• Tidak ada hasil yang ditemukan

GB. 18 GAMBARAN HORIZONTAL SAMPAI TITIK SURVEY KE -2 YANG DIPROYEKSIKAN KE PERMUKAAN

Dalam dokumen Pemboran Berarah (Directional Drilling) (Halaman 41-50)

Pada gambar 18,

Dititik A : berimpit titik lokasi, titik belok (KOP), dan titik J Dititik B : berimpit titik survey 1, titik F, dan titik Q

Dititik C : berimpit titik survey 2, dan titik L

A B E D C 2 1

Dititik D : berimpit titik H, dan titik K Dititik E : berimpit titik E, dan titik G

Garis AB: adalah penyimpangan mendatar titik survey 1 dari titik lokasi Garis BC: adalah penyimpangan mendatar titik survey 2 dari titik 1. 3.3.2 Jarak Antara Titik Survey 1 terhadap

sumbu Utara/Selatan yang Melewati KOP

---Jarak antara titik survey 1 terhadap sumbu Utara/Selatan (N/S) yang melewati KOP adalah garis BE.

BE = AB sin B1

X1 = H1 sin B1 ……….. (4-12)

37 Dimana :

X1 = Jarak titik survey 1 terhadap sumbu Utara/Selatan yang melalui titik belok.

H1 = Penyimpangan horizontal titik survey 1 dari titik belok B1 = Sudut arah yang dicatat pada titik survey 1

3.3.3 Jarak Antara Titik Survey 1 terhadap sumbu Barat/Timur yang Melewati KOP

---AE = AB cos B1

Y1 = H1 cos B1 ……… (4-13)

Dimana :

Y1 = Jarak titik survey 1 terhadap sumbu Barat/Timur yang melalui titk belok.

H1 = Penyimpangan horizontal titik survey 1 dari titk belok B1 = Sudut arah yang dicatat pada titik survey 1

3.3.4 Jarak Antara Titik Survey 2 Terhadap

Sumbu Utara/Selatan yang Melewati Titik Survey 1

---Jarak antara titik survey 1 terhadap sumbu Utara/Selatan (N/S) yang melewati titik survey 1 adalah garis CD.

CD = BC sin B2

X2 = H2 sin B2 ……… (4-14)

Dimana :

X2 = Jarak titik survey 2 terhadap sumbu Utara/Selatan yang melalui titik survey 1.

H2 = Penyimpangan horizontal titik survey 2 dari titik survey 1 B2 = Sudut arah yang dicatat pada titik survey 2

38 3.3.5 Jarak Antara Titik Survey 2 terhadap

sumbu Barat/Timur yang Melewati titik survey 1

---BD = BC cos B2

Y2 = H2 cos B2 ……….. (4-15)

Dimana :

Y2 = Jarak titik survey 2 terhadap sumbu Barat/Timur yang melalui titik survey 1

H2 = Penyimpangan horizontal titik survey 2 dari titik survey 1 B2 = Sudut arah yang dicatat pada titik survey 2

3.3.6. Perkisaran Horizontal Dari Titik Survey Terhadap Titik Lokasi

---Perkisaran Horizontal antara titik survey 1 terhadap titik lokasi adalah garis yang menghubungkan titik survey 1 dengan titik lokasi, dan diberik notasi H1. Untuk titik survey 1 sama dengan H1, karena titik belok berimpit dengan titik lokasi.

Sedangkan perkisaran horizontal antara titik survey 2 terhadap titik lokasi, dan diberi notasi H2.

H2 = (Y1 +Y2)2 + (X1 + X2)2 ……… (4-16)

3.3.7 Sudut Arah Dari Titik Survey Terhadap Titik Lokasi

---Sudut arah titik survey 1 dilihat dari titik lokasi adalah B1, karena titik belok berimpit dengan titik lokasi.

Sedangkan sudut arah titik survey 2 dilihat dari titik lokasi (B*2) dapat dicari secara goneometris, 39 (X1 + X2) (B*2) = arc tg --- ………. (4-17) (Y1 + Y2) Contoh Soal

Suatu pemboran berarah mempunyai kedalaman KOP 500 ft. Survey 1 dilakukan pada kedalaman 700 ft dan dihasilkan arah lubang N24ºE, untuk penyimpangan horizontal 20.91 ft dari KOP. Survey 2 dilakukan pada kedalaman 1000 ft dan dihasilkan arah lubang N32ºE, untuk penyimpangan horizontal 52.09 ft dari titik survey 1. Tentukanlah penyimpangan horizontal titik survey 2 dari titik lokasi, dan arah titik survey 2 dari titik lokasi.

Penyelesaian

Analisa sampai titik survey 1

X1 = 20.91 sin 24º = 8.50 ft

b. Jarak antara titik survey 1 terhadap sumbu Barat/Timur yang melalui KOP. Y1 = 20.91 cos 24º

= 19.10 ft Analisa sampai titik survey 2

c. Jarak antara titik survey 2 terhadap sumbu Utara/Selatan yang melalui titik survey 1

X2 = 52.09 sin 32º = 27.60 ft

d. Jarak antara titik survey 2 terhadap sumbu Barat/Timur yang melalui titik survey 1.

Y2 = 52.09 cos 32º = 44.17 ft

40 Penyimpangan horizontal dari titik survey 2 terhadap titik lokasi

---H2 = (8.50 + 27.60)2 + (19.10 + 44.17)2

= 7284 ft

Sudut arah dari titik survey 2 terhadap titik lokasi

(8.50 + 27.60)2

B*2= arc tg --- = 29.71º (19.10 + 44.17)2

= 29.71º

Arah dari titik survey 2 terhadap titik lokasi = N29.71ºE

Suatu pemboran berarah mempunyai kedalaman KOP 1000 ft. Survey 1 dilakukan pada kedalaman 1300 ft dan dihasilkan sudut kemiringan lubang 8º, arah lubang N35ºE. Survey 2 dilakukan pada kedalaman 1700 ft dan dihasilkan sudut kemiringan lubang 12º, arah lubang N47ºE.

1. Panjang lubang dari titik survey 1 dengan titik KOP. a. 297.08 ft

b. 300.00 ft c. 1297.08 ft

2. Jarak vertikal antara titik survey 1 dengan titik KOP. a. 297.08 ft

b. 41.75 ft c. 1297.08 ft

41 3. Jarak vertikal dari titik lokasi sampai titik survey 1 adalah :

a. 297.08 ft b. 997.08 ft c. 1297.08 ft

4. Jarak Horizontal antara titik survey 1 dengan titik KOP adalah : a. 297.08 ft

b. 41.75 ft c. 1297.08 ft

5. Jarak antara titik survey 1 dengan sumbu Utara/Selan yang melalui titik KOP adalah :

a. 23.95 ft b. 34.20 ft c. 42.95 ft

6. Jarak antara titik survey 1 dengan sumbu Utara/Selatan yang melalui titik lokasi adalah :

a. 42.95 ft b. 34.20 ft c. 23.95 ft

7. Jarak antara titik survey 1 dengan sumbu Barat/Timur yang melalui titik KOP adalah :

a. 23.95 ft b. 34.20 ft c. 42.95 ft

8. Jarak antara titik survey 1 dengan sumbu Barat/Timur yang melalui titik lokasi adalah :

a. 42.95 ft b. 34.20 ft c. 23.95 ft

42 9. Jarak Horizontal antara titik survey 1 dengan titik Lokasi adalah :

a. 297.08 ft b. 41.75 ft c. 1297.08 ft

10. Arah titik survey 1 dilihat dari titik Lokasi adalah, a. N47ºE

b. N35ºE c. N55ºE

11. Panjang lubang antara titik survey 2 dengan titik survey 1 adalah : a. 297.08 ft

b. 300.00 ft c. 400.00 ft

12. Jarak Vertikal antara titik survey 2 dengan titik survey 1 adalah : a. 391.26 ft

b. 1688.34 ft c. 1391.26 ft

13. Jarak Vertikal antara titik lokasi sampai titik survey 2 adalah : a. 1391.26 ft

b. 1883.16 ft c. 1688.34 ft

14. Jarak Horizontal antara titik survey 2 dengan titik survey 1 adalah : a. 1391.26 ft

b. 83.16 ft c. 1688.35 ft

43 15. Jarak antara titik survey 2 dengan sumbu Utara/Selatan yang melalui titik survey

1 adalah : a. 60.82 ft b. 56.72 ft c. 65.28 ft

16. Jarak antara titik survey 2 dengan sumbu Barat/Timur yang melalui titik survey 1 adalah :

a. 60.82 ft b. 56.72 ft c. 65.28 ft

17. Jarak Horizontal antara titik survey 2 dengan titik lokasi adalah : a 123.31 ft

b. 124.31 ft c. 125.31 ft

18. Arah titik survey 2 dari titik lokasi adalah : a. N41º

b. N42º c. N43º

3.5. Kunci Soal Bab III 1. b 4. b 13. c 16. b 2. a 5. a 14. b 17. b 3. c 6. c 15. a 18. c 44 PENUTUP

Syukur alhamdulillah kami telah dapat menyelesaikan Buku Pemboran Berarah (Directional Drilling) Jilid I ini tanpa halangan yang berarti.

Dalam buku ini telah disajikan tentang tujuan pemboran berarah dan analisa hasil survey secara Tangencial Method.

Metoda penganalisaan selanjutnya akan dijelaskan dalam Buku Pemboran Berarah Jilid II.

Untuk jilid-jilid berikutnya akan disajikan tentang : - Perencanaan Pemboran Berarah

- Peralatan Pembelok Lubang - Peralatan Survey

Setiap bab telah kami buatkan latihan soal beserta kuncinya. Maksudnya agar pembaca dapat menguji pengetahuannya sendiri setelah mempelajari setiap bab. Sekian, mudah-mudahan Allah Swt memberikan kesempatan kepada penulis untuk melanjutkan buku ini, Amin !!

Terima kasih atas bantuan segala pihak dalam menyelesaikan buku ini, dan tak lupa terimakasih atas perhatian pembaca yang budiman.

Cepu, 19 November 1990 Hormat penulis

Dalam dokumen Pemboran Berarah (Directional Drilling) (Halaman 41-50)

Dokumen terkait