edia Gathering XL tahun ini terasa beda dengan sebelumnya. Kali ini XL mengajak para wartawan untuk berkunjung ke pulau Kalimantan nan eksotik dengan julukan negeri seribu sungai. Acara seru ini dilakukan dari tanggal 20 – 22 Maret 2014 di Banjarmasin dengan tema Bakunjang Borneo. Acara ini tentu dihadiri oleh orang nomer 1 di XL yakni Bapak Hasnul Suhaimi.
Menjelang keberangkatan dari bandara Soekarno JL A Yani kilometer 8, Kertahanyar, Kabupaten Hatta, kami diberi kejutan dengan Breaking News
dari XL tentang resminya XL melakukan akuisisi terhadap AXIS. Rupanya pada saat peluncuran Elevenia sebuah marketplace terbaru di Indonesia hasil joint venture XL Axiata dengan SK Planet, pada saat yang sama terjadi juga sebuah peristiwa penting yang berlangsung di kantor AXIS di Menara Dea dimana XL resmi mengakusisi AXIS. Menurut Turina Farouk, ini merupakan berita eksklusif bagi para peserta Media Gathering XL dan kemudian beberapa saat kemudian baru berita ini di langsir luas.
Acara Media Gathering XL yang dilaksanalan selama 3 hari 2 malam ini di mulai dengan saat kedatangan di Bandara Syamsudin Noor Banjarbaru, yang selanjutnya melakukan perjalanan menuju Pendulangan Intan Cempaka Banjarbaru. Disana rombongan diajak melihat dari dekat
proses pendulangan intan. Namun karena disambut hujan, maka para wartawan yang biasa menulis berita urung mencoba mendulang intan, mereka terpaksa cukup puas hanya mendulang berita soal pendulangan intan. Dari pendulangan intan kami pun beralih ke tempat penggosokan intan dan batu permata di Martapura.
Menjelang malam kami diajak untuk menikmati makan malam di rumah makan Pondok Tepi sawah, Banjar. Di rumah makan ini kami disajikan berbagai makanan khas Kalimantan dari ikan, udang,
cumi, dan tentunya segarnya kelapa muda. Hal yang istimewa juga di acara ini seluruh punggawa Board Of XL di acara Media Gathering XL
XL termasuk Pak Hasnul Suhaimi menggunakan pakaian adat Kalimantan.
Setelah makan malam seluruh peserta Media Gathering XL diajak untuk sharing soal XL yang langsung disampaikan oleh Hasnul Suhaimi sebagai Presdir XL. Hasnul Suhaimi mengatakan, “Menghadapi tantangan industri yang semakin ketat kami berkomitmen untuk terus mendorong pengembangan bisnis layanan data dan digital sebagai bisnis penopang pertumbuhan perusahaan."
Hasnul juga menambahkan, di tahun 2014 ini XL bertekat terus mendorong terciptanya pertumbuhan perusahaan. Hal ini dapat terwujud melihat pangsa pasar yang semakin meningkat dimana XL menjadi satu satunya brand yang
diterima semua segmen. Penggunaan layanan data XL pun meningkat 28 % sepanjang tahun 2013. Dan pastinya XL akan menjadi operator terbesar kedua setelah terealisasi mengakusisi AXIS, sehingga total pelanggan menjadi lebih dari 65 juta pelanggan.
Pada hari kedua pagi pagi kami diajak untuk mengunjungi sebuah pasar terapung yang menjadi khas daerah ini. Rombongan peserta diangkut menggunakann kapal klotok menelusuri kali yang besar. Saat perjalanan pun kami diiringi hujan yang sangat lebat. Akhirnya setelah melakukan perjalanan cukup panjang, tibalah kami di Pasar terapung Lok Baintan, Sungai Tabuk Kabupaten
Di pasar terapung ini selain para peserta Media Gathering XL merasakan bertransaksi di pasar terapung dengan membeli berbagai buah buahan seperti mangis, rambutan, jambu biji, sayuran dan beraneka makanan tradisional. XL pun melakukan kegiatan CSR dengan mendonasikan tiga unit perangkat computer dan koneksi internet. Dengan ini XL mendorong pemanfaatan internet untuk lebih mempromosikan Pasar Apung ke masyarakat yang lebih luas. Untuk itu XL menyelenggarakan pelatihan pemanfaatan internet kepada warga masyarakat terutama anak-anak muda Karang Taruna dan siswa Madrasah Nurul Hidayah di Desa Lok Baintan.
mengatakan, “Internet dan layanan selular akan membuka keterisolasian dan sekaligus mendorong roda perekonomian suatu daerah, melalui internet, kitapun akan bisa lebih mudah mempromosikan daerah kita keluar. Karena itu melalui pelatihan yang diselenggarakan, kami berharap masyarakat Banjarmasin akan bisa ikut aktif mempromosikan potensi wisata yang ada, termasuk promosi pasar terapung dan potensi wisata lainnya.
Malamnya setelah melakukan perjalanan yang melelahkan menelusuri sungai dengan mengunjungi pasar terapung, kami melakukan panggung gembira yang diadakan di pinggir sungai yang dipandu oleh MC kocak Jhody yang tak hanya kocak saat di panggung maupun saat berkumpul selalu memberikan suasana akrab.
Akhirnya perjalanan dan kebersamaan di Media Gathering XL berujung di sentra Permata Cahaya Bumi Selamat yang menjual berbagai cindramata dari batu. Disana peserta khususnya para wanita begitu kalap dan member berbagai assesoris seperti kalung, gelang, bross, serta cincin dari batu permata. Tepat tengah hari seluruh rombongan menuju ke Bandara Syamsuddin Noor untuk kembali ke Jakarta dan kota kota lainnya. Semoga Media Gathering Tahun depan akan lebih seru .
Yang paling anyar adalah SpeedUp Smartwatch dibandrol dengan harga Rp 1.4 jutaan dengan sistem operasi Google Android KitKat. Dengan sistem operasi 4.4 ini maka jam
tangan cerdas ini bisa kompatibel ketika disambungkan dengan perangkat iOS dan Android versi 4.0 ICS atau lebih baru. SpeedUp SmartWatch mendukung fungsi Pushed Notification System melalui Bluetooth dengan perangkat Android dan Apple iOS.
Jam tangan ini mempunyai layar 1,54 inci mempunyai sejumlah kelebihan. Di antaranya ia mampu menampilkan informasi dan ramalan cuaca. Bagi mereka yang gemar berolahraga SpeedUp Smartwatch dapat menjadi mitra saat melakukan aktifitas fitness atau berolah raga dengan dukungan fitur tracking pembakaran kalori dan informasi pendukung lainnya. Selain itu adanya sertifikasi IP57, sehingga dapat diajak berenang hingga kedalam 1 meter selama 30 menit.
SpeedUp Smatwatch ini dipersenjatai oleh prosesor berkecepatan 1GHz dengan dukungan memori RAM sebesar 512MB. Selain itu ada memori internal dengan kapasitas 4 GB. masuk, chatting (WhatsApp, BBM, dan sebagainya), media sosial (Facebook, Twitter, dan sebagainya), email, alarm, kalender, dan informasi cuaca.
ungsi-fungsi smartphone mulai semakin banyak diadopsi oleh jam tangan. Maka lahirlah sebuah produk bernama smartwatch. Semenjak bermunculan smartwatch dari berbagai brand dengan harga yang beragam dan sudah masuk ke pasar Indonesia. Maka tren terhadap
gadget ini akhirnya mendorong banyak vendor yang ikut memproduksi jam tangan jenis ini.
Di antaranya adalah LG Electronics, perusahaan asal Korea Selatan menyatakan akan meluncurkan LG G Watch Juni 2014 mendatang. Brand lokal seperti ZTE, Huawei juga mengumumkan bahwa 2014 ini akan memproduksi smartwatchnya. Motorola
dikabarkan juga sedang menyiapkan perangkat serupa yang dinamai Moto 360. Begitu juga Google juga menyiapkan Android Wear. Rumor
menyebutkan bahwa Nokia juga ikut terjun. Pada akhirnya genderang perang smartphone sudah ditabuh dan konsumen dipersilahkan untuk memilih.
Biasanya smartwatch ini disandingkan dengan smartphone yang saat ini memiliki berbagai fitur yang canggih. Banyak fungsi yang bisa digunakan di smartwatch ini, diantaranya adalah sebagai monitor dari masuknya email, masuknya messenger, dan bahkan untuk menerima panggilan telpon
langsung di smartwatch. Seperti di film Star Trek itu lho. Apa saja yang sudah ada dipasaran dan apa saja fitur yang menarik, di rubrik ini kami tampilkan 5 produk smartwatch, dari yang sudah beredar di Indonesia maupun yang akan beredar.
Penulis : Irvan. S
Sony SmartWatch 2 tahan terhadap hujan. Jika cuaca cerah dan matahari bersinar, SmartWatch 2 memiliki layar 1,6 inci
dengan resolusi cukup tinggi (220 x 176 piksel) mengesankan yang dapat tetap dilihat ketika terpapar cahaya matahari.
Perangkat ini tahan air (bersertifikat IP57) dan menawarkan dukungan NFC dan Bluetooth untuk dipasangkan
(terkoneksi) dengan smartphone Android dan tablet yang menjalankan Android 4.0 atau lebih tinggi.
Sony Smartwatch ini beredar di pasaran dengan harga Rp 2 jutaan. Bodinya dengan berat 122,5 gram ini kokoh karena terbungkus dengan alumunium dan rantainya stainless. Baterainya mampu bertahan hingga 4 hari. Dengan menggunakan headset Bluetooth®
wireless ini membuat pengguna jam tangan pintar ini bisa mendengarkan musik. Itu artinya jam tangan cerdas dengan sistem operasi Android Ice Cream ini dilengkapi fitur hiburan MP3.
Siapa yang menelepon juga akan diketahui dari layar arloji ini atau mempunyai fungsi remote kontrol. Anda dapat menggunakan SmartWatch 2 sebagai kontrol jauh henpon, baik untuk melakukan atau menerima panggilan. Selain itu semua pesan teks, email,
kalender, log panggilan, Facebook, Twitter, Gmail, dan banyak lagi dari pergelangan tangan Anda. Itu artinya jam tangan ini dilengkapi fitur untuk mengakses berbagai jejaring sosial.
Sadar bahwa industri mendatang selain fokus, tetapi tidak melupakan inovasi Qualcomm perusahaan yang dikenal sebagai penyedia prosesor untuk smartphone akhirnya mengeluarkan produk smartwatch untuk memperlebar pasarnya di dunia
teknologi dan gadget. Jam tangan cerdas yang bisa berteleponan ini mempunyai layar 1,5 inci. Perangkat juga hadir dengan
teknologi layar Mirasol, yang memungkinkan tampilan pada layar tetap tampak saat berada di luar ruangan.
Untuk tenaganya Toq ditenagai oleh baterai 240 mAH dengan waktu siaga 4-5 hari. Gadget ini dibandrol sekitar 349,9 $ US atau sekitar Rp 4 jutaan. Fitur penting Toq lainnya adalah dukungan terhadap isi ulang nirkabel WiPower LE. Toq juga memiliki earphone opsional yang mendukung pula standar isi ulang nirkabel. Dilengkapi dengan perangkat charging berfungsi ganda sebagai kotak penyimpan untuk earphone.
Kelebihan lain ialah jam tangan cerdas ini dipersenjatai prosesor Cortex M3 200 MHz dan RAM 512 MB. Dengan mengandalkan sistem
Bluetooth, Toq akan bisa beroperasi setelah terintegrasi dengan ponsel-ponsel Android. Aplikasinya sendiri nanti akan bisa diunduh secara gratis dari Google Play.
Jam tangan ini bisa berjalan di jaringan GSM
850/900/1800/1900 MHz dengan Single SIMcard untuk berteleponan. Bodinya terbuat stainless dengan layar 1,5 inci TFT touchscreen dan didukung fitur GPS. Selain
Radio untuk mendengarkan lagu. Terdapat juga Bluetooth yang berfungsi mendengarkan musik yang tersambung ke handsfree. Bagi penggemar jam tangan produk ini ada di pasar dengan harga antara
Rp 2.250. 000 hingga Rp 2.499.000. Sepertinya smartwatch ini tak mesti terhubung ke smartphone, dia bisa berdiri sendiri sebagai sebuah henpon.
Bagi mereka yang suka foto-foto terdapat pula fitur kamera dengan resolusi 1.3 Megapiksel. Sekalipun resolusinya pas-pasan fitur kamera ini dilengkapi dengan flash. Fitur lain yang terdapat dalam jam tangan yang bisa berteleponan ini adalah Calendar, E-book, Calculator, Stop watch bahkan bisa digunakan untuk merekam suara. Sayang kapasitas memorinya tidak diketahui. Namun jam tangan ini waktu siaganya 100 jam dan kalau digunakan berteleponan sekitar 1 hingga 2 jam.
Samsung Galxy Gear adalah jam tangan yang mempunyai fungsi henpon juga. Jam tangan ini mempunyai bobot 73,8 gram dan layar 1,63 inci jenis Super AMOLED dengan resolusi 320 x 320 pixel. Kelebihannya adalah bodinya. Layarnya dibingkai oleh material logam. Di bagian tali, terdapat komponen kamera dengan
resolusi 1,9 MP dan speaker mini. Fitur kamera ini juga bisa digunakan sebagai rekaman video namun hanya dibatasi sepanjang 15 detik.
Di pasaran Samsung Galaxy Gear ini beredar dengan enam warna, yaitu Jet Black, Lime Green, Mocha Gray, Oatmeal Beige, Rose Gold, dan Wild Orange
dengan harga 300 US$ atau sekitar Rp 3 jutaan. Cukup ekonomis mengingat spesifikasi dan multi fungsinya sebagai jam tangan pintar. Jam tangan
ini juga didukung Bluetooth yang membuat penggunanya bisa berbicara tanpa menggunakan earphone alias hand free.
Tidak tanggung-tanggung jam tangan ini dipersenjatai prosesor 800 MHz, RAM 512 MB dengan dukungan memori internal 4 GB, dan baterai berkapasitas 315mAh. Sistem operasi yang digunakan Android 4.3 Jelly Bean. Konsekuensinya
Samsung Galaxy Gear bisa terkoneksi dengan perangkat Android lain. Paling tidak jam tangan pintar ini terkoneksi dengan
henpon Galaxy Note III dan tablet Galaxy Note 10.
memiliki fitur hiburan MP3/MP4 dan FM
untuk
T
elkomsel meluncurkan gerakan “Indonesia Genggam Internet”, dimana gerakan ini mengajak langsung keterlibatan para pelanggan untuk ikut aktif memberantas buta internet (Bunet) di Indonesia. Program yang akan berjalan hingga akhir tahun ini diharapkan mampu mempercepat edukasi broadband kepada pengguna awal internet.Menurut riset internal Telkomsel, masih banyak penduduk di Indonesia yang memiliki anggapan bahwa Internet merupakan hal yang rumit, hanya untuk konsumsi anak muda, dan tidak bermanfaat atau malah membawa pengaruh negatif. Hal inilah yang dicoba untuk dijembatani program Genggam Internet, yakni melalui berbagi kebaikan internet.
Direktur Marketing Telkomsel, Alistair Johnston mengatakan, “Telkomsel ingin membentuk image positif kemanfaatan internet, sekaligus membantu masyarakat yang Bunet untuk mengerti cara mengunakan internet secara sehat. Hal ini
diharapkan mampu memacu penggunaan internet yang produktif di kalangan masyarakat, seiring dengan tag line kami Telkomsel Untuk Indonesia, yang senantiasa ingin memberikan yang terbaik bagi bangsanya.”
Seluruh pelanggan Telkomsel dapat berpartisipasi dalam gerakan ini, dan berperan sebagai agen internet yang bertugas memberikan edukasi akan kebaikan dan kemanfaatan internet bagi kehidupan
masyarakat. Adapun pelanggan Bunet yang menjadi target gerakan ini diantaranya adalah ibu rumah tangga, petani, pedagang, penjaja kaki lima dan masih banyak lagi. Telkomsel menargetkan untuk menjaring sebanyak 1 juta agen internet hingga akhir tahun 2014.
Gerakan ini juga akan menyasar sekitar 80,000 Usaha Kecil Menengah (UKM) dari berbagai bidang usaha, binaan Community Development Center (CDC) Telkom, dimana pelatihan dasar internet diharapkan akan mampu meningkatkan kemampuan para pelaku UKM di dalam melakukan pemasaran berbasis online.
Untuk menjadi agen internet, pelanggan hanya perlu menghubungi *363*11# atau klik ke telkomsel. com/GenggamInternet. Sebagai apresiasi terhadap agen-agen internet, Telkomsel memberikan berbagai benefit mulai dari paket data gratis, hingga undian untuk mendapatkan ratusan hadiah menarik seperti Honda Revo, Yamaha Vixion, Samsung Galaxy Young, Galaxy Note 2, dan perjalan Umroh.
“Selama tahun 2013 kami mengalami
pertumbuhan data broadband dan digital services yang mencapai angka diatas 30%, dan kami yakin hal ini akan dapat terus meningkat apabila kami mampu memperkenalkan internet dengan lebih luas lagi kepada masyarakat. Gerakan ini diharapkan akan mampu mempercepat terwujudnya masyarakat digital Indonesia,” tutup Alistair.
Penulis : Kushindarto