Pada bab ini akan membahas mengenai implementasi dari analisa dan
desain sistem yang telah dipaparkan pada BAB III yaitu Analisis dan Desain. Implementasi tersebut berupa pembangunan aplikasi web Pencarian Rute
Terpendek Antar Jurusan/Fakultas di UPN “Veteran” Jawa Timur.
4.1 Implementasi Sistem
Implementasi sistem pada aplikasi ini dibedakan menjadi 2 yaitu :
a. Halaman Admin : Halaman dimana hanya admin saja yang dapat
mengaksenya. Halaman ini digunakan oleh admin untuk mengelola
aplikasi ini secara keseluruhan. Mulai dari memasukkan data-data yang
berkaitan dengan info jalur sampai membalas pesan dari para pengguna
aplikasi ini.
b. Halaman User : Pada Halaman ini terdapat menu yang merupakan tujuan
utama dari pembuatan aplikasi ini. Pada halaman yang bisa diakses siapa
saja ini terdapat menu untuk melihat info jalur dan menu contact us yang
digunakan untuk mengirim pesan kepada admin.
4.1.1 Login Admin
Halaman Login pada Gambar 4.1 digunakan untuk mengakses halaman
halaman ini hanya admin saja yang mengetahui alamat halaman ini. Sehingga
pengguna selain admin tidak akan mengetahui dimana halaman ini berada karena
tidak terhubung langsung dengan halaman utama aplikasi ini.
Gambar 4.1 Halaman Login Admin
4.1.2 Modul Untuk Admin
Setalah admin melakukan Login melalui halaman login admin, admin akan
langsung masuk kedalam halaman admin yang terdiri dari beberapa modul yang
digunakan oleh admin untuk mengelola aplikasi ini. Beberapa modul yang ada di
dalam halaman admin adalah :
a. Halaman Index Admin
Halaman pada Gambar 4.2 merupakan halaman index admin.
Halaman ini akan secara otomatis terbuka setelah seorang admin
melakukan login pada halaman admin. Halaman ini hanya berisi tulisan
Gambar 4.2 Halaman Index Admin
b. Halaman Modul Manajemen User
Halaman Modul Manajemen User yang tampak pada Gambar 4.3 digunakan untuk mengelola user yang berhak masuk kedalam halaman
admin. Dan juga untuk mengelola akun admin itu sendiri.
c. Halaman Tambah User
Pada Gambar 4.4 merupakan halaman tambah user. Pada Halaman
ini digunakan untuk menambahkan user. User yang telah ditambahkan
akan memiliki hak akses untuk masuk kedalam halaman admin.
Gambar 4.4 Halaman Tambah User
d. Halaman Edit User
Pada Gambar 4.5 merupakan halaman edit user yang ada pada
modul user. Halaman Edit user digunakan oleh admin untuk memanage
akunnya sendiri. Diantaranya untuk mengubah nama dan password yang
lama dengan yang baru. Dan untuk mengubah informasi tentang admin
Gambar 4.5 Halaman Edit User
e. Halaman Manajemen Modul
Modul “Manajemen Modul” digunakan admin untuk menciptakan,
mengubah, dan menghapus modul-modul yang ada dalam halaman admin.
Seperti yang tampak pada Gambar 4.6. Dalam halaman “Manajemen
Modul” terdapat kolom yang bertuliskan link. Kolom tersebut digunakan
admin untuk halaman modul yang dipilih tersebut secara langsung tanpa
harus keluar dari halaman “Manajemen Modul”. Dan juga tulisan yang
berada dalam kolom link merupakan petunjuk untuk seorang admin untuk
melakukan pengeditan terhadap sintaks yang berhubungan dengan modul
Gambar 4.6 Halaman “Manajemen Modul”
f. Halaman Tambah Modul
Gambar 4.7 merupakan halaman tambah Modul. Pada halaman
tambah modul ini digunakan untuk menambahkan modul baru.
g. Halaman Edit Modul
Gambar 4.8 merupakan halaman edit modul yang digunakan untuk
mengedit atau mengubah modul yang telah ada.
Gambar 4.8 Halaman Edit Modul
h. Halaman Modul J alur
Halaman modul jalur seperti pada Gambar 4.9 merupakan inputan
inti dari aplikasi ini. Dimana admin akan memetakan rute jalur yang akan
dibuat ke dalam sistem ini. Dalam modul jalur ini admin menentukan jarak
dari node awal menuju node akhir. Disini juga admin yang menentukan
seberapa banyak node yang akan ditampilkan dalam sistem ini. Data node
awal dan node akhir merupakan data yang diambil dari tabel ruang yang
Gambar 4.9 Halaman Modul “Jalur”
i. Halaman Tambah J alur
Gambar 4.10 merupakan halaman yang digunakan untuk
menambahkan rute baru ke dalam sistem.
j. Halaman Edit J alur
Halaman pada Gambar 4.11, admin memiliki hak untuk merubah
rute/jalur yang telah ada. Admin dapat merubah titik awal, titik akhir, atau
jarak sesuai dengan kebutuhan. Pada field titik awal dan titik akhir pada halaman edit jalur, pilihan lokasi akan kembali ke inputan awal. Tapi
sistem akan mencantumkan titik awal dan titik akhir yang telah diinputkan
sebelumnya.
Gambar 4.11 Halaman Edit Jalur
k. Halaman Modul Ruang
Gambar 4.12 merupakan halaman modul ruang. Modul yang
digunakan admin untuk menambah, mengubah, dan menghapus ruang.
Dalam halaman di bawah ini hanya menampilkan ruang-ruang yang telah
Gambar 4.12 Halaman Modul “Ruang”
l. Halaman Tambah Ruang
Pada gambar 4.13. admin hanya menginputkan id ruang dan nama
ruang untuk menambahkan ruang baru ke dalam database.
m. Halaman Edit Ruang
Pada halaman edit ruang seperti pada gambar 4.14, sistem akan
memanggil kembali field yang akan diubah. Hal ini berbeda dengan
halaman edit jalur pada modul jalur yang akan mengembalikan data seperti semula sebelum melakukan pengisian.
Gambar 4.14 Halaman Edit Ruang
n. Halaman Modul Peta
Gambar 4.15 di bawah ini merupakan halaman modul peta.
Dimana admin akan diminta akan memasukkan lagi titik awal dan titik akhir sesuai dengan modul jalur yang telah diisikan sebelumnya. Pada
halaman ini admin akan diminta untuk menguploadkan file .swf yang
merupakan hasil compile dari file .fla yang telah dibuat pada aplikasi
macromedia flash. File terebut akan digunakan sebagai animasi jalur
Gambar 4.15 Halaman Modul “Peta”
o. Halaman Tambah Peta
Pada modul peta juga terdapat fasilitas untuk menambahkan peta
ke dalam sistem. Seperti pada gambar 4.16, merupakan tampilan halaman
tambah peta. Dalam halaman ini admin akan diminta untuk memasukkan
lagi titik awal dan titik akhir berdasarkan modul jalur yang telah dijelaskan
sebelumnya. Setelah menginputkan titik awal dan titik akhir, admin juga
akan menguploadkan file bertipe .swf yang merupakan hasil compile dari
file .fla yang akan digunakan sebagai animasi jalur berdasarkan titik awal
dan titik akhir. Karena pada halaman ini tidak dicantumkan nama titik
awal dan titik akhir, maka untuk dapat memudahkan untuk mengingat
nama titik-titik tersebut admin dapat mengetikkan keterangan pada kolom keterangan.
Gambar 4.16 Halaman Tambah Peta
p. Halaman Edit Peta
Gambar 4.17 merupakan halaman edit peta ini digunakan untuk
mengubah peta yang sudah ada.
q. Halaman Modul Hubungi Kami
Modul “hubungi kami” yang tampak pada Gambar 4.18 merupakan
tempat menyimpan pesan-pesan yang telah dituliskan pengguna pada
halaman contact us. jika admin ingin melihat pesan apa yang ditullis, admin hanya cukup mengklik halaman link pada kolom email. Baru
setalah itu akan muncul pesan yang telah ditulis sesuai dengan nama
pengguna yang ada pada kolom nama.
Gambar 4.18 Halaman Modul “Hubungi Kami”
r . Halaman Lihat Dan Kir im Pesan
Pada Gambar 4.19 ini, merupakan kelanjutan dari halaman
sebelumnya pada modul “hubungi kami”. Yang membedakan dengan
halaman sebelumnya adalah pada halaman ini admin dapat melihat pesan
pesan balasan kepada pengguna berdasarkan alamat email yang telah
tercantum.
Gambar 4.19 Halaman Lihat Dan Kirim Pesan
4.1.3 Halaman Untuk User
Halaman untuk user merupakan halaman dimana merupakan inti dari
aplikasi yang dibikin. Dalam halaman ini merupakan tempat dimana implementasi
algoritma yang diterapkan untuk mencari rute dalam aplikasi ini. Pada halaman ini
juga dilengkapi fitur untuk mengirim pesan.
a. Halaman Beranda
Pada gambar 4.20 merupakan halaman index dari aplikasi ini. dalam
halaman ini hanya terdapat tulisan “selamat datang di peta kampus
Gambar 4.20 Halaman Menu Utama
b. Halaman Info J alur
Dalam halaman info jalur ini pengguna dapat melakukan pencarian rute
berdasarkan titik awal dan titik akhir. Serta menampilkan animasi rute
berdasrkan titik awal dan titik akhir. Seperti pada Gambar 4.21
c. Halaman Contact Us
Halaman pada gambar 4.22 di bawah ini merupakan halaman untuk
mengirimkan pesan. Pesan yang dikirim bisa berupa kritik & saran yang
ditujukan kepada admin aplikasi ini.
Gambar 4.22 Halaman Contact Us
4.2 Uji Coba Sistem
Uji coba sistem ini digunakan untuk menguji sistem yang telah jadi. Uji
coba digunakan untuk mengetahui apakah sistem dapat berjalan sesuai dengan kenginginan atau tidak.
a. Uji Coba Halaman Login Admin
Uji coba pada halaman Login ini dilakukan dengan memasukkan nama
dan password yang tidak sesuai dengan data admin yang ada dalam
Gambar 4.23 Halaman Coba Login
Gambar 4.24 Halaman Gagal Login
Pada gambar 4.24 di atas, adalah hasil yang tampilan dari uji coba dari
penginputan dengan data yang tidak sesuai dengan database. Sistem akan
menampilkan halaman yang digunakan admin untuk dapat kembali ke halaman login. Untuk kembali memasukkan username dan password lagi.
b. Uji Coba Halaman Info J alur
Uji coba terhadap halaman info jalur yaitu dengan memasukkan titik akhir
yang sama dengan titik awal. Yang ditunjukkan pada Gambar 4.25 Dan
hasil yang ditampilkan oleh sistem adalah seperti pada gambar 4.26. Sistem juga tidak menampilkan hasil apapun karena sistem tidak dapat
memproses data yang sama.
Gambar 4.26 Halaman Info Jalur Salah
c. Uji Coba Halaman Contact Us
Untuk penguji cobaan pada halaman contact us dilakukan dengan cara hanya mengisi sebagian field pada halaman contact us seperti yang
dilakukan pada gambar 4.27 dan pada gambar 4.28.
Gambar 4.28 Halaman Coba 2 “Contact Us”
Sedangkan pada gambar 4.29 merupakan hasil yang ditampilkan dari
pengujian yang dilakukan pada halaman contact us.
Gambar 4.29 Halaman Gagal “Contact Us”
Pada Gambar 4.30 menunjukkan bahwa dalam form tambah ruang
dilakukan pengisian data yang memiliki id_ruang sama tetapi diisi dengan
nama ruang berbeda. Dan hasil yang ditampilkan seperti pada Gambar
4.31. Dimana data yang diinputkan pada halaman sebelumnya tidak dapat ditampilkan. Dikarenakan sistem tidak dapat menampilkan ruang yang
memiliki id_ruang sama. Harus salah satu yang dapat ditampilkan.
Gambar 4.31 Halaman Hasil Uji Coba Tambah Ruang
e. Uji Coba Halaman Tambah J alur
Gambar 4.32 menunjukkan list jalur sebelum dilakukan tambah jalur baru.
Kemudian dimasukkan data dengan memasukkan titik awal dan titik akhir
yang tidak berkaitan dengan id_ruang. Seperti yang ditampilkan pada
Gambar 4.32 Halaman Uji Coba Tambah Jalur 1
Gambar 4.33 Halaman Uji Coba Tambah Jalur 2
Hasil dari pengujian yang telah dilakukan seperti yang ditampilkan pada
gambar 4.34. Dimana list sebelum dan sesudah dilakukan penguji cobaan adalah
tidak berubah. Jadi data yang diinputkan tidak dapat disimpan. Dikarenakan tidak adanya ruang yang memiliki id_ruang seperti yang diinputkan pada form tambah
Gambar 4.34 Halaman Hasil Uji Coba Tambah Jalur
4.3 Pembahasan
Pada sub bab pembahasan ini akan dijelaskan tentang bagaimana teori algortima Floyd-Warshall berjalan dan bagaimana hasil penerapannya di dalam
sistem.
4.3.1 Teor i Algor itma Floyd-War shall
Berikut akan dijelaskan bagaimana alur kerja algoritma Floyd-Warshall
Rumus Algor itma :
a. Iter asi per tama ( k =1 )
D11 = min (0, 0+0) = 0 D21 = min (3, 3+0) = 3 D12 = min (3, 0+3) = 3 D22 = min (0, 3+3) = 0 D13 = min (7, 0+7) = 7 D23 = min (2, 3+7) = 2 D14 = min (4, 0+4) = 4 D24 = min (∞, 3+4) = 7 D15 = min (∞, 0+∞) = ∞ D25 = min (∞, 3+∞) = ∞ D16 = min (∞, 0+∞) = ∞ D26 = min (9, 3+∞) = 9 D31 = min (7, 7+0) = 7 D41 = min (4, 4+0) = 4 D32 = min (2, 7+3) = 2 D42 = min (∞, 4+3) = 7
( ) = min
(
d ( )
−1,d ( )
−1+d ( )
−1)
jika k ≥ 1
d
ij k ik k kj k k ij ( )1(
( )0 ( )0 ( )0)
, min ij ik kj ij d d d d = +D33 = min (0, 7+7) = 0 D43 = min (1, 4+7) = 1 D34 = min (1, 7+4) = 1 D44 = min (0, 4+4) = 0 D35 = min (3, 7+∞) = 3 D45 = min (3, 4+∞) = 3 D36 = min (6, 7+∞) = 6 D46 = min (∞, 4+∞) = ∞ D51 = min (∞,∞+0) = ∞ D61 = min (∞,∞+0) = ∞ D52 = min (∞,∞+3) = ∞ D62 = min (9, ∞+3) = 9 D53 = min (3, ∞+7) = 3 D63 = min (6, ∞+3) = 6 D54 = min (3, ∞+4) = 3 D64 = min (∞,∞+4) = ∞ D55 = min (0, ∞+∞) = 0 D65 = min (3, ∞+∞) = 3 D56 = min (3, ∞+∞) = 3 D66 = min (0, ∞+∞) = 0
Hasil Iter asi k=1 Baris 1 (0, 3, 7, 4, ∞, ∞) Baris 2 (3, 0, 2, ∞, ∞, 9) Baris 3 (7, 2, 0, 1, 3, 6) Baris 4 (4, 7, 1, 0, 3, ∞) Baris 5 (∞,∞, 3, 3, 0, 3) Baris 6 (∞, 9, 6, ∞, 3, 0)
b. Iter asi kedua (k=2)
Hasil iter asi k=2
Baris 1 (0, 3, 5, 4, ∞, 12) Baris 2 (3, 0, 2, 7, ∞, 9) Baris 3 (5, 2, 0, 1, 3, 6) Baris 4 (4, 7, 1, 0, 3, 16) Baris 5 (∞,∞, 3, 3, 0, 3) Baris 6 (12, 9, 6, 16, 3, 0) ( )2
(
( )1 ( )1 ( )1)
, min ij ik kj ij d d d d = +c. Iter asi ketiga (k=3)
Hasil Iter asi k=3
d. Iter asi keempat (k=4)
( )3
(
( )2 ( )2 ( )2)
, min ij ik kj ij d d d d = + ( )4(
( )3 ( )3 ( )3)
, min ij ik kj ij d d d d = +Hasil iter asi k=4
e. Iter asi kelima (k=5)
Hasil iter asi k=5
f. Iter asi keenam (k=6)
( )5
(
( )4 ( )4 ( )4)
, min ij ik kj ij d d d d = + ( )6(
( )5 ( )5 ( )5)
, min ij ik kj ij d d d d = +Hasil iter asi k=6
g. Hasil Akhir
Shortest path dari 1 ke 2 dan sebaliknya, tidak ada intermediate d12 = 3
Shortest path dari 1 ke 3 dan sebaliknya, lewat intermediate 2 – d13 = 5
Shortest path dari 1 ke 4 dan sebaliknya, tidak ada intermediate d14 = 4 Shortest path dari 1 ke 5 dan sebaliknya, lewat intermediate 4 – d15 = 7
Shortest path dari 1 ke 6 dan sebaliknya, lewat intermediate 4, 5 – d16 =
10
Dan seterusnya ....
4.3.2 Implementasi Algor tima Dalam Sistem
Disini akan membahas bagaimana penerapan dari algoritma yang telah
dijelaskan di atas jika telah diimplementasikan ke dalam sistem. Jika terjadi hasil
yang sama dengan algoritma tersebut maka sistem benar-benar dapat
Syarat dan Ketentuan :
h. Denah kampus disesuaikan dengan denah gambar pada validsi
algoritma berdasarkan teori.
i. Jarak antar titik juga disesuaikan dengan jarak antar titik pada validasi algoritma berdasarkan teori.
j. Titik 1 = FTSP (Fakultas Teknik Sipil)
k. Titik 2 = FE (Fakultas Ekonomi)
l. Titik 3 = FTI (Fakultas Industri)
m. Titik 4 = FH (Fakultas Hukum)
n. Titik 5 = FP (Fakultas Pertanian)
o. Titik 6 = FISIP (Fakultas Ilmu Sosial dan Politik)
Pada Gambar 4.35 dan Gambar 4.36 menggambarkan tentang titik apa saja dan berapa jarak antar titik yang ada dalam uji coba kali ini. semua data diisikan
berdasarkan syarat dan ketentuan yang telah dijelaskan.
Dalam Gambar 4.36 merupakan tampilan dimana dijelaskannya jarak antar
titik satu dengan titik yang lainnya. Semua jarak yang dimasukkan dalam uji coba
sistem ini berdasarkan data dalam sub bab validasi algoritma berdasarkan teori.
Semua data jarak yang telah dimasukkan berjumlah dua puluh.
Gambar 4.36 List Jalur
a. Hasil dar i titik 1 ke 2
Gambar 4.37 merupakan hasil dari uji coba algoritma dalam sistem
yang memasukkan titik awal Fakultas Teknik Sipil dan titik akhir Fakultas
Ekonomi. Hasil yang diperoleh sesuai dengan penjelasan pada validasi
Gambar 4.37 Hasil Coba 1 b. Hasil dar i titik 1 ke 3
Pada Gambar 4.38 merupakan hasil dimana ketika masukkan titik
awal Fakultas Teknik Sipil dan titik akhir Fakultas Industri. hasil yang
diperoleh adalah sama dengan penjelasan algoritma sebelumnya
c. Hasil dar i titik 1 ke 4
Pengujian pada Gambar 4.39 adalah pengujian dengan
memasukkan titik awal Fakultas Sipil dan titik akhir Fakultas Hukum. Dan
hasil yang ditampilkan juga pada Gambar 4.39 adalah sesuai dengan hasil perhitungan dengan algoritma yang telah dijelaskan sebelumnya.
Gambar 4.39 Hasil Coba 3 d. Hasil dar i titik 1 ke 5
Pada Gambar 4.40 adalah tampilan yang menampilkan hasil dari pencarian rute terpendek. Yang dimana berawal dari Fakultas Teknik Sipil
Gambar 4.40 Hasil Coba 4 e. Hasil dar i titik 1 ke 6
Hasil yang ditunjukkan pada Gambar 4.41 menunjukkan hasil yang
sama dengan hasil dari penjelasan algoritma.
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diambil dari pengerjaan tugas akhir ini adalah
sebagai berikut :
a. Dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan menggunakan
MySQL sebagai database dari sistem ini. Maka diciptakan sebuah sistem
yang berbasis website. Sistem ini digunakan untuk melakukan pencarian
rute terpendek dari lokasi awal dan lokasi tujuan. Dalam sistem ini lokasi awal dan lokasi akhir merupakan Program Studi/Fakultas yang ada pada
lingkungan Universitas Pembangunan Nasiona “Veteran” Jawa Timur.
Dan dengan menggunakan aplikasi Adobe Flash, sistem dapat
menampilkan animasi rute yang dilalui yang juga diimplementasikan pada
sistem ini.
b. Dengan menggunakan aplikasi Adobe Flash, sistem ini juga dapat
menampilkan animasi rute yang dilalu yang juga diimplementasikan pada
sistem ini. Animasi rute yang dilalui ini juga berdasarkan inputan lokasi
5.2 Sar an
Beberapa hal yang diharapkan dapat dikembangkan di masa mendatang
adalah sebagai berikut :
a. Aplikasi web pencarian rute terpendek antar Program Studi/Fakultas di Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur dapat
dikembangkan dengan membuat versi mobile agar dapat diakses oleh siapa
saja dan dimana saja.
b. Diharapkan aplikasi ini dapat berkaitan dengan website kampus, sehingga tidak hanya menampilkan animasi rute terpendek saja. Tetapi juga dapat
menampilkan info tentang Program Studi/Fakultas tersebut.
c. Diharapkan animasi dalam sistem ini dapat berjalan sesuai dengan
algoritma yang telah diterapkan ke dalam sistem ini.
d. Dihrapkan juga dapat menampilkan grafik peta yang lebih interaktif
94
Dwi Irfianti, Asti. 2010. “Buku Ajar Oracle Database 10g : SQL Fundamental”. Stikom. Surabaya.
Ellen Finkelstein, Gurdy Leete. 2007. “Flash CS 3 For Dummies”. Wiley Publishing. Indianapolis.
Kurniawan, Rulianto. 2010. “PHP dan MySQL Untuk Orang Awam Edisi ke-2”.
Maxikom. Palembang.
Nugroho, Bunafit. 2009. “Membuat Website Sendiri Dengan PHP-MySQL”.
Mediakita. Jakarta Selatan.
Rachmad Saleh, Muslikhul Aqdi Basalama, Joko Mursodo Sudarisman. 2007.
“Panduan Lengkap Desain Web Macromedia Dreamweaver 8”. Gava Media.
Yogyakarta.
Rio Nicholas. (2011). “Aplikasi Graf Berbobot dalam Menentukan Jalur Angkot
(Angkutan Kota) Terepat”. Makalah II2092 Probabilitas dan Statistik.
Raden Aprian Diaz Novandi. (2007). “Perbandingan Algoritma Djikstra dan Algoritma Floyd-Warshall dalam Penentuan Lintasan Terpendek (Single Pair
Shortest Path)”. Makalah IF2251 Strategi Algoritmik.
_, 2008, “Sejarah UPN Veteran Jawa Timur”, http://www.upnjatim.ac.id, (tanggal akses 29 Mei 2012 pukul 18.00).