• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pada proses pemasaran sebelum menggunakan e-marketing, CV. Taraka Nuswapada menggunakan strategi pemasaran dari mulut ke mulut (word of mouth marketing) dan direct

selling dengan menyebarkan flyer, brosur dan banner dibeberapa tempat. Strategi

pemasaran yang dilakukan oleh CV. Taraka Nuswapada sangat bergantung pada kepuasan konsumen yang telah menggunakan jasa dari CV. Taraka Nuswapada.

Analisis Faktor Internal CV. Taraka Nuswapada a) Kekuatan CV. Taraka Nuswapada

Kelengkapan fasilitas, mulai dari free wifi, memiliki parkiran yang luas. Kamar mandi bersih dan tersedianya air panas, menyediakan bola yang berkualitas pada pelanggan.

• Adanya Akademi futsal dengan mata pelajaran yang disusun oleh

Coach Andri Irawan (pelatih TIMNAS futsal Indonesia) dan

dilatih oleh pelatih berpengalaman.

• Didukung dengan perlengkapan berkualitas dari JL Sport.Mulai dari karpet interlock yang cocok digunakan untuk alas lapangan futsal, yang bebas jamur, dan ramah lingkungan. Dan tiap lapangan dipisahkan oleh jarring-jarring berkualitas yang di produksi oleh JLSport. Dan bola yang standar futsal yang dibuat dari JLSport.

• Pengelolaan tempat futsal dan pelayanan yang baik. Sebelum lapangan disewa, terlebih dahulu dibersihkan dan dicek kelayakan lapangannya. Dan para karyawan yang sopan dalam melayani para pelanggannya.

b) Kelemahan pada CV. Taraka Nuswapada

• Kurangnya promosi. Sejauh ini promosi terjadi pada hari senin, tapi sayangnya para pelanggan banyak yang tidak mengetahui promosi ini karena kurangnya informasi dari Tifosi.

Informasi yang terdapat didalam website kurang bermanfaat untuk pelanggan Tifosi.

Tidak adanya SEO dalam websiteTifosi. Yang menjadikan susahnya para pelanggan menemukan informasi tentang Tifosi.

Tidak adanya kegiatan didalam website tersebut yang dapat menarik para pelanggan untuk mengaksesnya.

Objectives

Tahap kedua adalah menetapkan objektif yang dituju.Setelah melakukan analisa maka didapatkan objek yang harus dicapai. Untuk mencapai tujuan/objektif yang dicapai secara efisien maka dalam tahapan ini di gunakan 5S sebagai pedoman. 5S sendiri terdiri dari (sell,serve,sizzle,speak,save)

5S adalah :

a) Sell

Melalui pengembangan pada sisi e-marketing, yaitu pengembangan

website Tifosi di harapkan dapat menaikan tingkat penjualan serta

menambah pelanggan yang ada. Strategi e-marketing yang akan di terapkan untuk mencapai tujuan kenaikan tingkat penjualan adalah dengan perbaikan dari sisi e-marketing yaitu perbaikan dan penambahan

website. Tambahan informasi serta fasilitias yang di sediakan dari Tifosi

akan ada di website selain itu ada juga berita dan kegitan atau event yang di lakukan oleh Tifosi agar memudahkan pelanggan dalam mendapatkan informasi.

b) Serve

Dengan adanya e-marketing , Tifosi dapat memberikan peningkatan pelayanan untuk pelanggan berupa pengecekan schedule lapangan online. Sistem booking ini akan akan memudahkan para pelanggan dan calon pelanggan dalam melakukan pemesanan lapangan tanpa perlu datang ke lokasi sehingga dapat di lakukan dimana saja dan kapan saja hanya dengan akses internet. Dengan adanya schedule online di harapkan Tifosi

dapat meningkatkan nilai di mata baik pelanggan maupun calon pelanggan.

c) Speak

Dengan adanya e-marketing, Tifosi di harapkan dapat lebih berkomunikasi dengan pelanggan serta calon pelanggan. Dimana strategi

e-marketing yang akan diterapkan untuk mencapai tujuan mempermudah

komunikasi antara Tifosi kepada pelanggan maupun calon pelanggan dengan adanya bantuan dari website, e-mail, poling ,dan beberapa social

media yang di gunakan oleh Tifosi agar Tifosi lebih dekat dan menjalin

hubungan yang baik serta mengetahui kebutuhan para konsumen dan calon konsumen.

d) Save

Setelah penerapan dan pengembangan e-marketing Tifosi di harapkan adanya pengurangan biaya atau pengeluaran untuk kegiatan pemasaran yang di lakukan. Hal ini dapat terjadi karena dengan adanya website sebagai pusat informasi dalam melakukan kegiatan pemasaran, media pemasaran fisik dapat digantikan oleh media digital yang di tempatkan pada website tersebut.

e) Sizzle

Dengan adanya pengembangan e-marketing di harapkan dapat mengangkat brand Tifosi dengan memunculkan kelebihan dan perbedaan dari para kompetiotor lapangan futsal di daerah sekitarnya. Munculnya faktor "wow" dari pelanggan yaitu karena adanya keungulan Tifosi dalam penyediaan jasa lapangan futsal dapat terlihat dari kualitas lapangan dengan bahan interlock, bola dan jaring yang berkualitas, dan ukuran lapangan dengan standarisasi internasional.

Segmentation, Targeting, Positioning, dan Value Proposition Sebelum E-Marketing

Berdasarkan wawancara terhadap perusahaan, segmen pasar CV. Taraka Nuswapada di lihat dari lokasinya mengincar para pelanggan dari kalangan pelajar, mahasiswa, pekerja kantoran dan para penggemar olahraga futsal yang beraada di daerah sekitar Tifosi. Secara demografis segmen pasar CV. Taraka Nuswapada adalah tempat penyewaan lapangan olahraga khususnya futsal yang memiliki banyak lapangan dan berkulaitas bagi para pelanggan yang berada di daerahnya.

Selanjutnya sebelum menggunakan e-marketing targeting yang di lakukan oleh CV. Taraka Nuswapada di arahkan pada orang-orang yang tahu tentang futsal dan karena letak Tifosi dekat dengan lingkungannya meraka yang ingin menyewa lapangan di Tifosi.

Sedangkan positioning sebelum e-marketing terhadap produk CV. Taraka Nuswapada adalah sebagai tempat penyewaan lapangan futsal, agar para calon kostumer menyewa lapangan futsal di Tifosi.

Dan yang terakhir value proposition yang di tawarkan CV. Taraka Nuswapada adalah jasa sewa lapangan futsal yang berkualitas dan berstrandar internasional, dengan fasilitas bola, seragam futsal, serta ruang ganti yang bersih.

Tactics

Taktik pemasaran untuk menerapkan strategi dan tujuan dapat di buat dari bauran pemasaran. Untuk mencapai perencanaan e-marketing yang efektif maka dapat di gunakan bauran pemasaran 7Ps, yang berupa :

a) Product

Dengan banyaknya minat pemain futsal pada jaman sekarang dan berdasarkan informasi dari kuesioner dapat di pelajari bahwa para konsumen ingin kualitas yang bagus dalam bermain futsal. Maka dari itu Tifosi memberikan produk atau jasa sebagai tempat sewa lapangan futsal yang lengkap dan berkualitas dengan 9 lapangan futsal, 4 lapangan reguler dan 2 lapangan internasional, menggunakan lantai interlock standar internasional, bola dan net yang berkualitas, toilet dan ruang ganti yang bersih, serta di sediakan kantin dengan tempat parkir luas. Tifosi

juga menyediakan akademi futsal bagi yang ingin mempelajari futsal lebih dalam.

b) Price

Jam kerja oprasional Tifosi Sport Center yaitu dari jam 11 pagi sampai 12 malam, dengan harga sewa lapangan sebesar Rp. 125.000 dari jam 9.00-12.00, Rp. 150.000 dari jam 12.00-17.00 dan Rp. 250.000 dari jam 17.00-23.00. Harga yang di tetapkan oleh Tifosi dapat di katakan bersaing dengan tempat futsal pesaing lainnya karena dengan fasilitas yang di sediakan harga sewa lapangan di Tifosi berikan lebih mahal di bandingkan tempat futsal lainnya

c) Place

Taktik yang diterapkan oleh Tifosi adalah melalui penggunaan website dimana pelanggan dapat mengakses website dari situs online Tifosi di mana saja dan kapan saja selama terhubung dengan alat elektronik yang dapat mengakses internet. Selain itu dengan adanya website mempermudah penyampaian informasi kepada para pelanggan dan menerima keluhan ataupun saran dari para pelanggan Tifosi.

d) Promotion

Tifosi menerapkan taktik e-marketing yang berpusat pada website yang sudah di kembangkan dan di bantu dengan jejaring sosial yang Tifosi miliki seperti facebook, twitter, BBM, Line agar dapat membantu kegiatan promosi akan produk yang Tifosi berikan kepada para kostumer dan calon kostumer yang terhubung atau terintegrasi. Di harapkan dengan adanya sosial media Tifosi dapat berkomunikasi dengan baik sehingga pelanggan dapat mengetahui informasi mengenai event yang sedang ada.

Sedangkan taktik sumberdaya manusia dalam hal ini adalah karyawan, karena kepuasan dan rasa aman para pelanggan berasal dari karyawan yang melayani mereka. Kualitas para karyawan juga perlu diperhatikan, bagaimana cara mereka melayani para konsumen. Jika pelayanannya baik, sopan, dan ramah maka konsumen akan lebih puas dan perusahaan memiliki nilai lebih dimata para konsumennya. Karyawan yang memiliki tugas sebagai admin dalam melakukan pemeliharaan database, website dan booking online juga harus bersikap ramah dan baik.

f) Process

Taktik yang digunakan Tifosi melalui penerapan e-marketing untuk mencapai fungsi pemasaran adalah dengan meningkatkan kenyamanan pelanggan dalam memperoleh informasi dari website Tifosi . Dengan menggukanan metode Search Engine Optimization . SEO atau Search

Engine Optimization dapat memudahkan para pelanggan dan calon

pelanggan melakukan pencarian informasi tentang website Tifosi di

browser internet dengan menggunakan search engine seperti google atau bing.

g) Physical Evidence

Taktik yang di terapkan oleh Tifosi di e-marketing adalah hal-hal yang berkaitan tentang bagaimana Tifosi itu sendiri di liat secara fisik oleh para pelanggan. Memberikan ekspresi berwujud kepada calon konsumen yang ingin menyewa lapangn di Tifosi. Tifosi menggunakan foto-foto resolusi tinggi yang ada di website Tifosi berisikan pengalaman bermain dari pada konsumen dan lokasi serta kelengkapan fasilitas yang di sediakan oleh Tifosi dan menunjukkan layanan apa saja yang diberikan untuk calon konsumen.

Melalui penerapan e-marketing segmentasi yang di lakukan CV. Taraka Nuswapada tidak hanya didaerah sekitar Tifosi tapi juga menjangkau daerah luar agar banyak orang yang tahu tentang lapangan olah raga khususnya futsal Tifosi sehingga dapat memperluas pangsa pasar CV. Taraka Nuswapada.

Sedangkan targeting yang di harapkan pada CV. Taraka Nuswapada setelah penerapan e-marketing adalah targeting pada pelanggan yang lebih luas cakupannya dari kalangan manapun baik pelajar, mahasiswa, penduduk sekitar, pekerja kantoran, instansi, maupun pemain-pemain yang memiliki tim futsal professional mengetahui keberadaan lapangan futsal Tifosi. Selain itu melalui penerapan e-marketing wilayah targeting konsumen CV. Taraka Nuswapada yang tadinya meliputi hanya daerah sekitar, kini menjalar ke wilayah luar dari daerah Tifosi contohnya kota Bekasi.

Setelah penerapan e-marketing, positioning pada Tifosi menjadi tempat lapangan futsal terbaik di duren sawit, karena menyediakan lapangan futsal yang lebih berkualitas karena memiliki lapangan karpet interlock, bola dan perlengkapan yang lengkap, parkiran luas, kamar mandi bersih dan pengelolaan tempat futsal dan pelayanan yang baik di bandingkan dengan tempat futsal lainnya. Tujuan setelah adanya e-marketing di Tifosi Sport

Center adalah meningkatkan brand awareness perusahaan pada

pelanggannya agar para calon kostumer melihat Tifosi sebagai tempat penyewaaan dengan mutu yang baik dan pelayanan memuaskan, sehingga banyak pelanggan yang akan setia.

Terakhir value proposition yang di harapakan CV. Taraka Nuswapada melalui penerapan e-marketing adalah meningkatkan hubungan pelanggan dengan perusahaan melalui penyampain informasi dan layanan kegiatan pemasaran pada CV. Taraka Nuswapada terhadap para pelanggannya, dengan adanya bantuan dari sosial media seperti twitter,

facebook, yahoo messenger, BBM, Line yang juga terintegrasi dengan website

Dokumen terkait