• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V PEMBAHASAN

5.6. Zat Gizi dalam Donat Jagung Bayam

Berdasarkan perhitungan komposisi zat gizi donat jagung bayam yang mengacu pada Daftar Komposisi Bahan Makanan (DKBM), dapat dilihat perbedaan kandungan zat gizi dalam donat biasa dan donat jagung bayam A1, A2, dan A3. Donat

biasa dan jagung bayam A1, A2, dan A3 memiliki kandungan energi yang berbeda,

meskipun perbedaan jumlah energi tidak terlalu besar, namun donat jagung bayam yang memberi sumbangan energi terbesar adalah donat biasa yaitu 367,25 kkal sedangkan yang memberi sumbangan energi paling rendah adalah donat jagung bayam A3 yaitu 265,58 kkal.

Donat jagung bayam memiliki kandungan energi yang lebih rendah dibanding donat biasa. Donat jagung bayam dapat dijadikan alternatif bagi seseorang yang ingin melakukan diet rendah kalori karena kandungan kalori donat jagung bayam lebih rendah dari donat biasa.

Kandungan protein yang ada di dalam ketiga donat jagung bayam tidak banyak berbeda jumlahnya dibanding donat biasa. Kandungan protein yang terdapat pada donat jagung bayam A1, A2, dan A3 sama yaitu sebesar 5,05 gr. Protein berperan

66

netralitas tubuh, pembentukan antibody, dan pengangkutan zat-zat gizi (Almatsier, 2004).

Donat jagung bayam dapat meningkatkan jumlah kandungan zat gizi mikro. Donat dengan penambahan jagung dan bayam dapat memberi sumbangan kandungan vitamin dan mineral dalam donat. Karena dalam donat biasa hanya sedikit mengandung zat gizi mikro. Kandungan vitamin dan mineral yang terdapat pada donat dengan penambahan jagung dan bayam di antaranya adalah kalsium, fosfor, zat besi, vitamin A, vitamin B, dan vitamin C.

Kandungan kalsium yang paling banyak terdapat pada donat jagung bayam A3

yaitu 62,92 mg, kandungan fosfor yang paling banyak terdapat pada donat jagung bayam A2 yaitu 102,79 mg, sementara kandungan zat besi yang paling banyak

terdapat pada donat jagung bayam A3, yaitu sebesar 1,78 mg.

Donat jagung bayam sangat baik dikonsumsi karena mengandung kalsium, fosfor, dan zat besi. Kalsium berperan dalam pembentukan struktur tulang dan gigi, pemindahan rangsangan syaraf, pengaturan kerja enzim, dan pembekuan darah. Selain itu, kalsium juga berperan penting dalam kontraksi serta relaksasi otot dan fungsi syaraf, dan beberapa proses enzimatis, serta membantu proses perombakan protrombin menjadi trombin. Fosfor berperan dalam memelihara keseimbangan asam dan basa dalam tubuh. Zat besi (Fe) berperan dalam proses pembentukan sel darah. Fe berfungsi dalam produksi hemoglobin, dan sebagai bagian dari enzim oksidatif, dalam transportasi dan pendayagunaan oksigen. Kekurangan zat besi dapat mengakibatkan anemia. Donat jagung bayam juga diharapkan dapat membantu

67

memenuhi kecukupan zat besi pada tubuh, dan membantu mengurangi AGB di Indonesia (Almatsier, 2004).

Jumlah vitamin A yang paling besar terdapat pada donat jagung bayam A3

yaitu 1922,67 S.I. Vitamin A merupakan vitamin larut lemak yang berperan penting dalam pemeliharaan integritas jaringan epitel dan dalam proses penglihatan normal (Almatsier, 2004). Vitamin A yang hanya sedikit dalam donat biasa yaitu 651,33 SI, oleh sebab itu dapat menambah asupan vitamin A dapat diperoleh dengan mengonsumsi donat jagung bayam. Kandungan vitamin A yang cukup signifikan pada donat jagung bayam dapat dijadikan alternatif dalam membantu pemenuhan kecukupan vitamin A terutama pada ibu hamil dan anak yang menderita kurang vitamin A (KVA).

Donat jagung bayam juga mengandung vitamin B1, walaupun jumlahnya tidak

jauh berbeda dengan donat biasa, namun kandungan vitamin B1 dalam donat jagung bayam lebih tinggi. Kandungan vitamin B1 yang paling tinggi terdapat dalam donat

A2 60,0879 mg. kandungan vitamin B1 dalam donat jagung bayam ini tentu dapat

memberikan sumbangan kebutuhan vitamin B1 bagi tubuh. Dalam metabolisme

karbohidrat khususnya oksida glukosa, tiamin (vitamin B1) dalam bentuk tiamin

pirofosfat (TPP) dan tiamin difosfat (TDS) berfungsi sebagai koenzim penting dalam reaksi dekarboksilasi oksidatif asam piruvat untuk menghasilkan energi dari pangan (Almatsier, 2004).

Kandungan vitamin C yang paling tinggi terdapat pada donat jagung bayam A3 yaitu sebesar 17,6 mg. Donat yang tadinya sama sekali tidak mengandung

68

mencukupi kebutuhan harian vitamin C seseorang. Vitamin C berperan dalam sintesis kolagen, absrorpsi besi dan kalsium, serta mencegah infeksi, kanker, dan penyakit jantung.

Berdasarkan uraian di atas maka dapat diketahui bahwa donat dengan penambahan jagung dan bayam memiliki kandungan energi, karohidrat, protein, lemak, kalsium, fosfor, zat besi, vitamin A, vitamin B, dan vitamin C yang berguna bagi kesehatan tubuh.

Ketiga donat jagung bayam yang dihasilkan memiliki kandungan kalori, protein, lemak, karbohidrat, kalsium, fosfor, Fe, vitamin A, vitamin B1, dan

vitamin C yang berbeda. Kandungan gizi yang paling menonjol pada donat jagung bayam adalah kandungan zat gizi mikro yaitu kalsium, fosfor, vitamin A, dan vitamin C yang hanya sedikit dalam donat biasa, bahkan kandungan vitamin C sama sekali tidak terdapat dalam donat biasa..

Kandungan kalsium yang paling tinggi ada pada donat jagung bayam A3. Kandungan vitamin A tertinggi ada pada donat jagung bayam A3. Kandungan

vitamin B1 tertinggi ada pada donat jagung bayam A2. Kandungan vitamin C

tertinggi ada pada donat jagung bayam A3. Berdasarkan uji organoleptik, donat

jagung bayam yang paling disukai adalah donat jagung bayam A1. Berdasarkan

perhitungan kandungan zat gizi, donat jagung bayam A1, A2, dan A3 memiliki

kandungan gizi yang tidak jauh berbeda. Berdasarkan pertimbangan tersebut donat jagung bayam yang disarankan untuk dikonsumsi adalah donat jagung bayam yang paling banyak disukai oleh panelis yaitu donat jagung bayam A1.

69

Donat jagung bayam yang kaya akan kandungan vitamin dan mineral cocok untuk dikonsumsi oleh setiap kalangan karena dapat menyumbangkan sejumlah vitamin dan mineral yang dibutuhkan. Yang jumlahnya lebih banyak bila dibandingkan dengan hanya mengkonsumsi donat biasa. Pada anak anak yang susah makan sayur, donat jagung bayam dapat dijadikan sebagai alternatif pangan pengganti sayur untuk anak. Pada lansia juga donat jagung bayam sangat dianjurkan, karena selain mengandung kandungan gizi yang diperlukan tubuh, donat jagung bayam juga memiliki kandungan serat yang terdapat dari jagung dan bayam itu sendiri, yang pastinya tidak didapatkan hanya dengan mengkonsumsi donat biasa. Namun tekstur pada donat jagung bayam ini lembut, sehingga memudahkan para lansia untuk mengkonsumsinya.

Donat jagung bayam ini juga tidak menggunakan air dalam pembuatannya melainkan menggunakan kandungan air alami yang terdapat dari jagung dan bayam itu sendiri., tentunya ini lebih sehat dari mengkonsumsi donat biasa, maka dari itu donat jagung bayam sangat cocok dikonsumsi untuk semua kalangan.

70

Dokumen terkait