perempuan serta disebutkan juga 4 hal yang harus dibakti oleh perempuan serta firman dan hadis sebagai dalilnya dan balasan bagi siapapun yang melanggar dan mematuhi ajaran tersebut.

Dengan adanya suntingan dan terjemahan teks HSL, ini akan memberikan kemudahan bagi pembaca untuk memahami isi kandungan teks, dengan begitu teks akan berfungsi sebagai: penunjang perkembangan bahasa daerah dan penyapampaian gagasan-gaagasan yang mendukung pembangunan pikiran, sikap dan nilai sejarah secara keseluruhan.

B. SARAN

Perlunya dilakukan penelitian lebih lanjut terhadap Teks Hikayat Siti Lathifah agar nilai ajaran-ajaran yang terkandung dalam teks dapat dimanfaatkan oleh semua pembaca dan selalu terjaga karena isi yang terkandung dalam teks masih sangat relevan untuk masa kini dan masa yang akan datang, teks HSL juga dapat dapat dijadikan sebagai sumber primer pada penelitian selanjutnya dengan menggunakan teori lainnya secara luas untuk kemajuan Aceh yang berlandaskan pada pemahaman terhadap jati diri, sejarah, dan budaya.

79

Lampiran I

Lampiran II

81

Lampiran III

Baroroh Baried, Siti. Dkk. 1994. Pengantar Teori Filaologi. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengenbangan Bahasa.

Djamaris Edwar, APU. 2002. Metode Penelitian Filologi. Jakarta: CV Mansco. Langen, K.F.H. Van. 1889. Woordenboek Atjehsche Taal. Nederland:Martinus

Nijhoff.

Soeratno Chamamah Siti. 2014. Macam-Macam Teori. Yogyakarta: S-2 Prodi Sastra Fakultas Ilmu Budaya UGM Bulaksumur.

Udasmoro Wening. 2012. Buku Ajar Pengkajian Sastra, bagaimana meneliti sastra, mencermati metodelogi dasar dalam penelitian sastra. Yogyakarta: Program Studi Sastra Prancis FakultasI lmu Budaya Universitas Gadjah Mada.

Sudjiman Panutri. 1995. Filologi Melayu. Jakarta: PT Dunia Pusstaka Jaya dan Anggota IKAPI.

As-Sayyari Hassan, dkk. 2006. Wasiat Rasul SAW. Kepada Kaum Wanita. Solo: Al- Qowam.

Robson. 1994. Prinsip-prinsip Filologi Indonesia. Jakarta: RUL.

Istiqamatunnisak. 2015. Hikayat Akheubarul karim karya Teungku Syekh Seumatang kajian Filologi dan Stilistika. Yogyakarta: Program pasca sarjana Fakultas Ilmu Budaya-Ilmu Sastra UGM.

Bakar Aboe. 1985. Kamus Aceh Indonesia, Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa

Departemen Agama R.I. 1993. Al-Qur’an dan Terjemahannya. Surabaya: Surya Cipta Aksara.

Naufal Zaenuddi. 2012. Filologi. Bogor: Ghalia Indonesia.

Azra Azyumardi. 2004. Jaringan Ulama Timur Tengah dan kepulauan Nusantara Abad XVII & XVIII. Bandung: Mizan.

Adan Yusuf Hasanuddin. 2010. Aceh dan Inisiatif NKRI. Banda Aceh: ‘Adnin Foundation Publisher.

Majalah Khazanah Aceh. 2005. Wali Nanggroe.

Sufi Rusdi, dkk. 2008. Aceh Tanah Rencong. Banda Aceh: Pemerintah Provinsi Naggroe Aceh Darussalam.

Bisri Adib, dkk. 1999. Al-Bisri Kamus Arab-Indonesia Indonesia-Arab. Surabaya: Pustaka Progressif.

Sunarto Achmad, 2002. Al-Fikr Kamus Indonesia-Arab-Inggris Arab-Indonesia-Inggris: Halim Jaya.

Rahmawati Fitri, 2013. Rabiah Al-Adawiyah Perawan Suci Perindu Cinta Allah. Jakarta Timur: Al-Maghfirah.

Muhammad Majdiy As -Syahawi, 2005. Wanita Yang Takut Kepada Allah. Jakarta: Cendikia Sentra Musli

Tamam, 2008. Kisah Teladan Wanita-Wanita Mulia. Semarang: Amelia Surabaya.

Edward Heawood, 1986. Waterarks Mainly of The 17 and 18 Centuries, Holland: The Paper Publication Society.

Hadi Abdul, 2012. Islam Dalam Arus Sejarah Kedatangan Dan Peradaban Islam, Jakarta: PT. Ichtiar Baru Van Hoeve.

Katalog Museum Aceh, 2011. Aceh Manuskripts Museum Aceh Collection, Banda Aceh: Museum Aceh.

Ara L.K, 2013. Sastra Aceh Hikayat Jenis Dan Tokohnya, Banda Aceh: Yayasan Mata Air Jernih.

Agustria Hepni, 2010. Suntingan Teks Naskah Kifayatul Muhtajin Karangan Syeikh Abdurrauf As-Sinkily, Banda Aceh: Fakultas Adab, Institut Agama Islam Negeri Ar-Raniry.

Seksi Filologi Fakultas Sastra, 1999. Kumpulan akalah Filologi, Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada.

Hasjmy Ali, 1997. Jembatan Selat Malaka, Banda Aceh: Pusat Informasi Sejarah dan Kebudayaan Islam Perpustakaan dan Museum Yayasan Pendidikan Ali Hasjmy.

Departemen Pendidikan Nasional.

Mulyadi Wulan Rujati Sri,1994. Kodikologi Melayu Di Indonesia, Depok: Fakultas Sastra UI Kampus Depok.

Syahrul Haslinda Pocut, Perempuan Aceh Dalam Lintas Sejarah Dari Abad VIII-XXI, Jakarta Timur: Depok: Pelita Hidup Insani.

Lamnjong Anzib, 1970. Hikayat Prang Sabi, Banda Aceh: Pusat Dokumentasi Dan Informasi Aceh.

Naskah Aceh bahasa Dan Sastra, 1993-1994. (Daerah Istimewa Aceh: Departemen pendidikan dan kebudayaan.

RIWAYAT HIDUP PENULIS

1. IDENTITAS

Nama : Rizwanah

Tempat/Tanggal Lahir : Blang Iteh/17 Juni 1994

Jenis Kelamin : perempuan

Agama : Islam

Kebangsaan : Indonesia

Suku : Aceh

Status : Belum nikah

No. HP : 082363410488

Email : rizwannahahmad@gmail.com

Alamat Sekarang : Desa Babah Jurong, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar

Pekerjaan/Nim : Mahasiswa/511303030 2. NAMA ORANG TUA

a. Ayah : Ahmad Sp.

Pekerjaan : PNS

Agama : Islam

Alamat : Desa Babah Jurong, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar

b. Ibu : Maimunah

Pekerjaan : Mengurus Rumah Tangga

Agama : Islam

Alamat : Desa Babah Jurong, Kec. Kuta Baro, Kab. Aceh Besar

3. PENDIDIKAN

a. Sekolah Dasar : SD Ateuk Angguek

b. SMP : MTsN Darul Ihsan

c. SMA : MAS Darul Ihsan

Dokumen terkait